Ternyata Suamiku Seorang Sultan - Bab 14 Linda yang naik jabatan menjadi supervisor

James benar benar panik.

dia tahu jelas kalau manajer Wang benar benar sudah marah. kalau dia tidak mengurus masalah ini dengan baik, maka seperti kata Manejer wang, dia tidak akan bisa bertahan hidup di kota Yuzoda ini lagi.

jika dilihat dari kemampuan Manejer wang, merupakan hal kecil jika ingin membasmi bocah ini.

hanya saja James masih belum jelas apa hubungan Alex dengan Linda. kenapa Linda harus menjadi karyawan diperusahaan itu?

meskipun hatinya dipenuhi keraguan, namun dia tidak berani mencurigai perkataan Manejer wang.

" nona Linda, tunggu sebentar!" James mengejar keluar ruangan dan berhasil mengejar Linda.

" mau ngapain?" Linda menatapnya dengan penuh waspada. setelah keluar dari ruangan itu, dia sudah tidak khawatir kalau James akan melakukan yang tidak tidak padanya.

" nona Linda, maafkan aku. aku telah silap tadi, aku tidak tahu jelas identitasmu. semoga kamu bisa mengampuniku. aku akan segera menandatangani kontrak ini." kata James sambil tersenyum pahit. kondisinya sekarang tidak ada bedanya dengan cucunya.

" ha?" Linda belum merespon dengan baik dan tidak tahu apa yang ingin dilakukan oleh James.

" begini, kontrak kali ini sesuai dengan harga yang kamu berikan saja. jika kamu tidak percaya, ayuk kita mencari meja di lobby untuk menandatangani kontrak." kata James dengan panik ketika melihat Linda tidak percaya dengannya.

ini merupakan perintah dari Manejer wang yang menyuruhnya untuk segera menyelesaikan masalah ini. kalau tidak semua ini akan tidak berakhir dengan baik.

" manajer James, apakah ini serius?" Linda sedikit terkejut dan menatap James dengan tidak mengerti. apakah tamparannya tadi membuat dirinya menjadi bodoh?

" nona Linda, apakah aku terlihat seperti bercanda? jujur saja, telepon tadi merupakan panggilan dari Manejer wang, dia menyuruhku untuk menyetujui bisni ini untukmu. nona Linda, kenapa kamu tidak berkata lebih awal kalau kamu mengenal orang penting seperti itu? kalau kamu mengatakannya lebih awal, maka tidak akan terjadi semua ini." kata James sambil tersenyum pahit.

" aku mengenal orang penting? Manejer wang? aku tidak mengenalnya loh." kata Linda kebingungan. jikalau dia memang mengenal orang penting itu, untuk apa dia bekerja keras seperti ini.

" bukan Manejer wang, melainkan orang yang lebih penting bahkan harus dihormati oleh Manejer wang." kata James sambil menunjukkan jempol yang bermaksud kalau orang itu adalah orang terkaya dikota Yuzoda. namun sayangnya Linda tidak mengerti maksud dari James.

tidak apa apa juga kalau Linda tidak mengerti, yang terpenting dalah Linda sudah ingin menandatangani kontrak dengannya sekarang.

setelah itu, Linda masiih terbengong.

ini adalah sebuah kontrak yang besar. bahkan Famrik sudah berusaha selama sebulan dan tidak berhasil mendapatkannya!

ternyata Linda bisa mendapatkannya?

dia seperti sedang bermimpi.

setelah selesai menandatangani kontrak itu, Famrik tidak memotong bonus bulanannya dan memberi komisi sebesar 140juta padanya.

namun dia benar benar tidak mengerti siapa yang sedang membantunya dari belakang.

dari awal hingga akhir, dia tidak pernah terpikirkan kalau Rendilah yang membantunya.

" lupakan saja, jika nantinya aku mengetahui siapa orang yang membantuku itu, aku akan berterimakasih padanya."

Linda tidak berhasil menebak siapa orang itu dan kembali ke perusahaan dengan semangat.

James pun menghela nafas ketika berhasil menandatangani kontrak dengan Linda. setelah itu dia langsung menelepon Manejer wang untuk melapor keadaan yang ada.

meskipun Manejer wang memarahinya melalui telepon, namun untung saja nada suaranya tidak begitu keras. itu pun membuat James merasa sedikit tenang.

James berpikir sebentar dan menelepon Famrik.

" Famrik, apakah kamu sengaja menjebakku?" meningat kembali kejadian tadi, James melampiaskan semua amarahnya kepada Famrik.

dulunya Famrik pernah berkata kalau dia akan menyuruh seorang karyawan yang baik untuk berbisnis dengannya. yang datang memanglah wanita cantik dan bahkan merupakan wanita spesial yang tidak pernah ia jumpai.

namun yang datang itu merupakan wanita yang bahkan Manejer wang juga tidak berani menganggunya. ini apa kalau bukan merupakan sebuah jebakan?

" ha? kenapa manajer James berkata begitu?" Famrik sedikit kebingungan dan tidak tahu apa yang sedang dibicarakan oleh James.

" Famrik, kita tidak perlu saling menipu. siapa sebenarnya Linda itu? kenapa Alex, orang terkaya dikota ini bisa membantunya?" tanya James.

" bukan siapa siapa kok, dia hanyalah karyawan biasa. jika membahas masalah Alex, takutnya dia juga belum pernah berjumpa dengan Alex." jawab Famrik.

" sh*t Famrik, sudah seperti ini dan kamu masih berpura pura bodoh denganku. jika linda tidak berhubungan dengan Alex, kenapa Alex bisa menelepon Manejer wang? Famrik, akan ku peringati kamu, kamu menyebabkanku hampir dipecat oleh Manejer wang, dan jangan harap kamu bisa mendapatkan orderan dari perusahaan property Sehati lagi!" kata James dengan marah lalu menutup telepon itu.

Famrik hanya terbengong.

Linda kenal dengan Alex?

dan Alex secara langsung menelepon Manejer wang karena masalah ini?

Famrik tidak berani percaya kalau ini adalah kenyataan.

bagaimanapun caranya berpikir, dia tidak bisa mendapatkan sebuah alasan yang tepat akan semua ini.

karena dia merasa dia telah mengenali Linda dengan jelas.

ekspresi wajah Famrik semakin buruk ketika dia tiba tiba terpikir akan perkataan Rendi tadi.

apakah Rendi yang membantunya?

orang kaya dari mana? pastilah Rendi yang berpura pura memalsukan itu.

James oh James, kamu benar benar bodoh. kamu bahkan tidak sadar kalau telah dipermainkan orang lain. aku mulai curiga bagaimana kamu bisa mendapatkan kedudukan supervisor diperusahaan itu.

Famrik menggelengkan kepala dan terasa aura hinaan pada tatapannya.

..............

kabar Linda yang berhasil berbisnis dengan perusahaan property sehati pun mulai tersebar didalam perusahaan.

apalagi pada area marketing, begitu banyak orang yang tidak percata.

itu merupakan kontrak yang sudah diurus oleh Famrik selama satu bulan lebih dan tidak berhasil.

bisnis ini bahkan mendapatkan komisi sebesar 140juta. siapapun yang mendapatkannya, pastilah akan cukup untuk bertahan hidup selama beberapa bulan.

" Linda, kamu sangatlah hebat. hanya dalam dua hari, kamu bisa berhasil mendapatkan bisnis yang tidak berhasil didapatkan oleh manajer Famrik. kelihatannya cantik itu juga merupakan nilai tambah." kata seorang karyawan pria.

" iya, wanita cantik yang bekerja dibidang ini akan lebih hebat dibanding karyawan pria." sahut seorang pria lainnya dengan nada suara yang aneh.

" apa maksud kalian? aku berhasil menandatangani kontrak ini berkat kerja kerasku. kalau kalian bisa, coba saja?" kata Linda dengan marah ketika mendengar perkataan kedua orang itu.

" benar, demi mendapatkan kontrak itu, menemani klien tidur juga merupakan sebuah kemampuan bagi wanita. jika kalian menginginkannya juga, kalian boleh menemani klien lain tidur juga." kata seorang karyawan wanita lainnya.

meskipun perkataan ini ditujukan kepada kedua pria itu, namun dapat didengar kalau dia sedang menghina Linda.

Linda sangat marah dan hampir meledak.

disaat ini, sekretaris pribadi Sandro mengantarkan sejumlah berkas keruangan marketing. dia juga memberikan satu rangkap dokumen kepada Famrik dan memberikan satu rangkap kepada Linda.

" nona Linda, selamat, sesuai dari hasil diskusi perusahaan, kamu akan diangkat sebagai supervisor marketing karena hasil pekerjaanmu sudah melebihi semua orang. oh iya, direktur Sandro menyuruhmu untuk tetap semangat dan mencari lebih banyak keuntungan bagi perusahaan." kata sekretaris itu sambil tersenyum.

" ha?" Linda terkejut dan terbengong sambil menerima berkas dari sekretaris itu.

semua orang juga ikut terbengong.

Novel Terkait

Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
3 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu