Adore You - Bab 49 Kamu Akan MelindungiKu

Bibi Lian meminta Frans Wen mendekati tempat tidurnya, “ Frans Wen kamu harus ingat, Nyonya berjasa kepada Keluarga kita Keluarga Wen, Dimasa depan kamu harus mendengarkan Nona. Perintahnya harus sebaik sebaik mungkin kamu selesaikan!”

Frans Wen mengangguk patuh.

"Nona, dimasa depan tolong jaga Frans Wen kami!”

“Tenanglah, aku akan merawat Frans Wen dengan baik.” Eleanor Chu menepuk punggung tangan Bibi Lian, “Istirahatlah dengan baik, kamu pasti akan lebih baik.”

Bibi Lian mengangguk dan menutup matanya untuk beristirahat.

Tidak lama setelah Eleanor Chu kembali ke rumah, terdengar berita kematian Bibi Lian.

Dia membantu Frans Wen mengurus pemakaman Bibi Lian, dan akhirnya membuat keputusan: Kirim Frans Wen untuk belajar di luar negeri, biarkan Frans Wen membawa Sembilan ratus juta itu dan pergi.

Bibi Lian telah meninggal, dan satu-satunya orang yang tahu tentang kebenaran juga tidak ada, Eleanor Chu tiba-tiba merasa sedikit bingung.

“Mengapa melamun lagi?” Howard Yi menyerahkan segelas susu dan duduk di sampingnya.

Dua hari ini, kondisi Eleanor Chu benar-benar salah, berbaring seharian di sofa seperti kucing.

"Apakah kamu tahu apa yang paling aku benci dalam hidupku?"

“Hah?” Tanpa alasan Eleanor Chu bertanya, membuat Howard Yi kebingungan.

“Kebohongan, aku paling benci kebohongan dalam hidupku!” Mata Eleanor Chu berkilat marah, dan memancarkan aura dingin.

Tiba tiba Howard Yi telihat serius, raut wajahnya berubah menjadi aneh.

Dia yang biasanya tenang, entah kenapa menjadi takut.

"Apa yang terjadi?"

Eleanor Chu menarik napas dalam-dalam, "Apakah kamu tidak mendengar bahwa aku baru saja berkeluh kesah?"

"Mungkin ada hal-hal yang harus kamu katakan, bukankah kita suami-istri?"

"Pasangan adalah yang paling tidak bisa diandalkan dan kurang bisa diandalkan daripada orang asing. Jika bisa Howard Yi, aku berharap kita adalah orang asing yang paling akrab."

“Anak baik, bersantailah, belakangan ini tekananmu terlalu besar.” Howard Yi mengulurkan tangannya memijat pelan pelipis Eleanor Chu, dengan tekanan yang pas membuat Eleanor Chu menjadi tenang.

Sungguh bagus jika bisa terus seperti hari ini.

Mungkin khawatir tentang mimpi buruk, tiga hari kemudian Winnie Chu mengirim pesan teks ke nomor yang sengaja dibeli Eleanor Chu.

[Aku sudah menyiapkan uangnya, bagaimana transaksinya?]

[Pada pukul satu siang, masukkan uang itu ke dalam kantong plastik dan antar ke pinggiran pantai terpencil, disana ada pohon kapur barus besar, sembunyikan disana, aku akan mengambilnya. ]

[Bisa kamu tepati janjimu padaku, menghancurkan video itu?

[Apakah kamu meragukan aku? "]

[Tidak berani ]

Menukar kembali menjadi kartu nya, Eleanor Chu tidak terburu buru menghubungi Peter Song. Dia menyiapkan makan siang dengan tenang, hingga hampir mendekati pukul dua belas tiga puluh, dia mendapatkan pesan teks dari Peter Song “Sudah berangkat”. Baru dengan tenang bangkit.

"Howard Yi, dua hari ini kamu menemaniku di rumah tidak bosankah? Maukah pergi melihat pertunjukkan yang bagus bersamaku?”

"Tentu saja."

Eleanor Chu tidak seperti biasanya meminta Howard Yi duduk di samping pengemudi, dengan jari putihnya menarik dagu dia, “ Tempat yang ku tuju adalah neraka tingkat delapan belas, apakah kamu tidak takut?”

Howard Yi tersenyum ringan, "Tidak takut, kamu akan melindungiku."

Eleanor Chu tersenyum bergetar.

Tempat dimana dia membawa Howard Yi adalah Kediaman Chu.

“El, Eleanor Chu.” Charles Chu tidak percaya dengan apa yang dilihatnya, terutama dengan tangannya yang memegang dua kantong plastik hitam, hatinya tidak tenang.

"Kenapa? Tidak menyambut?” Eleanor Chu memandang sekeliling yang tampak akrab dengan pandangan mengejek.

Tempat ini dulunya adalah rumahnya, satu-satunya rumah nya dan ibunya!

Dia pasti akan mendapatkannya! Hutang Charles Chu kepadanya dan ibunya akan ditagihnya satu persatu!