Too Poor To Have Money Left - Bab 382 Kamu Berdiri Dulu

Julien mendengarkan dengan seksama.

Dia tau kalau Bobby adalah master pemakai pedang, apalagi praktisinya melebihi Jindan Dzogchen.

Kalimat yang singkat, langsung menarik perhatian Bobby.

Tiga hari masuk gerbang, ratusan hari bisa selesai.

Tidak peduli pelatihan manapun, yang paling penting adalah kemajuan bertahap, Bobby malah mengatakan tiga hari masuk gerbang.

Namun kalimat di belakang, lebih menarik ketertarikannya.

Bobby tersenyum berkata, “Bersujud tiga kali, mohon aku sebagai gurumu.”

Ini tidak masalah, Julien melaksanakannya, berlutut dan bersujud tiga kali.

“Jadi perkataanku sebelumnya, kamu sudah mendengar dengan jelas?” Tanya Bobby.

“Sudah.” Jawab Julien.

Bobby mengangguk, melemparkan pedang panjang dari tangannya.

“Mulai hari ini, kamu yang memegang pisau ini sementara.” Bobby menyeret tangannya untuk beberapa saat.

Dia juga tidak menjelaskan, hanya setelah menyisip bir, lalu terduduk dan berpikir kembali.

Sebaliknya Terrence, sudah menghabiskan bir di dalam botol dan tertidur.

Saat Julien menerima pedang panjang itu, lalu dia menatapnya.

Panjang pedang ini adalah 1,6 meter, panjang bilahnya adalah 1,4 meter, selain bilah pisau, bagian belakang pisau ini bergemlombang.

Tampak sekilas seperti pisau Tang yang setengah jadi, tapi dia tau tujuan awal pedang panjang ini.

Memberi orang perasaan bisa membelah benda apa saja, cantik atau tidak, tidak masalah.

Sedangkan bilah pedang ini, masih belum diasah, dan juga cukup berat, sekitar 50 kilo lebih.

Tentu saja, bagi biarawan Jindan, mudah untuk mengangkatnya.

Julien menuruti yang dikatakan Bobby, tidak melepaskannya, terus mengenggamnya, atau mungkin duduk tenang dan mengamati dengan seksama.

Lalu mengingat kembali perkataan Bobby, berpikir dalam hati siapa tau disini ada catatan metode pedang atau apapun.

Diluar dugaan, dia melihatnya selama tujuh hari berturut-turut.

Selama tujuh hari ini, Terrence kalau ada waktu akan mengelilingi santai lembah ini, kalau bosan maka akan minum bir, kalau ngantuk maka akan tidur.

Tiga hari terakhir, Julien meneliti tanpa henti, pedang panjang biasa ini, sebenarnya menyimpan rahasia apa.

Dia yakin Bobby pasti mempunyai maksud tertentu menyuruhnya berbuat demikian.

Hanya saja seiring waktu berjalan, dia mulai berubah gelisah dengan perlahan.

Apakah begitu Bobby sadar nanti, kalau bertanya padanya apaka sudah menemukan sesuatu, dia tidak bisa menjawab?

.........

Keluarga Hong.

Dihadapan pemuda, Wendy dan William dengan wajah marah sedang berdiri.

“Leluhur, begitulah kejadiannya.” Wendy menggenggam kedua tangannya.

Tadi, dia sudah menceritakan semua tindakan aliran iblis William di vila keluarga Lu tadi.

Wendy hampir tidak ragu apakah harus menceritakan kejadian ini atau tidak.

Kematian Werren sebelumnya disebabkan karena kesalahannya dan William, sedangkan kali ini, dia dicelakai lagi, melakukan hal yang bertentangan dengan hati nurani.

Terutama......

Saat bertarung dengan Kanen, esensinya terisap banyak oleh jurus menghisap energi yang tidak diwariskan oleh keluarga Sima.

Dia dua kali meminta pertolongan kepada William, apa mungkin tidak bisa melihat keraguan William?

Saudara selama puluhan tahun.

Dia resah sepenuhnya oleh tindakan William ini.

Sebodoh apapun dia juga mengerti satu hal, yaitu William sudah mempunyai niat untuk membunuhnya.

Hanya karena dia mengentikan William, melakukan tindakan kejahatan itu.

Karena terkejut dan marah, dia hanya bisa melakukan sesuai aturan keluarga, memberitahu kepada leluhur yang sebenarnya.

Pemuda itu tak bersuara, sepertinya sedang berpikir harus bagaimana.

William malah berteriak dengan tidak berkemauan, “Kakak, kamu tidak mempunyai bukti, ingin mencelakaiku hanya mendengar perkataan mereka, kenapa!”

Dia pura-pura bersikap tidak adil, kalau didengar orang lain, takutnya juga percaya kalu itu benar.

Tapi, William sungguhan takut.

Saat ini leluhur setiap keluarga berangsur-angsur sadar dari tidur nyenyak.

Kata-kata lebih kasarnya adalah di antara ini sedang saling mengamati, menunggu ada orang yang berbuat kesalahan.

Kalau ini sampai menggunakan aturan dunia praktisi, pasti akan dikepung.

Keluarga Lei adalah contoh paling baik.

Jadi munculnya kondisi ini, mungkin sekali leluhur akan menendangnya keluar.

Dengan begini, tidak akan berhubungan dengan keluarga Hong. Sedangkan akibat dia adalah mati tanpa dikubur.

Oleh karena itu, Wendy hanya bisa berbohong, menuduh Wendy memalsukan fakta.

Mendengar William berkata demikian, hati Wendy terkejut sekali.

Tanpa simpati lagi, dengan dingin berkata, “William, mungkin mayat pemimpin keluarga Liao masih ada di dalam vila, maksudmu apakah mau pergi kesana memeriksa dulu?”

“Kamu menggunakan jarum rajut menusuk pemimpin keluarga Liao hingga tewas, mungkin orang lain tidak akan menyadarinya, tapi kita adalah generasi keluarga Hong.”

Mendengar bantahan Wendy, William terkejut sampai keringat dingin, hanya berkata tidak adil, tidak berani membatah lagi.

Meskipun William tidak melukai orang langsung dengan tinjuan, tapi bagaimanapun dia menggunakan jurus keluarga Hong.

Dengan kekuatannya yang kuat, pasti menggunakan jarum menusuk nadi pemimpin keluarga Liao sampai tewas, dengan praktisi leluhur, dipikir saja pasti langsung tau!

Namun, dia tidak bisa memikirkan cara lain lagi.

Yang igin William taruhkan adalah leluhur tidak akan kembali melihat apa yang terjadi.

Sesepun bermartabat dari keluarga Hong yang terkenal, bisa-bisanya terus ngotot berbohong, sungguh lucu sekali, tapi ini adalah penyelamat William yang terakhir.

“Baiklah, aku sudah mengerti.” Ucap pemuda itu tenang, “Sesepuh keluarga Hong, William, melakukan tindakan jahat aliran iblis, memang harus dihukum.”

“Leluhur......” William terkejut.

Tidak menunggunya selesai berbicara, pemuda itu langsung meninju ke arah udara.

“Pheng!”

Terdengar suara ringisan.

Wajah William ketakutan berlutut di atas lantai, darah mengalir dari tujuh lubang di tubuhnya.

“Ini adalah hukuman mati, tapi karena kamu melakukannya disaat yang tepat, aku mengampunimu, semoga lain hari tidak melakukannya lagi.”

“Te.....Terimakasih leluhur.” William bersujud beberapa kali dengan menderita.

Sedangkan dia melihat Wendy lagi, kedinginan dari matanya tersembunyi.

Wendy pura-pura tidak menyadarinya, berkata, “Leluhur, anak ini sudah masuk ke aliran iblis, harusnya praktisinya dihapus, diusir dari keluarga!”

Perkataannya ini bukan untuk dia sendiri, tapi memikirkan seluruh keluarga Hong.

Di dunia ini tidak ada dinding yang tidak tembus, kalau mau mencari penyebab kematian pemimpin keluarga Liao, sebenarnya tidak begitu susah.

Asalkan mencari seorang master medis, memeriksanya dnegan teliti, semuanya akan terungkap.

Meskipun sulit dicari, tapi takut kalau ini terjadi.

Apalagi, William ini sudah bukan pertama kalinya melakukannya, ada sekali maka ada dua kali, cepat atau lambat akan mencelakai keluarga Hong!

Atau mungkin, di masa yang banyak masalah ini, keluarga Sima mungkin tidak akan mempermasalahkannya, tapi siapa yang bisa menjamin, leluhur semua keluarga besar kapan akan tertidur lagi.

Kalau ini terjadi lagi, cepat atau lambat William akan mencelakai seluruh keluarga Hong.

Begitu dijuluki diengan julukan aliran iblis, keluarga Hong pasti hancur.

Meskipun dibalik ini ada leluhur yang mendukung.

Pemuda itu melirik tajam Wendy, mengibaskan tangannya berkata, “Sudahlah, William hanya kepanikan ingin mencaritau kemana sisa keluarga Lei pergi, dia memang melakukan kesalahan, tapi tujuannya tidak salah.”

Wendy tercengang, tau kalau tidak ada gunanya mengatakannya lagi, jadi langsung meninggalkan halaman.

Melihat demikian, William juga ingin pergi.

Pemuda itu malah berkata, “Kamu tinggal dulu, masih ada yang ingin kukatakan.”

“Leluhur, aku, aku sudah salah, aku tidak berani lagi!” Kaki William lemas, ketakutan sampai berlutut memohon ampun.

Saat ini, yang terpikir oleh William adalah jangan-jangan leluhur berubah pikiran!

Nada bicara pemuda itu menjadi lebih baik, “William, kamu berdiri dulu.”

Novel Terkait

Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
5 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu