Adore You - Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (1)
“Alice Yi, apakah kamu marah dengan kakak mertua?”
Eleanor Chu mengejarnya, dan Alice Yi tiba-tiba menghentikan langkahnya.
Dia berbalik dan mendongak, lalu menggertakan gigi, sambil menatapnya dengan rasa benci, “Kakak mertua, apakah kamu benar-benar tidak menyukaiku?”
“Bagaimana mungkin?” Eleanor Chu tersenyum dengan polos, “Kamu adalah adik perempuan Howard, dan juga merupakan adik perempuanku, bagaiamana aku bisa tidak menyukaimu?”
“Benarkah? Kakak mertua benar-benar memperlakukanku sebagai adik perempuan, dan bukan……”
“Dan bukan apa?”
Eleanor Chu menatapnya dengan termenung.
Apakah pada akhirnya dia sudah memunculkan karakter buruknya?
Alice Yi mencibir, “Singkatnya, kedepannya aku mohon pada kakak mertua untuk tidak menghiraukannya, dan abangku akan membantuku untuk mengaturnya.”
“Benar, aku yang terlali banyak mengurus urusan orang lain, dan aku mengerti.”
Eleanor Chu juga tidak marah, dia berbalik dan pergi dengan tetap tersenyum.
Saat hendak memasuki ruang tamu, Irina Song dan Widya Cao yang sedang duduk di meja mahjong di sana memanggilnya, “Eleanor Chu kemarilah, temanilah kami untuk bermain mahjong sebentar. ”
Eleanor Chu tersenyum sambil memasuki aula samping.
“Dimana tante? ”Bisa dikatakan bahwa bibi dan sepupu tante belum kelihatan.
“Dia pergi ke bandsra untuk menjemput anaknya, ini bukan hari ulang tahun kakek, aku akan bergegas kembali. ”Irina Song menelpon Sharen Yi, dan segera memanggil seseorang dari ruang tamu.
“Oh ya, kapan orang tuanmu kembali? ”
“Dikatakan bahwa mereka akan bergegas kembali sebelum ulang tahun kakek , tapi mereka tidak mengatakan waktu sepesifiknya.” Eleanor Chu memikirkan cara kemunculan ayah dan ibu Alice Yi, lalu tiba-tiba dirinya menjadi merasa tidak baik.
Jika mereka tidak berjalan di jalan yang biasa kali ini, dia benar-benar tidak bisa menebak sebenarnya dimana, kapan dan bagaimana cara mereka muncul.
“Orang tuamu juga harus kembali, dan Alice Yi juga ada di sini, agar bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk memikirkan suami untuknya. Gadis ini juga sudah tidak muda lagi, dan lebih aman untuk lebih cepat memilihkan seseorang untuknya terlebih dahulu. ”
Para tetua selalu seperti ini, tidak peduli apakah itu keluarga kaya atau keluarga biasa, di mata mereka, pernikahan anak perempuan selalu lebih cepat lebih baik, seolah-olah jika terlambat maka pria ini akan direbut oleh orang lain.
Dalam pembicaraan Eleanor Yi selalu menjaga untuk tetap diam tentang Sharen Yi dan lebih jarang untuk berbicara: “Siapa yang berkata belum, sudah seharusnya direncanakan lebih awal, dan sebaiknya menikah besok!”
“Sharen! ”Irina Song batuk.
Eleanor Chu selalu bertanya-tanya, menurut perkataan yang dikatakan kepala keluarga Yi yang begitu mengkhawatirkan tentang pernikahan Alice Yi, maka mengenai pernikahan serius nona besar yang bernama Sharen Yi ini, mereka harus lebih mengkhawatirkannya , tapi kenapa tidak ada orang yang membicarakannya sebelumnya?
Tahun ini Sharen Yi sudah berumur 28 tahun.
Ini sama sekali tidak sama seperti cara tetua keluarga Yi.
“Sudah sudah, aku tidak akan mengatakannya lagi.” Sharen Yi membalik papan, “Bang!”
Eleanor Chu menuntup bibirnya, lalu mempertahankan pemikiran tadi.
Tidak peduli bagaimana, orang bernama Sharen Yi ini, dia sangat menyukainya.
“Akhir-akhir ini aku juga sedang mengatur masalah ini, kalian juga mengetahui orang yang bernama Abel ini, aku merasa dia dan Daniel akan terbang pergi dari Kyoto setelah ulang tahun kakek, jadi kita harus lebih mengurusi masalah Alice ini.” Widya Cao menyentuh sebuah chip, dan lanjut berkata: “2 hari lalu aku juga melihat banyak keturunan keluarga bangsawan, dan juga tidak ada yang terlihat cocok, tapi aku merasa pria keturunan keluarga Ge juga bagus.”
Keluarga Ge?
Yang bisa membuat Widya Cao terkenal, bukankah adalah keluarga Ge yang berada di dalam halaman besar wilayah militer?
Ibu Dicky Chen adalah putri dari keluarga Ge.
Eleanor Chu tiba-tiba mendongak dan melirik Sharen Yi dengan maksud istimewa yang mendalam.
“Keluarga Ge? Cucu laki-laki keluarga Ge atau cucu perempuan keluarga Ge? ”
“Tentu cucu laki-laki keluarga Ge, aku melihat beberapa cucu perempuan keluarga Ge itu semuanya tidak baik, sejujurnya, tidak ada satu pun dari mereka yang layak.”
“Kebetulan, mumpung besok adalah hari ulamg tahun kakek, yang pertama adalah di acara resmi identitas Eleanor Chu akan diungkapkan, yang kedua adalah menggantikan Alice Yi untuk mencari pasangan yang cocok, dengan begitu banyak orang yang hadir, semuanya adalah anak dari keluarga yang terkenal. Dan juga akan selalu ada orang yang terlihat layak!”
“Tapi itu tidak pasti.” Sharen Yi membantah Irina Song dengan ringan, “Dia memiliki suasana hati yang tinggi, diperkirakan kecuali Howard, juga tidak ada lagi yang layak di matanya.”
“Sharen Yi! Kamu bisa bicara tidak!” Irina Song menatapnya, lalu meminta maaf kepada Eleanor Chu: “Kamu jangan khawatir tentang hal itu, gadis yang bernama Sharen ini belum terbiasa untuk menutup mulutnya, dan dia juga tidak memiliki pintu di mulutnya.”
“Tante, ini bukanlah masalah yang parah, aku sangat menyukai karakter sepupu Sharen, dan dia sama sekali tidak berpura-pura, ini merupakan sikap seorang wanita yang luar biasa.”
“Jika tidak percaya kamu tunggu saja, dan lihat siapa yang lihat pada saat itu! ”Sharen Yi menjawab tanpa henti.
Melihat wajah Irina Song yang serius, Eleanor Chu langsung menegahi perselisihan, “Melihat kalian berdua, benar-benar seperti saudara perempuan., yang beradu mulut”
Ketika Irina Song mendengarnya, dia tidak bisa menahan tawa, “Kamu ini pandai berbicara, benar-benar membuat orang tidak menyukainya.”
Kebetulan Howard Yi keluar dari ruang kerja kakek Yi, lalu melihat beberapa orang yang sedang bermain mahjong, jadi dia mengambil kesempatan untuk duduk di dekat Eleanor Chi.
“Apakah kamu sudah selesai berbincang dengan kakek?”
Ketika teringat dengan metode pemberian kelahiran yang di ajarkan oleh kakek tadi, Howard Yi tiba-tiba menunjukkan ekspresi yang tidak alami.
“Ya, hanya berbincang santai sebentar, lalu bermain catur sebentar.”
“Oh.” Eleanor Chu menjawab dengan santai, dan tiba-tiba seperti teringat dengan sesuatu, “Oh ya, tadi Tante pertama dan tante kedua menyebutkan tentang pernikahan Alice, bagaimana menurutmu?”
“Bagaimana menurutku? Apakah aku juga harus memberi pendapat dalam hal ini? Kalian saja yang memikirkannya.”
“Tentu saja, kamu adalah kakaknya.”
“Dan kamu juga adalah kakak mertuanya.”
“Apa lagi yang ingin kamu katakan, Horward. Aku merasa Alice Yi sudah memanjakanmu, sebelumnya Eleanor Chu bercanda dengannya di ruang tamu, ketika orang-orang merasa marah, dia bahkan melampiaskan amarahnya ke Eleanor Chu……Aiyo……” Sharen Yi berpura-pura melototi Eleanor Chu, “Kenapa kamu menendangku?”
Eleanor Chu mencibir, “Main kartu, main kartu.”
“Eleanor Chu.” Howard Yi tiba-tiba menjadi tegas, “Apakah yang dikatakan Sharen itu benar?”
“Lihatlah dirimu.” Dia mencubit pipinya yang garisnya terlihat jelas,“ Dia adalah adik perempuanmu, bisakah kamu lebih serius darinya?”
“Ini semakin konyol! Kelihatannya gadis ini harus diberi pelajaran dengan baik!”
“Howard, ini sudah tidak ada artinya lagi, Alice Yi masih kecil, apakah kamu juga sama seperti dia?”
Sharen Yi menatap Howard Yi dengan tenang, “Lihatlah, sudah menikah dengan istri yang baik maka sudah berbeda, apakah tadi di ruang tamu Dicky Chen hanya membual tentang Eleanor Chu. Yang mengatakan bahwa kamu sangat beruntung, karena para saudara mereka yang berasa di merasa kagum.”
Ketika mendengar bahwa ada orang yang membual tentang Eleanor Chu, ekspresi wajah Howard Yi tiba-tiba berubah menjadi jauh lebih baik, “Apakah Dicky sudah datang?”
“Sudah datang, mereka bertiga bermain permainan kartu di ruang tamu, apakah kamu ingin pergi melihatnya?”
“Boleh juga.”
Howard Yi berdiri, lalu keluar dari aula samping.
“Kalian mengatakan bahwa Howard ini, aku merasa di dalam kehidupan ini tidak ada wanita yang bisa layak dimatanya, tidak di sangka secara tak terlihat Tuhan benar-benar sudah mengaturnya dengan baik, yaitu membiarkan gadis yang bernama Eleanor Yi ini yang menerimanya.”
Eleanor Chu menunjukkan senyuman malu, “Tante kedua suka jahil padaku.”
Awalnya Alice Yi berencana pergi ke ruang kerja Howard Yi untuk menunggunya, hasilnya setelah ditunggu-tunggu juha tidak melihat ada orang, dan dia hanya meninggalkan ruang belajar lagi.
Ketika melihat Eleanor Chu yang sedang duduk bersama dengan beberapa orang untuk bermain mahjong, dan di dalam hatinya dia merasa sedikit tidak nyaman.
Ketika tidak ada Eleanor Chu sebelumnya, dia selalu menjadi gadis yang paling disukai oleh para tetua di keluarga ini, ketika kemunculan dia pada akhir-akhir ini, dia tidak hanya merampas Howard Yi dari tangannya, bahkan rasa cinta dan peduli dari semua orang juga di bawa pergi, benar-benar keterlaluan!
Dia meremas roknya dengan ganas, lalu memasang wajah tersenyum dan berjalan masuk ke samping aula, “Tante kedua, tante kedua.”
“Alice Yi sudah datang, mari mari mari, duduk di samping tante kedua, kita baru saja membicarakanmu.” Widya Cao melambaikan tangan padanya.
Alice Yi yang jujur berjalan ke arahnya dan duduk di samping, dengan wajah yang sama baik seperti sebelumnya.
“Apa yang kalian bicarakan tentangku?”
“Tentu tentang masalah pernikahanmu, dalam sekejap kamu sudah menjadi gadis yang berusia 20 tahun, orang tuamu juga tidak ada yang bisa diandalkan, bagaimana kami tidak merasa khawatir denganmu?”
Ketika mendengar tentang pernikahan, ekspresi wajah Alice Yi langsung berubah menjadi sangat tidak enak dipandang, “Apakah kakak mertuaku yang menyarankannya pada kalian?”
“Gadis ini.” Irina Song mencibir, “Awalnya masalah ini aku dan tante kedua sudah pernah membahasnya, tapi kehadiran kakak mertuamu dan sepupu besarmu pada hari ini, semua orang kembali membahasnya, kakak mertuamu melakukan ini demi kebaikanmu, dan kamu harus memahaminya!”
Perkataan Irina Song ini, juga tidak memiliki maksud lain, tapi entah kenapa, perkataan ini terdengar sangat kasar di telinga Alice Yi.
Jadi Eleanor Chu merupakan seseorang yang berhati baik, dan dia tuan yang paham dengan kebaikan?
Orang-orang di keluarga Yi ini, semakin tidak adil sekarang!
Dia menggertakan gigi, lalu manahan semua ketidakpuasaannya kembali, dan tersenyum tegar: “Tante pertama, umurku masih muda, untuk sementara aku masih tidak mempertimbangkan hal ini.”
“Sudah berumur 20 tahun, sudah merupakan gadis besar, dan hal yang seharusnya di persiapkan sudah boleh mulai dipersiapkan, bahkan jika kamu belum menikah untuk sementara waktu, ada baiknya untuk direncanakan terlebih dahulu, kamu mengatakan bahwa tidak banyak orang yang cocok dalam status sosial dan ekonomi untuk menikah , terlebih lagi penampilan dan perilaku yang baik sangatlah langka, tetapi kamu harus menerimanya terlebih dahulu.”
Irina Song bermain kartu dengan sepenuh hati, dan secara alami tidak memperhatikan perubahan suasana hati Alice Yi.
Alice Yi tertunduk, dan tidak mengatakan sepatah katapun.
Di dunia ini pria yang paling sempurna bukankah Howard Yi yang dirindukannya? Selain dia, siapa lagi yang bisa cocok dengannya?
Walaupun untuk sementara dia terjerat bersama dengsn Eleanor Chu sekarang, tapi dia percaya, selama dia berusaha keras, suatu hari nanti Howard Yi akan menyadari kebaikannya, dan akan berubah pikiran!
Bagaimanapun dia bertumbuh besar bersamanya, di dunia ini tidak ada orang yang bisa lebih paham darinya.
“Oh ya Eleanor Yi, bibi pertama memiliki sesuatu hal yang ingin diberitahukan padamu.”
Irina Song bermain kartu, tiba-tiba dia teringat sesuatu, dan ekspresinya langsung berubah menjadi serius.
“Ayo kamu katakanlah, bibi pertama,”
“Pada hari ulang tahun kakek besok, ada sesuatu yang harus kamu perhatikan.”
Ketika Irina Song berkata sampai ke bagian ini, Widya Cao baru teringat, “Benar benar benar, melihat ingatanku ini, jika bibi pertamamu tidak menyebutkannya maka aku pun sudah lupa.”
“Karena status Howard lebih istimewa, dalam mempertimbangkan masalah keamanan, maka keluarga Yi kamu dan keluarga Stuart tidak pernah mengungkapkan informasi tentangnya kepada publik selama bertahun-tahun, kecuali untuk beberapa di antaranya yang diperkirakan tidak ada orang luar yang mengetahuinya.” Irina Song lanjut berkata, “Selama bertahun-tahun Howard selalu salah dianggap oleh komunitas sosial kita sebagai putra Hanna, jadi besok kamu harus memperhatikannya, jangan biarkan masalah ini diharasiakan.”
“Benar. Harus diingat bahwa, dari keluarga Stuart yang akan muncul besok hanyalah nona kedua yang bernama Alice Yi, dan kamu adalah menantu Hanna.”
Eleanor Chu menganggukkan kepala, “Tante tenang saja, aku sudah mengingatnya.”
“Apanya yang menenantuku?” Hanna Yi yang baru saja menjemput anaknua kembali, kebetulan berbelok memasuki aula samping, dan mendengar cerita tanpa awal dan akhir, lalu dia langsung ikut campur.
“Tentu adalah masalah besok, aku memberikan langkah pencegahan kepada Eleanor Chu terlebih dahulu, untuk menghindari agar dia tidak kebingungan karena tidak jelas.” Irisa Song menepuk bangku di sebelahnya, “Duduklah di sini, dimana Harwin?”
Hanna Yi menarik bangku dan duduk, ”Aku akan menghormati kakek, dan diperkirakan aku akan datang lebih telat.”
“Sudah hampir 1 tahun tidak bertemu dengan anakku, dan aku juga tidak tahu seperti apa anak ini sekarang.”
Novel Terkait
Suami Misterius
LauraWonderful Son-in-Law
EdrickAir Mata Cinta
Bella CiaoPria Misteriusku
LylyInventing A Millionaire
EdisonEternal Love
Regina WangKing Of Red Sea
Hideo TakashiAdore You×
- Bab 1 Membatalkan pertunangan
- Bab 2 Mengalahkan Lelaki Ini
- Bab 3 Apakah Kamu Keberatan Untuk Menikah Denganku?
- Bab 4 Cepat Atau Lambat Akan Mengusirnya dari rumah
- Bab 5 Dia Adalah Suami Yang Kunikahi Secara Resmi
- Bab 6 Eleanor, Kamu Tidak Bisa Kabur Lagi
- Bab 7 Menikahi Siapa Saja Juga Namanya Menikah
- Bab 8 Sejenis
- Bab 9 Dinikahkan
- Bab 10 Jalani Dulu Saja
- Bab 11 Jika Ia Adalah Sebuah Bongkahan Es, Aku Juga Harus Bisa Melelehkannya
- Bab 12 Selingkuh Dalam Pernikahan
- Bab 13 Pulanglah Denganku!
- Bab 14 Aku Beruntung Sekali Bisa Bertemu Denganmu
- Bab 15 Katakan Kepadanya Bahwa Istrimu Sedang Sibuk
- Bab 16 Bertanggung Jawab Atas Perbuatan Sendiri
- Bab 17 Perintah CEO
- Bab 18 Kehidupan Yang Ia Impikan
- Bab 19 Bertemu Dengan Teman Lama
- Bab 20 Kamu Tentu Bisa Melakukannya Jika Kamu Menginginkannya
- Bab 21 Nyonya Yi
- Bab 22 Anak Baik Yang Menghadapi Cinta Sejati
- Bab 23 Jangan Bersikap Baik Kepadaku, Aku Akan Menganggapnya Nyata
- Bab 24 Reuni
- Bab 25 Menuangkan Anggur
- Bab 26 Aku Tidak Mungkin Menginjak Dua Perahu Bersamaan, Aku Takut Merobeknya
- Bab 27 Aku Akan Selalu Ada
- Bab 28 Ciuman Yang Kuat
- Bab 29 Wanita Muda yang Tumbuh Dewasa
- Bab 30 Lelaki Brengsek Itu Memiliki Maksud Tersendiri
- Bab 31 Rasa Sayang Yang Tiada Batasnya
- Bab 32 Jenis Kelamin Lelaki, Menyukai Lelaki Baik
- Bab 33 Stamina Yang Kuat, Tidak Puas
- Bab 34 Difoto Secara Diam-diam
- Bab 35 Ada Yang Flu, Ada Yang Sakit Hati
- Bab 36 Berusaha Untuk Tidak Sakit Bahkan Melahirkan Sekalipun
- Bab 37 Apakah Kamu Ingin Membuatku Terlihat Seperti Lelaki Brengsek?
- Bab 38 Kaya dan Sombong
- Bab 39 Sepasang Cincin
- Bab 40 Ada Beberapa Orang Yang Tetap Saja Memutuskan Untuk Pergi Walaupun Sudah Mengetahui Keinginan Hatinya
- Bab 41 Disandra
- Bab 42 Menyelematkan Diri Sendiri
- Bab 43 Melepaskan Tali Pinggangnya
- Bab 44 Harap Jangan Menyinggung Perasaan Kakak Ipar!
- Bab 45 Kamu Tega Membagi Suami mu Dengan Orang Lain!
- Bab 46 Sepanjang Malam Tidak Pulang
- Bab 47 Pertukaran
- Bab 48 Alasan Kematian Ibu
- Bab 49 Kamu Akan MelindungiKu
- Bab 50: Jika Kamu Telah Memulai Permainan, Maka Jangan Berhenti!
- Bab 51 Keluarga Zhou Membatalkan Pernikahan
- Bab 52 Kakak Memelintir Tangan Adiknya Sendiri
- Bab 53 Ternyata Ada Juga yang Lebih Semuanya Sendiri
- Bab 54 Aku Pemegang Saham Terbesar Kedua Chu’s Corp
- Bab 55 Wanita, Aku Sepertinya Jatuh Cinta Padamu
- Bab 56 Tidak Mungkin Suka Denganku Kan!
- Bab 57 Eleanor Chu, Kita Lalui Hari Bersama-Sama Ya
- Bab 58 Rencana
- Bab 59 Howard Yi, Kamu Sungguh Bodoh
- Bab 60 Alangkah Baiknya Jika Bisa Bertemu Denganmu Lebih Awal
- Bab 61 Semakin Mendekati Matahari, Akar Akan Menjalar Ke Tempat Lebih Gelap
- Bab 62 Hidup Lama Bisa Melihat Segala Hal
- Bab 63 Ternyata Dia Barulah Orangnya!
- Bab 64 Mari Kita Bercerai
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (1)
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (2)
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (3)
- Bab 66 Menikah Denganku (1)
- Bab 66 Menikah Denganku (2)
- Bab 66 Menikah Denganku (3)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengandeng Kamu, Apabila Kamu Menyebrangi Jembatan Yang Sempit, Aku Akan Mengendong Mu (1)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengendeng Mu, Apabila Kamu Melewati Jembatan Yang Sempit, Aku akan Mengendong Mu (2)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengandeng Mu, Apabila Kamu Melewati Jembatan Yang Sempit, Aku Akan Mengendong Mu (3)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (1)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (2)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (3)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (1)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (2)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (3)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (1)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (2)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (3)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (1)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (2)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (3)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (1)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (2)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (3)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (1)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (2)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (3)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (1)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (2)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (3)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (1)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (2)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (3)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (1)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (2)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (3)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (1)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (2)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (3)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Debu (1)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Menjadi Debu (2)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Menjadi Debu (3)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (1)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (2)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (3)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (1)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (2)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (3)
- Bab 81: Bertemu denganmu adalah hal yang paling beruntung dalam hidupku (1)
- Bab 81 Bertemu denganmu adalah hal paling bahagia dalam hidupku (2)
- Bab 81 Bertemu denganmu adalah hal paling bahagia dalam hidupku (3)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela (1)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela(2)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela(3)
- Bab 83 Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(1)
- Bab 83 Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(2)
- Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(3)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (1)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (2)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (3)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (1)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (2)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (3)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (1)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (2)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (3)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (1)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (2)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (3)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (1)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (2)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (3)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (1)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (2)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (3)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (1)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (2)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (3)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (1)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (2)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (3)
- Bab 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semuanya Adalah Masalah Besar (1)
- Bb 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semuanya Adalah Hal Yang Besar (2)
- Bab 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semua Adalah Hal Yang Besar (3)
- Bab 93 Kesatuan Cinta (1)
- Bab 93 Kesatuan Cinta (2)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (1)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (2)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (3)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (1)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (2)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (3)
- Bab 96 Jika Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (1)
- Bab 96 JIka Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (1)
- Bab 96 Jika Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (3)
- Bab 97 Ketakutan Yang Mendalam! (1)
- Bab 97 Ketakutan Yang Mendalam! (2)
- Bab 98 Bukan Berebut Istri Dengannya Tapi Merebut Istrinya! (1)
- Bab 98 Bukan Berebut Istri Dengannya Tapi Merebut Istrinya! (2)
- Bab 99 Howard Yi, Bagaimana Kalau Kita Tidak Usah Menikah (1)
- Bab 99 Howard Yi, Bagaimana Kalau Kita Tidak Usah Menikah (2)
- Bab 100 Segala Jurus Gombalan Jitu Untuk Menaklukkan Wanita (1)
- Bab 100 Segala Jurus Gombalan Jitu Untuk Menaklukkan Wanita (2)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (1)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (2)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (3)
- Bab 102 Rahasia Howard (1)
- Bab 102 Rahasia Howard(2)
- Bab 102 Rahasia Howard (3)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (1)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (2)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (3)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (1)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (2)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (3)
- Bab 105 Kehidupan Selamanya Lebih Tragis Daripada Cerita Novel (1)
- Bab 105 Kehidupan Selalu Lebih Tragis Daripada Novel (2)
- Bab 105 Kehidupan Selalu Lebih Tragis Dibandingkan Cerita Novel (3)
- Bab 106 Istrinya, Pasti Tidak Boleh Menerima Penderitaan Apapun! (1)
- Bab 106 Istrinya, Pastinya Tidak Bisa Menerima Penderitaan Apapun! (2)
- Bab 106 Istrinya, Pastinya Tidak Boleh Menerima Penderitaan Apapun! (3)“Keuangan perusahaan ini sudah tidak cukup untuk digunakan, kredit bank sudah tidak disetujui, jadi masih perlu pemasukan dana, masalah ini nanti kamu terlebih dahulu pergi ke tempat J
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan (1)
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan (2)
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan(3)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (1)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (2)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (3)
- Bab 109 Jadi Kamu Adalah Bankir Di Belakangnya ! (1)
- Bab 109 Jadi Kamu Adalah Bankir Di Belakangnya ! (2)
- Bab 110 Benar-benar Berani Membuat Suaminya Menjadi Tidak Baik !
- Bab 110 Benar-Benar Menjadikannya Sebagai Suami Yang Tidak Baik ! (2)
- Bab 110 Benar-Benar Berani Menjadikannya Sebagai Suami Yang Tidak Baik ! (3)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (1)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (2)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (3)
- Bab 112 Aku Paling Takut Ada Orang Yang Berebut Kamu Denganku (1)
- Bab 112 Aku Paling Takut Ada Orang Yang Berebut Kamu Denganku (2)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (1)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (2)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (3)
- Bab 114 Kembar (1)
- Bab 114 Kembar (2)
- Bab 114 Kembar (3)
- Bab 115 Hadiah Besar Untuk Angela Wen(1)
- Bab 115 Hadiah Besar Untuk Angela Wen (2)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (1)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (2)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (3)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (1)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (2)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (3)
- Bab 118 Kembalilah, Frans (1)
- Bab 118 Kembalilah, Frans (2)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (1)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (2)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (3)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (1)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (2)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (3)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (1)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (2)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (3)
- Bab 122 Ada Suamimu, Tidak Ada Yang Berani Mengganggumu (1)
- Bab 122 Ada Suamimu, Tidak Ada Yang Berani Mengganggumu (2)
- Bab 123 Dia Adalah Istriku, Jika Aku Tidak Memihaknya Maka Aku Harus Memihak Siapa?(1)
- Bab 123 Dia Adalah Istriku, Jika Aku Tidak Memihaknya Maka Aku Harus Memihak Siapa?(2)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (1)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (2)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (3)
- Bab 125 Buka Kartu (1)
- Bab 125 Buka Kartu (2)
- Bab 125 Buka Kartu (3)
- Bab 126 Berkelahi (1)
- Bab 126 Berkelahi (2)
- Bab 126 Berkelahi (3)
- Bab 127 Kebenaran Terungkap (1)
- Bab 127 Kebenaran Terungkap (2)
- Bab 128 Katakan Saja, Bagaimana Suamimu Memberinya Pelajaran? (1)
- Bab 128 Katakan Saja, Bagaimana Suamimu Memberinya Pelajaran? (2)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (1)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (2)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (3)
- Bab 130 Niat Yang Tidak Baik (1)
- Bab 130 Niat Yang Tidak Baik (2)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (1)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (2)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (3)
- Bab 132 Penculik Misterius (1)
- Bab 132 Penculik Misterius (2)
- Bab 132 Penculik Misterius (3)
- Bab 133 Melawan Orang Hebat, Yang Dipermainkan Pasti Adalah Pion Catur (1)
- Bab 133 Melawan Orang Hebat, Yang Dipermainkan Pasti Adalah Pion Catur! (2)
- Bab 134 Hati Yang Paling Tulus Diberikan Untuk Orang Yang Paling Dicintai (1)
- Bab 134 Hati Yang Paling Tulus Diberikan Untuk Orang Yang Paling Dicintai (2)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (1)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (2)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (3)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (1)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (2)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (3)
- Bab 137 Aku Di Sini Menemanimu (1)
- Bab 137 Aku Di Sini Untuk Menemanimu (2)
- Bab 137 Aku Di Sini Untuk Menemanimu (3)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (1)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (2)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (3)
- Bab 139 Dengan Kehidupan Yang Sebahagia Ini, Aku Rela Menjadi Idiot (1)
- Bab 139 Dengan Kehidupan Yang Sebahagia Ini, Aku Rela Menjadi Idiot (2)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (1)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (2)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (3)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (1)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (2)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (3)
- Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (1)
- Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (2)
- Bab 143 Menambah Keramaian (1)
- Bab 143 Menambah Keramaian (2)
- Bab 144 Pertunjukan Berlanjut (1)
- Bab 144 Drama Berlanjut (2)
- Bab 145 Howard Yi Yang Cerewet (1)
- Bab 145 Howard Yi Yang Cerewet (2)
- Bersama Kita Berdua Menjadi Miskin Sekarang? (1)
- Bab 146 Bersama Kita Berdua Menjadi Miskin Sekarang? (2)
- Bab 147 Howard Yi Mau Bercerai (1)
- Bab 147 Howard Yi Mau Bercerai (2)
- Bab 148 Winnie Chu Yang Tidak Memiliki Apa-apa (1)
- Bab 148 Winnie Chu Yang Tidak Memiliki Apa-apa (2)
- Bab 149 Turun Tangan Menginvestigasi Bertha Song (1)
- Bab 149 Turun Tangan Menginvestigasi Bertha Song (2)
- Bab 150 Aku Tidak Menangis, Aku Hanya Meneteskan Air Mata (1)
- Bab 150 Aku Tidak Menangis, Aku Hanya Meneteskan Air Mata (2)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (1)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (2)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (3)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (1)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (2)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (3)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (1)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (2)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (3)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (1)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (2)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (3)
- Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (1)
- Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (2)
- Bab 156 Membuat Kesepakatan Dengan Winnie Chu
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (1)
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (2)
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (3)
- Bab 158 Aku Sudah Merasa Dari Awal Bahwa Mereka Sangat Cocok (1)
- Bab 158 Aku Sudah Merasa Dari Awal Bahwa Mereka Sangat Cocok (2)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (1)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (2)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (3)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (1)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (2)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (3)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (1)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (2)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (3)
- Bab 162 Saling Melindungi Selamanya (1)
- Bab 162 Aurora, Saling Melindungi Selamanya (2)
- Bab 163 Terjadi Sesuatu Pada Sharen Yi (1)
- Bab 163 Terjadi Sesuatu Pada Sharen Yi (2)
- Bab 164 Yang Menderita Ialah Eleanor, Yang Bersedih Hati Ialah Howard (1)
- Bab 164 Yang Menderita Ialah Eleanor, Yang Bersedih Hati Ialah Howard (2)
- Bab 165 Yang Dibicarakan Datang Juga (1)
- Bab 165 Yang Dibicarakan Datang Juga (2)
- Bab 166 Berantakan
- Bab 167 Frans Wen Menghilang (1)
- Bab 167 Frans Wen Menghilang (2)
- Bab 168 Melahirkan Anak (1)
- Bab 168 Melahirkan Anak (2)
- Bab 169 Saint Yi, Cindy Yi(1)
- Bab 169 Saint Yi, Cindy Yi (2)
- Bab 170 Cemburu Sampai Gila (1)
- Bab 170 Cemburu Sampai Gila (2)
- Bab 171 Keberadaan Frans Wen (1)
- Bab 171 Keberadaan Frans Wen (2)
- Bab 172 Perutku Sangat Sakit
- Bab 173 Tidak pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (1)
- Bab 173 Tidak pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (2)
- Bab 173 Tidak Pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (3)
- Bab 174 Hadiah Besar
- Bab 175 Pemulihan Sementara (1)
- Bab 175 Pemulihan Sementara (2)
- Bab 176 Keluarga Song yang Berada dalam Dilema Lagi (1)
- Bab 176 Keluarga Song yang Berada dalam Dilema Lagi (2)
- Bab 177 Menonton Sebuah Lelucon (1)
- Bab 177 Menonton Sebuah Lelucon (2)
- Bab 178 Aku Tidak Butuh Sebagian Besar Itu, Aku Hanya Ingin Kamu
- Bab 179 Menculik Ibu dan Anak Keluarga Song (1)
- Bab 179 Menculik Ibu dan Anak Keluarga Song (2)
- Bab 180 Beraninya Kamu Menjadikan Anak Kami Sebagai Taruhan (1)
- Bab 180 Beraninya Kamu Menjadikan Anak Kami Sebagai Taruhan (2)
- Bab 181 Howard Yi Pergi (1)
- Bab 181 Howard Yi Pergi (2)
- Bab 182 Allan Jiang Datang Ke Kyoto
- Bab 183 Kemana Howard Yi Pergi (1)
- Bab 183 Kemana Howard Yi Pergi (2)
- Bab 184 Kembali Menemukan Frans Wen (1)
- Bab 184 Kembali Menemukan Frans Wen (2)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (1)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (2)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (3)
- Bab 186 "Kejutan Besar" Di Pesta Pertunangan (1)
- Bab 186
- Bab 187 Tapi Kamu Adalah Tulang Rusukku
- Bab 188 Satu Demi Satu (1)
- Bab 188 Satu Demi Satu (2)
- Bab 189 Kebakaran Di Taman Belakang
- Bab 190 Dan Kamu, Pas (1)
- Bab 190 Dan Kamu, Pas (2)
- Bab 191 Menikahlah Denganku (1)
- Bab 191 Menikahlah Denganku (2)
- Bab 192 Pelarian Romantis(1)
- Bab 192 Pelarian Romantis (2)
- Bab 193 Hadiah Penderitaan
- Bab 194 Pemakaman Orang Asing(1)
- Bab 194 Pemakaman Orang Asing(2)
- Bab 195 Keberadaanku Ada Karena Kamu(1)
- Bab 195 Keberadaanku Ada Karena Kamu(2)
- Bab 196 Tetap Bersamanya Seumur Hidup, Atas Nama Saudara
- Bab 197 Yang Dia Rindukan Adalah Dia (1)
- Bab 197 Yang Dia Rindukan Adalah Dia (2)
- Bab 198 Menyibak Kabut Melihat Langit Cerah (1)
- Bab 198 Menyibak Kabut Melihat Langit Cerah (2)
- Bab 199 Aku Tetap Akan Menemukanmu, dan Kamu Tetap Akan Menikah Denganku (1)
- Bab 199 Aku Tetap Akan Menemukanmu, dan Kamu Tetap Akan Menikah Denganku (2)
- Bab 200 Kehamilan Kedua
- Bab 201 Menguliti Wajah
- Bab 202 Kesukaanku Dalam Seumur Hidupku Ini, Bernama Eleanor Chu
- Bab 203 Irina Song Keluar Penjara (1)
- Bab 203 Irina Song Keluar Penjara (2)
- Bab 204 Akan Memberikanmu Kehidupan Paling Stabil
- Bab 205 Pendahuluan Acara Pernikahan
- Bab 206 Ledakan
- Bab 207 Kisah Kita Disebut Sebagai Sampai Akhir Masa (End) (1)
- Bab 207 Kisah Kita Disebut Sebagai Sampai Akhir Masa (End) (2)
- Extra: Kisah Frans Wen (1)
- Extra: Kisah Frans Wen (2)