Adore You - Bab 121 Ayahku, Adalah Steve Jiang (3)

“Peng” suara bunyi tabrakan yang sangat keras, mobil putih off-road itu tertabrak dan gepeng, dan pemilik mobil hitam itu sepertinya masih saja belum puas, mundur beberapa meter, dan berniat untuk menabraknya untuk kedua kalinya, pada saat itu pulalah, pemilik mobil putih itu sadar, segera berbalik meninggalkan tempat itu.

Ditempat itu, Eleanor Chu terkejut dibuatnya, sekujur tubuhnya dingin seperti es, dia berdiri tertegun dengan perut besarnya tidak melakukan apapun.

Tadi sesaat, dia pikir inilah akhir hidupnya!

Jika bukan Allan Jiang, habislah dia hari ini!

Dua petugas satpam yang berada di Y.Jewelry juga terkejut sampai kedua kaki mereka gemetar dibuatnya, kecepatan mobil barusan benar-benar sangat cepat, mereka berdua sama sekali tidak sempat meresponsnya.

Melihat Eleanor Chu berdiri tanpa terluka sedikitpun, keduanya pun bernafas lega.

Untung saja tidak terjadi apa-apa pada nyonya, kalau tidak meskipun hari ini mereka berdua tidak tewas terlindas mobil mereka juga masih harus membayar dengan nyawa mereka!

“Kamu tidak apa-apa bukan.” Allan Jiang melihat mobil itu telah menjauh, dia pun tidak mengejar mobil itu, segera dia berlari menuju ketempat Eleanor Chu.

Melihat wanita itu terkejut setengah mati, hatinya sedih kemudian memeluknya.

“Tidak apa-apa, hanya agak terkejut.” Eleanor Chu masih ketakutan tapi dia tetap berusaha keluar dari dekapan pria tersebut, “Kamu baik-baik saja kan, tadi itu juga bukan tabrakan ringan.”

“Allan Jiang baru menghela nafas, aku baik-baik saja, sekalian mengetes sistem keamanan mobil ini, sempurna.”

Pimpinan satpam di Y. Jewelry yang mengawasi monitor keamanan terkejut dan segera turun dari kursinya, segera dia berlari kearah Eleanor Chu.

“Nyonya.”

Pemimpin satpam berdiri dengan hormat, punggungnya telah basah kuyup.

Tadi nyonya hampir saja ditabrak mati dihadapannya, di depan Y.Jewelry!

Jika terjadi sesuatu pada nyonya, mungkin dia akan mati dengan mengenaskan!

“Hubungi polisi.” Eleanor Chu kemudian mengendalikan hatinya. Dan mengatakannya dengan tenang.

Siapa sebenarnya, ingin menghabisinya secara terang-terangan, ini jelas-jelas sangat terburu-buru!

“Baik.” Pemimpin satpam segera mengeluarkan ponselnya.

“Sepertinya hari ini lagi-lagi kita tidak jadi ngobrol-ngobrol tentang masa lalu.” Eleanor Chu melemaskan pundaknya pada Allan Jiang dengan tidak berdaya, dia menghubungi Lucy Mei agar wanita itu segera menuju ke Y.Jewelry membereskan masalah.

“Aku rasa lebih baik aku membawamu ke rumah sakit, meskipun kamu tidak terluka tapi kamu pasti juga sangat terkejut, bagaimanapun kamu sekarang sedang mengandung.”

Allan Jiang melihat perut wanita itu tanpa mengubah ekspresinya, hatinya merasa tidak enak.

“Aku benar-benar baik-baik saja, kamu tenang saja.” Eleanaor Chu melihat pria itu sekhawatir ini, hatinya tentu merasa bersalah, sebelumnya dia masih saja mencurigainya, tapi pria itu malah menyelamatkan nyawanya.

Sebenarnya tidak pedulu bagaimanapun, Allan Jiang masih adalah pria yang selalu mengkhawatirkannya, ini sudah cukup.

Bagaimana pun setiap orang memiliki kehidupannya masing-masing, untuk bisa bertahan hidup juga harus melakukan sesuatu. Sebenarnya dirinya juga tidak bisa menyalahkannya.

“Kalau begitu aku pulang dulu.” Allan Jiang tadi tidak sengaja melihat wajah orang yang berada dalam mobil putih tadi, meskipun memakai topi untuk menyembunyikan jati dirinya, tapi pada akhirnya pria itu masih mengenali orang itu, hatinya sudah bisa menebak-nebak tentang kejadian ini, kali ini tentu orang itu segera kembali untuk membuat alibi.

“Baiklah.” Eleanor Chu melihat pria itu menghentikan sebuah Taxy dan meninggalkan tempat itu.

“CEO Chu.”

Lucy Mei yang baru saja ditelepon dengan cepat tiba ditempat itu, wanita itu juga membawa supir dan pengawal pribadi dari vila Brittany bersamanya.

“CEO Chu anda pergilah kerumah sakit terlebih dahulu, masalah disini serahkan saja padaku.”

“Baik.”

Baru saja duduk diatas mobil, ponsel Eleanor Chu kemudian berbunyi.

“Istriku, apa kamu baik-baik saja!”

Mendengar suara lembut Howard Yi, Eleanor Chu tiba-tiba saja ingin menangis.

Langit tahu betapa takutnya dia tadi, jika tadi terjadi sesuatu.

Maka sama sekali tidak bisa dibayangkan!

Dia kemudian menyentuh perutnya, mata indahnya kemudian memerah.

“Mengapa kamu tidak berbicara istriku? Apa kamu terluka? Segera periksa kerumah sakit, aku akan segera kembali.”

“Aku baik-baik saja, hanya agak terkejut.” Eleanor Chu terisak. “Kamu kembalilah setelah menyelesaikan urusanmu, aku disini baik-baik saja, jangan khawatir.”

Howard Yi memperhatikan langit diluar sana.

Tadi ketika Lucy Mei menghubungi John Xiao hatinya terkejut sekali mendapatkan telepon itu, istrinya hampir saja mati ditabrak didepan perusahaannya sendiri, ini jelas sekali ingin menantangnya!

Memikirkan gadis itu sedang hamil empat bulan, menghadapi bahaya tadi seorang diri, membayangkan betapa putus asa dan takutnya dia membuat pria itu tidak bisa menahan kemarahannya!

Dia sudah mendapatkan bukti paling kuat, sekarang dia tidak sabar segera kembali ke Kyoto dan memberitahu wanita itu apa yang terjadi sesungguhnya.

Sekalian memberitahunya, tidak peduli apapun yang terjadi, dia tidak akan membiarkan wanita itu meninggalkannya selamanya.

Didalam mansion keluarga Jiang yang megah, Felicia Su sedang bersantai dengan segelas kopi mendengar informasi ditelepon.

Mata indahnya memperlihatkan ancaman, wajahnya terlihat agak gelap.

Parasit ini!

Jika Eleanor Chu mati, maka ditangannya tidak akan ada bidak catur yang bisa dimanfaatkannya, susah payah mengatur ini. Masih saja dibuat gagal olehnya!

Waktu itu dia benar-benar sudah bingung, akhirnya memilih makhluk berhati ganas ini!

“Tuan! Anda tidak boleh masuk, nyonya sedang istirahat!”

Dari luar sana terdengar suara pembantu, Felicia Su segera menyimpan ponselnya.

“Pergi!”

Allan Jiang segera menendang pintu kamar Felicia Su.

“Kurang ajar!”

Felicia Su terlihat sangat dingin, “Siapa yang mengizinkanmu melakukan ini.”

Terdengar suara hantaman, tidak menunggu wanita itu menyelesaikan perkataannya, Allan Jiang telah menggebrak meja yang ada dihadapannya.

“Sekarang sayapmu sudah kuat, dan ingin melakukan pemberontakan!”

Allan Jiang terlihat tidak senang, melihat wanita itu dengan sangat bengis, “Kamu berani menyentuh orang yang kusukai, jangan salahkan aku jika aku tidak sungkan padamu!”

“Kamu berani mengatakan hal ini padaku!” Felicia Su marah besar, “Kamu tahu siapa yang memberimu semua ini! Dasar parasit.”

Allan Jiang mengangkat tangannya, mencekik leher wanita itu, “Jika kamu ulangi lagi. Aku sendiri yang akan mengirimmu ke neraka!”

Karena wanita inilah! Jika bukan karena Felicia Su, Eleanor Chu sekarang masih merupakan wanitanya, dan tidak seperti sekarang mengandung anak dari pria lain dan tidur disamping pria lain!

Memikirkan perut wanita itu, hatinya seperti tertusuk pisau, serasa ingin membunuh orang lain!

Mata Allan Jiang berubah gelap, tenaganya cukup kuat, wajah Felicia Su berubah merah akibat tercekik, dia mendelikkan matanya.

“Tuan muda!” Assisten Summer berjalan kesamping pria itu dengan tenang, kemudian membisikkan sesuatu pada pria itu.

Saat itu Allan Jiang baru melepaskan tangannya, kaki Felicia Su lemas, dia kemudian terduduk dilantai.

“Uhuk-uhuk” Dia tidak henti-hentinya batuk.

Sejak lahir sampai sekarang, inilah kali pertama dia diperlakukan dengan cara sehina ini!

“Bukti keluarga Su semuanya ada ditanganku, jika kamu masih ingin duduk diposisimu sebagai nyonya Jiang untuk beberapa tahun kedepan, lain kali jangan lakukan hal yang tidak-tidak dihadapanku!”

Allan Jiang sama sekali tidak menggubris kebencian yang terpancar dari Felicia Su, kemudian dengan wajah dingin membereskan lengan bajunya dan meninggalkan tempat itu.

Felicia Su kemudian mengepalkan tangannya meninju lantai, matanya yang memerah memperhatikan punggung pria itu.

Kejam!

“Laporan kepolisian sudah kubereskan, kabar dari Treasure Island, tuan Stuart sudah bertemu dengan tuan besar, tapi pesawat pribadinya masih belum beranjak, seharusnya paling lambat besok.”

Summer mengikuti Allan Jiang dibelakangnya, melaporkan semuanya.

“Ya, aku sudah mengetahuinya, perintahkan orang untuk tetap mengawasi gerak-geriknya.”

“Barusan ada telepon dari Henry Ding, nona Chu satu jam yang lalu memeriksakan diri ketempatnya, tidak ada masalah, tapi diakhir dia mengangkat telepon dengan buru-buru, dan meninggalkan tempat itu.”

Allan Jiang kemudian menghentikan langkahnya, “Menuju kekediaman lama keluarga Yi?”

“Berdasarkan pengamatan orang-orang yang kita kirimkan. Seharusnya sekarang baru tiba didepan rumah keluarga Yi.”

“Siapkan mobil, ke kediaman keluarga Yi.”

Wajah Allan Jiang terlihat bingung, dengan cepat pria itu turun.

Howard Yi masih berada di Treasure Island, waktu ini sangat pas.

“Ada apa ini?”

Eleanor Chu melepaskan jaketnya dan memberinya pada pengurus rumah, dia kemudian melihat sekeliling, melihat anggota keluarga Yi duduk di sofa kemudian merasa curiga.

Tidak ada apa-apa, mengapa tiba-tiba melaksanakan pertemuan keluarga?

Bahkan Sharen Yi dan Harwin Xi yang tadinya masih berada di vila Brittany juga sudah berada disini, apa yang sebenarnya terjadi?

Eleanor Chu tersenyum dan duduk disebelah Sharen Yi.

“Tadi Howard Yi menelepon mengatakan baru saja kamu hampir mati tertabrak mobil, dia menyuruhku menemanimu kerumah sakit untuk melakukan pengecekan, aku sebenarnya ingin kesana, tetapi karena telepon dari kakek aku pun kembali ke kediaman ini, kamu bagaimana? Apa kamu terluka? Apa ada yang tidak enak?”

Sebelum tuan besar Yi turun, Sharen Yi sibuk bertanya.

Kakek juga sangat aneh, jelas-jelas dia memberitahunya di telepon kalau Eleanor Chu hampir saja kecelakaan. Dia seolah tidak mendengarnya, kemudian memberi perintah untuk dia segera kembali.

Bukannya dia dulu sangat menyayangi Eleanor Chu dan mengkhawatirkan keadaan bayinya?

Mendengar hal ini, Widya Zao dan Hanna Yi juga ikut cemas.

Hampir tertabrak mobil, kurang ajar sekali!

“Meskipun baik-baik saja, dan tidak terluka, jika wanita hamil sampai terkejut juga merupakan hal yang buruk, apa kamu sudah memeriksakannya?”

“Aku baik-baik saja.” Eleanor Chu melemparkan senyuman menenangkan pada mereka, “Tadi dokter sudah memeriksa, dan semua baik-baik saja.”

“Baguslah, baguslah.”

Harwin Xi yang sedari tadi merasa tidak nyaman mendengar ini akhirnya merasa lega.

Jelas-jelas dia melihat dengan mata kepalanya sendiri kalau wanita dihadapannya baik-baik saja, tapi dia ingin mendengar dari mulut wanita itu sendiri, dia baru bisa bernafas lega.

Ketika semua orang sedang berbincang-bincang, dari arah tangga terdengar suara keras dan berwibawa.

“Mengapa ribut sekali!”

Semua orang segera diam.

Dari suaranya sepertinya kakek Yi sedang tidak senang, menutup mulut seperti ini, jauh lebih baik dari mengatakan sesuatu.

Tuan besar Yi memegang tongkatnya, tangannya lainnya memegang dokumen, dia perlahan-lahan duduk, dengan wajah serius melihat wajah semua orang, kemudian berhenti pada Eleanor Chu.

“Pengurus rumah He, perintahkan semua pelayan agar mereka pergi kehalaman, tidak boleh masuk tanpa perintah dariku!”

“Baik.”

Dibawah perintah pengurus rumah He, semuanya kemudian berjalan menuju halaman.

Tidak lama kemudian, ketika semua pembantu telah keluar, pintu besar kemudian ditutup rapat, ruang tamu akhirnya menjadi tenang.

Suasananya terasa aneh, ini kali pertama hal ini terjadi dikediaman keluarga Yi, kakek tua Yi adalah orang yang berhati besar, melakukan sesuatu tidak pernah melukai pihak lainnya.

Eleanor Chu melihat dokumen ditangan tuan besar Yi, hatinya berdegup kencang.

Tiba-tiba saja dia merasakan firasat buruk.

Didalam dokumen itu, pasti ada sesuatu yang buruk yang berhubungan dengannya.

Tuan besar Yi memperhatikan Eleanor Chu untuk waktu yang cukup lama, kemudian dia mengalihkan pandangannya, menghela nafas panjang, dengan tidak berdaya mengatakan: “Sebenarnya kita keluarga Yi, masih ada seorang bibi besar, yaitu adik perempuanku.”

Perkataan kakek Yi ini, membuat Eleanor Chu langsung mengetahui isi dari dokumen itu.

“Bibi nenek bukannya meninggal karena penyakit yang tidak bisa disembuhkan?”

Dwight Yi yang sebelumnya tidak banyak bicara pada anggota keluarga Yi lainnya akhirnya berbicara.

Ketika bibi nenek meninggal, dia belum lahir, hal ini dia dengar dari para orang tua.

Hal ini kecuali Eleanor Chu yang baru menjadi anggota keluarga Yi, sisanya sudah mengetahuinya, sebenarnya mereka masih memiliki anggota keluarga yang lain, saudara kakek satu-satunya, semuanya takut kakek bersedih, oleh karena itu tidak pernah membahasnya.

Tapi hari ini, mengapa tidak ada apa-apa kakek malah membalasnya?

“Sebenarnya dia bukan meninggal.”

“Apa!”

Tuan besar Yi mengangkat wajahnya melihat langit-langit, seperti sedang mencoba mengingat masa lalu, “Dia memiliki panggilan lain, yakni Gillian Cen.”

Semua orang ditempat itu, terbelalak.

Gillian Cen, nyonya keluarga Jiang dari Treasure Island!

Tidak menunggu kakek meneruskan perkataannya, Eleanor Chu bangkit dari sofa, wajahnya yang sebelumnya terlihat tenang berubah sedih.

“Ayahku, adalah Steve Jiang.”

Novel Terkait

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
3 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
Unplanned Marriage

Unplanned Marriage

Margery
Percintaan
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
3 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu