Too Poor To Have Money Left - Bab 197 Bukannya Tidak Ada Kemungkinan Untuk Menang

“Betul, terhitung.”

Sebuah sosok tinggi melangkah keluar dari kerumunan Keluarga Shangguan, Harry Shangguan.

"Kalau begitu, aku harus memohon kepadamu untuk mengurusinya,"ucap Julien Lu.

“Tidak masalah.” Harry Shangguan berdiri sambil melipat tangannya, lalu menatap lurus ke arah Julien Lu, tanpa menghiraukan tatapan orang yang berada di sekelilingnya.

Christina Chu lagi-lagi tercengang, ia sepertinya tiba-tiba menyadari sesuatu.

Saat ia baru saja ingin berpaling, Harry Shangguan tiba-tiba muncul di depan Christina Chu dengan kecepatan yang sangat tinggi.

Ia bahkan menarik tangan Christina Chu dan bergerak mundur.

Bagaimana Christina Chu mungkin bisa melawan tenaga tarikan Harry Shangguan.

Dalam hitungan kedipan mata, Christina Chu pun ditarik ke tengah kerumunan Keluarga Shangguan.

Pada saat yang bersamaan, Draco Lei dan Harris Li berjalan mendekatinya dengan ekspresi menegangkan.

"Tunggu sebentar, aku masih mempunyai satu permintaan lagi."

Pada saat ini, Julien Lu sepertinya menyingkirkan semua beban pada dirinya dan tersenyum santai.

“Apa lagi yang kamu inginkan? Cepat katakan!” ucap Harris Li dengan perasaan tidak sabar.

Draco Lei tidak mengatakan apapun, namun mengerutkan alisnya.

Kesabarannya akan segera habis jika terus ditunda seperti ini.

Demi menghindari segala jenis konsekuensi, hal ini harus segera diselesaikan, supaya menghindari segala kemungkinan yang mengancam posisi kepala keluarga.

Namun, tidak peduli apa yang dikatakan pihak lainnya, mereka semua adalah sepupunya, jika mereka tidak merasa kasihan, maka ada sesuatu yang salah.

“Kalian semua berkata bahwa aku berlatih Kungfu Iblis, jadi tolong beri aku satu kesempatan, aku ingin memberikan bukti untuk diriku sendiri...... Aku tahu ini tidak berguna, namun adalah seorang praktisi, dan hanya ingin melihatnya...... Sepupuku, berapa besarkah jarak antara aku dan kamu. "

Begitu ucapan ini dituturkan, terlihat adanya ekspresi khawatir yang perlahan terus bermunculan.

Ucapan ini cukup sederhana dan jelas, ini adalah permintaan Julien Lu untuk menyatakan pertarungan kepada Draco Lei.

Tentu saja, ini juga hanya merupakan ide paling murni dari Julien Lu.

Karena kemampuannya sudah ditakdirkan untuk dihapuskan......

Dengan demikian, dia harus melakukan yang terbaik untuk memperjuangkan dirinya sendiri!

Jika dia berhasil mengalahkan Draco Lei, tidak peduli apakah dia telah berlatih Kungfu Iblis atau tidak, Keluarga Lei tetap akan melakukan segalanya untuk melindunginya!

Jika ia berhasil mengalahkan Draco Lei, yang merupakan putra kebanggaan dari Keluarga Lei hanya dengan berlatih selama beberapa bulan.

Dia bisa mendapatkan hak ini!

Draco Lei adalah orang yang berbakat, dengan demikian, Julien Lu adalah orang yang sangat berbakat!

Keluarga Lei harus melindunginya!

Inilah cara terakhir yang Dexter Li katakan padanya.

Saat itu, Julien Lu sedang bercanda dan bertanya bagaimana jika dia benar-benar terungkap dan dikepung.

Dexter Li menjawab dengan sangat sederhana, "Kalahkan Draco Lei, maka kamu akan menjadi pewaris dari Kepala Keluarga Lei, Keluarga Lei tidak menyerah terhadap dirimu begitu saja.”

Kenyataannya memang demikian.

Misalkan Keluarga Lei benar-benar memiliki monster yang tidak bisa dideskripsikan sebagai manusia berbakat.

Julien Lu akan mengambil alih posisi Draco Lei, lalu tidak akan ada orang yang berani mempermasalahkan fatanya bahwa dia berlatih Kungfu Iblis.

Karena Keluarga Lei harus melakukan yang terbaik untuk melindunginya!

Tidak aka nada keluarga yang berani melawan Keluarga Lei, sekalipun mereka bersatu dan menghadap lawan yang sama.

Bagaimanapun, Keluarga Lei juga mendapatkan dukungan dari banyak keluarga kecil.

Ketika saatnya tiba, Dunia Praktisi akan menjadi berantakkan, bahkan kemungkinan besar akan melakukan penataan ulang.

Permasalahannya berada di sini.

Tujuh keluarga yang tersisa akan menjadi target pertama dari serangan kembali Keluarga Lei, dan hanya perlu dilihat siapa yang terlebih dahulu mengalami kesialan.

Tidak akan ada yang berani menjadi yang pertama berdiri, ini adalah hal yang tidak dapat ditanggung.

Jika keluarga besar tidak melangkah maju, terlebih lagi dengan keluarga kecil.

Selama Julien Lu baik-baik saja, tidak apa-apa sekalipun reputasi keluarga Lei terluka parah, karena semuanya sepadan.

Terlebih lagi, jika eluarga Lei seceroboh itu, mereka tidak akan pantas untuk menjadi pemimpin aliran ortodoks!

Sepuluh tahun kemudian, jika tidak ada terjadinya ketidakterdugaan, Keluarga Lei akan mendapatkan kembali posisinya sebagai keluarga nomor satu di Dunia Praktisi, hanya karena keberaadaan seorang penjahat.

Dengan kata lain, Dunia Praktisi akan kembali mengalami badai parah hanya dalam waktu sepuluh tahun!

Namun, semua ini memerlukan sebuah premis, premis yang serius.

Mengalahkan Draco Lei.

Jika gagal......

Ini adalah titik kebijaksanaan Dexter Li.

Julien Lu menantang Draco Lei, sekalipun ia gagal, Draco Lei juga tidak akan berani membunuh Julien Lu, sebaliknya, jika ia menantang kebanggaan dari keluarga lain, maka Julien Lu harus mati!

Jika ia berhasil menang, maka nasibnya akan mengalami perubahan!

Jika kalah, hasil yang didapatkan tetap sama, yaitu menjadi seorang manusia tidak berguna.

Terlebih lagi, Julien Lu mungkin tidak harus menang...... Selama jarak antara mereka berdua tidak terlalu jauh, maka ada saja kemungkinan untuk dihargai oleh sesepuh Keluarga Lei.

Ini adalah hal yang paling penting.

Dunia Praktisi memang kekurangan sumber daya, namun mereka lebih kekurangan penjahat yang berbakat!

Ini adalah dasar kemakmuran dari sebuah keluarga dalam beberapa puluhan tahun atau bahkan ratusan tahun mendatang!

Jika jumlah orang berbakat menurun, tidak peduli seberapa besarpun keluarga tersebut, mereka tidak bisa melangkah lebih jauh lagi, ini bukanlah sebuah kebenaran yang harus diteliti dengan sangat mendalam.

......

Namun, setelah Julien Lu menuturkannya dan semua orang tercengang, kini hanya tersisa penghinaan dan penghinaan lagi.

Semua orang beranggapan bahwa Julien Lu benar-benar sombong!

Apa yang disebut sebagai kebanggan?

Di dalam sebuah keluarga besar, setiap keturunan yang baru lahir akan dibangunkan pondasi oleh para senior keluarga pada awal bulan purnama yang pertama.

Para keturunan berbakat ini tergolong sebagai yang terbaik.

Mereka sangat berbakat dan sudah menunjukkan bakat mereka sejak kecil.

Keluarga tersebut juga akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendidiknya, hingga mencapai tahapan ketiga pada umur belasan tahun.

Terlihat sedikit terlambat, tetapi fondasi kebanggaan itu benar-benar sangat kokoh.

Julien Lu berlatih Kungfu Iblis, dari pembangunan pondasi sampai tahapan ketiga, ia hanya butuh waktu beberapa bulan, tapi terlalu cepat juga memiliki konsekuensinya tersendiri, yaitu pondasinya yang tidak kuat.

Keduanya tidak ada bandingannya kecuali ia tiba-tiba menerima keajaiban.

Draco Lei menajamkan tatapannya dan menatap tajam Julien Lu tanpa menuturkan sepatah kata.

Betul, dalam waktu setengah bulan ini, sepertinya ia sudah melewatkannya.

Dia selalu berpikir bahwa Julien Lu telah berlatih teknik proteksi meridian, sehingga dia tidak akan membuat perbedaan lainnya dalam hidup ini, dia juga berencana untuk menyerahkan Terrence’s Corp. kepadanya, supaya ia mengelolanya.

Dia benar-benar salah menilainya.

Jika bukan karena peringatan dari Harris Li kemarin malam, ia mungkin masih tidak akan memahami apapun sampai saat ini.

Jika Julien Lu bertumbuh di bawah pengawasannya dan menusuknya dari belakang lagi......

Seseorang yang berlatih Kungfu Iblis secara pribadi namun tidak memiliki ambisi apapun, Draco Lei juga tidak akan mempercayainya.

Julien Lu kembali ke rumah Keluarga Lei dan mengenali kembali leluhurnya, tujuan yang paling memungkinkan adalah bersaing untuk mendapatkan posisi pewaris dengan dirinya!

Ketika teringat akan hal ini, Draco Lei pun merasakan keinginan untuk membunuh di dalam hatinya.

Namun ia juga tahu jelas bahwa cara seperti itu sama sekali tidak diharapkan, pertarungan diantara saudara-saudara ini akan sangat menghancurkan reputasi Keluarga Lei.

Namun, dia sendiri yang juga sudah mengungkapkan rahasia Julien Lu ...

Hal ini dapat tergolong sebagai tindakan untuk menyelesaikan masalah hingga ke akarnya!

Setelah itu, jika Julien Lu merasa kesal, dia kini masih mempunyai sepuluh ribu cara untuk membunuh Julien Lu.

"Saudara Julien, jika kamu ingin mempelajari keterampilan khusus Keluarga Lei, bisakah kamu memberi tahu kepadaku, mengapa kamu tergesa-gesa berlatih Kungfu Iblis? Aku berperan sebagai seorang kakak, meskipun aku mengutamakan kebenaran dibandingkan koneksi keluarga, tetapi aku tidak tahan...... Baik, aku menyetujui permintaanmu atas nama persaudaraan. "

Draco Lei menghela nafasnya, tatapannya terhadap Julien Lu terlihat penuh dengan rasa tersakiti dan menyesal.

Julien Lu tersenyum kusut, dia dan sudah memahami temperamen Draco Lei ketika ia baru saja tiba di manor Keluarga Lei.

Semua ucapannya ini benar-benar terdengar terlalu munafik baginya.

“Aku kira, kamu sudah ingin sekali membunuhku pada saat ini.......”

Julien Lu menghela nafasnya secara diam-diam, lalu menyingkirkan emosinya dan menampilkan gerak-gerik tak-tik Sweeping Leaves.

Sebenarnya, tiga bulan yang lalu, dia terus bertarung dengan Dexter Li, sehingga mengalami kemajuan yang pesat.

Meski tidak bisa mengalahkan Dexter Li, namun jarak diantara keduanya tidak berjauhan.

Jika tidak, Dexter Li juga tidak akan terkejut terhadap bakat Julien Lu dalam praktisi.

Ditambah dengan Reiye di dalam tubuh Julien Lu, kemajuannya bisa disebut sebagai kemajuan yang sangat pesat, hingga ia akhirnya mendapatkan metode Guntur Petir Ungu secara tidak sengaja tepat setengah bulan yang lalu

Itulah sebabnya mengapa Julien Lu mempertaruhkan semuanya dan memilih untuk menantang Draco Lei.

Berdasarkan apa yang ia ketahui, Draco Lei telah mendalami tahapan ketiga selama bertahun-tahun.

Berdasarkan rencana awal, Terrence Lei akan mengajarinya metode rahasia untuk terbang setelah Konferensi Dunia Praktisi berakhir.

Dengan kata lain, dia dan Draco Lei melakukan pertarungan terakhir untuk memutuskan pemenangnya......

Masih ada kemungkinan bahwa ia pasti akan menang!