Adore You - Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (3)
"Berarti pasti akan sangat disayangi, karena telah mendapatkan anak di usia muda." Sudut bibir Eleanor Chu, seketika muncul sebuah senyuman yang jahil.
"Benar." Peter Song lanjut berkata: "Jason Ying tidak hanya membelikan sebuah vila untuk sang wanita di komplek kawasan elit, bahkan akan memberikan uang sebanyak 6 miliar sebagai uang untuk menafkahinya setiap bulan secara tepat waktu."
"Tsk tsk, cukup mengesankan."
"Michelle ini orangnya lebih material, apalagi sangatlah peduli terhadap putranya." Mungkin khawatir Eleanor Chu tidak mengerti, Peter Song sengaja menambahkan penjelasan: "Lebih luar biasa daripada seorang ibu pada umumnya."
Eleanor Chu tersenyum, "Ini merupakan hal yang wajar, karena kehadiran putranyalah, makanya dia bisa mendapatkan uang sebanyak 6 miliar setiap bulannya......mungkin, dia akan berharap anak ini bisa mendapatkan lebih banyak, lagipula dengan kehidupan yang seperti ini, yang dia dapatkan hingga sekarang pasti sudah tidak sedikit."
"Benar, harusnya target selanjutnya dari wanita itu adalah kedudukan sebagai Nyonya Ying."
"Bagaimana, hatiku tak tertahankan untuk mulai bereaksi." Eleanor Chu melirik Peter Song dengan maksud mendalam, "Bantulah dia."
"Baik, aku mengerti."
Tidak begitu lama setelah Peter Song pergi dari kantor, Lucy Mei kembali masuk ke dalam.
"Proyek pemindahan sepertinya telah menghadapi suatu masalah."
"Hmm? Telah menyentuh duri?"
"Benar." Lucy Mei menyerahkan sebuah dokumen kepadanya, "Kebanyakan orang tetap setuju untuk menandatangani kontrak dengan girang, namun beberapa orang yang ada di dalam dokumen ini sangatlah keras kepala, setelah dibujuk berulang kali, tetap tidak ingin pindah."
"Apakah karena masalah uang?"
"Tentu saja."
Eleanor Chu dengan santai meletakkan dokumen itu ke samping, "Kalau berkaitan dengan uang, maka ini bukanlah sebuah masalah, katakan terhadap perusahaan pemindahan, jika bisa lebih cepat menyelesaikan proyeknya sebelum tiba waktu pemindahan selama 3 bulan yang telah ditentukan sebelumnya, akan mendapatkan biaya tambahan sebanyak 60 juta per sehari lebih cepat, suruh mereka untuk bisa menyelesaikannya dalam waktu sebulan, buat mereka untuk lebih berusaha, kalau memang tidak bisa, boleh di undur, tapi harus tetap memperhatikannya dengan baik agar tidak mengakibatkan masalah yang besar."
"Baik, sudah mengerti."
"Bagaimana dengan jadwal acara makan malam anda?"
"Acara makan apa?" Eleanor Chu menyipitkan mata memikirkannya sejenak, "Oh, acara mentraktir Komisaris Jiang makan, benar bukan?"
"Hmm."
"Suruh Katharina Ying untuk menggantikanku saja, ingat untuk menyuruhnya menyertakan Sekretaris Zhu, jangan sampai membuat Chu's Corp, malu."
"Baik." Lucy Mei mengerti dan tersenyum.
Di dalam ruangan kantor CEO Y's Corp. yang sederhana nan elegan.
Di sebuah pinggang seseorang, terpakai tali pinggang yang dibelikan oleh istrinya sendiri, terkadang akan menundukkan kepala mengamatinya sesaat.
"Datang ke kantorku sejenak." Sang pria menghubungi sebuah nomor antar kantor, dan memberi perintah terhadap orang di pihak telpon sana.
John Xiao langsung masuk ke kantornya dalam waktu singkat, "Presdir Yi, anda mencariku?"
"Hmm."
Howard Yi berdiri, berjalan hingga ke hadapannya, "Kamu rasa bagaimana dengan tali pinggangku ini?"
Tidak begitu luar biasa, hanya sekedar barang bermerek Zegna saja.
Bukankah dia biasanya selalu memakai barang-barang yang didesain khusus?
Tentu saja ucapan ini, hanya dikatakan dalam hati oleh John Xiao, maksud dasri bos sangatlah jelas, dia ingin membuat dirinya memuji tali pinggangnya, dan alasannya, pasti adalah Nyonya.
Jadi John Xiao menebak, tali pinggang ini pasti diberikan oleh Eleanor Chu.
John Xiao segera berkata: "Tali pinggang ini sangat cocok denganmu, membuatmu terlihat begitu penuh dengan semangat."
"Benar. Aku juga merasa seperti itu." Howard Yi tersenyum puas.
John Xiao tidak tahan mengulurkan tangan yang tembus pandang untuk mengusap keringat di keningnya.
Ada apa sebenarnya dengan dunia ini!
Kenapa seseorang bisa menjadi begitu membosankan hingga tahap seperti ini!
Howard Yi sengaja melepaskan tali pinggang, meletakkannya di atas meja dan memotretnya, dan mengunggahnya ke media sosial, "Diberikan oleh istri!!!"
Di bawah ancamannya, John Xiao akhirnya memaksakan diri untuk mengeluarkan ponsel dan menekan tombol menyukai.
Anggota Keluarga Yi juga ikut melakukannya satu per satu, juga mengomentari.
"Ivan Yi: "Pengunggah, Kakak Ipar memberikanmu tali pinggang adalah untuk memperingatimu agar kembali dan berusaha untuk melangsungkan keturunan!"
Saat Howard Yi melihat komentar ini, tiba-tiba dirinya mengingat suatu hal yang sangat penting.
Lalu bergegas memerintahkan John Xiao yang masih merenung sambil berdiri di tempat: "Siapkan mobil dan pulang ke kediaman Keluarga Chu!"
Setibanya sang pria di kamarnya Eleanor Chu, langsung membongkar tempat secara sembarangan.
"Presdir Yi, anda sedang mencari apa?"
Howard Yi tidak menghiraukannya.
Setelah mencari-cari sejenak, akhirnya sang pria berhasil menemukan sebuah kotak obat kecil berwarna merah muda di laci ranjang yang paling bawah.
"Kontrasepsi" Sebuah kata yang tertulis besar, seketika menjadi begitu menusuk mata.
Howard Yi dengan begitu kesal meremas kotak obat itu, dan menghempaskannya ke lantai dengan keras.
John Xiao meliriknya, dan nyaris saja pingsan di tempat.
Nyonya! Apa sebenarnya yang telah anda konsumsi sejak kecil, yang membuatmu bisa memiliki nyali sebesar ini!
"Pergilah, carikan sebuah kotak yang sama persis kembali. Pandangan mata Howard Yi, seketika memancarkan tatapan mata yang jahil.
Telihat jelas. Dia berniat untuk mengganti barang dengan yang palsu.
"Baik!"
John Xiao memungut kotak obat di lantai, dan keluar dari kamar.
Malam hari saat beristirahat, Eleanor Chu terus merasa tatapan mata saat Howard Yi menatapnya terlihat begitu aneh, tapi tidak tahu di mananya yang ganjil.
Setelah merenungkannya cukup lama, dia tetap tidak bisa tahu apa alasannya.
Mumpung sang pria sedang mandi, Eleanor Chu mengeluarkan obat kontrasepsi yang disembunyikan di dalam rak ranjang, setelah menghitungnya cukup lama, selalu merasa jumlah obatnya tidaklah benar, lalu mengambil sebutir, kemudian mengembalikannya ke tempat semula.
Ombak di laut pada malam ini sepertinya sangatlah besar, dia bagaikan sebuah perahu kecil yang terombang-ambing di tengah badai.
Malam hari menjadi semakin gelap secara perlahan, sebuah deringan ponsel tiba-tiba membuatnya terbangun.
"Hmm?"
"Nona Eleanor, aku adalah Wilmond Li dari kantor polisi kawasan kota, malam hari ini sekitar jam 11, terjadi sebuah kasus percobaan pemerkosaan di Kyoto Hotel. Mohon agar anda bisa datang ke kantor polisi, untuk membantu proses penyelidikan."
Eleanor Chu melongo cukup lama, sebelum dia sempat berkata, pria di samping tiba-tiba mengulurkan tangan dan memasukkannya kembali ke pelukan, merampas ponsel yang ada di tangannya.
"Prang!"
Ponselnya terlempar ke arah tembok.
"Istriku, aku akan memberikan yang baru untukmu besok."
Sang pria memejamkam mata, lalu mengelus punggungnya, seakan-akan sedang menidurkan anak kecil.
Orang ini, emosinya saat bangun tidur sungguh pekat......
Keesokan harinya, Eleanor Chu pergi ke kantor polisi dengan penemanian Lucy Mei.
CEO Chu, terjadi sedikit masalah."
Di dalam mobil, Lucy Mei menjelaskan seluruh keadaan yang diketahuinya terhadap Eleanor Chu secara teliti.
"Patrick Zhu telah membuat orang mabuk berat, lalu membawanya ke atas dan membuka sebuah kamar, namun langsung saling menarik di tengah lorong, akhirnya kebetulan di temui oleh manager dari hotel, kemudian dia melaporkan ke polisi."
"Patrick Zhu yang benar saja, tsk tsk, nyalinya sungguh besar!
Lucy Mei kaget, lalu berkata sambil tertawa: "Patrick Zhu memang bernyali besar, Nona Ying adalah kakak sepupumu."
Setelah keluar seusai menyatakan pernyataan, waktu sudah mendekati siang hari.
"CEO Chu, CEO Ying telah menghubungimu berulang kali."
Lucy Mei menyerahkan ponselnya.
"Pergi ke rumah sakit dulu, setidaknya dia adalah kakak sepupuku, harus pergi menjenguknya sekali bukan?"
Di tempat ruang inap pasien di sebuah rumah sakit, Katharina Ying sedang terbaring di atas ranjang dengan diam, wajahnya tetap terlihat putih pucat, terlihat jelas masih belum kembali tenang dari trauma yang terjadi semalam.
"Kamu masih punya muka untuk datang!"
Saat bertemu dengan Eleanor Chu, Jason Ying langsung berwajah murung, "Sebenarnya kesalahan apa yang telah Katharina lakukan terhadapmu, hingga membuatmu harus menghancurkannya seperti ini!"
"Tanpa bukti yang kuat, kenapa paman bisa berkata sembarangan?"
"Tanpa bukti?" Jason Ying menghela nafas kesal, "Patrick Zhu sendiri yang mengakui bahwa kamulah yang menyuruhnya, kamu malah masih berani mengatakan ini tanpa bukti. Apakah setelah mampu mendekati Y's Corp, kamu langsung memandang Keluarga Ying dengan sebelah mata! Kamu jangan lupa, bagaimana pun juga, aku adalah pamanmu, dan Katharina Ying juga adalah kakak sepupumu!"
"Aku mengingatnya, dan ingat terhadap "segala sesuatu" yang Keluarga Ying lakukan terhadapku." Eleanor Chu berkata dengan maksud mendalam, "Aku sekarang baru saja kembali dari luar negeri, aku bahkan masih belum tahu jelas apakah ada dendam atau tidak diantara Katharina dan Patrick, kamu tidak boleh menghantamkan pantat panci yang hitam kepadaku begitu saja bukan! Memangnya anda rasa, untuk apa aku menyerang Katharina? Aku dan Katharina adalah saudara sepupu kandung!"
"Kamu malah mengatur orang yang memiliki niat jahat seperti dia di sisi Katharina Ying? Atas dasar pemikiran apa sebenarnya!"
"Kamu bahkan berani berbuat seperti itu terhadap Katharina, kamu sungguh tak tahu aturan!"
Kelly Li kebetulan baru saja kembali dari ruangan dokter, ketika melihat Eleanor Chu, dia mendekat dan hendak menghempaskan tamparan.
"CEO Chu hati-hati!"
Reaksi Lucy Mei begitu cepat, langsung mendorong Eleanor Chu.
Lalu terdengar sebuah suara "Pak" yang sangat nyaring, pipi sebelah kanan dari Lucy Mei telah muncul sebuah bekas lima jari yang merah.
Eleanor Chu menyipitkan mata, Lucy Mei menekan tangannya, menggelengkan kepala.
"Papa. Hal ini bukanlah kesalahan Eleanor, awalnya aku masih berhubungan baik dengan Patrick Zhu itu, mungkin karena dia merasa aku telah mencuri posisinya, makanya mendendam padaku."
Katharina membangunkan dirinya dengan pertolongan dari suster, lalu berkata terhadap Eleanor Chu: "Eleanor jangan masukkan ke dalam hati, papa dan mamaku bereaksi seperti ini karena terlalu mengkhawatirkanku, mereka tidak memiliki niat jahat."
"Hmm, tidak masalah, kamu istirahatlah dengan baik, aku akan membereskan Patrick Zhu!" Eleanor Chu melirik Katharina Ying sejenak tanpa perubahan ekspersi, setelah melalui kejadian ini, dia sepertinya telah menjadi semakin cerdik.
"Paman, kalau begitu, aku pamit dulu."
Jason Ying menghela nafas kesal, tidak mempedulikannya.
"Mohon maaf Lucy Mei, aku telah membuatmu menanggung tamparan menggantikanku, tenang saja, aku akan membalaskannya untukmu." Di dalam perjalanan pulang, Eleanor Chu berkata terhadap Lucy Mei.
Lucy Mei tersenyum tidak mempermasalahkannya, "Bukankah hanya sekedar sebuah tamparan, jangan menaruhnya dalam hati, aku tahu tindakanmu ini pasti memiliki alasan tersendiri."
Bantu aku menyelidiki sesuatu, tapi kamu harus merahasiakan ini dengan baik, tidak boleh membiarkan siapapun tahu, terutama terhadap John Xiao sana."
"Baik, mengerti."
"Tiga tahun lalu, seminggu sebelum dan sesudah tanggal 7 Juli, seluruh anggota Keluarga Ying bertindak, tingkat kesulitan sangat besar, kamu berusahalah semampumu." Dia mengingatnya dengan sangat jelas, hari sebelum dan sesudah ibunya meninggal, Katharina menghilang tanpa sebab selama beberapa hari di Inggris, lalu saat menanyakannya, dia hanya menanggapinya dengan jawaban suasana hatinya sedang kurang bagus dan ingin pergi menenangkan hati.
"CEO Chu." Bukankah tanggal 7 Juli merupakan hari peringatan kematian Nyonya Chu?
Lucy Mei tiba-tiba mengerti sesuatu, "CEO Chu tenang saja!"
Katharina Ying telah beristirahat selama 2 hari, dan langsung kembali bekerja di Chu's Corp., demi menyatakan permintaan maaf, Eleanor Chu mengangkat jabatannya menjadi wakil manager Chu's Corp., dengan seperti ini, baru bisa menyirnakan amarah Jason Ying.
Dan di pihak Patrick Zhu sana, akhirnya telah mengubah pernyataannya, menjadi pernyataan bahwa dirinya tidak terima dengan tindakan Eleanor Chu telah memberikan posisi yang awalnya merupakan miliknya kepada Katharina Ying, makanya dia mencari kesempatan untuk membalasnya.
"Kamu telah pergi mencari Patrick Zhu?"
Di kantor CEO, Eleanor Chu tiba-tiba menanyakan Lucy Mei.
Lucy Mei menggelengkan kepala, "Tidak ada kok, saat aku pergi, Patrick telah mengubah pernyataannya."
Ini aneh.
Apakah ini adalah perbuatan dari iblis kecilnya lagi?
"CEO Chu, pihak Ying's Corp. sana, mereka kembali menagih uang lagi."
Eleanor Chu mengangkat sebelah alisnya, "Bukankah masih ada Wakil CEO Ying? Suruhlah Wakil CEO Ying yang mengurus masalah ini, perputaran keuangan perusahaan kita saat ini sedang tersendat, dari mana datangnya uang."
"Baik, aku mengerti."
"Aku pergi sejenak, kalau ada masalah, hubungi melalui telpon."
"Baik."
Eleanor Chu bangun dan mengganti busananya, memakai sepasang baju yang santai dan sebuah kacamata hitam, setelah itu baru pergi keluar dengan menyetir sendirian.
Di dalam ruang Vip di sebuah tempat minum, seorang gadis yang berpakaian sederhana telah menunggunya dalam waktu lama.
"Nona sepupu."
"Hmm."
Eleanor Chu telah masuk ke ruang VIP, baru melepaskan kacamata hitamnya, "Masih bekerja di Keluarga Ying?"
"Be, benar." Sang gadis menganggukkan kepala, "Setelah memecahkan satu vas "bunga camellia" pada hari itu, Nona tertua akan membiarkanku pergi setelah melunasi uang ganti ruginya."
"Tumbuhan dan rerumputan, aku tidaklah mengerti, berapa harganya?" Eleanor Chu tersenyum sambil menuangkan secangkir teh kepadanya, "Nama kamu adalah Kareen?"
Sang gadis segera mengulurkan sepasang tangan untuk menerima cangkir tehnya, "Hmm, Nona tertua mengatakan, harus 200 juta."
Berapa gajimu sekarang? 10 juta? 14 juta?"
"Tidak." Kareen menggelengkan kepala. "Umurku masih muda dan tidak mengerti apapun, setiap bulan hanya mendapat 6 juta, sekarang malah telah menghancurkan bunganya kakek besar, gajiku sudah tidak akan mungkin naik lagi."
"Kalau begitu, kamu harus menebusnya hingga berapa lama?"
"Tapi memang tak berdaya, siapa suruh aku bekerja dengan tidak berhati-hati, hingga memecahkan barang, kalau tidak melakukan pekerjaan dengan baik di rumah Keluarga Ying, mereka pasti akan melaporkanku! Nantinya, aku bukan hanya akan sulit menemukan pekerjaan, dan bahkan berkemungkinan untuk masuk penjara!"
"Ini sungguh keterlaluan! Mana boleh seperti ini!" Eleanor Chu pura-pura kesal.
Kareen menggelengkan kepala sambil tersenyum pahit, "Nona sepupu mengajakku bertemu, apakah ada urusan?"
Novel Terkait
Istri Pengkhianat
SubardiHarmless Lie
BaigePria Misteriusku
LylyAir Mata Cinta
Bella CiaoDon't say goodbye
Dessy PutriCinta Tak Biasa
SusantiHis Second Chance
Derick HoBretta’s Diary
DanielleAdore You×
- Bab 1 Membatalkan pertunangan
- Bab 2 Mengalahkan Lelaki Ini
- Bab 3 Apakah Kamu Keberatan Untuk Menikah Denganku?
- Bab 4 Cepat Atau Lambat Akan Mengusirnya dari rumah
- Bab 5 Dia Adalah Suami Yang Kunikahi Secara Resmi
- Bab 6 Eleanor, Kamu Tidak Bisa Kabur Lagi
- Bab 7 Menikahi Siapa Saja Juga Namanya Menikah
- Bab 8 Sejenis
- Bab 9 Dinikahkan
- Bab 10 Jalani Dulu Saja
- Bab 11 Jika Ia Adalah Sebuah Bongkahan Es, Aku Juga Harus Bisa Melelehkannya
- Bab 12 Selingkuh Dalam Pernikahan
- Bab 13 Pulanglah Denganku!
- Bab 14 Aku Beruntung Sekali Bisa Bertemu Denganmu
- Bab 15 Katakan Kepadanya Bahwa Istrimu Sedang Sibuk
- Bab 16 Bertanggung Jawab Atas Perbuatan Sendiri
- Bab 17 Perintah CEO
- Bab 18 Kehidupan Yang Ia Impikan
- Bab 19 Bertemu Dengan Teman Lama
- Bab 20 Kamu Tentu Bisa Melakukannya Jika Kamu Menginginkannya
- Bab 21 Nyonya Yi
- Bab 22 Anak Baik Yang Menghadapi Cinta Sejati
- Bab 23 Jangan Bersikap Baik Kepadaku, Aku Akan Menganggapnya Nyata
- Bab 24 Reuni
- Bab 25 Menuangkan Anggur
- Bab 26 Aku Tidak Mungkin Menginjak Dua Perahu Bersamaan, Aku Takut Merobeknya
- Bab 27 Aku Akan Selalu Ada
- Bab 28 Ciuman Yang Kuat
- Bab 29 Wanita Muda yang Tumbuh Dewasa
- Bab 30 Lelaki Brengsek Itu Memiliki Maksud Tersendiri
- Bab 31 Rasa Sayang Yang Tiada Batasnya
- Bab 32 Jenis Kelamin Lelaki, Menyukai Lelaki Baik
- Bab 33 Stamina Yang Kuat, Tidak Puas
- Bab 34 Difoto Secara Diam-diam
- Bab 35 Ada Yang Flu, Ada Yang Sakit Hati
- Bab 36 Berusaha Untuk Tidak Sakit Bahkan Melahirkan Sekalipun
- Bab 37 Apakah Kamu Ingin Membuatku Terlihat Seperti Lelaki Brengsek?
- Bab 38 Kaya dan Sombong
- Bab 39 Sepasang Cincin
- Bab 40 Ada Beberapa Orang Yang Tetap Saja Memutuskan Untuk Pergi Walaupun Sudah Mengetahui Keinginan Hatinya
- Bab 41 Disandra
- Bab 42 Menyelematkan Diri Sendiri
- Bab 43 Melepaskan Tali Pinggangnya
- Bab 44 Harap Jangan Menyinggung Perasaan Kakak Ipar!
- Bab 45 Kamu Tega Membagi Suami mu Dengan Orang Lain!
- Bab 46 Sepanjang Malam Tidak Pulang
- Bab 47 Pertukaran
- Bab 48 Alasan Kematian Ibu
- Bab 49 Kamu Akan MelindungiKu
- Bab 50: Jika Kamu Telah Memulai Permainan, Maka Jangan Berhenti!
- Bab 51 Keluarga Zhou Membatalkan Pernikahan
- Bab 52 Kakak Memelintir Tangan Adiknya Sendiri
- Bab 53 Ternyata Ada Juga yang Lebih Semuanya Sendiri
- Bab 54 Aku Pemegang Saham Terbesar Kedua Chu’s Corp
- Bab 55 Wanita, Aku Sepertinya Jatuh Cinta Padamu
- Bab 56 Tidak Mungkin Suka Denganku Kan!
- Bab 57 Eleanor Chu, Kita Lalui Hari Bersama-Sama Ya
- Bab 58 Rencana
- Bab 59 Howard Yi, Kamu Sungguh Bodoh
- Bab 60 Alangkah Baiknya Jika Bisa Bertemu Denganmu Lebih Awal
- Bab 61 Semakin Mendekati Matahari, Akar Akan Menjalar Ke Tempat Lebih Gelap
- Bab 62 Hidup Lama Bisa Melihat Segala Hal
- Bab 63 Ternyata Dia Barulah Orangnya!
- Bab 64 Mari Kita Bercerai
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (1)
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (2)
- Bab 65 Aku Ingin Kamu Tidak Bercerai Denganku Selamanya (3)
- Bab 66 Menikah Denganku (1)
- Bab 66 Menikah Denganku (2)
- Bab 66 Menikah Denganku (3)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengandeng Kamu, Apabila Kamu Menyebrangi Jembatan Yang Sempit, Aku Akan Mengendong Mu (1)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengendeng Mu, Apabila Kamu Melewati Jembatan Yang Sempit, Aku akan Mengendong Mu (2)
- Bab 67 Apabila Kamu Berjalan Di Jalan Cerah, Aku Akan Mengandeng Mu, Apabila Kamu Melewati Jembatan Yang Sempit, Aku Akan Mengendong Mu (3)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (1)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (2)
- Bab 68 Wahai Istriku, Jadilah Ratuku! (3)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (1)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (2)
- Bab 69 Contohnya, Mulai Dari Sekarang Enyah Dari Tatapan Ku (3)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (1)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (2)
- Bab 70 Siapa Yang Berani Menyentuhnya! (3)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (1)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (2)
- Bab 71 Kamu Pernah Menyimpang atau Tidak, Aku Tetap Sayang Kamu (3)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (1)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (2)
- Bab 72 Iblis yang Datang dari Neraka (3)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (1)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (2)
- Bab 73 Merebutnya Kembali, ataupun Memusnahkannya (3)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (1)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (2)
- Bab 74 Peramal Mengatakan, Aku Kekuranganmu (3)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (1)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (2)
- Bab 75 Donasikan Sabun Sebanyak 3.000.000 (3)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (1)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (2)
- Bab 76 Lelaki Brengsek Selingkuh (3)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (1)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (2)
- Bab 77 Menjadi Budak Yang Setia Untuk Istriku (3)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Debu (1)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Menjadi Debu (2)
- Bab 78 Demi Dirinya Merendah Sampai Menjadi Debu (3)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (1)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (2)
- Bab 79 Kapasitas Informasi Sedikit Besar (3)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (1)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (2)
- Bab 80 Tahun Depan Pada Hari Ulang Tahunmu, Aku Akan Menikah Denganmu! (3)
- Bab 81: Bertemu denganmu adalah hal yang paling beruntung dalam hidupku (1)
- Bab 81 Bertemu denganmu adalah hal paling bahagia dalam hidupku (2)
- Bab 81 Bertemu denganmu adalah hal paling bahagia dalam hidupku (3)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela (1)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela(2)
- Bab 82 Wanita berbicara, laki-laki tidak boleh menyela(3)
- Bab 83 Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(1)
- Bab 83 Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(2)
- Jangan Mengundang Kejahatan Jika Sulit Untuk Melarikan Diri(3)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (1)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (2)
- Bab 84 Perbuatan Dosa Yang Tidak Bisa Dihindarkan (3)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (1)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (2)
- Bab 85 Orang Jahat akan Menerima Balasannya (3)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (1)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (2)
- Bab 86 Cara yang Cerdik adalah Pilihan yang Tepat (3)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (1)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (2)
- Bab 87 Wanita Mengejar Pria Yang Disukai Jauh Lebih Gampang (3)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (1)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (2)
- Bab 88 Meski Langit Runtuh Masih Ada Dia Yang Menopangnya (3)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (1)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (2)
- Bab 89 Penipuan Menggunakan Bantuan Publik (3)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (1)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (2)
- Bab 90 Akhirnya Hari Ini Datang Juga (3)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (1)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (2)
- Bab 91 Aku Bukan Abangmu ! (3)
- Bab 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semuanya Adalah Masalah Besar (1)
- Bb 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semuanya Adalah Hal Yang Besar (2)
- Bab 92 Yang Berhubungan Denganmu, Semua Adalah Hal Yang Besar (3)
- Bab 93 Kesatuan Cinta (1)
- Bab 93 Kesatuan Cinta (2)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (1)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (2)
- Bab 94 Aku Tidak Mau Membantu (3)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (1)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (2)
- Bab 95 Keadaan Sebelum Peperangan (3)
- Bab 96 Jika Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (1)
- Bab 96 JIka Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (1)
- Bab 96 Jika Tidak Ada Howard Yi, Tidak Ada Orang Yang Membelikannya! (3)
- Bab 97 Ketakutan Yang Mendalam! (1)
- Bab 97 Ketakutan Yang Mendalam! (2)
- Bab 98 Bukan Berebut Istri Dengannya Tapi Merebut Istrinya! (1)
- Bab 98 Bukan Berebut Istri Dengannya Tapi Merebut Istrinya! (2)
- Bab 99 Howard Yi, Bagaimana Kalau Kita Tidak Usah Menikah (1)
- Bab 99 Howard Yi, Bagaimana Kalau Kita Tidak Usah Menikah (2)
- Bab 100 Segala Jurus Gombalan Jitu Untuk Menaklukkan Wanita (1)
- Bab 100 Segala Jurus Gombalan Jitu Untuk Menaklukkan Wanita (2)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (1)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (2)
- Bab 101 Memamerkan Model Top Pria Dunia (3)
- Bab 102 Rahasia Howard (1)
- Bab 102 Rahasia Howard(2)
- Bab 102 Rahasia Howard (3)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (1)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (2)
- Bab 103 Ponsel Howard Yi Dimatikan (3)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (1)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (2)
- Bab 104 Berani Membohongiku! Lihat Bagaimana Aku Membereskanmu! (3)
- Bab 105 Kehidupan Selamanya Lebih Tragis Daripada Cerita Novel (1)
- Bab 105 Kehidupan Selalu Lebih Tragis Daripada Novel (2)
- Bab 105 Kehidupan Selalu Lebih Tragis Dibandingkan Cerita Novel (3)
- Bab 106 Istrinya, Pasti Tidak Boleh Menerima Penderitaan Apapun! (1)
- Bab 106 Istrinya, Pastinya Tidak Bisa Menerima Penderitaan Apapun! (2)
- Bab 106 Istrinya, Pastinya Tidak Boleh Menerima Penderitaan Apapun! (3)“Keuangan perusahaan ini sudah tidak cukup untuk digunakan, kredit bank sudah tidak disetujui, jadi masih perlu pemasukan dana, masalah ini nanti kamu terlebih dahulu pergi ke tempat J
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan (1)
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan (2)
- Bab 107 Tidak Bisa Mendapatkan Sedikitpun Ketenangan(3)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (1)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (2)
- Bab 108 Mengalahkan Seseorang Dalam Perangkapnya Sendiri (3)
- Bab 109 Jadi Kamu Adalah Bankir Di Belakangnya ! (1)
- Bab 109 Jadi Kamu Adalah Bankir Di Belakangnya ! (2)
- Bab 110 Benar-benar Berani Membuat Suaminya Menjadi Tidak Baik !
- Bab 110 Benar-Benar Menjadikannya Sebagai Suami Yang Tidak Baik ! (2)
- Bab 110 Benar-Benar Berani Menjadikannya Sebagai Suami Yang Tidak Baik ! (3)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (1)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (2)
- Bab 111 Mantan Tunangan Mencari (3)
- Bab 112 Aku Paling Takut Ada Orang Yang Berebut Kamu Denganku (1)
- Bab 112 Aku Paling Takut Ada Orang Yang Berebut Kamu Denganku (2)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (1)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (2)
- Bab 113 Cara Paling Ampuh Menunjukkan Kasih Sayang (3)
- Bab 114 Kembar (1)
- Bab 114 Kembar (2)
- Bab 114 Kembar (3)
- Bab 115 Hadiah Besar Untuk Angela Wen(1)
- Bab 115 Hadiah Besar Untuk Angela Wen (2)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (1)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (2)
- Bab 116 Tak Peduli Seberapa Jauh, Dia Selalu Berjalan Ke Arahnya (3)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (1)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (2)
- Bab 117 Ingatlah Untuk Menungguku Di Tempat Semula Jika Tersesat (3)
- Bab 118 Kembalilah, Frans (1)
- Bab 118 Kembalilah, Frans (2)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (1)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (2)
- Bab 119 Masalah Yang Datang Bertubi-tubi (3)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (1)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (2)
- Bab 120 Kebenaran Mulai Terungkap (3)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (1)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (2)
- Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (3)
- Bab 122 Ada Suamimu, Tidak Ada Yang Berani Mengganggumu (1)
- Bab 122 Ada Suamimu, Tidak Ada Yang Berani Mengganggumu (2)
- Bab 123 Dia Adalah Istriku, Jika Aku Tidak Memihaknya Maka Aku Harus Memihak Siapa?(1)
- Bab 123 Dia Adalah Istriku, Jika Aku Tidak Memihaknya Maka Aku Harus Memihak Siapa?(2)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (1)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (2)
- Bab 124 Kamu Adalah Oksigen Buat Aku Bertahan Hidup (3)
- Bab 125 Buka Kartu (1)
- Bab 125 Buka Kartu (2)
- Bab 125 Buka Kartu (3)
- Bab 126 Berkelahi (1)
- Bab 126 Berkelahi (2)
- Bab 126 Berkelahi (3)
- Bab 127 Kebenaran Terungkap (1)
- Bab 127 Kebenaran Terungkap (2)
- Bab 128 Katakan Saja, Bagaimana Suamimu Memberinya Pelajaran? (1)
- Bab 128 Katakan Saja, Bagaimana Suamimu Memberinya Pelajaran? (2)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (1)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (2)
- Bab 129 Membalasnya Dengan Caranya Sendiri (3)
- Bab 130 Niat Yang Tidak Baik (1)
- Bab 130 Niat Yang Tidak Baik (2)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (1)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (2)
- Bab 131 Eleanor Chu Adalah Titik Kelemahan Howard Yi (3)
- Bab 132 Penculik Misterius (1)
- Bab 132 Penculik Misterius (2)
- Bab 132 Penculik Misterius (3)
- Bab 133 Melawan Orang Hebat, Yang Dipermainkan Pasti Adalah Pion Catur (1)
- Bab 133 Melawan Orang Hebat, Yang Dipermainkan Pasti Adalah Pion Catur! (2)
- Bab 134 Hati Yang Paling Tulus Diberikan Untuk Orang Yang Paling Dicintai (1)
- Bab 134 Hati Yang Paling Tulus Diberikan Untuk Orang Yang Paling Dicintai (2)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (1)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (2)
- Bab 135 Bertemu Denganmu, Adalah Hal Yang Paling Beruntung Dalam Hidupku (3)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (1)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (2)
- Bab 136 Howard Yi Sudah Tidak Berguna (3)
- Bab 137 Aku Di Sini Menemanimu (1)
- Bab 137 Aku Di Sini Untuk Menemanimu (2)
- Bab 137 Aku Di Sini Untuk Menemanimu (3)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (1)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (2)
- Bab 138 Mengambil Kesempatan Dalam Kesempitan (3)
- Bab 139 Dengan Kehidupan Yang Sebahagia Ini, Aku Rela Menjadi Idiot (1)
- Bab 139 Dengan Kehidupan Yang Sebahagia Ini, Aku Rela Menjadi Idiot (2)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (1)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (2)
- Bab 140 Kembali Ke Inggris (3)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (1)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (2)
- Bab 141 Semua Akan Kembali Ke Semula (3)
- Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (1)
- Bab 142 Semua Berada Di Bawah Kendalinya (2)
- Bab 143 Menambah Keramaian (1)
- Bab 143 Menambah Keramaian (2)
- Bab 144 Pertunjukan Berlanjut (1)
- Bab 144 Drama Berlanjut (2)
- Bab 145 Howard Yi Yang Cerewet (1)
- Bab 145 Howard Yi Yang Cerewet (2)
- Bersama Kita Berdua Menjadi Miskin Sekarang? (1)
- Bab 146 Bersama Kita Berdua Menjadi Miskin Sekarang? (2)
- Bab 147 Howard Yi Mau Bercerai (1)
- Bab 147 Howard Yi Mau Bercerai (2)
- Bab 148 Winnie Chu Yang Tidak Memiliki Apa-apa (1)
- Bab 148 Winnie Chu Yang Tidak Memiliki Apa-apa (2)
- Bab 149 Turun Tangan Menginvestigasi Bertha Song (1)
- Bab 149 Turun Tangan Menginvestigasi Bertha Song (2)
- Bab 150 Aku Tidak Menangis, Aku Hanya Meneteskan Air Mata (1)
- Bab 150 Aku Tidak Menangis, Aku Hanya Meneteskan Air Mata (2)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (1)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (2)
- Bab 151 Wajah Asli Bertha Song (3)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (1)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (2)
- Bab 152 Jatuhnya Bertha Song (3)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (1)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (2)
- Bab 153 Di Dunia Ini, Semua Yang Berhubungan Dengannya Disebut Indah (3)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (1)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (2)
- Bab 154 Aku Adalah Kekasih Hati Eleanor Yi (3)
- Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (1)
- Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (2)
- Bab 156 Membuat Kesepakatan Dengan Winnie Chu
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (1)
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (2)
- Bab 157 Aku Lahir Demi Bertemu Denganmu (3)
- Bab 158 Aku Sudah Merasa Dari Awal Bahwa Mereka Sangat Cocok (1)
- Bab 158 Aku Sudah Merasa Dari Awal Bahwa Mereka Sangat Cocok (2)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (1)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (2)
- Bab 159 Pacar Harwin Xi (3)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (1)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (2)
- Bab 160 Istri Selalu Benar (3)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (1)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (2)
- Bab 161 Aku Menemanimu Melewati Malam Natal Seumur Hidup (3)
- Bab 162 Saling Melindungi Selamanya (1)
- Bab 162 Aurora, Saling Melindungi Selamanya (2)
- Bab 163 Terjadi Sesuatu Pada Sharen Yi (1)
- Bab 163 Terjadi Sesuatu Pada Sharen Yi (2)
- Bab 164 Yang Menderita Ialah Eleanor, Yang Bersedih Hati Ialah Howard (1)
- Bab 164 Yang Menderita Ialah Eleanor, Yang Bersedih Hati Ialah Howard (2)
- Bab 165 Yang Dibicarakan Datang Juga (1)
- Bab 165 Yang Dibicarakan Datang Juga (2)
- Bab 166 Berantakan
- Bab 167 Frans Wen Menghilang (1)
- Bab 167 Frans Wen Menghilang (2)
- Bab 168 Melahirkan Anak (1)
- Bab 168 Melahirkan Anak (2)
- Bab 169 Saint Yi, Cindy Yi(1)
- Bab 169 Saint Yi, Cindy Yi (2)
- Bab 170 Cemburu Sampai Gila (1)
- Bab 170 Cemburu Sampai Gila (2)
- Bab 171 Keberadaan Frans Wen (1)
- Bab 171 Keberadaan Frans Wen (2)
- Bab 172 Perutku Sangat Sakit
- Bab 173 Tidak pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (1)
- Bab 173 Tidak pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (2)
- Bab 173 Tidak Pernah Mendapatkan, Tidak Akan Kehilangan (3)
- Bab 174 Hadiah Besar
- Bab 175 Pemulihan Sementara (1)
- Bab 175 Pemulihan Sementara (2)
- Bab 176 Keluarga Song yang Berada dalam Dilema Lagi (1)
- Bab 176 Keluarga Song yang Berada dalam Dilema Lagi (2)
- Bab 177 Menonton Sebuah Lelucon (1)
- Bab 177 Menonton Sebuah Lelucon (2)
- Bab 178 Aku Tidak Butuh Sebagian Besar Itu, Aku Hanya Ingin Kamu
- Bab 179 Menculik Ibu dan Anak Keluarga Song (1)
- Bab 179 Menculik Ibu dan Anak Keluarga Song (2)
- Bab 180 Beraninya Kamu Menjadikan Anak Kami Sebagai Taruhan (1)
- Bab 180 Beraninya Kamu Menjadikan Anak Kami Sebagai Taruhan (2)
- Bab 181 Howard Yi Pergi (1)
- Bab 181 Howard Yi Pergi (2)
- Bab 182 Allan Jiang Datang Ke Kyoto
- Bab 183 Kemana Howard Yi Pergi (1)
- Bab 183 Kemana Howard Yi Pergi (2)
- Bab 184 Kembali Menemukan Frans Wen (1)
- Bab 184 Kembali Menemukan Frans Wen (2)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (1)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (2)
- Bab 185 Permasalahan Yang Kembali Muncul Dalam Pesta Pertunangan (3)
- Bab 186 "Kejutan Besar" Di Pesta Pertunangan (1)
- Bab 186
- Bab 187 Tapi Kamu Adalah Tulang Rusukku
- Bab 188 Satu Demi Satu (1)
- Bab 188 Satu Demi Satu (2)
- Bab 189 Kebakaran Di Taman Belakang
- Bab 190 Dan Kamu, Pas (1)
- Bab 190 Dan Kamu, Pas (2)
- Bab 191 Menikahlah Denganku (1)
- Bab 191 Menikahlah Denganku (2)
- Bab 192 Pelarian Romantis(1)
- Bab 192 Pelarian Romantis (2)
- Bab 193 Hadiah Penderitaan
- Bab 194 Pemakaman Orang Asing(1)
- Bab 194 Pemakaman Orang Asing(2)
- Bab 195 Keberadaanku Ada Karena Kamu(1)
- Bab 195 Keberadaanku Ada Karena Kamu(2)
- Bab 196 Tetap Bersamanya Seumur Hidup, Atas Nama Saudara
- Bab 197 Yang Dia Rindukan Adalah Dia (1)
- Bab 197 Yang Dia Rindukan Adalah Dia (2)
- Bab 198 Menyibak Kabut Melihat Langit Cerah (1)
- Bab 198 Menyibak Kabut Melihat Langit Cerah (2)
- Bab 199 Aku Tetap Akan Menemukanmu, dan Kamu Tetap Akan Menikah Denganku (1)
- Bab 199 Aku Tetap Akan Menemukanmu, dan Kamu Tetap Akan Menikah Denganku (2)
- Bab 200 Kehamilan Kedua
- Bab 201 Menguliti Wajah
- Bab 202 Kesukaanku Dalam Seumur Hidupku Ini, Bernama Eleanor Chu
- Bab 203 Irina Song Keluar Penjara (1)
- Bab 203 Irina Song Keluar Penjara (2)
- Bab 204 Akan Memberikanmu Kehidupan Paling Stabil
- Bab 205 Pendahuluan Acara Pernikahan
- Bab 206 Ledakan
- Bab 207 Kisah Kita Disebut Sebagai Sampai Akhir Masa (End) (1)
- Bab 207 Kisah Kita Disebut Sebagai Sampai Akhir Masa (End) (2)
- Extra: Kisah Frans Wen (1)
- Extra: Kisah Frans Wen (2)