Adore You - Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (1)
Eleanor Chu kembali ke kediaman Yi, tidak lama kemudian menemani Alice Yi pergi ke pelayan pribadi keluarga Chen dan mengirimkan pesan, menceritakan semua hal konyol keluarga Chen kepadanya.
Setelah Eleanor Chu selesai membaca pesan itu di kursi malasnya, barulah dia menghapus pesan tersebut dan menyembunyikan handphonenya.
Setelah memikirkannya, dia menelpon Ivy Sun lagi, suara nada dering ‘bip bip’ terus berdering, tetapi tidak ada yang menjawab.
Ivy Sun adalah wanita yang pintar, ada yang mengatakan bahwa dia tidak akan menempatkan dirinya pada situasi yang berbahaya, dan juga tidak ada yang tahu bagaimana keadaannya sekarang.
“Istriku, kenapa masih belum tidur?”
Howard Yi mendorong pintu dan keluar dari kamar mandi, melihat Eleanor Chu mengambil handphone dengan tatapan kosong, sambil mengeluarkan handphone dari tangannya.
“Mari kita istirahat saja……”
Ciuman yang berapi-api mendatanginya, tetapi Eleanor Chu mendorongnya.
“Tunggu !”
“Ada apa ? ”
Howard memandangnya dengan bingung.
Eleanor Chu menunjuk ke pintu ruangan yang tidak jauh dari tempat mereka, “aku selalu merasa ada orang di balik pintu.”
“…….”
Howard Yi seketika terbangun dari kasur, Eleanor Chu juga dipeluknya, mereka menuju pintu kamar dengan terbalut piyama.
“Hei…… apa yang kamu lakukan!”
“Kembali ke Vila Brittany!”
Mobil Maybach yang sederhana melaju kencang di jalanan.
Eleanor Chu karena belum mengenakan sepatu, langsung digendong oleh Howard Yi turun dari mobil.
“Wah, penampilan kalian boleh juga, aku memberi nilai penuh untuk ide kalian menggunakan piyama!” Ashton Ling mendengar suara mereka langsung keluar dari kamarnya,, bersandar di pintu dan bercanda.
“Bagaimana bisa kamu di rumahku?”
Howard Yi mengerutkan keningnya dan tampak marah.
Si brengsek yang menjengkelkan ini, tiap kali datang selalu membuat istrinya tampak murahan, jika saja tidak ada Eleanor Chu di dekatnya, dia benar-benar akan menghabisinya dengan mencakar sepasang bola matanya dan menjadikannya garukan punggung.
“Tentu saja untuk menunggu istrimu! Aku rindu padanya.”
Howard Yi adalah seorang yang tidak mempedulikan apapun, selain Eleanor Chu, ucapan Ashton Ling ini menurutnya sangat menghina martabatnya, dia menatapnya tajam, tangannya mengepal dan menimbulkan suara tulang jemarinya.
Beberapa pengawal berbaju hitam perlahan mendekatinya.
Meskipun sudah sangat sering berurusan dengan Ashton Ling, tetapi perintah boss bagaimanapun adalah perintah.
“Wanita, lihatlah pria itu, yang melewati pintu adalah tamu, hal sepele seperti ini saja dia tidak mengerti, biasanya bagaimana kamu mengajarinya? Ini sangat tidak masuk akal!”
“Ashton, bisakah kau jaga ucapanmu?”
Pelayan yang disebelahnya mengambilkan sandal, Eleanor Chu segera turun dari gendongan Howard Yi.
Yang paling terakhir melihat pelayan itu dengan tatapan dingin.
Siapa yang menyuruhmu untuk melakukan hal itu!
Rumah ini tidak perlu pelayan yang rajin !!!
“Katakanlah. Apa maksud kedatanganmu di rumah kami? Siapa yang bersembunyi dari seseorang? ”
Ashton Ling tiba-tiba merasa terdiam dan malu, bibirnya tersenyum canggung, “Sudah larut malam, bicara apa kalian ini!”
Awalnya pada ulang tahun Tuan Yi, Eleanor Chu sudah mendapati bahwa ada yang tidak beres antara dia dan Henny Gu, hanya saja waktu itu tidak ada waktu untuk mengurusinya, untuk saat ini aku harus membawanya duduk ke sofa.
“Sejujurnya, kamu dengan Henny Gu ada masalah apa ? Kamu jangan merugikan wanita orang lain.”
“Permisi? Aku merugikan dia ? Dia yang selalu merugikanku, oke!”
“Apa yang dia perbuat kepadamu?”
Eleanor Chu tiba-tiba menatapnya.
“Tidak, tidak ada apa-apa.” Intinya adalah dia sendiri juga tidak paham sebenarnya dia dengan Henny Gu ada masalah apa, pada malam pernikahan Robin Qin, dia benar-benar minum terlalu banyak, begitu bangun dari tidur, di sebelahnya terbaring seorang wanita, apa yang terjadi waktu itu dia sama sekali tidak ingat.
Kemudian, penyakit orang tua itu semakin parah dan kembali ke Kota S,tidak ada yang mengira wanita itu ternyata entah bagaimana juga sampai di rumah mereka, tidak mengatakan dirinya adalah istrinya, orang tua itu senang sekali hingga lompat dari Kasur tempat dia berbaring.
Demi tidak membiarkan pria tua itu berbaring lagi, demi kebahagiaan beberapa tahun kedepan, dia hanya bisa bersikeras menggunakan wanita yang tidak jelas asalnya ini sebagai “pacarnya”.
Langit tahu dalam hatinya seberapa benci dia dengan wanita yang mengatakan bahwa mereka ada apa-apa.
Dalam hatinya, kepolosannya harus diberikan kepada Eleanor Chu seorang!
Ashton Ling tampak menyembunyikan tatapan matanya, Eleanor Chu semakin penasaran dengan apa yang terjadi antara dia dengan Henny Gu.
“Benar, hubungan kalian sebenarnya seperti apa?”
“Orang tua itu ingin menantu perempuan, kamu pun belum bercerai, jadi aku hanya bisa menyewa satu untuk menggantikanmu.” Ashton Ling dengan tingkahnya yang tidak bertanggung jawab, dia memiringkan badannya ke arah sofa dan melemparkan sandalnya, “Kamu tenang saja, tunggu kamu cerai, aku akan mengusirnya.”
Howard Yi segera mengarah padanya dengan tatapan setajam pisau.
“Kamu sudah gila ya!” Eleanor Chu menendangnya.
“Wanita ini sangat baik, sangat menyukaimu, dan juga payudaranya sangatlah besar, situasi seperti ini kamu tidak menginginkannya, kapan lagi ?”
“Aku tidak menginginkannya, bukan tipe ku, beri aku 34e aku juga tidak mau, bukan tipe ku, dua buah paku di bandara juga tidak bisa kulepaskan.”
“Wah, tidak terlihat ternyata hatimu sangat mulia!”
“Itulah.” Ashton Ling dengan angkuh. “Aku tidak hanya punya sentimental yang tinggi, bahkan punya ketangguhan di tempat tidur, bagaimana kalau kita sewa satu? ”
Melihat Howard Yi wajahnya semakin menghitam, Eleanor Chu mengambil bantal disebelahnya dan melemparkan padanya.
“Kamu kekurangan moral ya! Sekali lagi menghina suamiku, lihat saja apa yang akan aku lakukan padamu!”
“Howard Yi dalam hati merasa puas, bibirnya tersenyum tampak menghina lawannya.”
“Tidak terlihat, wanita oh wanita, bagaimanapun kamu menyukai yang baru dan membenci yang lama, teringat saat kamu membohongiku di tempat tidur, tapi hari ini kamu memiliki yang lain……”
Handphone diatas meja tiba-tiba berdering.
“Berhenti berbicara, aku akan mengankat telepon.”
Eleanor Chu melihatnya,, menekan tombol jawab.
“Kakak Chu, Apakah kak Ashton sedang bersamamu? Henny Gu sudah lama sekali mencarinya…… ”
Suara Daisy Qin di telpon tampak sedikit buru-buru.
Eleanor Chu diam-diam melirik Ashton Ling yang berada di sofa seperti anjing pug, kemudian dia menjawab “Sekarang masih belum yakin, nanti kalau aku sudah kabar akan ku telpon kamu.”
“Dengan siapa bicara apa?”
Eleanor Chu menutup telpon, Ashton Ling yang pertama bertanya.
Sangat takut wanita ini merugikannya secara diam-diam.
“Tidak ada apa-apa, urusan sepele di kantor.”
“Benarkah begitu?” Mengapa matanya tampak bersinar sangat terang?
Seperti……
Seperti apa ?
Dia tidak bisa mengingatnya untuk sementara waktu.
“Oh, baguslah kalau begitu, aku ingin tinggal sebentar di rumahmu, sebelum aku kembali ke Kota S.”
“Kenapa?” Sekarang saatnya Howard Yi yang berbicara.
“Kamu sedang menghindari Henny Gu ?” Eleanor Chu bingung, “Kalian berdua ternyata bersekongkol, untuk apa kamu menghindarinya?”
“Bersekongkol adalah bersekongkol, hanya bersekongkol di Kota S, disini adalah Kota Jing, aku hanya ingin hidup tenang disini.”
Melihat Ashton Ling seperti ini, benar-benar tampak tidak seberapa menyukai Henny Gu.
“Ya, kalau begeitu kamu hati-hati sendiri, jika ada yang ingin dikatakan, katakanlah baik-baik, jangan menyakitinya, bagaimanapun adalah wanita, mudah malu-malu.”
“Apa! Dia malu-malu ?” Begitu teringat sosok Henny Gu yang mencoba merampoknya, amarah dalam dirinya tak tertahankan ingin meledak!
“Istriku, aku ngantuk.”
Howard Yi meletakkan kepalanya di pundak Eleanor Chu, lelah.
Ashton Ling tidak tahan berteriak, “Ngantuk memang tidak bisa pergi tidur sendiri !? Masa masih perlu wanita untuk menyanyikan lagu tidur untukmu ?!”
“Howard Yi malas menanggapinya, menggandeng tangan Eleanor Chu mengajaknya ke lantai atas.”
Malam semakin larut, lampu-lampu Vila Brittany mulai padam, angin juga berhembus, dan juga berhembus pada hati pria yang bersandar di mobil di luar vila.
Siluet wajah Ashton Ling tampak cuek tidak mempedulikan apapun, bibir tipisnya saling menekan, di bawah sinar bulan yang dingin suasana sangat sunyi, suasana tampak menekan.
Menekan semua perasaan, mata melihat dirinya masuk dalam pelukan orang lain.
Siapa yang tahu pada akhirnya hidup ini adalah panggung komedi.
Dia dan dia sama sekali tidak ada hubungan darah !
Eleanor Chu adalah pengganti harta Keluarga Jiang, sedangkan Howard Yi, ibunya Nyonya Jiang ketika muda melakukan hubungan seks diluar pernikahan, setelah melahirkan mengambil kembali benda pengganti dirinya dan Steve Jiang yang diculik.
Tujuannya adalah hanya untuk mempertahankan posisinya, hanya demi mengetahui empat tahun lalu Steve Jiang mempunyai pikiran mencari Stella Ying!
Karena itu dia dan Eleanor Chu, terpecah hingga ujung bumi oleh karena orang-orang ini!
Puntung rokok yang dinyalakan berkali-kali karena perasaan gundah t ak menentu, dihisap dalam-dalam satu kali hirup, kemudian diinjak diatas tanah.
Eleanor Chu, saat inilah aku tidak akan melepaskanmu!
Keesokan harinya, pemakaman Peter Song.
Karena Eleanor Chu menggunakan nama adiknya , jumlah orang yang datang tidak sedikit.
Pada saat Winnie Chu dan Chris Tang datang, Allan Jiang juga baru saja datang, menggunakan pakaian dengan setelan hitam ketat, di belakang diikuti beberapa pengawal, disbanding sebelumnya lebih teratur.
Sengaja atau tidak dia melihat kea rah Chris Tang, dan berjalan biasa kea rah Eleanor Chu.
Winnie Chu melihat tubuh belakang Allan Jiang dengan terpukau, untuk beberapa saat dia tidak merespon apapun, bibirnya yang merah itu terbuka karena terkejut, matanya yang bulat menatap bos, wajahnya tampak tidak bisa dipercaya.
Howard Yi mengetahui bahwa Allan Jiang kemarin malam berdiri di luar Villa Brittany untuk waktu yang cukup lama, juga tahu dia kebenaran akan hal-hal itu, sebenarnya dia dan Eleanor Chu tidak ada hubungan darah apapun, dia telah mengetahui sejak lama, tapi tidak mengatakan apapun.
Terus terang, mengenai Eleanor Chu, dia tidak percaya diri.
Isi hatinya sangat susah dipahami, dari pagi hingga malam, tetap tidak bisa masuk ke dalam hatinya.
Mengenai in, selain frustasi, semakin banyak pengalaman, kepanikan yang tidak dapat dijelaskan juga semakin banyak.
Bagaimana bisa pria yang menemaninya sepanjang musim dan hidup dalam hatinya bertahun-tahun, dia tidak percaya bisa dikalahkan.
Dalam percintaan, yang dibandingkan sejak awal bukanlah harta dan jabatan.
Dia bisa merasakan perasaannya, Eleanor Chu menggenggam tangannya diam-diam.
Namun, yang tampak dalam mata Allan Jiang seperti semuanya berbeda.
Menarik bibirnya dengan kaku,”gadis.”
“Allan…” di depan orang-orang, dia berpikir, dan akhirnya dia memanggil “kak” , kemudian dia menyesuaikan suaranya, dengan tenang berkata, “kamu sudah datang.”
“Ya, sudah datang.” Allan Jiang mengiyakan dengan lembut, dia menahan perasaan cinta pada wanita itu, terus berkata pada diri sendiri untuk tetap tenang.
Takutnya jika dirinya sudah dikeluarkan dari dalam hati wanita itu, dan berdasarkan hubungan dua orang selama bertahun-tahun beserta perasaan-perasaan yang menyertainya, dia percaya suatu hari wanita itu akan kembali dalam pelukannya.
Kemarin malam, setelah dia mengetahui realita, sungguh tidak sabar ingin memberitahu semua ini kepadanya, tetapi setelah sesampainya dia di pintu Vila Brittany, malah menjadi ragu-ragu.
Melewati banyak hal, wanita itu sudah mulai perlahan-lahan beradaptasi bahwa dia adalah kakaknya, jika saja ada perubahan yang tiba-tiba, dia sangat takut akan terjadi tidak sesuai keinginannya, atau malah membuat dia takut.
“Allan? Bukankah kamu sudah mati!”
Winnie Chu bereaksi dengan cepat, kali ini dia tidak peduli dengan Chris Tang, langsung menuju tiga orang yang jaraknya tidak jauh itu.
Allan Jijang tidak menghiraukannya.
Berada di kediaman Keluarga Jiang selama 4 tahun, dia bukan lagi pria yang sakit dan lembut seperti dulu, ambisi dan kenyataan ini telah membuat mereka menjadi semakin keras.
“Allan, kenapa kamu tidak menghiraukanku? Ini aku Winnie Chu, apakah kamu lupa?”
Kendall Zhao sebelum menikahi keluarga Chu, mereka tinggal di dekat kediaman Keluarga Chu, Winnie Chu dengan Allan Jiang juga sudah kenal sejak kecil.
Sebenarnya Winnie Chu membenci Eleanor Chu karena ini, dia mengupayakan segala sesuatu untuk mengambil segalanya dari Winnie Chu, demi Allan Jiang!
Pria yang dicintainya sejak kecil, tetapi akhirnya mencintai Eleanor Chu, bagaimana bisa Winnie tidak membenci Eleanor !
“Bibi keempat, jika hari ini kamu juga tangan kanan CEO Tang, terkadang harus hati-hati dan memilah, kalau tidak akan terjadi hal yang sama seperti dulu setiap hari mengejar lelaki, takutnya keluarga Tang akan mengalami kekacauan!”
Mengenai perasaan Winnie Chu kepada Allan Jiang, bagaimana mungkin Eleanor Chu tidak mengetahuinya?
Novel Terkait
Cinta Yang Berpaling
NajokurataTakdir Raja Perang
Brama aditioAdieu
Shi QiMy Secret Love
Fang FangCinta Yang Tak Biasa
WenniePengantin Baruku
FebiMy Tough Bodyguard
Crystal SongAdore You×
- Bab 1 Membatalkan pertunangan
- Bab 2 Mengalahkan Lelaki Ini
- Bab 3 Apakah Kamu Keberatan Untuk Menikah Denganku?
- Bab 4 Cepat Atau Lambat Akan Mengusirnya dari rumah
- Bab 5 Dia Adalah Suami Yang Kunikahi Secara Resmi
- Bab 6 Eleanor, Kamu Tidak Bisa Kabur Lagi
- Bab 7 Menikahi Siapa Saja Juga Namanya Menikah
- Bab 8 Sejenis
- Bab 9 Dinikahkan
- Bab 10 Jalani Dulu Saja
- Bab 11 Jika Ia Adalah Sebuah Bongkahan Es, Aku Juga Harus Bisa Melelehkannya
- Bab 12 Selingkuh Dalam Pernikahan
- Bab 13 Pulanglah Denganku!
- Bab 14 Aku Beruntung Sekali Bisa Bertemu Denganmu
- Bab 15 Katakan Kepadanya Bahwa Istrimu Sedang Sibuk
- Bab 16 Bertanggung Jawab Atas Perbuatan Sendiri
- Bab 17 Perintah CEO
- Bab 18 Kehidupan Yang Ia Impikan
- Bab 19 Bertemu Dengan Teman Lama
- Bab 20 Kamu Tentu Bisa Melakukannya Jika Kamu Menginginkannya
- Bab 21 Nyonya Yi
- Bab 22 Anak Baik Yang Menghadapi Cinta Sejati
- Bab 23 Jangan Bersikap Baik Kepadaku, Aku Akan Menganggapnya Nyata
- Bab 24 Reuni
- Bab 25 Menuangkan Anggur
- Bab 26 Aku Tidak Mungkin Menginjak Dua Perahu Bersamaan, Aku Takut Merobeknya
- Bab 27 Aku Akan Selalu Ada
- Bab 28 Ciuman Yang Kuat
- Bab 29 Wanita Muda yang Tumbuh Dewasa
- Bab 30 Lelaki Brengsek Itu Memiliki Maksud Tersendiri
- Bab 31 Rasa Sayang Yang Tiada Batasnya
- Bab 32 Jenis Kelamin Lelaki, Menyukai Lelaki Baik
- Bab 33 Stamina Yang Kuat, Tidak Puas
- Bab 34 Difoto Secara Diam-diam
- Bab 35 Ada Yang Flu, Ada Yang Sakit Hati
- Bab 36 Berusaha Untuk Tidak Sakit Bahkan Melahirkan Sekalipun
- Bab 37 Apakah Kamu Ingin Membuatku Terlihat Seperti Lelaki Brengsek?
- Bab 38 Kaya dan Sombong
- Bab 39 Sepasang Cincin
- Bab 40 Ada Beberapa Orang Yang Tetap Saja Memutuskan Untuk Pergi Walaupun Sudah Mengetahui Keinginan Hatinya
- Bab 41 Disandra
- Bab 42 Menyelematkan Diri Sendiri
- Bab 43 Melepaskan Tali Pinggangnya
- Bab 44 Harap Jangan Menyinggung Perasaan Kakak Ipar!
- Bab 45 Kamu Tega Membagi Suami mu Dengan Orang Lain!
- Bab 46 Sepanjang Malam Tidak Pulang
- Bab 47 Pertukaran
- Bab 48 Alasan Kematian Ibu
- Bab 49 Kamu Akan MelindungiKu
- Bab 50: Jika Kamu Telah Memulai Permainan, Maka Jangan Berhenti!
- Bab 51 Keluarga Zhou Membatalkan Pernikahan
- Bab 52 Kakak Memelintir Tangan Adiknya Sendiri
- Bab 53 Ternyata Ada Juga yang Lebih Semuanya Sendiri
- Bab 54 Aku Pemegang Saham Terbesar Kedua Chu’s Corp
- Bab 55 Wanita, Aku Sepertinya Jatuh Cinta Padamu
- Bab 56 Tidak Mungkin Suka Denganku Kan!
- Bab 57 Eleanor Chu, Kita Lalui Hari Bersama-Sama Ya
- Bab 58 Rencana
- Bab 59 Howard Yi, Kamu Sungguh Bodoh
- Bab 60 Alangkah Baiknya Jika Bisa Bertemu Denganmu Lebih Awal
- Bab 61 Semakin Mendekati Matahari, Akar Akan Menjalar Ke Tempat Lebih Gelap
- Bab 62 Hidup Lama Bisa Melihat Segala Hal
- Bab 63 Ternyata Dia Barulah Orangnya!
- Bab 64 Mari Kita Bercerai
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (1)
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (2)
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (3)
- Bab 66 Menikah Denganku (1)
- Bab 66 Menikah Denganku (2)
- Bab 66 Menikah Denganku (3)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengandeng Kamu, Apabila Kamu Menyebrangi Jembatan Yang Sempit, Aku Akan Mengendong Mu (1)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengendeng Mu, Apabila Kamu Melewati Jembatan Yang Sempit, Aku akan Mengendong Mu (2)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengandeng Mu, Apabila Kamu Melewati Jembatan Yang Sempit, Aku Akan Mengendong Mu (3)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (1)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (2)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (3)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (1)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (2)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (3)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (1)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (2)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (3)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (1)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (2)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (3)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (1)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (2)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (3)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (1)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (2)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (3)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (1)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (2)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (3)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (1)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (2)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (3)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (1)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (2)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (3)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (1)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (2)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (3)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Debu (1)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Menjadi Debu (2)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Menjadi Debu (3)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (1)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (2)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (3)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (1)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (2)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (3)
- Bab 81: Bertemu denganmu adalah hal yang paling beruntung dalam hidupku (1)
- Bab 81 Bertemu denganmu adalah hal paling bahagia dalam hidupku (2)
- Bab 81 Bertemu denganmu adalah hal paling bahagia dalam hidupku (3)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela (1)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela(2)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela(3)
- Bab 83 Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(1)
- Bab 83 Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(2)
- Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(3)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (1)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (2)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (3)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (1)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (2)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (3)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (1)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (2)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (3)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (1)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (2)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (3)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (1)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (2)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (3)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (1)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (2)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (3)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (1)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (2)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (3)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (1)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (2)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (3)
- Bab 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semuanya Adalah Masalah Besar (1)
- Bb 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semuanya Adalah Hal Yang Besar (2)
- Bab 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semua Adalah Hal Yang Besar (3)
- Bab 93 Kesatuan Cinta (1)
- Bab 93 Kesatuan Cinta (2)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (1)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (2)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (3)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (1)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (2)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (3)
- Bab 96 Jika Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (1)
- Bab 96 JIka Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (1)
- Bab 96 Jika Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (3)
- Bab 97 Ketakutan Yang Mendalam! (1)
- Bab 97 Ketakutan Yang Mendalam! (2)
- Bab 98 Bukan Berebut Istri Dengannya Tapi Merebut Istrinya! (1)
- Bab 98 Bukan Berebut Istri Dengannya Tapi Merebut Istrinya! (2)
- Bab 99 Howard Yi, Bagaimana Kalau Kita Tidak Usah Menikah (1)
- Bab 99 Howard Yi, Bagaimana Kalau Kita Tidak Usah Menikah (2)
- Bab 100 Segala Jurus Gombalan Jitu Untuk Menaklukkan Wanita (1)
- Bab 100 Segala Jurus Gombalan Jitu Untuk Menaklukkan Wanita (2)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (1)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (2)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (3)
- Bab 102 Rahasia Howard (1)
- Bab 102 Rahasia Howard(2)
- Bab 102 Rahasia Howard (3)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (1)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (2)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (3)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (1)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (2)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (3)
- Bab 105 Kehidupan Selamanya Lebih Tragis Daripada Cerita Novel (1)
- Bab 105 Kehidupan Selalu Lebih Tragis Daripada Novel (2)
- Bab 105 Kehidupan Selalu Lebih Tragis Dibandingkan Cerita Novel (3)
- Bab 106 Istrinya, Pasti Tidak Boleh Menerima Penderitaan Apapun! (1)
- Bab 106 Istrinya, Pastinya Tidak Bisa Menerima Penderitaan Apapun! (2)
- Bab 106 Istrinya, Pastinya Tidak Boleh Menerima Penderitaan Apapun! (3)“Keuangan perusahaan ini sudah tidak cukup untuk digunakan, kredit bank sudah tidak disetujui, jadi masih perlu pemasukan dana, masalah ini nanti kamu terlebih dahulu pergi ke tempat J
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan (1)
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan (2)
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan(3)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (1)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (2)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (3)
- Bab 109 Jadi Kamu Adalah Bankir Di Belakangnya ! (1)
- Bab 109 Jadi Kamu Adalah Bankir Di Belakangnya ! (2)
- Bab 110 Benar-benar Berani Membuat Suaminya Menjadi Tidak Baik !
- Bab 110 Benar-Benar Menjadikannya Sebagai Suami Yang Tidak Baik ! (2)
- Bab 110 Benar-Benar Berani Menjadikannya Sebagai Suami Yang Tidak Baik ! (3)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (1)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (2)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (3)
- Bab 112 Aku Paling Takut Ada Orang Yang Berebut Kamu Denganku (1)
- Bab 112 Aku Paling Takut Ada Orang Yang Berebut Kamu Denganku (2)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (1)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (2)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (3)
- Bab 114 Kembar (1)
- Bab 114 Kembar (2)
- Bab 114 Kembar (3)
- Bab 115 Hadiah Besar Untuk Angela Wen(1)
- Bab 115 Hadiah Besar Untuk Angela Wen (2)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (1)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (2)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (3)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (1)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (2)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (3)
- Bab 118 Kembalilah, Frans (1)
- Bab 118 Kembalilah, Frans (2)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (1)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (2)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (3)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (1)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (2)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (3)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (1)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (2)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (3)
- Bab 122 Ada Suamimu, Tidak Ada Yang Berani Mengganggumu (1)
- Bab 122 Ada Suamimu, Tidak Ada Yang Berani Mengganggumu (2)
- Bab 123 Dia Adalah Istriku, Jika Aku Tidak Memihaknya Maka Aku Harus Memihak Siapa?(1)
- Bab 123 Dia Adalah Istriku, Jika Aku Tidak Memihaknya Maka Aku Harus Memihak Siapa?(2)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (1)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (2)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (3)
- Bab 125 Buka Kartu (1)
- Bab 125 Buka Kartu (2)
- Bab 125 Buka Kartu (3)
- Bab 126 Berkelahi (1)
- Bab 126 Berkelahi (2)
- Bab 126 Berkelahi (3)
- Bab 127 Kebenaran Terungkap (1)
- Bab 127 Kebenaran Terungkap (2)
- Bab 128 Katakan Saja, Bagaimana Suamimu Memberinya Pelajaran? (1)
- Bab 128 Katakan Saja, Bagaimana Suamimu Memberinya Pelajaran? (2)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (1)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (2)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (3)
- Bab 130 Niat Yang Tidak Baik (1)
- Bab 130 Niat Yang Tidak Baik (2)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (1)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (2)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (3)
- Bab 132 Penculik Misterius (1)
- Bab 132 Penculik Misterius (2)
- Bab 132 Penculik Misterius (3)
- Bab 133 Melawan Orang Hebat, Yang Dipermainkan Pasti Adalah Pion Catur (1)
- Bab 133 Melawan Orang Hebat, Yang Dipermainkan Pasti Adalah Pion Catur! (2)
- Bab 134 Hati Yang Paling Tulus Diberikan Untuk Orang Yang Paling Dicintai (1)
- Bab 134 Hati Yang Paling Tulus Diberikan Untuk Orang Yang Paling Dicintai (2)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (1)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (2)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (3)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (1)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (2)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (3)
- Bab 137 Aku Di Sini Menemanimu (1)
- Bab 137 Aku Di Sini Untuk Menemanimu (2)
- Bab 137 Aku Di Sini Untuk Menemanimu (3)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (1)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (2)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (3)
- Bab 139 Dengan Kehidupan Yang Sebahagia Ini, Aku Rela Menjadi Idiot (1)
- Bab 139 Dengan Kehidupan Yang Sebahagia Ini, Aku Rela Menjadi Idiot (2)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (1)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (2)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (3)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (1)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (2)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (3)
- Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (1)
- Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (2)
- Bab 143 Menambah Keramaian (1)
- Bab 143 Menambah Keramaian (2)
- Bab 144 Pertunjukan Berlanjut (1)
- Bab 144 Drama Berlanjut (2)
- Bab 145 Howard Yi Yang Cerewet (1)
- Bab 145 Howard Yi Yang Cerewet (2)
- Bersama Kita Berdua Menjadi Miskin Sekarang? (1)
- Bab 146 Bersama Kita Berdua Menjadi Miskin Sekarang? (2)
- Bab 147 Howard Yi Mau Bercerai (1)
- Bab 147 Howard Yi Mau Bercerai (2)
- Bab 148 Winnie Chu Yang Tidak Memiliki Apa-apa (1)
- Bab 148 Winnie Chu Yang Tidak Memiliki Apa-apa (2)
- Bab 149 Turun Tangan Menginvestigasi Bertha Song (1)
- Bab 149 Turun Tangan Menginvestigasi Bertha Song (2)
- Bab 150 Aku Tidak Menangis, Aku Hanya Meneteskan Air Mata (1)
- Bab 150 Aku Tidak Menangis, Aku Hanya Meneteskan Air Mata (2)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (1)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (2)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (3)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (1)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (2)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (3)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (1)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (2)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (3)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (1)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (2)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (3)
- Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (1)
- Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (2)
- Bab 156 Membuat Kesepakatan Dengan Winnie Chu
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (1)
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (2)
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (3)
- Bab 158 Aku Sudah Merasa Dari Awal Bahwa Mereka Sangat Cocok (1)
- Bab 158 Aku Sudah Merasa Dari Awal Bahwa Mereka Sangat Cocok (2)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (1)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (2)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (3)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (1)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (2)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (3)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (1)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (2)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (3)
- Bab 162 Saling Melindungi Selamanya (1)
- Bab 162 Aurora, Saling Melindungi Selamanya (2)
- Bab 163 Terjadi Sesuatu Pada Sharen Yi (1)
- Bab 163 Terjadi Sesuatu Pada Sharen Yi (2)
- Bab 164 Yang Menderita Ialah Eleanor, Yang Bersedih Hati Ialah Howard (1)
- Bab 164 Yang Menderita Ialah Eleanor, Yang Bersedih Hati Ialah Howard (2)
- Bab 165 Yang Dibicarakan Datang Juga (1)
- Bab 165 Yang Dibicarakan Datang Juga (2)
- Bab 166 Berantakan
- Bab 167 Frans Wen Menghilang (1)
- Bab 167 Frans Wen Menghilang (2)
- Bab 168 Melahirkan Anak (1)
- Bab 168 Melahirkan Anak (2)
- Bab 169 Saint Yi, Cindy Yi(1)
- Bab 169 Saint Yi, Cindy Yi (2)
- Bab 170 Cemburu Sampai Gila (1)
- Bab 170 Cemburu Sampai Gila (2)
- Bab 171 Keberadaan Frans Wen (1)
- Bab 171 Keberadaan Frans Wen (2)
- Bab 172 Perutku Sangat Sakit
- Bab 173 Tidak pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (1)
- Bab 173 Tidak pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (2)
- Bab 173 Tidak Pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (3)
- Bab 174 Hadiah Besar
- Bab 175 Pemulihan Sementara (1)
- Bab 175 Pemulihan Sementara (2)
- Bab 176 Keluarga Song yang Berada dalam Dilema Lagi (1)
- Bab 176 Keluarga Song yang Berada dalam Dilema Lagi (2)
- Bab 177 Menonton Sebuah Lelucon (1)
- Bab 177 Menonton Sebuah Lelucon (2)
- Bab 178 Aku Tidak Butuh Sebagian Besar Itu, Aku Hanya Ingin Kamu
- Bab 179 Menculik Ibu dan Anak Keluarga Song (1)
- Bab 179 Menculik Ibu dan Anak Keluarga Song (2)
- Bab 180 Beraninya Kamu Menjadikan Anak Kami Sebagai Taruhan (1)
- Bab 180 Beraninya Kamu Menjadikan Anak Kami Sebagai Taruhan (2)
- Bab 181 Howard Yi Pergi (1)
- Bab 181 Howard Yi Pergi (2)
- Bab 182 Allan Jiang Datang Ke Kyoto
- Bab 183 Kemana Howard Yi Pergi (1)
- Bab 183 Kemana Howard Yi Pergi (2)
- Bab 184 Kembali Menemukan Frans Wen (1)
- Bab 184 Kembali Menemukan Frans Wen (2)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (1)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (2)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (3)
- Bab 186 "Kejutan Besar" Di Pesta Pertunangan (1)
- Bab 186
- Bab 187 Tapi Kamu Adalah Tulang Rusukku
- Bab 188 Satu Demi Satu (1)
- Bab 188 Satu Demi Satu (2)
- Bab 189 Kebakaran Di Taman Belakang
- Bab 190 Dan Kamu, Pas (1)
- Bab 190 Dan Kamu, Pas (2)
- Bab 191 Menikahlah Denganku (1)
- Bab 191 Menikahlah Denganku (2)
- Bab 192 Pelarian Romantis(1)
- Bab 192 Pelarian Romantis (2)
- Bab 193 Hadiah Penderitaan
- Bab 194 Pemakaman Orang Asing(1)
- Bab 194 Pemakaman Orang Asing(2)
- Bab 195 Keberadaanku Ada Karena Kamu(1)
- Bab 195 Keberadaanku Ada Karena Kamu(2)
- Bab 196 Tetap Bersamanya Seumur Hidup, Atas Nama Saudara
- Bab 197 Yang Dia Rindukan Adalah Dia (1)
- Bab 197 Yang Dia Rindukan Adalah Dia (2)
- Bab 198 Menyibak Kabut Melihat Langit Cerah (1)
- Bab 198 Menyibak Kabut Melihat Langit Cerah (2)
- Bab 199 Aku Tetap Akan Menemukanmu, dan Kamu Tetap Akan Menikah Denganku (1)
- Bab 199 Aku Tetap Akan Menemukanmu, dan Kamu Tetap Akan Menikah Denganku (2)
- Bab 200 Kehamilan Kedua
- Bab 201 Menguliti Wajah
- Bab 202 Kesukaanku Dalam Seumur Hidupku Ini, Bernama Eleanor Chu
- Bab 203 Irina Song Keluar Penjara (1)
- Bab 203 Irina Song Keluar Penjara (2)
- Bab 204 Akan Memberikanmu Kehidupan Paling Stabil
- Bab 205 Pendahuluan Acara Pernikahan
- Bab 206 Ledakan
- Bab 207 Kisah Kita Disebut Sebagai Sampai Akhir Masa (End) (1)
- Bab 207 Kisah Kita Disebut Sebagai Sampai Akhir Masa (End) (2)
- Extra: Kisah Frans Wen (1)
- Extra: Kisah Frans Wen (2)