Adore You - Bab 144 Drama Berlanjut (2)

Lagipula, dia melewatkan kesempatan itu karena dia tidak menjawab teleponnya, jadi dia tidak bisa menyalahkannya.

Eleanor Chu teringat ketika melewati ruang kerja. Howard Yi sepertinya mengatakan kepadanya bahwa ada rapat malam ini. Ketika dia mengetuk pintu ruang belajar, Howard Yi baru saja menutup telepon Vicini.

"Sudah selesai rapatnya?"

Howard Yi tersenyum dan melambai padanya, "Ada rapat, tapi belum dimulai, bukan aku yang rapat, aku hanya mendengar, atau lebih tepat dibilang mengintip."

"Jadi Drake?"

“Pintar.” Howard Yi meletakkan teleponnya dan berlutut, “Apakah kamu mengantuk?”

Eleanor Chu menggelengkan kepalanya.

"Sepertinya berniat untuk tinggal bersamaku sepanjang malam lagi," Dia membelai perutnya dengan lembut.

"Aku tidur lama sore tadi, jadi sekarang masih belum mengantuk."

"Baik."

Setelah itu terdengar suara Drake dari laptop di atas meja.

"Halo semuanya, aku Drake. Sehubungan dengan peningkatan laba yang kita diskusikan terakhir kali, aku akan menjelaskan kepada kalian hari ini ..."

Drake begitu yakin bahwa dia sangat tenang di hadapan semua orang di layar komputer, terutama setelah melihat bahwa tampilan Vicini masih abu-abu dan hitam, membuat suasana hatinya semakin baik.

Asalkan dia mengklarifikasi masalah ini sebelum Vicini muncul, tidak ada cara untuk membantahnya bahkan jika dia mengetahuinya nanti. Lagi pula, dia sudah berkali-kali mencarinya, tetapi dia menghindarinya.

"Jadi, maksud Tuan Drake bertambah atau tidak?" Tanya Satoshi.

"Tentu saja tidak ..." Kata "bertambah" yang selanjutnya tidak sempat dikatakan Drake, dan tampilan abu-abu dan hitam di depannya tiba-tiba berubah, dan segera wajah dingin Vicini muncul di hadapannya.

Drake menelan kata "bertambah" itu, menatapnya dengan tak percaya.

Dia tidak menjawab teleponnya, tetapi dia muncul ketika rapat.

Ternyata benar Vicini sudah berpaling ke Howard Yi.

"Apa yang dikatakan Tuan Drake? Aku tidak mendengarnya dengan jelas. Tolong katakan lagi." Vicini terus memainkan pensilnya, meskipun nadanya rendah, tetapi dengan ketegasan yang jelas.

Sejauh ini, Drake tidak punya ruang untuk berbalik. Untuk menghindari Vicini muncul di konferensi video malam ini, dia sengaja mengadakan rapat setelah dia melewatkan beberapa panggilan telepon, tetapi dia tidak menyangka akan salah perhitungan.

Kakek tua pernah mengatakan kepadanya bahwa Vicini dan Distributor lainnya tampaknya tidak sejalan. Dia adalah orang yang solo, tapi sekarang, kenyataannya tidak seperti itu.

Jelas, di antara Distributor ini, ada seeseorang atau beberapa orang memiliki kontak yang sangat baik dengannya, jadi mungkin orang itulah yang memberitahunya tentang rapat malam ini.

"Mengenai hal ini, setelah aku pertimbangkan, aku telah membuat keputusan berikut, tingkat keuntungan semua orang masih dikontrol pada 10%, semuanya tetap pada tingkat awal, tetapi demi keadilan, aku telah memutuskan untuk menghapus penambahan 5% dari perundingan awal dengan Tuan Vicini." Drake berkata lagi dengan berani." Meskipun melakukan itu akan membuat kalian semua merasa bahwa aku adalah orang yang tidak dapat dipercaya. Tetapi aku tidak ingin orang lain melihatku dan berpikir tidak adil, jadi aku harap Tuan Vicini bisa mengerti."

"Mengerti?" Vicini mencibir dua kali. "Keahlian Tuan Drake dalam mempermainkan orang-orang benar hebat, dan aku mengaguminya."

"Tuan Vicini, aku benar-benar minta maaf tentang masalah ini. Awalnya aku berencana terbang ke Italia untuk berbicara denganmu secara terperinci, tetapi kamu tidak menjawab teleponku."

“Jadi maksudmu kamu menghapus 5% ini, karena aku tidak menjawab panggilanmu?” Vicini tiba-tiba mengangkat matanya dan menatap Drake sambil tersenyum.

Ketika Drake panik, dia ingat apa yang dikatakan orang tua itu sebelumnya. Kelompok pedagang ini sebenarnya hanya pengikut keluarga Stuart, dan tidak perlu takut.

Jadi dia sedikit tenang dan berkata, "Semua orang melakukan hal-hal di bawah keluarga Stuart saya, jadi aku saja ingin memperlakukan mereka dengan adil. Aku sudah memutuskan masalah ini. Tidak ada yang bisa menentangnya! Rapat selesai."

Setelah Drake selesai berbicara, dia langsung menutup panggilan video itu.

Eleanor Chu menyaksikan semuanya menghilang dari layar komputer satu per satu, dan kemudian dia tidak bisa menahan tawa: "Awalnya aku pikir itu adalah orang yang pintar menyusahkan orang, ternyata dia hanya seorang yang polos."

“Maksudmu sikapnya terhadap Vicini di terakhiran tadi?” Howard Yi mematikan komputer dan langsung membawanya ke kamar tidur.

"Iya. Bagaimanapun Vicini adalah ketua mafia, dan dia berkata seperit itu padanya di depan banyak orang, itu berarti dia sama sekali tidak memandangnya iya kan?"

"Drake tidak bodoh, tetapi terlalu banyak dipengaruhi kakekku. Nenek moyang para Distributor ini dulu memang bawahan keluarga Stuart, jadi gagasan kakek sudah mendarah daging."

"Jadi sekarang bukan lagi?"

Howard Yi tersenyum, "Masih, tapi sangat disayangkan bahwa pengikut hanya mematuhi rajanya, dan Drake bukanlah apa-apa."

“Tidak heran semua orang tidak membeli akunnya.” Eleanor Chu dengan lembut meletakkan kepalanya di dadanya, merasakan detak jantungnya yang kuat.

Kekuatan yang tidak dapat dihancurkan dari seorang pria dapat memberikan perasaan aman yang luar biasa kepada wanita. Perasaan ini sangat terasa sangat nyaman.

"Tapi aku selalu merasa bingung. Jelas-jelas mereka semua sama, tapi mengapa mereka hanya membeli akunmu dan tidak bersedia menuruti Drake? Karena Drake adalah orang terdekat kakekmu, Dia seharusnya lebih populer daripada kamu. "