Too Poor To Have Money Left - Bab 205 Aku Ingin, Membantu Seseorang Membalas Dendam

Tindakan emosinya ini lagi-lagi membuat Rayne Chen merasa takut.

Dia tidak pernah melihat Julien Lu menggila sebelumnya.

Berdasarkan apa yang ia ingat, Julien Lu seharusnya memiliki karakter yang sedikit lebih lemah, tidak peduli seberapa besar emosinya, ia hanya akan emosi secara spontan.

Tidak seperti saat ini, dimana ia terlihat seperti sebuah gunung berapi aktif yang tiba-tiba meledak.

Mata Julien Lu memerah, dadanya terlihat terus naik dan turun, diikuti oleh niat membunuh yang mematikan.

Namun keringat dingin yang muncul di dahinya itu menunjukkan bahwa dia berusaha sekuat tenaga untuk menahan diri.

Keadaan seperti ini berlanjut selama lebih dari sepuluh menit hingga Julien Lu akhirnya kembali tenang.

Dia kemudian bertanya dengan sikap datar, "Apakah barang-barang sudah selesai dikemas?"

“A, apa? Aku, masih, masih belum!” Rayne Chen sedikit bingung dan tertegun.

Dia sebelumnya menempatkan semua pusat perhatiannya pada Julien Lu.

Julien Lu melirik ke arah jam digital itu dan berkata, "Sudahlah, tidak perlu berkemas, ayo pergi sekarang."

"Pergi? Pergi kemana?"

"Pergi meninggalkan Kota G terlebih dahulu."

......

Ketika melangkah keluar, Julien Lu langsung memesan dua tiket kereta api menuju ke Kota X.

Mereka berdua pergi ke bank terlebih dahulu, menarik uang tunai berjumlah satu juta yuan, dan berangkat menuju ke stasiun kereta api.

Alasan dari tindakannya adalah karena Julien Lu tidak ingin dipersulit oleh Draco Lei dengan cara membekukan akunnya.

Ketika melihat pemandangan yang terus bergerak mundur di luar jendela mobil, Rayne Chen pun merasa sedikit menyesal.

Meskipun didasarkan kepada persyaratan yang tidak bisa ia bayangkan, namun dia terlalu tergesa-gesa dalam menyetujuinya.

Ketika teringat kembali akan bekas kepalan tangan dan telapak tangan di tubuh Julien Lu, hati Rayne Chen pun kembali dipenuhi oleh perasaan tidak tenang.

Dia mengira Julien Lu telah memprovokasi sekelompok masyarakat ilegang tertentu, atau sosok yang kaya, seseorang teringat kepada dirinya, sehingga dia...... dikejar untuk dibunuh!

Jika memang demikian, sekalipun janji Julien Lu kepadanya itu adalah sungguhan, dia sepertinya tidak kan mempunyai takdir untuk menghabiskan uang sebanyak itu!

Uang...... Nyawa......

Rayne Chen melihat ransel yang berada di samping Julien Lu secara tidak disadari.

Ada satu juta yuan yang memenuhi ransel itu.

Saat keduanya duduk saling berhadapan, Julien Lu menangkap tatapan Rayne Chen secara natural.

Dia tersenyum, mengambil ranselnya, meletakkannya di atas meja, dan mendorong ke depan.

"Mulai sekarang, keamanan uang ini dan nyawaku akan kuserahkan kepadamu."

“A, apa?” Detak jantung Rayne Chen terhenti sejenak, ia kemudian memaksa dirinya untuk tenang,“Kamu tidak takut, aku kabur membawa uangnya?”.

Julien Lu menoleh ke jendela mobil dan menjawab dengan sikap datar, "Aku kira kamu akan merindukan perasaan lama."

Topiknya pun ditetapkan dengan demikian.

Daripada berkata tidak ada topik, lebih baik berkata bahwa Julien Lu tidak mempunyai banyak tenaga untuk melanjutkan pembicaraannya.

Keduanya menaiki ranjang empuk mewah, dilengkapi dengan satu tempat tidur besar dan satu tempat tidur kecil. Julien Lu tidur di tempat tidur yang besar, dan Rayne Chen tidur di tempat tidur yang kecil.

Julien Lu mengalami gangguan mental sebanyak dua kali dalam periode waktu sejak siang hari hingga pukul tujuh malam.

Untungnya, tidak ada benda yang bisa dihancurkan di kereta, dia juga berusaha keras untuk mengendalikannya diri dan tidak memicu kehebohan.

"Jika suatu saat nanti, aku tidak bisa mengendalikan diri, kamu harus menemukan cara, sekalipun harus mengikat diriku."

Setelah menitipkan perintahnya, Julien Lu meminum pil penyembuh dan kembali tidur.

Ketika siang keesokan hari tiba, mereka berdua pun tiba di Kota X.

Kota X ini dipenuhi oleh peninggalan sejarah di setiap sisi kotanya, tetapi Julien Lu tidak datang ke sini untuk berlibur.

Dia ingin mengalihkan perhatiannya setelah berputar sejenak, lalu berlanjut ke barat.

Keluarga Lei dan Keluarga Li sudah terlalu kuat, sekalipun Julien Lu belum pernah melihatnya, namun dia bisa membayangkannya.

Jadi, menemukannya bukanlah sebuah hal sulit bagi Draco Lei dan Harris Li.

Mungkin satu-satunya cara untuk bertahan hidup adalah pergi ke arah barat, daerah di sana luas dan memiliki tingkat populasi yang rendah, sehingga tidak mudah menemukannya.

Tibet adalah tujuan akhir yang ditetapkan oleh Julien Lu.

Berangkat dari Shanghai ke Kota G, lalu beangkat dari Kota G ke Tibet setidaknya memakan jarak ribuan kilometer.

Namun, karena kemajuan alat transportasi modern, maka perjalanannya dapat ditempuh hanya dalam beberapa hari saja.

Julien Lu tidak menetap di Kota X terlalu lama, setelah menetap selama setengah hari, dia pun menaiki kereta api menuju ke Tibet.

Tiga hari kemudian, Julien Lu dan Rayne Chen akhirnya tiba di Tibet.

Mereka berdua kini tidak lagi menggunakan alat transportasi apa pun dan hanya berjalan ke depan.

Seakan-akan dunia menguap dan benar-benar kehilangan jejak.

......

Christina Chu merasa sangat bersalah.

Oleh karena itu, matanya tidak pernah terlihat bergemilang dalam perjalanan kembali ke rumah keluarga Shangguan ketika dibawa oleh Harry Shangguan.

Merah, sangat merah.

Kantung matanya terlihat sedikit membengkak.

Karena dia sesekali menghapus air matanya.

Dia beranggapan bahwa kesalahannya yang telah menyebabkan Julien Lu dijatuhkan, jika dia tidak melibatkan dirinya, maka hasilnya tidak akan seperti itu.

Dengan demikianlah, dia mengikuti Harry Shangguan dan kembali ke rumah keluarga Shangguan.

Selanjutnya, dia menerima sebuah sambutan yang megah dan mewah.

Mungkin ini adalah acara mewah Keluarga Shangguan!

Keluarga Shangguan ternyata mendapatkan seorang gadis Soul Biter.

Ini adalah kondisi fisik khusus yang langka, yang mirip dengan kondisi tubuh Blood Devil dan hanya ditemui sekali dalam setiap ribuan tahun.

Para sesepuh keluarga Shangguan merasa sangat bersemangat.

Keluarga praktisi memang demikian, ketika muncul seseorang dengan bakat super, maka kesempatan mereka untuk bangkit sudah dekat!

Secara teoritis, praktisi tidak peduli dengan nama-nama palsu ini.

Namun, semakin tinggi peringkat sebuah keluarga praktisi, maka akan semakin banyak sumber praktisi yang akan mereka dapatkan!

Contohnya adalah Keluarga Lei yang merupakan pemimpin dari keluarga praktisi, berdasarkan kabar yang beredar, mereka sudah menguasai satu tambang roh!

Orang berbakat, orang berbakat, ini adalah kekuarangan yang berada di dalam setiap keluarga.

Terutama bagi keluarga Shangguan.

Keluarga Shangguan memiliki anggota dengan jumlah yang sedikit.

Pertama, pelatihan praktisi yang ekstrim, kedua, sering sekali muncul kondisi dimana para penerus menghilang atau mati dengan alasan yang tidak jelas.

Jika dipikirkan kembali, maka terlihat jelas bahwa keadaannya itu rumit.

Aliran iblis...... Selalu ada orang yang menekan secara diam-diam, jika dibiarkan terus-menerus, bagaimana keadan Dunia Praktisi akan berakhir?

Inilah alasan mengapa keluarga Shangguan memiliki Pil Iblis Gila.

Ketika sudah tidak ada jalan lainnya, maka mereka akan bertarung sampai mati!

Jika dapat kembali dalam keadaan hidup, maka mereka akan perlahan-lahan memperhitungkan hutang lamanya.

Namun, hal ini mudah untuk dikatakan tetapi sulit untuk dilakukan.

Bagaimana cara melunasi hutang lama? Seluruh Dunia Praktisi sedang mengawasi keluarga Shangguan.

Seperti apa yang pepatah katakan, posisi yang tinggi akan membuatmu merasa kesepian.

Sedangkan hal yang mereka nantikan adalah sebuah alasan untuk memulai peperangan.

Jika semua keluarga kecil dan besar di Dunia Praktisi bermusuhan dengannya, tidak peduli seberapa kuat pun keluarga Shangguan, mereka akhirnya tetap saja akan kesulitan melarikan diri dari kemusnahan keluarga!

Dalam seratus tahun terakhir, keluarga Shangguan telah menetapkan sebuah aturan untuk menghindari kemusnahan.

Orang berbakat mana pun dapat menjadi penerus dari keluarga Shangguan!

Namun, ada dua premis.

Satu, karakter yang baik.

Kedua, mengubah marga.

Dengan kata lain, jika Christina Chu ingin melangkah ke dunia praktik, ingin menjadi seorang praktisi, dan ingin berlatih Kitab Suci Bulan dan Matahari milik keluarga Shangguan.

Maka, dia harus mengubah marganya menjadi Shangguan.

Di depan umum, Christina Chu menyetujui permintaan sesepuh Keluarga Shangguan.

Mengubah marga bukanlah sebuah hal yang sulit baginya.

Lagipula, kedua orang tuanya sudah meninggal.

Para sesepuh melirik ke arah sekeliling dan tersenyum puas.

Mengenai pengubahan marga......

Mereka semua adalah orang-orang tua yang berpengalaman, sehingga mereka pun dapat menilai karakteristik Christina Chu dalam sekejap.

Jangan bicarakan mereka, keterampilan Harry Shangguan dalam mengenali seseorang di bawah kondisi seperti itu bahkan tidak bisa dibandingkan dengan seratus orang Julien Lu.

"Baik sekali, baik sekali."

Seorang wanita tua bertubuh kecil dan kurus yang uduk di tengah beranjak berdiri.

Dia ternyata adalah Kepala Keluarga Shangguan!

"Kalau begitu, Christina, aku akan memberitahumu sekarang......" Dia mulai menjelaskan dengan sikap sabar dengan ekspresi ramah.

Ia menceritakan pengenalan mengenai pelatihan Kitab Suci Bulan dan Matahari.

Karena Kitab Suci Bulan dan Matahari ini sangat misterius, bahkan tidak kalah dibandingkan Fortune Lotus milik Keluarga Wu, ataupun Sweeping Leaves milik Keluarga Lei.

Jika memang harus dijelaskan menggunakan satu kalimat, maka masing-masing memiliki kekuatannya sendiri.

Semuanya tergolong sebagai seni bela diri tertinggi di Dunia Praktisi!

Secara garis besar, ada dua cara untuk mempraktikkan Kitab Suci Bulan dan Matahari.

Pertama, mengikuti latihan, maka kecepatan pelatihannya tinggi.

Kedua, pelatihan dengan cara berlawanan dan kecepatan pelatihannya lebih tinggi lagi!

Namun, semua ini harus dipilih sejak awal ketika membangun dasarnya.

Misalnya, jika dia memilih cara berlatih saat membangun fondasi, maka dia tidak bisa mengubahnya di kemudian hari, ia pasti akan kebingungan jika terus memaksa diri untuk berlatih!

Selain itu, memilih cara latihan kedua sangat berisiko.

Selain itu, setelah berada dalam proses pelatihan, maka dia pasti akan bersemangat untuk mencapai kesuksesan dan menarik semangat dari praktisi untuk berlatih ...

Dengan demikian, seorang iblis hebat akan terbentuk di tengah Dunia Praktisi!

Tentu saja, orang-orang yang memiliki kualitas fisik Blood Devil dan Soul Biter memiliki dampak yang paling kecil.

Bukan artinya bahwa metode latihan pertama lebih lemah dari metode latihan kedua.

Metode latihan pertama berfokus pada menjadi pemantapan kestabilan, dimana hasil akhirnya tidak terlalu buruk, dan metode latihan kedua adalah jalan pintas untuk langsung memuncak.

Wanita tua itu datang perlahan, dengan tubuh anggun, seperti seorang sesepuh yang tidak berbicara.

Setelah selesai berbicara.

Wanita tua itu melangkah maju dan bertanya sambil tersenyum, "Christina, apakah kamu ingin memilih cara latihan yang pertama atau yang kedua?"

Christina Chu yang terus menunduk kini perlahan mengangkat kepalanya,”Kedua."

"Kenapa?" Tanya wanita tua itu.

Di dalam hatinya, Christina Chu memiliki fisik tubuh Soul Biter, tidak peduli apakah cara pertama ataupun kedua, pencapaiannya di masa depan itu benar-benar tidak dapat diprediksi.

“Karena… cepat,”Christina Chu menjawab dengan tenang.

Dia bermaksud untuk mengatakan bahwa cara latihan kedua bisa membuatnya menjadi seorang master yang tidak tertandingi dengan cepat.

Semua orang yang hadir, termasuk wanita tua itu, tentu saja mengerti.

“Kenapa?” Wanita tua itu bertanya lagi.

Wajah Christina Chu kini terlihat memucat, "Untuk membunuh seseorang."

"Oh? Kenapa?" Tatapan wanita tua itu terlihat berbinar.

"Aku ingin..... membantu seseorang membalas dendam."