Ternyata Suamiku Seorang Sultan - Bab 79 Kegagalan Yuzoda

mendapat tantangan seperti itu, ekspresi wajah Ariel dan beberapa pengusaha Yuzoda terlihat begitu buruk.

yang berhak menerima tantangan disana hanyalah keluarga Zuo, selain itu hanya tersisa keluarga Wang yang lebih kuat. ketiga keluarga besar lainnya tidak hadir disini sekarang.

jika dilayani, pihak lawan pastilah sudah menyiapkan segala hal. mereka pastilah juga telah mengundang para ahli batu yang hebat. jika tidak dilayani, maka akan membuat seluruh pengusaha diYuzoda menjadi malu.

" kalau bos Zhou begitu berminat, maka kami akan melayani kalian." kata Ariel setelah memutuskan untuk melayani mereka. jikalau dia tidak melayani, maka acara pameran malam ini hanya akan menjadi sebuah perbincangan.

" tuan Ariel memanglah murah hati. begini saja, 2kali menang dari 3 pertandingan. setiap pertandingan harus bertaruh sebesar 1T kasino token. yang kalah dari pertandingan ini harus menerima kalau seluruh impor bebatuan hanya boleh dilakukan oleh pihak yang menang. apakah tuan Ariel berani melayani?" kata Jerry tanpa bertanya apakah peraturan ini beraku atau tidak dan langsung bertanya apakah berani melayani. ini benar benar langsung memblokir jalan mundur Ariel.

ekspresi wajah Ariel berubah dan semua orang terkejut.

jikalau kalah, yang rugi bukan hanya sebatas 1Triliun ataupun 2triliun, melainkan berpengaruh pada impor bebatuan di Yuzoda.

pihak yang menang boleh langsung memonopoli pasar impor bebatuan.

Ariel merasa geram dan menghadap kesemua orang :" bagaimana menurut kalian?"

meskipun keluarga Zuo bukan merupakan keluarga terkuat diYuzoda namun mereka merupakan pengusaha perhiasan terbesar di Yuzoda. dapat dibilang kalau seluruh impor bebatuan di kota Yuzoda dibawah pengawasan mereka.

pengusaha perhiasan lainnya hanya mengikuti jejak keluarga Zao saja. tujuan dia bertanya kepada semua orang agar semua orang bisa ikut menanggung semua ini jika kalah.

" tuan Ariel, kami mendukungmu. kita boleh membeli kasino token itu bersama." kata pria botak dan beberapa pengusaha perhiasan lainnya dengan emosi.

sh*t, mereka begitu sombong padahal ini bukanlah merupakan wilayah mereka. mereka sama sekali tidak menghargai pengusaha perhiasan yang ada di Yuzoda.

" baikah kalau begitu." kata Ariel sambil menatap Jerry.

" bos Jerry, mari kita mulai." kata Ariel.

Jerry tersenyum dan menyuruh orang untuk pergi menukarkan kasino token.

" profesor Huang, aku membutuhkanmu kali ini." kata Ariel kepada Joby Huang yang ada disampingnya dengan tatapan yang serius.

kebetulan Joby bekerja khusus dibidang bebatuan.

" aku tidak bisa menjamin ini bisa menang. bagaimanapun kemampuanku masih terbatas jika dibandingkan didalam negeri." kata Joby dengan jujur.

" profesor Huang, kamulah yang paling berpengalaman diYuzoda ini, jikalau kamu tidak membantuku, tidak ada lagi yang bisa melakukannya." kata Ariel.

semua orang mulai memohon kepada Joby. akhirnya Joby pun maju tanpa persiapan apapun.

bagaimanapun kedatangan pihak lawan pastilah sudah menyewa ahli bebatuan yang sudah senior.

" ini berhubungan dengan masa depan Yuzoda, profesor Joby haruslah menang." kata pria botak itu dengan serius.

" aku akan berusaha." jawab Joby.

" jangan memberi tekanan kepada profesor Joby, dia akan berusaha semaksimal mungkin." kata Ariel kepada pria botal itu.

semua orang mengangguk. seluruh keuntungan dan masa depan dibidang perhiasan aka bergantung pada kemenangan Joby.

" profesor Zeng, aku berharap padamu." kata Jerry kepada salah satu pria dibelakangnya.

" baik, aku akan mengenali orang orang hebat diYuzoda ini." kata pria itu dan perlahan menatap Joby.

" halo, aku Joby, aku tidak begitu hebat dibidang bebatuan ini dan aku berharap kamu bisa mengajariku." kata Joby sambil mengulurkan tangan dan bermaksud berjabat tangan dengan pria itu.

pria itu menatap Joby dengan songong dan tidak bermaksud berjabat tangan dengannya :" Joby? aku tidak pernah mendengarnya. kelihatannya kamu benar benar tidak berpengalaman."

Joby begitu canggung dan semua pengusaha perhiasan Yuzoda terlihat begitu marah akan kesombongan mereka. mereka sama sekali tidak menghargai rakyat Yuzoda.

" sudah, mulai saja." kata Arie dengan tidak senang.

Joby lalu pergi memilih batu.

pria itu tersenyum aneh dan menunggu Joby untuk memilih batu.

tidak perduli akan kualitas batu itu, dia pun mengambil salah satu batu dengan sembarangan.

kesombongan pria itu membuat semua orang tidak senang. namun dengan cepat, mereka akan segera tahu kenapa pria ini begitu sobong.

pada pertandingan pertama, mereka sama sama berhasil menebak jenis batu itu namun pada berat batu, Joby mendapat perbedaan sebesar 30gram dan pria itu hanya sebesar 15 gram. perbedaan diantara mereka lumayan besar.

ekspresi wajah Ariel mulai tidak senang dan semakin tidak percaya diri.

Joby juga sudah keringatan sekarang.

disaat ini, dia harus mengakui kalau pihak lawan memiliki kemampuan yang lebih tinggi dari dia.

" ingat, namaku adalah Christ Zheng. apakah kamu ingin melanjutkan pertandingan terakhir?" kata pria itu.

apa? dia adalah senior peringat ketiga dibidang pertaruhan batu diseluruh dunia!

semua orang mulai gemetaran. Joby sudah kalah dipertandingan pertama dan kekalahannya sedikit sadis.

ini merupakan jenjang yang berbeda.

Ariel juga terkejut kalau pihak lawan mengundang Christ Zheng. untuk apa dia bertanding lagi kalau begini.

" maaf, ternyata kamu adalah guru Christ." kata Joby sambil memberi hormat padanya.

Christ hanya menganggukkan kepala dan tidak ingin berbicara lebih dengan Joby.

meskipun Joby merasa canggung, namun dia juga merasa sangat tidak puas.

" tuan Ariel, sebaiknya kamu mengundang yang lebih ahli saja. aku tidak sehebat itu." setelah mengatakan itu, Joby lalu menuruni pentas.

" profesor Huang, ini adalah pertandingan terakhir......" Ariel ingin menyuruh Joby untuk bertanding sekali lagi. karena selain Joby, tidak ada yang bisa melawan Christ Zheng yang ada didepannya itu.

Joby menggelengkan kepala. jika kedudukannya seimbang dengan lawan, mungkin dia masih berminat untuk lanjut. namun sekarang dia sudah tahu kalau lawan merupakan peringkat ketiga tingkat dunia, dia akan semakin merasa malu jika melanjutkannya.

seluruh pengusaha di Yuzoda semakin galau ketika melihat Joby turun dari pentas.

1T adalah masalah kecil, mereka bisa membayar bersama. namun selanjutnya pasar perhiasan mereka akan terhalangi oleh keluarga Zhou.

dan juga mereka pasti akan merasa malu.

" tuan Ariel, apakah pertandingan kedua ingin dilanjutkan?" kata Jerry sambil tersenyum. beberapa pengusaha lainnya juga menatap seluruh rakyat Yuzoda dengan penuh ejekan.

ekspresi wajah Ariel semakin buruk dan dia sangatlah emosi.

bukanlah masalah baginya jika kalah sebesar triliunan rupiah.

namun jika impor perhiasan diYuzoda terhambat, maka dia akan disalahkan oleh semua rakyat Yuzoda dan mungkin akan berpengaruh pada kedudukannya.

" tidak ada yang bisa bertaruh bebatuan di Yuzoda. hasilnya akan tetap sama jika ditandingkan 100kali." kaya Christ.

" kemampuan bertaruh bebatuan di Yuzoda ternyata hanya begini saja. mengadakan pameran sebesar ini dan aku hanya mengenal salah satu orang hebat di Yuzoda. aku sedikit kecewa." kata Jerry sambil tertawa.

beberapa pengusaha lainnya juga ikut tertawa dengan tatapan yang penuh ejekan.

semua pengusaha perhiasan Yuzoda sangatlah emosi. namun Joby sudah kalah dan mereka terpaksa menerima apa adanya.

" pertandingan kedua ini, kami meny...." kata Ariel dan berencana menyerah. selain merasakan malu, dia juga harus membayar 1T kepada pihak lawan. alangkah baiknya jika dia langsung menyerah saja.

" aku akan bertanding di pertandingan kedua."

disaat ini, seorang anak muda naik keatas pentas untuk menahan Ariel agar tidak menyerah.

dia adalah Rendi.

Novel Terkait

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Innocent Kid

Innocent Kid

Fella
Anak Lucu
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu