Ternyata Suamiku Seorang Sultan - Bab 499 Kemenangan Tiba!

Dalam beberapa hari berikutnya, meskipun ibukota negara dikendalikan, tetapi setiap hari selalu diserang oleh para kurcaci Negara Leisen.

Artinya, pasukan umat manusia terlalu kuat, kalau tidak pasti menyebabkan banyak korban.

Pada hari ketiga, Rendi Lu mengirim puluhan ribu cadangan yang baru direkrut ke Negara Leisen untuk berpartisipasi dalam pertempuran ekspansi.

Pada hari kelima, empat kerajaan lainnya meluncurkan beberapa satelit komunikasi dan satelit mata-mata, tetapi mereka ditemukan oleh Hopelaide dan langsung dihancurkan.

Pada hari kesepuluh, Hopelaide meluncurkan lusinan berbagai satelit ke Proximity Star b, dan seluruh Proximity Star b sepenuhnya berada di bawah pengawasan Hopelaide.

Pada hari yang sama, Rendi Lu mengirim lebih dari 500 ilmuwan untuk mendarat di Negara Leisen untuk membangun sistem pertahanan modern.

Sebulan kemudian, para kurcaci di seluruh Negara Leisen menyerah kepada umat manusia, dan dua provinsi di sekitarnya benar-benar dihancurkan oleh pasukan manusia.

Selama bulan ini, para kurcaci dari empat negara bagian lainnya terus mengirim pasukan, dan puluhan juta prajurit kurcaci berbaris menuju Negara Leisen dari semua sisi.

Namun, teknologi modern mereka telah terputus, dan rudal yang tak terhitung jumlahnya menggunakan panduan satelit telah kehilangan efektivitasnya.

Tetapi para kurcaci itu tidak bodoh. Dalam waktu singkat, mereka datang dengan solusi. Mereka semua mengirim roket jarak pendek ke wilayah Negara Leisen dan melakukan pemboman tanpa pandang bulu di Negara Leisen.

Puluhan bom nuklir bahkan digunakan.

Namun semuanya dihentikan terlebih dahulu oleh pasukan umat manusia.

Meski begitu, korban tentara manusia secara bertahap meningkat.

Hanya dalam sebulan, tentara manusia telah mengorbankan lebih dari 1.000 orang.

Bagi manusia yang hanya memiliki cadangan lebih dari 40.000 tentara, pengorbanan seribu orang sangat mengerikan.

Tidak bisa diterima.

Dua bulan kemudian, semua puluhan juta pasukan kurcaci memasuki Negara Leisen, bersiap untuk meluncurkan serangan terhadap tentara manusia.

Pada saat yang sama, lebih dari seratus pesawat tempur semesta terus melakukan serangan udara ke tentara kurcaci, dan bom super yang sangat banyak dilemparkan ke tentara kurcaci.

Serangan udara berlangsung selama tiga hari tiga malam, dan Hopelaide mengirim lima kapal pengawal, yang secara langsung menghabiskan dua pertiga dari berbagai bom super yang dikembangkan selama bertahun-tahun.

Area dalam seribu mil dari seluruh Negara Leisen hancur total.

Lebih dari 50 juta tentara kurcaci yang bersiap meluncurkan serangan total baik secara langsung atau tidak langsung, dan menderita lebih dari 41 juta korban.

Hampir 10 juta pasukan yang tersisa benar-benar ketakutan dan mundur ke negara mereka sendiri.

Bagi kurcaci ini, pertempuran ini hanyalah Pemakaman roh jahat.

Itu adalah kedatangan iblis!

Satu bulan setelah pembantaian, para kurcaci memilih untuk bernegosiasi dengan umat manusia.

Setelah lebih dari setengah bulan negosiasi, kedua belah pihak akhirnya mencapai kesepakatan.

Pasal 1. Seluruh area C, yaitu benua guntur, berada di bawah kendali umat manusia. Dalam sepuluh tahun, kedua belah pihak tidak boleh melakukan perang, dan umat manusia tidak akan memasuki area empat benua lainnya, dan juga kurcaci dari empat benua lainnya tidak boleh memasuki benua guntur.

Pasal 2. Umat Manusia tidak boleh menghancurkan satelit komunikasinya, dan mereka tidak boleh mengirim pesawat tersembunyi tanpa awak untuk memantau empat benua lainnya.

Pasal 3, apakah itu manusia atau empat benua lainnya, semua senjata nuklir seperti bom hidrogen dan bom atom dihancurkan, dan teknologinya dipertahankan, tetapi tidak dapat dikembangkan.

Pasal 4 ...

Tidak ada pasal 4, umat manusia menolak untuk bernegosiasi lebih banyak.

Ketiganya sudah cukup.

Setelah semua senjata nuklir dihancurkan di depan umum, Rendi Lu akhirnya memerintahkan Hopelaide untuk mendarat di Proximity Star B.

Sebelum kedatangan Hopelaide, Rendi Lu mengadakan pertemuan besar Hopelaide terakhir.

Pada pertemuan ini, semua manajemen tingkat atas berpartisipasi.

Isi dari pertemuan, pertama kali mengumumkan kepada semua orang kemenangan besar di Proximity Star B.

Semua manajemen tingkat atas bersorak.

Selanjutnya, Rendi Lu mengajukan usulan bahwa seluruh Hopelaide akan mendarat di Proximity Star B, dan mendapat persetujuan dari semua orang.

Semua orang telah hidup di Hopelaide selama sepuluh tahun, dan hidup dalam lingkungan ekologi yang disimulasikan ini selama sepuluh tahun, mereka semua sedikit tertekan, Semua orang berharap untuk segera mendarat di Proximity Star B.

Merasa membumi dan menatap bintang-bintang, itu belum pernah dialami dalam sepuluh tahun.

Kemudian semua orang membuka hati mereka untuk membahas berbagai hal ketika akan turun.

Misalnya, tentang kebijakan baru umat manusia untuk mendirikan negara.

Karena Proximity Star b harus dibagikan dengan para kurcaci, pembentukan negara manusia baru diperlukan.

Pada saat yang sama, sekelompok ahli lain mengajukan pendapat.

Karena Hopelaide akan datang ke rumah baru, lebih baik untuk mengatur upacara perombakan pemerintahan manusia pada hari kedatangannya.

Pokoknya, pasukan sudah tersedia. Pada saat ini, pasukan telah sepenuhnya menguasai seluruh ibukota Negara Leisen, dan bahkan negara sudah tersedia.

Yang lain menyarankan untuk tidak sibuk dengan perombakan pemerintahan terlebih dahulu, dan kebijakan politik dapat sementara diperpanjang dengan kebijakan politik Hopelaide saat ini.

Kuncinya adalah mengadakan upacara pendirian terlebih dahulu, sehingga semua orang dapat merasa tenang terlebih dahulu.

Selain itu, upacara pendirian diadakan di bulan yang begitu besar, bukankah ini adalah peristiwa bersejarah yang layak dicatat oleh manusia masa depan?

Usulan ini hampir semua manajemen tingkat atas mengangguk mendukung.

Namun, Rendi Lu memikirkannya dan menolak usulan itu.

Dia memiliki pemikiran yang lebih dalam.

Pertama-tama, secara alami tidak cukup siap. Bagaimana mungkin upacara pendirian seperti itu terburu-buru? Berbagai rencana harus sangat matang.

Kedua, dia juga ingin menyelidiki di sektor swasta untuk melihat apa yang dipikirkan orang-orang.

Meskipun pemikirannya agak berlebihan.

Tetapi untuk 170.000 umat manusia ini, perlu bekerja bersama untuk melangkah lebih jauh.

Sebagai seorang pemimpin, dia tentu harus membuat semua orang merasa aman.

Pada akhirnya, Rendi Lu menolak memajukan upacara pendirian dan dengan suara bulat disepakati oleh semua orang.

Kemudian memutuskan hanya melaksanakan upacara kedatangan Hopelaide.

Besok pagi secara resmi biarkan Hopelaide mendarat di dataran sepuluh kilometer jauhnya dari Negara Leisen.

Pada saat yang sama, garis peringatan didirikan dengan jarak 100 kilometer di sekitar Hopelaide dan Lingkaran Ibukota Negara.

Pada jam sepuluh pagi di Proximity Star b, dengan perintah Rendi Lu, Hopelaide mulai mendarat ke tanah.

Semua orang melihat keluar dari jendela di kedua sisi Hopelaide, di kejauhan adalah zona hutan, lebih dekat adalah padang rumput hijau, dan pemandangan jendela di ujung lainnya adalah laut biru yang dalam.

Dari ketinggian beberapa ribu meter di atas permukaan laut, seluruh planet telah melihat cakrawala yang agak melingkar.

Ketika Hopelaide sedikit bergetar, guncangan yang tidak terlalu jelas menyebabkan semua orang di Hopelaide bersorak nyaring, bersama dengan prajurit yang bertahan di tanah dan kedatangan gelombang pertama, semua orang gembira dan bersorak sorai.

Pada saat ini, Hopelaide mendarat di Proximity Star b!

Pada saat ini, 170.000 manusia terakhir yang melarikan diri dari langit kosmik selama sepuluh tahun—

Akhirnya menemukan rumah baru!