Ternyata Suamiku Seorang Sultan - Bab 129 Kecurigaan Robert

Rendi Lu membawa Robert untuk mencari Roni.

Dia bersiap menyuruh Robert untuk mengikuti Roni dahulu.

“Ini Roni, kamu seharusnya sudah pernah mendengarnya.” Rendi Lu menoleh ke Roni, “ini adalah robert, julukannya robert si pencuri sakti.”

Robert tercenggang, dia tidak menyangka Rendi Lu membawanya menemui bos roni, yang baru-baru ini terkenal di Kota yuzoda.

Di dalam hatinya tambah bingung tentang identitas Rendi Lu.

Rendi Lu berhasil mengeluarkannya dari biro, itu berarti hubungannya dengan biro benar-benar dekat.

Tapi Rendi Lu bahkan memanggil bos roni dengan sebutan saudara, Apakah dia orang yang sangat hebat?

“Halo bos Roni.” Setelah Robert tercenggang, dia buru-buru berjabat tangan dengan Roni.

“Halo, aku sudah mendengar tentangmu, semoga bisa memiliki kesempatan untuk melihat teknik mencuri kamu.” Roni menatap Robert dan tertawa.

“tidak masalah, Boss roni, lihat HPmu lagi.” Robert berkata sambil tersenyum, sambil menyembunyikan tangannya.

Roni tercenggang, dan dia menyadari hp nya yang di saku entah sejak kapan sudah berpindah ke tangan robert.

Yang paling penting adalah bahwa Robert berdiri di depannya tanpa bergerak sama sekali, satu-satunya yang dia pindahkan adalah tangan kanannya yang memegang ponsel saat ini.

Berjabat tangan dengannya.

“Pantas disebut pencuri sakti, kecepatan tangan ini, aku salut.” Roni mengacungkan jempol dan memuji.

Dia tadi sudah melihat, Saat Robert berjabat tangan dengannya dan menarik diri, dia tiba-tiba melintas ke arah saku celananya, kecepatannya sama seperti petir, tetapi dia tidak menggunakan energi sedikit pun, makanya dia tidak merasakannya.

Pada saat inilah Robert sudah mengambil ponsel di sakunya dengan lancar dan menunjukkan bahwa dia cepat.

Tentu saja, memiliki kecepatan tangan saja tidak cukup, profesi teknis pasti memiliki spesialisasi, Robert mendapat gelar "robert si pencuri sakti", itu karena keterampilan yang sebenarnya.

“Boss roni berlebihan.” Robert tersenyum rendah hati dan mengembalikan telepon ke Roni.

“Ah roni, mulai besok dia akan mengikutimu.” kata Rendi Lu.

“Oke, haha, punya pencuri sakti mahir seperti dia membantuku, aku harus sangat bersyukur.” Roni tertawa.

“Apakah kamu pernah berpikir untuk membersihkan kejahatanmu?” Rendi Lu tiba-tiba bertanya pada Roni.

“Pertanyaanmu ini membuatku sulit, lagian kamu pikir aku sekarang membersihkan kesalahanku, siapa yang bisa membantuku menjaga lokasi? Jangan katakan padaku Tiga ksatria Margin, Tidak apa-apa jika seseorang dari ketiganya bisa mendukung mereka, tidak ada orang mendukung mereka di belakang, mereka langsung menjadi penakut.” Roni terkejut untuk sementara waktu, dia tidak pernah memikirkan pertanyaan Rendi Lu, tapi kali ini dia memutuskan untuk kembali , dia tidak bisa tidak peduli pada saudaranya begitu saja, kalau tidak kedepannya siapa lagi yang akan percaya padanya?

Rendi Lu mengangguk, dan dia selalu tidak puas dengan Tiga ksatria Margin.

Tapi Tiga ksatria Margin adalah pengikut alex, setidaknya dia masih harus mengingat jasanya.

Selain itu, ada beberapa hal tertentu yang lebih tepat untuk dilakukan oleh Tiga ksatria Margin.

Tetapi jika benar-benar ingin menyuruh mereka menjadi bos, maka seluruh “kekuatan bawah tanah” pasti akan berantakan di tangan mereka bertiga.

“Aku hanya memberimu pilihan, tapi apa pun yang kamu pilih, kamu sisakan aku jalan di Channel Raw Stone, jangan membawakan hal-hal yang buruk dalam jalan ini.” Rendi Lu berkata dengan serius.

Roni mengangguk, merasa ada perasaan yang tidak bisa dijelaskan dalam hatinya.

Dia bisa mengerti apa yang dimaksud Rendi Lu, memberinya Channel Raw Stone untuk dioperasi, yang akan membuka jalan baginya untuk membersihkan kejahatannya.

Jika di masa depan dia ingin memebersihkan kejahatannya lagi, dia cukup menggoyangkan badannya sedikit sudah menjadi bos Channel Raw Stone, dan memiliki kekuatan di garis utama, siapa yang berani mengatakan bahwa dia adalah bos pasukan bawah tanah?

“baik, apa pun yang aku pilih di masa depan, aku tidak akan membiarkan Channel Raw Stone tercemar nama buruk.” kata Roni dengan yakin.

“Ya. Ngomong-ngomong, apakah alamat perusahaan sudah ketemu?” Rendi Lu mengangguk dan bertanya.

“akhir-akhir ini aku sedang bertempur dengan keluarga Wang, belum punya waktu untuk mengurusi masalah ini, terutama, kamu tahu, Aku tidak tahu apa-apa tentang bisnis ini.” Roni menggelengkan kepalanya dan tersenyum.

“kamu cepat ceritakan padaku.” Rendi Lu sedikit terdiam, begitu banyak perhiasan menunggu untuk mengimpor raw stone kepadanya, sedangkan perusahaan tidak dapat menanganinya, dan dia tidak bisa terburu-buru bekerja sama dengan Myanmar untuk mengimpor raw stone.

“Sudahlah, besok aku akan mengatur seseorang untuk membantumu, tetapi kamu harus memberiku kerja sama yang baik, cepat bangun perusahaan dulu, terakhir masalah alamat, dan kemudian nanti pilih perlahan.” Rendi Lu juga tahu ini masalah ini tidak dapat menyalahkan Roni, Pertama, dia meminta Roni untuk membantunya menyusahkan keluarga Wang. Kedua, Roni bukan pembisnis, tidak dapat menyelesaikan itu juga normal.

Robert tidak mengerti apa yang sedang dibicarakan keduanya, tetapi dia mengerti satu hal, yaitu, Rendi Lu membuka jalan bagi Roni untuk membersihkan kejahatannya.

Kalau dulu, dia tidak akan percaya bahwa seorang pemimpin pasukan bawah tanah dapat membersihkan kejahatannya.

Tapi Rendi Lu bisa menyelamatkannya, Dia percaya bahwa Rendi Lu juga dapat membantu Roni membersihkan kejahatannya.

Setelah Rendi Lu pergi, Robert langsung bertanya kepada Roni: "Bos roni, aku ingin tahu, apa identitas rendi lu?"

Roni memandang Robert, menyesap gelasnya, dan perlahan berkata, “Saudaraku, tidak kusembunyikan darimu, meskipun aku sudah mengenalnya selama beberapa tahun, tapi sampai sekarang, aku masih tidak tahu identitas aslinya.”

“Ah?” Robert mengerutkan kening, merasa sedikit aneh.

“Tapi kamu hanya perlu tahu satu hal bahwa dia dapat dipercaya, dan bahkan kamu pantas untuk menggantungkan nyawa mu padanya” Roni meletakkan gelasnya dan berkata.

Robert sedikit terbengong dan tidak tahu apa yang dia pikirkan.

“Apakah ada yang datang?” Roni mengambil sebungkus rokok di tempat tidur dan mengasih sebatang rokok kepada Robert.

Rokok cemara adalah rokok lokal Kota yuzoda, dan harganya hanya 20ribu per bungkus.

Sebagai pemimpin pasukan bawah tanah klub tsing long, Roni hanya mengisap rokok seharga 20 ribu, ini benar-benar mengejutkan Robert.

Dia sebelumnya melihat beberapa rokok orang bawahan Roni harganya 90ribu.

“rokok ini bagus, aku sudah mengisap rokok ini selama beberapa tahun.” kata Robert setelah mengambil rokok.

Jangan lihat sebelumnya dia sebagai pencuri sakti, tetapi setelah ia dipaksa melarikan diri ke Kota yuzoda, ia tidak punya uang sama sekali, sudah sangat beruntung jika dia memiliki rokok seharga 20 ribu.

“Benar, ini adalah bungkus rokok pertama yang dibelinya untukku tahun itu, saat pertama kali aku mengisap rokok ini aku sudah jatuh cinta dengan rasanya, lalu sulit untuk terbiasa dengan rokok lain.” Roni mengambil napas dalam-dalam dan teringat pada istrinya.

Tentu saja, Robert tidak tahu ceritanya, dia masih sangat penasaran tentang identitas Rendi Lu, karena itu bukan hanya untuk dirinya sendiri, dia juga harus memikirkan putrinya.

“Oh Ya, Bos roni, apakah dia juga ikut andil dengan kekuatan bawah tanah?” Robert mengambil sebatang rokok dan bertanya.

“Bagaimana kamu bisa mengenal Rendi Lu?” Roni tidak langsung menjawab Robert, dari dua pertanyaan Robert, dia merasa bahwa orang ini tidak terlalu percaya pada Rendi Lu.