Adore You - Bab 155 Muncul Masalah Rumit Yang Tidak Terduga (2)

Sebenarnya bukan hatinya melunak, ini hanya masalah kemanusiaan.

Tapi disini Howard Yi malah memiliki pendapat yang berbeda.

Bertha Song sebelumnya berkali-kali mencoba mencelakai Eleanor Chu, bahkan mencoba membunuhnya dengan ular viper, dan Irina Song juga terus-terusan tidak senang pada Eleanor Chu, terlebih lagi sebelumnya juga mencari seseorang menyandranya, keluarga Song yang seperti ini, dia tidak akan berbelas kasih pada mereka, jujur saja jika bukan karena Shawn Yi, mereka tidak akan menghadiri pemakaman ini!

Menyelesaikan perkataannya, tuan besar Yi sekali lagi melihat kearah Eleanor Chu.

Jika bukan karena ruang tamu yang sepi, dan jelas. Eleanor Chu jelas ingin sekali pura-pura tidak melihatnya.

Bertha Song dan Ibu Song, dia benar-benar tidak bisa mengasihani mereka, jujur saja mereka mendapatkan balasan yang setimpal, tidak bisa menyalahkan siapapun.

Tapi ayah Song……

Jika dia tidak setuju, mungkin saja Sharen Yi akan lebih kesulitan, bagaimanapun pria itu adalah paman dari Shawn Yi, terlebih lagi kali ini tuan besar Yi sendiri yang mengatakannya, bagaimanapun dia tidak bisa mempermalukan pria tua itu.

Eleanor Chu jelas sekali menggeleng tidak berdaya, setelah diam cukup lama dia mengatakan: “Lakukanlah sesuai dengan keinginan kakek.”

“Istriku?” Howard Yi mengernyitkan dahinya. “Jangan menyusahkan dirimu sendiri, jangan pernah menyusahkan dirimu sendiri.”

“Tidak masalah, hanya masalah dua jam bukan, sebentar saja juga sudah berlalu.”

“Baiklah kalau begitu, aku akan menurutimu.”

Ketika Eleanor Chu kembali bertemu dengan Irina Song itu sudah hari ketiga, dia berdiri memakai pakaian berkabung disebelah tempat persemayaman ayah Song, wajahnya jelas sangat sedih.

Tuan besar Yi sebenarnya ingin membantu mengurus pemakaman ayah Song hanya saja Irina Song langusng menolaknya, dia membawa Shawn Yi dan tinggal di kediaman keluarga Song selama tiga hari. Mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan pemakaman selama tiga hari.

Dihari pemakaman, ibu dan anak Song yang dipenjara akhirnya sekali lagi menghirup udara kebebasan, begitu mereka berdua turun dari mobil polisi mereka langsung menuju ketempat persemayaman, ibu Song menangis tersedu-sedu sambil dipapah oleh Bertha Song, tapi ekspresi wajah Bertha Song malah terlihat datar, tidak ada perasaan apapun.

Jika tidak melihatnya dengan mata kepalanya sendiri, Eleanor Chu tidak akan percaya seorang anak gadis yang cantik jelita ini hanya dipenjara beberapa hari saja sudah memiliki paras seperti ini.

Karena mereka pulang untuk menghadiri pemakaman, baju penjaranya telah diganti menjadi baju pemakaman, yang terlihat kebesaran. Terlihat lebih kurus, juga tidak jelas apakah karena beberapa hari ini tidak tidur, mata yang sebelumnya begitu bercahaya itu, sekarang terlihat sangat cekung, wajahnya terlihat pucat, wajah kurus ini sama sekali tidak bercahaya, bahkan bibirnya juga ikut kering.

Ibu Song tinggal di penjara biasa selama beberapa hari, keadaannya malah terlihat jauh lebih baik dari Bertha Song.

Eleanor Chu berdiri dihadapan semua orang tanpa memiliki ekspresi apapun, dihatinya hanya ada kehangatan dari Howard Yi.

“Bolehkah mengizinkan Bertha Song dan ibunya masuk untuk melihat kakakku sebentar? Aku ingin membiarkan mereka berdua mengantarkan kepergiannya, aku berjanji untuk melihat mereka berdua.” Ketika Eleanor Chu sedang melamun, Irina Song tiba-tiba saja berjalan dihadapannya, kemudian memohon dengan suara kecil.

Nada bicaranya ini, jika dibandingkan dengan sebelumnya, masih terdengar jauh lebih layak.

“Ya.” Semuanya sudah seperti ini, Eleanor Chu juga tidak ingin mengatakan hal yang lainnya lagi, menangguk menyetujuinya.

Semua orang melihat ketiga anggota keluarga Song berjalan masuk ketempat penyimpanan abu jenazah, dan duduk diruang tamu menunggu mereka.

Sebenarnya pemakaman akan berakhir sebentar lagi, jika bukan menunggu melihat Bertha Song dan ibunya kembali dibawa polisi. Beberapa orang dari keluarga Yi mungkin saja sudah meninggalkan tempat itu, tapi tuan besar Yi juga belum beranjak, mereka pun tidak berani beranjak, ada kemarahan dalam diri Irina Song dan mereka semua dapat melihatnya dengan jelas, dan tidak ada seorang pun yang rela menjadi sasaran kemarahannya.

“Ini sudah hampir satu jam, mengapa masih belum juga kembali?” Ivan Yi yang berada di ruang tamu tidak sabar dan berjalan kesana kemari.

Sejak mendengar kekejaman dari Bertha Song, dia tidak lagi pernah menyukai wanita dengan hati berbisa ini, tadi pembantunya menghubunginya. Katanya Lucy Mei sepertinya kena flu, sekarang dia sangat ingin kembali untuk melihat keadaan wanita itu.

“Tunggu sebentar ya.” Eleanor Chu menjawabnya.

Sudah menyetujui mereka datang, sekarang hanya masalah satu jam dua jam.

“Untuk apa kamu tergesa-gesa? Memangnya kalau kamu telat pulang beberapa menit wanita itu bisa pergi meninggalkanmu?” Widya Cao mendelik pada Ivan Yi.

Wanita seperti apa yang harus dihormati seperti itu, benar-benar tidak tahu bagaimana dia bisa melahirkan anak tidak berguna ini!

“Aku bukan dirimu, hatimu sangat dingin, cucumu sendiri kamu rela menggugurkannya, jika aku tidak mengkhawatirkan istri dan anak-anakku siapa yang seharusnya kukhawatirkan?”

“Kamu anak brengsek! Kamu benar-benar ingin mencari masalah denganku bukan!”

Ivan Yi kemudian memalingkan wajahnya, tidak menggubrisnya.

Berdebat dengan wanita. Terutama dengan wanita yang telah memasuki usia manepouse, tidak akan dilakukannya kecuali dia sudah gila!

Kira-kira setelah dua puluh menit lebih.

Kali ini tuan besar Yi juga tidak bisa duduk dengan tenang lagi.

Bagaimana jika Irina Song bersikap ceroboh dan melakukan hal-hal bodoh, maka dia tidak akan bisa bertanggung jawab pada Eleanor Chu, bagaimana pun mereka berdua keluar karena dia yang menjamin mereka.

“Kalian masuk dan lihatlah sendiri, apa yang sedang terjadi sebenarnya? Jika sudah bisa bawalah mereka pergi.” Kakek tua itu kemudian memberi perintah pada polisi.

Beberapa polisi kemudian mengangguk, dan berjalan masuk ketempat persemayaman.

“Celaka!”

Tidak lama kemudian, salah satu polisi keluar, “Tersangka, tersangkanya sudah kabur!”

Meskipun atas permintaan pimpinan mereka agar tersangka dibebaskan sebentar, tapi sekarang mereka kabur, tanggung jawab sebesar ini mereka tidak akan bisa melepaskan diri!

Saat itu pula hati tuan besar Yi langsung tersentak, wajahnya seketika berubah sangat serius.

“Isolasi tempat ini, segera perintahkan orang lain menangkap mereka!” benar-benar tidak tahu diri, beraninya memanfaatkan rasa belas kasihannya!

Howard Yi yang duduk tenang disebelah, melihat dengan tatapan dingin, wajahnya jelas sedang mengejek.

Eleanor Chu sedikit mengernyit, tapi tidak berani mengatakan apapun, dan membiarkan Howard Yi menggenggam tangannya. Dan memainkannya.

“Benar!”

Sekarang pasukan, petugas patroli dan polisi segera bekerja sama, tidak lama semua pintu besar kediaman Song kemudian diawasi dengan ketat, ibu Song dan Irina Song kemudian dikawal petugas kepolisian menuju kearah ruang tamu.

“Katakan, dimana dia!” Tuan besar Yi dengan tidak senang mengambil tongkat dan memukul peralatan minum teh dihadapannya, wajahnya jelas sangat marah.

Ibu Song sesaat gemetar, kemudian melihat Irina Song yang terlihat tenang disampingnya.

Dia takut, dia benar-benar sangat takut, tapi Bertha Song adalah harapan satu-satunya keturunan keluarga Song, dia tidak bisa membiarkan hal buruk terjadi padanya, Bertha Song harus hidup dengan tenang, maka mereka keluarga Song akan memilki kesempatan untuk kembali berjaya!

Melihat Irina Song yang tetap tidak mengatakan apapun, kemarahan tuan besar Yi semakin menjadi-jadi, “Jangan kamu pikir dengan tidak mengatakan apapun, maka semua akan lewat begitu saja! Kamu juga bukan orang yang tidak berpendidikan, mengapa bisa melakukan hal sebodoh ini! Cari dia! Periksa semua tempat, dan setiap sudut, aku tidak percaya dia bisa keluar dari tempat ini!”

“Pemimpin, kita sudah memeriksa semua lokasi vila. Kita tidak menemukan jejaknya.” Beberapa polisi melaporkannya.

“Tidak ada security? Suruh kepolisian mengirimkan beberapa personel tambahan, beritahu juga pada pasukan disana, cari disemua sudut Kyoto!” sejak Bertha Song dan ibu Song masuk ketempat persemayaman sudah satu jam lebih, Bertha Song tentu tidak di berada di vila ini, dia pasti masih belum jauh.

“Anda carilah perlahan-lahan, aku akan membawa Eleanor Chu pulang.” Howard Yi bangkit dengan tenang, menggandeng tangan wanita itu berniat pergi.

Karena sebelumnya tuan besar Yi meminta agar kedua ibu dan anak itu dikeluarkan sementara, kali ini dia tidak berhak menahan mereka, dia hanya berharap segera menemukan mereka. Bagaimana pun juga harus bertanggung jawab pada Eleanor Chu.

“Kakek, kalau begitu aku juga pulang dulu, masih ada sesuatu yang harus kuurusi.” Ivan Yi juga melontarkan perkataan itu, kemudian meninggalkan tempat itu dengan tergesa-gesa.

“Menurutmu, Betha Song bisa bersembunyi kemana?” dijalan Eleanor Chu pun bertanya.

Dia bergerak cepat sekali, jelas sekali Irina Song sudah merencanakannya dari awal.

Alasannya karena Karen Ying sudah meninggal, setidaknya dia bisa melihat wajah sesungguhnya Bertha Song, dia tidak menyangka wanita itu tetap memilih untuk bekerja sama dengan wanita itu.

Tapi ini juga tidak ada jalan keluarnya.

Perasaan Irina Song pada Bertha Song jauh melebihi bayangan mereka, terlebih lagi sekarang kakak satu-satunya juga sudah meninggal, Bertha Song adalah satu-satunya penerus dan harapan keluarga Song, jika dia ingin membencinya dia juga tidak akan bisa melakukannya.

Howard Yi bersandar, “Bersembunyi dimana, jika kakek menemukannya maka kita pun akan mengetahuinya bukan?”

“Sekarang kakek pasti sangat tidak enak hati.” Sesuatu yang dijaminnya malah bisa sampai muncul masalah seperti ini, Irina Song sama saja seperti mempermalukan diri kakek dihadapan semua orang.

“Bagus juga kalau kakek bisa mengingat hal ini, sudah setua ini masih saja bisa bersikap kekanak-kanakan seperti ini, mana bisa mempercayai orang seperti ini?” Howard Yi tertawa mengejek.

“Sebenarnya kakek melakukan ini juga karena hubungannya dengan kakek Song, jika tidak dia juga tidak akan seperti ini, hatinya sudah sangat tidak senang, jangan lagi beradu argumen dengannya, kita bisa menangkap kembali orang yang kabur, jika membuat kakek kesal diri sendiri yang akan menderita.”

“Aku sudah tahu istriku yang baik, mengapa kamu sebaik ini.” Sebenarnya dia bermaksud menghibur wanita itu, eh sekarang malah wanita itu yang berbalik menghiburnya.

“Aku bukan baik, setelah Bertha Song tertangkap, tidak boleh ada hukuman apapun yang diringankan, aku tentu berharap semua orang bisa baik-baik saja.” Ada penyesalan didalam mata tuan besar Yi, apa yang bisa dikatakannya?

Novel Terkait

Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
5 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu