Adore You - Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (2)

Bersabar sebentar maka semua akan tenang, dia bisa bertahan di bawah tangan Felicia Su bertahun-tahun, hal di depan matanya seperti ini, tidak termasuk apa-apa.

“Berduel?” Howard Yi kembali menatap nya dengan lucu, "Siapa yang memberitahu kamu bahwa aku ingin berduel?” Seorang yang tidak memiliki kemampuan untuk menangkis sedikitpun, mana pantas berduel dengannya!

"Allan Jiang, nyawamu di jamin oleh Eleanor, sayang, kamu kembali mengecewakan nya." Dia kembali duduk di atas sofa, sikapnya galak, seperti seorang pemimpin utama di dunia, dengan mudah mengambil nyawa semua orang.

Allan Jiang tiba-tiba menundukkan matanya, lalu mengangkat kepalanya melihat langit-langit yang terang benderang, matanya berkaca-kaca, seperti ada sesuatu yang seketika pecah berkeping-keping.

Eleanor Qiao berdiri di sudut tangga dengan diam, melalui celah sempit melihat segalanya yang terjadi di ruang tamu dengan diam.

Kali ini, bagaimanapun dia tidak akan maju menghalangi lagi.

Saat ini, tiba-tiba terdengar suara bunyi rem mobil yang berturut-turut, tak terhitung suara derap langkah yang mendarat, tidak lama, ratusan pasukan khusus dengan pistol mitraliur menyerbu masuk di bawah pimpinan kepala petugas.

Harwin Xi melihat ada orang yang datang, raut wajahnya tiba-tiba berubah.

Orang yang dia atur tidak datang, yang datang melainkan bawahan ayahnya, jelas, ayah sudah mengetahui apa yang terjadi di sini, bahkan datang untuk menjamin orang.

Benar saja, tidak jauh dari perkiraan Harwin Xi, saat orang yang memimpin berhadapan dengan Howard Yi, setelah memberi hormat, ponsel Howard Yi berdering.

Tidak tahu apakah sudah mengira dari awal, Howard Yi sebaliknya tidak terlihat terkejut, dengan tenang menjawab telepon.

Di ujung telepon adalah paman kecil, ayah Harwin Xi.

“Bocah, orang di Keluarga Jiang itu besok akan kembali ke Treasure Island. Tengah malam untuk apa kamu menahannya di sana?”

Bila paman kecil langsung menggunakan nada bicara memerintah, mungkin dia benar-benar tidak berencana berkompromi, tapi paman kecil sudah bertahun-tahun berada di posisi yang tinggi, dia paling bisa mempertimbangkan hati orang, begitu membuka mulut membuat Howard Yi tidak dapat menolak.

Sangat terlihat, paman kecil ingin memberi jaminan pada Allan Jiang, membuat Allan Jiang kembali ke Treasure Island besok, tidak ikut campur lagi urusan yang berhubungan dengan Eleanor Qiao, mulai saat ini mengurus urusan masing-masing.

“Hanya kali ini, tidak ada lain kali.” Suara Howard Yi tetap tenang, seperti tidak menaruhnya di dalam hati.

“Bocah tengik ini.” Suara di ujung telepon tertawa gusar, lalu menutup telepon.

Howard Yi menyimpan ponselnya dengan biasa, berbalik dan berjalan ke atas.

John Xiao sudah mengikutinya bertahun-tahun, dia dapat mengerti maksud Howard Yi hanya dalam satu tatapan.

Saat itu juga menarik mundur semua bodyguard, Frans Wen dan Harwin Xi juga dengan cepat naik ke atas, situasi yang awalnya dingin di ruang tamu seketika menghilang, Summer baru menghela napas panjang.

Howard Yi naik, Eleanor Qiao sudah kembali ke kamar.

Melihatnya masuk, langsung bangkit berjalan ke arahnya.

“Howard.” Dia bergegas masuk ke dalam pelukannya, tergagap sebentar, berbagai emosi bercampur.

Baru saja, dia kembali mengira dirinya akan habis, tapi siapa tahu Howard Yi seperti seorang cenayang, sudah mengatur segalanya terlebih dahulu.

Kalau bukan Sharen Yi pergi ke sebelah meneriakkannya, memberitahunya tentang Howard Yi yang tiba-tiba muncul di vila, dia tidak bisa membayangkan, ternyata semua berada dalam genggaman Howard Yi.

“Tidak apa-apa, tidak apa-apa, ada aku.” Dia memeluknya dengan lembut, sebentar-sebentar mengusap rambutnya, wajah yang awalnya datar tiba-tiba mengeluarkan senyum yang lembut, bibir tipisnya yang indah diatupkan membentuk lekungan yang elegan, bahkan semua kekejaman di seluruh tubuhnya tersingkirkan oleh aura lembut seperti cahaya matahari itu.

“Kamu jahat.” Eleanor Qiao berada dalam pelukannya lama, tiba-tiba mendorongnya kesal, “Penculikan terakhir kali juga, kali ini juga, jelas-jelas sudah mengatur semuanya dari awal, tapi kamu tidak mengatakannya padaku, kamu itu begitu ingin membuatku kaget bukan.”

Howard Yi mana rela membiarkannya lepas, sebaliknya semakin erat memeluknya, “Kalau hal malam ini tidak terjadi, bukankah membuatmu sia-sia khawatir? Bahkan setiap hari takut, aku tidak rela.”

“Semua kamu katakan sendiri.”

“Hal yang mengkhawatirkan biar aku saja, kamu hanya perlu gembira setiap harinya, kamu harus ingat, tidak peduli apa yang terjadi, selamanya ada aku, tidak perlu takut tidak perlu khawatir, karena di mataku semuanya bukan masalah.”

“Apa ada orang yang pernah bilang bahwa kamu sangat sombong?” Walaupun hatinya hangat seperti berjemur di bawah matahari gurun Sahara tapi dia masih tidak tahan untuk menggodanya.

Rupa bocah ini yang seperti dirinya paling hebat memang benar-benar menyebalkan.

"Ada, bukankah kamu?" Dia mencolek batang hidungnya yang mancung dengan sayang, "Tidak hanya sombong lagipula semena-mena, bukankah kamu diam-diam menilai ku seperti itu dalam hati?"

"Bukan diam-diam, tapi terang-terangan."

Memang, seumur hidupnya dia tidak pernah melihat orang yang lebih semena-mena dari dirinya.

"Bukankah kakekmu akan mencabut posisi kepala keluarga darimu bila kamu tidak kembali?" Kata Eleanor Qiao tiba-tiba dengan khawatir.

Howard Yi tertawa mencibir, "Bila dia ingin mencabut maka akan langsung mencabut, untuk apa menunggu sampai hari ini?"

"Apa kamu tidak penasaran kenapa aku melepaskan Allan Jiang?" Dia menarik-narik jaket luar di tubuhnya.

Eleanor Qiao baru teringat dia masih mengenakan baju Harwin Xi belum sempat melepaskannya, melihat ekspresi Howard Yi yang tidak senang, dia buru-buru melepaskan dan menggantungkannya di rak baju di sebelah.

"Paman kecil meneleponmu?" Barusan melihatnya mengangkat telepon, Eleanor Qiao sudah menebaknya.

Dulu mereka sudah pernah menyinggung masalah ini, sepertinya paman kecil dan Allan Jiang sudah mencapai suatu kesepakatan, kali ini Allan Jiang menghadapi kesulitan, paman kecil muncul membantu juga tidak aneh.

"Iya." Howard Yi berkata terlihat minta maaf : "Aku harus memberi muka pada paman kecil, dia menjamin Allan Jiang, besok akan membuat Allan Jiang ke Treasure Island, mulai saat ini tidak akan mencampuri urusan kami."

Eleanor Qiao tiba-tiba tersenyum, "Apa kamu percaya?"

"Tentu saja tidak, jadi aku beritahu dia, hanya kali ini saja, tidak ada lain kali."

"Tapi begini juga baik, paling tidak kita bisa istirahat beberapa waktu, tapi aku sedikit khawatir Allan Jiang akan membeberkan hal ini pada Winnie Chu, harus diketahui Winnie Chu dan Drake memiliki hubungan, bila diketahui, maka semua yang kita lakukan sebelumnya sia-sia."

"Tidak mungkin." Howard Yi tersenyum dan mamapah nya duduk di sofa, "Allan Jiang memperebutkan kamu denganku, pada dasarnya tetap karena inging mendapatkanmu, sebelum dia mendapatkannya, bagaimana mungkin dia mengijinkan Drake melukaimu? Lagipula, Winnie Chu hanyalah sebuah pion untuk Allan Jiang, Allan Jiang hanya akan memberi perintah padanya bukan berdiskusi taktik, terlebih lagi pion ini sudah memiliki arah memberontak, Allan Jiang tidak bodoh, bagaimana mungkin masih menggunakannya, tunggu sampai dia kembali ke Treasure Island, Winnie Chu hanyalah seorang pion yang dicampakkan.

"Arah memberontak? Berontak pada Drake?”

" Ini harus kamu tanyakan pada asisten mu."

Frans Wen?

Eleanor Qiao mengernyitkan dahinya tidak mengerti, apa yang dilakukan bocah ini diam-diam di belakangnya?

“Ada lagi, takutnya tempat ini tidak bisa ditempati lagi....” Howard Yi meneruskan berkata : “Malam ini terjadi pergerakan yang begitu besar, walaupun Drake sekarang tidak berada di Negara Z, namun pasti masih akan mendengar kabar ini, walaupun sementara waktu ini di masih belum tahu ada kamu, tapi bila mencari ke sini, bukankah akan bertemu?”

“Kalau begitu sekarang kita pergi dari sini.” Kejadian seperti malam ini cukup terjadi sekali saja, bila terjadi lagi, takutnya dia benar-benar tidak bisa menanggungnya, terutama setelah mengetahui terlebih dahulu bahwa lawan adalah Drake, bila terjadi kesalahan, maka akibatnya tidak bisa dibayangkan.

“Iya, harus pergi dari sini.” Howard Yi bangkit, sekaligus menggandengnya, “Jadi sekarang, aku jemput kamu kembali ke vila.”

“..........” Ada apa..

Walaupun tempat yang paling berbahaya adalah tempat yang paling aman, namun tidak bisa dihindari terlalu berbahaya bukan!

“Aku sudah mengatur tingkat paling atas, kamu dan Sharen akan tinggal bersama, kakek juga ada, jadi aku bisa dengan terang-terangan mencari alasan agar menyuruh bodyguard menjaga ketat, siapapun tidak bisa masuk ke dalam tanpa ijinku, Drake, dia tidak mungkin berani menerobos, berbagai mesin pemeriksaan kehamilan dan dokter yang andal juga sudah tersedia, pengurus rumah Lu akan melayani sendiri, aku akan menyelesaikan semua masalah dalam setengah bulan, kebetulan selama dua minggu itu salju akan tebal, kamu juga tidak perlu keluar rumah.”

“Ternyata kamu sudah memperhitungkan dari awal.” Eleanor Qiao tidak tahan memutar bola matanya.

Howard Yi memeluk pinggangnya, “Ini bukan memperhitungkan, ini namanya merencanakan, yang diperhitungkan adalah musuh, sedangkan kamu adalah istriku.”

Eleanor Qiao awalnya mengira Howard Yi akan menyuruh untuk membawanya masuk ke vila Brittany dengan terang-terangan menggunakan mobil mewah, tapi dia tidak menyangka, akhirnya dia langsung ditempatkan di atap dengan helikopter!

Pintu pendek di atap dibuka. Pengurus keluarga Lu tidak sabar menyambut.

“Nyonya, Anda akhirnya kembali, Nyonya!” Kali ini dia termasuk benar-benar tenang, saat asisten Xiao meneleponnya mengatakan hal ini, dia begitu senang sampai hampir gila.

“Nyonya palsu” itu benar-benar membuat orang tidak bisa tahan, setiap hari membuat vila Brittany berantakan dengan Bertha Song, untungnya Nyonya rumah tetap tenang, bayi di dalam perutnya juga tetap tumbuh dengan sehat di dalam perut ibunya, tidak ada yang lebih menyenangkan dari hal ini!

“Nyonya, Tuan besar menunggumu semalaman, sekarang sedang duduk di ruang baca....” Pengurus rumah Lu sedang berbicara, di tempat yang tidak jauh Tuan Besar Yi sudah berjalan ke arah mereka dengan memakai tongkat.

“Gadis Qiao! Kakek bisa dibilang sudah melihatmu!” Eleanor Qiao tetap anak dalam pelukannya, tinggal sendirian di luar, walaupun tahu Howard Yi bisa mengatur dengan baik, tapi dia tetap tidak tahan setiap hari cemas.

Sekarang sangat baik, setiap hari berada di depan matanya, ada masalah apapun bisa dijaga kapanpun, akhirnya dia bisa tenang.

“Kakek.” Eleanor Qiao membungkuk memberi hormat pada Tuan Besar Yi.

“Gadis baik, Howard Yi kamu cepat bawa dia istirahat, sudah sangat malam, ada masalah apa kita bicarakan besok.” Sengaja begadang tidak tidur demi melihat Eleanor Qiao baik-baik saja, sekarang dia bisa tidur dengan tenang.

Begitu melihat Tuan Besar Yi, wajah Sharen Yi seketika muncul ekspresi tidak biasa, dia menyapa dengan suara kecil, lalu berjalan ke arah kamar tidur di bawah pimpinan pengurus rumah Lu.

Walaupun saat ini sudah larut malam, tapi suara helikopter yang begitu kencang membuat orang-orang di vila Brittany terbangun.

Winnie Chu dengan berbalutkan syal berteriak pada pengurus rumah Lu yang baru saja turun dari atas, “Barusan apa yang terjadi?”

Wajah pengurus rumah Lu walaupun tetap hormat, namun bagaimanapun juga hanyalah permukaan saja, “Mendengar Tuan besar datang, tuan sengaja bergegas kembali semalaman dari Italia.”

“Benarkah! Howard Yi kembali?” Winnie Chu melompat senang.

Hal “keracunan” nya yang dulu masih belum terputus, tidak bisa menghubungi Howard Yi, tidak mudah menunggunya kembali, kali ini pasti akan mengusir Bertha Song dari vila Brittany!

“Howard Yi sudah kembali?”

Tidak menunggu jawaban pengurus rumah Lu, suasana hati Bertha Song yang berada tidak jauh juga terlihat baik.

Beberapa hari ini ditindas oleh Winnie Chu, akhirnya bisa dibayarkan!

Selalu menindasnya, berkata dia memberi racun padanya. Namun saat membiarkannya pergi lapor polisi, dia juga tidak mau, cara wanita ini sudah membuatnya sangat tidak sabar, harus menyelesaikannya secepat mungkin.

“Iya, tuan sudah kembali.” Pengurus rumah Lu kembali membungkukkan badan sedikit pada keduanya, “Tapi malam ini tuan akan menemani Tuan besar bermain catur semalaman, jadi tidak berharap ada orang yang mengganggu, lebih baik kalian istirahat lebih awal.”

Bertha Song sebaliknya tidak berkata banyak lagi, setelah dengan sopan mengucapkan selamat malam pada pengurus rumah Lu dia berjalan ke kamarnya, hanya Winnie Chu yang terlihat jelas tidak senang.

“Pengurus rumah Lu antar aku ke atas, aku juga ingin menemani kakek dan Howard Yi main catur.” Dia berpikir tentu saja ‘orang’ yang dimaksud dalam ucapan ‘tidak berharap ada orang yang mengganggu’ adalah Bertha Song.

“Maaf, nyonya, tuan sudah mengatakannya, tidak berharap ada siapapun yang mengganggu, nyonya lebih baik istirahat lebih awal, aku masih harus membantu tuan bersiap begadang, aku pergi dulu.” Selesai bicara, pengurus rumah Lu juga tidak mempedulikan betapa jeleknya ekspresi wajah Winnie Chu, langsung berbalik pergi.

Winnie Chu mengepalkan tinjunya dengan benci.

Rumah ini benar-benar semakin lama semakin tidak ada aturan, bahkan pembantu pun bisa tidak menganggapnya!

Matanya melihat pengurus rumah Lu turun, Winnie Chu menarik syalnya, dengan angkuh mendongakkan kepala berjalan ke atas.

Tidak peduli bagaimanapun, sekarang dia adalah nyonya muda Keluarga Stuart, karenanya, dalam vila Brittany ini tidak ada tempat yang tidak bisa dia kunjungi, dia pasti akan bertemu dengan Howard Yi sebelum Bertha Song, memberitahukan padanya hal “keracunan’ padanya, agar dia membuat keputusan yang adil!

“Maaf, Anda tidak bisa ke atas!”

Baru sampai di depan tangga, beberapa bodyguard berpakaian hitam dan tanpa ekspresi menghadangnya.

“Lancang! Kalian beraninya menghalangi aku! Kalian kira aku ini siapa?” Beberapa bodyguard ini sangat asing, Winnie Chu hanya menganggap mereka adalah orang yang baru direkrut Howard Yi, tidak mengenalnya.

Salah satu bodyguard melihatnya dengan dingin, “Tidak peduli kamu siapa, kami hanya mendengar perintah Tuan Stuart, tuan memerintahkan, tidak ada perintahnya siapapun juga tidak boleh ke atas mengganggu Tuan Besar!”

Winnie Chu melirik dengan marah, tapi juga tidak berani sembrono, bila membuat marah Howard Yi, yang rugi sebaliknya adalah dirinya, malah membuat Bertha Song melihat lelucon dengan sia-sia.

“Kalau begitu kalian ke atas melapor, aku adalah nyonya dari Tuan Stuart, boss wanita kalian!”

“Maaf, kami hanya memiliki satu boss, yaitu Tuan Stuart, dalam keadaan tuan tidak memberi perintah khusus kami tidak perlu ke atas memberitahu keinginan bertemu dari siapapun.”

Novel Terkait

Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
3 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
Your Ignorance

Your Ignorance

Yaya
Cerpen
4 tahun yang lalu