Too Poor To Have Money Left - Bab 481 Menjadi Kurang Percaya Diri

“Apa yang terjadi?”

Julien Lu mendengar kata-kata Jhonson Cheng seperti ini, dan dia tahu ada sesuatu yang aneh di dalamnya.

"Setelah Wendy Hong menggila, dia tidak sadarkan diri sepanjang hari. Satu hal yang paling sering dia katakan adalah... “ Jhonson Cheng menghela napas dan melanjutkan,"Tidak ada yang benar atau salah di jalan ini, apa yang salah dengan menyakiti guru dan menghancurkan keluarga.”

Setelah mendengarkan, Julien Lu terdiam.

Tampaknya tidak pantas untuk berspekulasi tentang segala macam hal dengan satu kalimat.

Tapi apa yang dikatakan Wendy Hong menjelaskan banyak arti.

Di antaranya, menyakiti guru dan menghancurkan keluarga, lebih......

Julien Lu berkata,“Kakak Cheng, lanjutkan berbicara.”

Jhonson Cheng mengangguk, lalu bangkit dan pergi ke samping, mengeluarkan ponsel dan menekan sesuatu sejenak.

Setelah beberapa saat, dia berbalik dan duduk lagi.

Dia menyesap tehnya dan berkata dengan sungguh-sungguh, “Keberadaan mereka tidak menentu, mereka sengaja memilih untuk membunuh para praktisi yang bepergian sendirian, orang yang telah memasuki tahap Jindan juga tidak selamat, seolah-olah mereka telah dirasuki iblis.”

“tepat di tiga hari yang lalu, mereka mengunjungi rumah Keluarga Sima, dan menghancurkan tempat itu.”

“Mereka begitu hebat?”Julien Lu mengerutkan kening.

Keluarga Sima tidak mudah diacau, dan ada juga leluhurnya.

Setelah leluhur terbangun, basis praktisi mereka melonjak setiap hari.

Dengan Wendy Hong dan William Hong, mereka masih bisa menghancurkan Keluarga Sima, ini sangat mengejutkan Julien Lu.

"Aku juga baru saja menerima informasi...Julien Lu, kamu pasti tidak pernah memikirkan tingkat praktisi Wendy Hong sekarang..."

"Dia...juga memasuki tahap dewa matahari."Jhonson Cheng berkata dengan serius.

Hati Julien Lu tiba-tiba khawatir.

Ini memang melebihi dugaannya.

Terakhir kali, praktisi Wendy Hong hanyalah di tahap pembukaan spiritual, dan itu hanya butuh waktu tidak lama sebelum dia memasuki tahap dewa matahari !

Dengan kata lain, ini lebih cepat dari kecepatan praktisi dirinya...

Dia masih ingat dengan jelas bahwa ketika keluarga Hong dihancurkan hari itu, praktisi Julien Lu sudah berada di tahap dewa.

Ini satu langkah lebih cepat dari dia!

Julien Lu selalu diisukan akan mempraktekkan ilmu sihir, meskipun kenyataannya tidak, tapi satu hal yang pasti.

Mempraktikkan kekuatan sihir dapat dikatakan adalah gerakan yang cepat.

Jika ini melawan Wendy Hong...

Tanpa disadari, dia tidak terlalu percaya diri.

Julien Lu berkata dengan acuh tak acuh,"Kakak Cheng, informasi yang kamu berikan adalah tiga hari yang lalu. Bahkan jika aku pergi sekarang, ketika aku tiba di rumah Keluarga Sima, aku khawatir mereka tidak akan ada di sana lagi."

Bahkan jika Wendy Hong sudah memasuki tahap dewa matahari, pikirannya tentang balas dendam, tidak berkurang sedikitpun, tetapi itu tidak berarti Julien Lu tidak berhati-hati.

“Jangan khawatir, aku sudah menjelaskan kepada orang-orang klan. Begitu ada kabar dari mereka, akan segera melaporkannya kepada aku, kamu tunggu saja, ku yakin mereka akan segera melakukan kejahatan.”

Julien Lu berpikir sejenak dan setuju,“Kalau begitu, aku akan menunggu informasi kamu.”

"OK, tapi harus berhati-hati." Jhonson Cheng melanjutkan,"Jika selanjutnya tidak mendapat berita mengenai mereka, kamu bisa tenang.”

"Kenapa begitu?"tanya Julien Lu.

Jelas, keduanya memikirkan masalah yang sama.

Tidak diragukan lagi, Jhonson Cheng akan memberi tahu Julien Lu begitu dia mendapat kabar.

Tapi, bagaimana jika tidak?

Tidak ada yang bisa memastikan hal ini.

Jhonson Cheng berkata,"Julien Lu, aku khawatir dalam waktu dekat, peristiwa besar akan terjadi di dunia praktisi, yaitu orang di tahap dewa matahari, akan memasuki dunia rahasia bersama-sama. Aku pikir pada saat itu, Wendy Hong dan William Hong pasti akan akan pergi, lalu kau ingin balas dendam, manfaatkan saja kesempatan itu. "

Julien Lu terkejut dan berkata," aku berterima kasih dulu padamu."

Dunia Rahasia...

Karena dia tidak ingin menunda balas dendam ini sampai hari itu, maka dia datang ke markas Keluarga Cheng untuk mengumpulkan informasi.

Dunia rahasia terlalu besar, jika masuk, niscaya sulit menemukan dua orang ini.

Dan balas dendamnya tidak tahu kapan itu terus ditunda.

Karena itu, balas dendam sebelum memasuki dunia rahasia adalah hal yang sangat perlu dia lakukan.

Setelah beberapa saat, Julien Lu bertanya,“Jadi, kapan?”

“Yang tercepat adalah setengah tahun, dan yang paling lambat adalah setahun. Sekarang semua keluarga besar sedang bersiap, aku yakin itu akan segera terjadi.”

Setengah tahun...setahun .

Meski kelihatannya lama, masih bisa menunggunya.

“Kakak Cheng, aku telah merepotkanmu lagi, terima kasih sebelumnya.”Julien Lu menatap Jhonson Cheng dan bertanya,“Sekarang tingkat praktisimu telah mencapai Jindan Dzogchen, apa persiapanmu?”

Maksudnya sangat jelas, bertanya pada Jhonson Cheng apakah dia berniat memasuki dunia rahasia.

Jhonson Cheng tersenyum pahit, " Bakat aku menengah ke atas, tapi itu tidak cukup, leluhur memang ingin membawaku masuk bersama, tetapi jika aku tidak mencapai Yuan Ying, jika aku masuk, itu akan menjadi kematian. Anakku, Aldo, menjadi fokus para leluhur. Objek praktisi sebanding denganku... masih belum memiliki standar yang cukup. Aku pikir lebih baik aku tinggal dan bekerja untuk keluarga Cheng selama beberapa tahun."

"Kakak Cheng, mungkin ini bukan masalah."

Julien Lu Tersenyum, mengeluarkan botol porselen kecil dan menyerahkannya.

“Ini adalah…?”

“Pil Iblis Gila.”Kata Julien Lu.

Begitu kata-kata ini keluar, Jhonson Cheng terkejut seperti terkena sambaran petir.

Mungkin orang lain tidak tahu, mereka semua berpikir bahwa Pil Iblis Gila adalah racun, tetapi Jhonson Cheng sangat jelas tentang itu, apa manfaatnya.

Pil iblis gila, itu adalah ramuan bagi para praktisi yang memasuki jalan ini dengan seni bela diri, dan untuk meningkatkan level menuju tahap Yuan Ying.

Jika dia belum mencapai Jindan Dzogchen, mungkin Pil Iblis Gila ini tidak terlalu berguna baginya, tetapi saat ini, itu sangat cocok.

“Julien Lu, ini, ini terlalu berharga!”Jhonson Cheng tercengang.

Namun, tatapannya telah menatap botol porselen kecil di tangan Julien Lu, dan tidak bisa lagi berpindah.

"Kakak Cheng, pil iblis gila ini, berbeda dengan pil iblis gila yang pernah ada, mungkin yang satu ini, dapat dibagi menjadi dua, dan bisa mengonsumsi bersama dengan Aldo."

Mencegah agar Jhonson Cheng tidak mengerti, Julien Lu menambahkan,"Pil Iblis Gila ini telah diperbaiki berkali-kali oleh Daniel Shangguan, dan telah mencapai kesempurnaan. Dikatakan bahwa tidak ada efek samping dan obatnya lebih kuat dari sebelumnya.”

“A, apa?”

Bahkan jika Jhonson Cheng adalah orang yang tenang, dia sangat terkejut sekarang ini.

Jika ini benar, bisa dibayangkan bahwa dia dan Aldo Cheng, kemungkinan besar akan memasuki Yuan Ying dalam waktu yang singkat.

Pada saat itu, masuk ke dunia rahasia bersama...Tentu adalah hal yang menyenangkan!

Dunia telah berubah drastis di dunia ini, aura dunia tidak hanya hampir mengering, tapi juga menjadi kotor.

Jika ini terus berlanjut, cepat atau lambat dunia ini akan musnah.

Dia tahu tentang masalah ini.

Dia berkata bahwa dia tinggal di sini dan bekerja untuk keluarga Cheng selama beberapa tahun, hanya untuk menghibur dirinya sendiri.

Bahkan, dia tahu betul di dalam hatinya bahwa hasil akhirnya tidak lebih dari nyawanya perlahan habis seiring waktu.

Atau...

Setelah Julien Lu meletakkan botol porselen kecil di tangannya, Jhonson Cheng seperti bangun dari mimpi, dan meraih botol porselen kecil itu karena takut botol itu akan hilang.

"Saudaraku, aku tidak mengucapkan terima kasih. Jika kamu ada masalah di masa depan, katakan saja."Mata Jhonson Cheng menjadi merah dan terharu.

Julien Lu tersenyum dan berkata,“Kakak Cheng, kamu telah banyak membantu aku. Tentu saja, aku akan memintamu untuk membantuku jika aku memiliki suatu masalah di masa depan.”

“Oke, janji!”

Jhonson Cheng sangat bersemangat dan tampak gelisah. .

Julien Lu melihat hal ini di matanya.

“Kakak Cheng, jika kamu memiliki hal-hal yang penting, silakan saja. Aku bisa menunggu di sini.”

Jhonson Cheng berhenti sejenak, lalu mengangguk dan tersenyum pahit, “Sebenarnya tidak ada hal penting lainnya, tetapi aku tidak sabar untuk kembali bersama dengan putraku Aldo.... "

Dia berdiri, mengepalkan tinjunya dan berkata,"Kalau begitu aku akan pergi dulu. Begitu aku mendapat kabar, aku akan memerintahkan seseorang untuk memberitahumu."

"Ya."

Setelah memberitahu beberapa hal lain, Jhonson Cheng pergi dengan tergesa-gesa.

Pil Iblis Gila ini terlalu berharga baginya, terutama bagi Cheng Aldo.

Jika mereka berdua dapat memasuki Yuan Ying sebelum hari migrasi besar-besaran, mereka pasti bisa mendapatkan tempat.

Tidak ada batasan jumlahnya, sebaliknya semakin banyak jumlahnya semakin baik.

Setelah perpisahan, Julien Lu dan Nancy Lu tinggal di sini.

Pada hari kerja, kecuali pria paruh baya, ia masuk dengan membawa makanan dua kali sehari, selebihnya suasana sangat tenang.

Memanfaatkan waktu luangnya, Julien Lu mendesak Nancy Lu untuk berlatih praktisi, sesekali memberikan petunjuk.

Sampai setengah bulan kemudian, pintu ruangan terbuka dengan cepat, dan orang paruh baya itu bergegas masuk.

"Tuan muda Lu, pesan dari Penatua Cheng!"