Adore You - Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (2)

Tanah yang tersimpan didalam saku itu hanyalah untuk berjaga-jaga, jika keadaan belum darurat maka tidak boleh ketahuan, kalau tidak mungkin saja semua orang akan mencurigai dirinya.

Tas kecil yan selalu dibawanya setiap saat tersimpan sebuah pistol kecil yang diberikan oleh William Yin, tapi saat ini semua orang tidak punya ide untuk mengambilnya, saat ini ular itu sudah dalam keadaan yang tidak terkendali, sekali tidak berhati-hati maka dia akan langsung menyerang orang.

Setelah memikirkannya, akhirnya Eleanor Chu memperlambat gerakannya dan menunjuk tas yang berada di sofa itu kepada pengawal, kemudian membuat gerakan seperti pistol.

Salah satu pengawal seketika menjadi paham.

Seperti sedang menahan nafas, dan berjalan berlahan kearah sofa.

Kemudian mengambil sebuah pistol kecil dari dalam tas, dia tidak berani berjalan kembali keposisi semula, dia langsung melemparkan pistol itu kearah orang yang jaraknya dekat dengan pintu kamar mandi.

Kemampuan menembak pengawal Keluarga Yi tentu saja sangat hebat, walaupun ular itu terus bergerak, tapi peluru itu langsung terkena dibagian ular itu, dan terutama tembakan terakhir, langsung mengenai bagian kepala, dan membuat kepalanya terbelah.

Eleanor Chu langsung mundur kebelakang, tiba-tiba kakinya menjadi lemas, dan langsung terjatuh di samping pot, hanya saja dia langsung menambah kekuatan tangannya, jadi dia terlihat seperti terjatuh, tapi sebenarnya dia hanya menopang tubuhnya menggunakan tangan dan mendorong pot itu, kemudian dia mengeluarkan tanah yang berada disakunya dan membuangnya di lantai.

Dia langsung terjatuh, menutup mata dan pingsan.

Dua orang pengawal langsung mengangkatnya, dan satu pengawal lainnya segera berlari membuka pintu kamar.

Gerakan besar dari dalam kamar tadi, membuat orang yang berada di luar menjadi terkejut.

Terutama saat melihat Eleanor Chu yang diangkat dari lantai dan tubuhnya dipenuhi tanah, semua orang menjadi sangat panik.

“Cepat cepat cepat, telepon dokter!”

Tuan Yi langsung berteriak, dia berpikir ini semua belum cukup, kemudian berkata lagi: “Siapkan mobil, cepat!”

Semua orang langsung membawa Eleanor Chu turun lantai, Keluarga Yi yang awalnya tenang sekarang menjadi sangat panik.

“Cepat telepon Howard! Masalah apa hingga dia belum kembali larut malam ini, sungguh keterlaluan!”

Saat melihat Eleanor Chu dibawah keruang periksa, Tuan Yi langsung berteriak dan memarahi orang di sampingnya.

“Aku sudah meneleponnya, tapi handphonenya mati.”

Shawn Yi sangat ingin menyembunyikan hal ini, tapi dalam kondisi seperti sekarang dia hanya bisa berkata sejujurnya.

Sekali mendengar ini, Tuan Yi langsung mengerutkan alis, “Sungguh keterlaluan! Saat seperti ini masih berani mematikan handphonenya, cepat telepon John Xiao, bagaimanapun suruh dia menghubungi Howard!”

“Baik.”

Shawn Yi mengambil handphone dan menelepon John Xiao, tapi John Xiao tidak tahu sama seklai Howard Yi pergi kemana.

Saat ini Tuan Yi sungguh marah.

Bahkan John Xiao saja tidak tahu dia kemana, bisnis apa yang dia kerjakan? Dasar pembohong!

“Cari, suruh polisi mencarinya, mulai dari dia keluar villa Britany tadi pagi, cari semua dengan teliti!”

Diluar ruang pemeriksaan semua orang sedang emosi, tapi di dalam ruang pemeriksaan, Eleanor Chu sedang duduk santai dikursi dan berbincang dengan dokter.

Tadi dia sudah melakukan pemeriksaan, semua nya baik-baik saja, dan bayi yang berada di dalam perutnya juga aman.

“Anda hanya terkejut saja, dan ada sedikit darah yang keluar, jika tidak berhati-hati mungkin akan keguguran, nanti harus lebih berhati-hati.”

Dokter yang berada di hadapannya mengenakan masker, sambil berkata sambil melihat buku catatan penyakit.

“Sangat baik.”

Eleanor Chu mengambil buku yang di berikan dokter itu, kemudian melihatnya, “Menyuruhmu sebagai Ketua Cherish Private Hospital datang jauh-jauh hanya untuk menjadi dokter kandungan, sungguh sangat merepotkan kamu.”

“Kenapa Nona Chu berkata seperti itu, Cherish Private Hospital sudah dirusak oleh Keluarga Tang, jika bukan karena Anda yang menolong saya, mungkin sekarang aku juga sudah tidak bernyawa.”

Ucap Bruce Ding dengan sangat berterimakasih.

“Saling membantu dan menguntungkan.”

Eleanor Chu duduk sejenak, kemudian segera berbaring dikasur pasien.

Melihat waktunya sudah cukup, para perawat membuka pintu ruang pemeriksaan dan mendorongnya keluar.

“Bagaimana?”

Semua anggota Keluarga Yi segera datang berkumpul.

Bruce Ding memberitahu perkataan yang diberitahu oleh Eleanor Chu tadi, dan sengaja memperingatkan dengan wajah serius: “Selanjutnya harus lebih berhati-hati, yang harus dihindari harus dihindari, urusan rumah juga sangat tidak diperbolehkan. Hal yang akan membuat ibu hamil marah, banyak pikiran, dan kecapekan ditambah dengan kondisi tubuh yang kurang bagus, mungkin akan membuat kejadian yang tidak kalian inginkan.”

Mendengar perkataan dokter ini, anggota Keluarga Yi seketika menjadi panik.

“Apakah lebih baik jika tinggal di rumah sakit?” Tanya Irina Song.

“Tidak perlu.” Bruce Ding memegang kacamatanya, “Jika tiba-tiba mengganti suasana lingkungan maka akan membuat ibu hamil merasa tidak cocok, lebih baik kembali kerumah, setiap minggu melakukan satu kali pemeriksaan, jika dirawat dengan baik, maka satu bulan nanti akan pulih.”

“Baiklah, terimakasih.”

Karena keadaan Eleanor Chu sekali ini sangat bahaya, jadi tidak berani menyuruh dia duduk dimobil, hanya bisa menggunakan mobil ambulance dan mengantarnya kerumah kediaman lama.

“Baiklah, kalian keluarlah, tubuh Eleanor dipenuhi tanah, aku harus membantunya membersihkannya, dan mengganti baju.”

Sharen Yi menyuruh semua orang untuk keluar.

“Kamu harus sangat berhati-hati, jangan membuat gerakan yang terlalu besar, apalagi saat mengganti baju.”

Ucap Widya Cao sebelum pergi.

“Baiklah, aku tahu.”

Melihat dia sudah pergi, Sharen Yi segera menutup pintu.

Dan saat ini, Eleanor Chu segera tertawa dan duduk ditempat tidur.

“Kamu ini, tadi membuat kakek mereka menjadi snagat terkejut!”

Saat mengangkat Eleanor Chu dari kamar tadi, Eleanor Chu sengaja menarik lengan bajunya, jadi dia tahu kalau Eleanor Chu hanya berpura-pura.

“Apa yang terjadi sebenarnya dengan ular itu?”

Saat mengingat ular itu, Sharen Yi langsung sedikit ketakutan.

Eleanor Chu melepas bajunya yang kotor, kemudian berkata: “Bagaimana lagi? Jika aku berkata dia naik dari pipa air, apakah kamu percaya?”

Sharen Yi tertawa, “Jika kamu berkata itu berasal dari toilet mungkin akan lebih bisa dipercaya, pipa air semuanya dipasangi jaring filter.”

“Itu adalah ular mura tanah cina yang berbisa, pasti ada orang yang sengaja meletakkannya, hanya saja aku beruntung tidak takut ular, jika tidak. Yang dikatakan dokter tdai akan terjadi.”

“Dokter sengaja mengatakan untuk tidak tidur sekamar, jangan mengira aku tidak tahu, apa yang ingin kamu lakukan? Apakah Howard dia benar......” Berbicara sampai sini, Sharen Yi menjadi terdiam.

“Kamu terlalu berlebihan, sudah separah ini, bagaimana bisa sekamar lagi? Dasar bodoh.”

Eleanor Chu tersenyum dan masuk kedalam kamar mandi untuk mandi, setelah selesai dia berbaring lagi.

“Nanti aku akan menyuruh orang untuk menyiapkan kasur kecil, beberapa hari ini aku akan tidur disini untuk menjagamu, siapapun tidak boleh masuk mengganggumu.”

Eleanor Chu tersenyum, Sharen Yi juga tahu kenapa ini semua.

“Baiklah.”

Eleanor Chu mengangguk, “Aku sekarang mau tidur, semuanya aku serahkan kepadamu.”

“Baiklah.”

Sharen Yi menutup selimut untuknya, kemudian mengunci pintu dan membawa kunci kelantai bawah.

“Bagaimana?”

Tanya Irina Song.

“Sudah dibereskan semua, sekarang sedang tidur, aku ingin menyuruh orang untuk menyiapkan kasur kecil, setiap malam menjaganya. Untuk minum air dan pergi ketoilet, dia tidak perlu memanggil orang lain.”

“Lihatlah bocah ini, kalian berkata dia tidak cukup lembut, tapi saat dibutuhkan Sharen lah yang paling peduli, aku sangat menyukainya.”

Puji Tuan Yi.

Mendengar ini, Irina Song tentu saja senang, dan hati nya menjadi sangat hangat.

Sharen memang adalah gadis yang sangat baik.

“Kakek, masalah ular itu, Anda harus mengatasinya dengan serius, tadi aku mendengar perkataan pengawal, itu adalah ular mura tanah cina, snagat berbisa, kenapa tiba-tiba ada ular didalam kamar madni, aku tinggal dirumah ini 20 lebih tahun belum pernah menemui hal ini, jika sekali ini membiarkan orang itu lepas begitu saja, aku takut nanti akan terjadi lagi, Eleanor tidak bisa tahan dengan semua ini!”

Perkataan Sharen Yi ini, sungguh masuk ke dalam hati Tuan Yi, tadi dia terus membahas ini bersama Shawn Yi, orang yang terduga sudah sangat jelas, hanya saja takut jika menanyakan ini akan menyakiti orang itu, dan membuat sedih orang-orang.

Saat ingin menyuruh polisi mengatasi ini, tiba-tiba terdengar suara mobil, dan kemudian Howard Yi berjalan masuk.

“Kalian......Kenapa melihatku seperti itu?”

Dia melihat semua orang yang melihatnya dengan tatapan seram, kemudian dia melihat semua orang.

“Istriku dimana?”

“Kamu masih tahu untuk pulang?”

Tuan Yi terlihat marah, dan memukul meja disampingnya dengan keras.

Howard Yi menjadi semakin tidak mengerti.

“Kakek, kamu tiba-tiba kenapa?”

“Howard, ada apa dengan mobil Land Rover dan Sweet Villa?”

Perkataan Sharen ini, bukan hanya Howard Yi, semua anggota Keluarga Yi semuanya menjadi terkejut.

Ternyata memang ada yang tidak benar, pantas saja seharian ini John Xiao saja tidak tahu Howard Yi pergi kemana, untung saja Eleanor Chu punya sifat baik, muncul masalah seperti ini masih bisa menahannya.

Akhirnya mereka mengerti apa yang dimaksud dokter dengan tidak boleh membiarkan ibu hamil marah, banyak pikiran, jika khawatir setiap saat, bagaimana bisa tenang melahirkan?

“Sungguh keterlaluan!”

Tuan Yi memukul tongkatnya di lantai dengan keras, “Terjadi masalah besar dirumah, kamu masih bisa keluyuran diluar rumah, siapa yang mengajarkanmu semua hal buruk ini!”

“Masalah besar?”

Howard Yi mengabaikan perkataan Sharen Yi, “Terjadi masalah apa? Dimana istriku? Terjadi masalah apa?”

“Terjadi masalah apa? Kamu masih bisa menanyakannya! Istrimu hampir saja keguguran dan kamu masih bergila-gila diluar sana, harusnya aku memukulmu hingga meninggal!”

Melihat Tuan Yi sudah mengangkat tongkat, Irina Song dan Widya Cao yang berada disamping langsung menahannya.

“Ayah, Anda jangan emosi dulu, mungkin saja ada kesalahpahaman disini, Howard bukan orang seperti itu.”

“Kesalahpahaman?” Ucap Tuan Yi dengan dingin, “Sepanjang hari handphone dimatikan, dan juga ada villa dan mobil, apakah kamu menganggap aku bocah berumur 3 tahun? Jika memang salah paham, jelaskan kepada kamu, apa yang sebenarnya terjadi!”

Sekarang ini Howard Yi tidak ada waktu untuk mendengar perkataan mereka, saat mendengar Eleanor Chu hampir saja keguguran, dia hampir gila, dan segera berlari menuju lantai atas.

Sekali masuk kamar, dia langsung terkejut.

Lantai itu di penuhi dengan pecahan vas bungan dan tanah, dan bahkan didalam bak mandi ada seekor ular mur atanah cina yang dipenuhi darah.

“Apa yang sebenarnya terjadi! Dimana istriku!”

Dia sangat panik, kemudian segera turun lantai lagi.