Ternyata Suamiku Seorang Sultan - Bab 308 Beri Aku Sebuah Alasan Untuk Tidak Membunuhmu

Lanilah yang menghubungi Rendi Lu.

Sejak kurando gagal dalam aksi pencurian Linda, dia sudah tahu jika dia tidak punya jalan lagi.

Dia percaya jika sampai besok dia belum menyelesaikan misi yang diberikan oleh Ardjan, maka Ardjan tidak akan melepaskan dia dan keluarganya.

Karena dia tidak punya jalan lain lagi, dia hanya bisa mengajak Rendi Lu untuk bertemu.

Demi membuat Rendi Lu bisa datang, dia juga beritahu Rendi Lu jika sebelumnya dialah yang merencanakan pencurian Linda.

Lani takut Rendi Lu akan salah paham, dia khusus mengajak janji temu di Klub Sakura.

Klub Sakura adalah tempat perkumpulan Rendi Lu, ini juga alasannya kenapa Rendi Lu hanya membawa Suandi datang.

"Menurutku kamu bisa beri sebuah penjelasan masuk akal untukku." Rendi Lu melihat Lani yang sendirian di ruang VIP Klub Sakura membuatnya sedikit terkejut.

Dia memang tidak terlalu yakin dengan maksud Lani.

Merencanakan pencurian istrinya, mengaku dengan terang-terangan, dan berani sendirian mengajaknya bertemu.

Membuatnya sangat salut terhadap Lani.

Ini adalah wanita paling sombong yang pernah ditemuinya.

Dia lebih sombong dari aku yang sebagai orang pertama di Kota Yuzoda.

"Percaya tidak jika aku tidak punya dendam apapun denganmu?" Lani bertanya.

"Maksudmu kamu tidak ada dendam apapun denganku, tetapi keluargamu dendam padaku, jadi semua yang kamu lakukan itu tidak bersalah?" Rendi Lu menyindirnya.

Rendi Lu mengambil sebatang rokok dan menghidupkannya, wanita ini tidak hanya sombong, dia juga sangat tidak tahu malu.

"Tidak, bukan ini maksudku." Lani menggelengkan kepala, dia hanya tersenyum pahit terhadap sindiran Rendi Lu.

Dia tahu kini bagi Rendi Lu, dia bukan lagi orang yang bisa dipercayakan.

Tetapi dia juga mengerti, melainkan sangat aneh jika Rendi Lu masih percaya dengannya setelah berkali-kali mengecewakannya.

"Oh, jadi maksudmu aku tidak seharusnya melawan dan membiarkan rencanamu berhasil?" Rendi Lu lanjut menyindir.

Lani dalam hati sedikit kecewa, setelah tersenyum pahit, dia berkata: "Apakah kamu pernah mendengar keluarga Hermit? Dengan statusmu ini, mungkin kamu pernah mendengarnya."

Lani melihat Rendi Lu sambil memikirkan jangan-jangan dia berasal dari keluarga Hermit.

Mereka pernah mencari tahu tentang Rendi Lu, tetapi tidak ada keterangan jelas apapun.

Hanya Ishara Xiao saja yang mengetahui identitas asli Rendi Lu, walaupun di Jingrang, Rendi Lu hanyalah orang mati.

Jadi walaupun ada orang yang mencari tahu hingga ke Keluarga Lu, juga hanya bisa mendapat informasi kematian Rendi Lu saat kecil.

Jadi orang biasa tidak mungkin bisa mencari tahu tentang identitas asli Rendi Lu.

"keluarga Hermit?" Alis Rendi Lu menaik, pastinya dia tahu tentang keluarga Hermit, hanya saja dia tidak pernah memasuki keluarga Hermit. Jangan-jangan keluarga Lani adalah keluarga Hermit?

Rendi Lu menatap Lani, orang yang berasal dari keluarga sederhana tidak bisa seni bela diri. Walaupun bisa, mungkin mirip dengan Sulan Chen, biasanya masih bisa melawan jika bertemu dengan preman biasa, tetapi tidak bisa melawan ahli bela diri.

Tapi Rendi Lu tahu tentang keahlian Lani, dia lebih hebat dari Sulan Chen.

Dia merasa Lani pasti pernah belajar seni bela diri otentik.

Dan hanya keluarga Hermit yang memiliki seni bela diri otentik.

"Bagus, kakekku adalah keturunan Keluarga Lan dari keluarga Hermit, karena dia selalu tidak diprioritaskan, jadi dia datang ke Central Plains dan mendirikan bisnis Keluarga Lan kita. Beberapa waktu yang lalu, kerabat Keluarga Lan menemukan kita, dan menyuruh kita mengambil LKK Tekno Sains kamu, makanya bisa terjadi masalah ini." Lani menjelaskan.

"Kenapa mereka mau mengambil LKK Tekno Sainsku? Apakah keluarga Hermit perlu uang ini?" Rendi Lu tertawa dingin melihat Lani yang berbohong.

keluarga Hermit adalah keluarga super yang sudah turun temurun selama ratusan tahun, bagaimana mungkin mereka kurang akan kebutuhan uang?

Kekayaan di dunia ini dibagi menjadi dua, satu uang lama, satu lagi ‘uang baru”.

Seperti dia yang harus berusaha dan menghasilkan sendiri, itu dinamakan “uang baru”.

Jika seperti keluarga Hermit yang dari awal sudah mengembangkan lembaga penghasil uang, mereka tanpa memperhatikan masalah uang, uang juga akan tidak berhenti datang kepada mereka.

Dan mereka memiliki sebuah lembaga penghasil uang yang sangat sempurna, ada orang profesional khusus mengurus harta mereka.

Maka keluarga Hermit adalah “uang tua” yang sebenarnya.

Kerja keras Rendi Lu adalah agar suatu hari bisa mencapai tingkat seperti mereka, tanpa mengurus sendiri, uang juga akan masuk ke dalam rekeningnya dalam jumlah banyak. Jangankan seumur hidup, mungkin 10 generasi cucunya juga tidak akan habis.

Di dunia ini hanya ada 1 keluarga Hermit.

Yaitu Keluarga Rothschild.

Kenapa semua orang di dunia ini mengatakan Keluarga Rothschild yang paling kaya?

Karena mereka memperlihatkannya di depan umum, jadi sebagian kekayaan keluarga mereka diketahui oleh dunia.

Tapi kenyataannya Keluarga Rothschild sudah menghilang.

Dan karena keluarga mereka sudah menghilang, makanya sebagian harta mereka bisa terlihat.

Lalu membuat seluruh dunia terkejut.

Tetapi sebenarnya keluarga Hermit yang kaya adalah yang tidak memperlihatkan kekayaan mereka.

Saat Lani mengatakan keluarga Hermit ingin mengambil LKK Tekno Sains miliknya, seketika dia tahu jika Lani sedang berbohong.

Investasi LKK Tekno Sainsnya hanya 100 triliun saja, bagi keluarga Hermit 100 triliun bukanlah apapun.

Mereka bisa dengan santai membangun sebuah perusahaan teknologi.

Dan juga perusahaan teknologinya kini belum selesai meneliti produk hi-tech apapun, ini tidak mungkin akan membuat Keluarga Lan begitu heboh.

"Apakah ini alasanmu mengajakku keluar." Lani mengatakan lalu berhenti saat melihat Rendi Lu.

Rendi Lu mengecilkan matanya, dia mengerti maksud dari Lani, yaitu Lani ingin bertukaran syarat dengannya.

Tapi apakah dia punya hak untuk bertukaran syarat dengannya?

Kedatangan Lani hari ini, membuatnya juga sudah berencana untuk tidak akan membiarkannya pergi dengan tenang.

"Katakan saja, beritahu aku seluruh kondisi Keluarga Lan, mungkin kamu akan punya kesempatan untuk meninggalkan tempat ini dengan aman." Rendi Lu langsung mengatakannya.

Awalnya Lani mencuri anaknya, hari ini membuat rencana untuk mencuri istrinya lagi. Jika dia membiarkan Lani pergi begitu saja, maka dia bukan Rendi Lu lagi.

"Kamu ingin membunuhku?" Hati Lani sedikit kecewa dan sedih.

Walaupun Ardjan menggunakan ayahnya untuk mengancamnya, dia juga tidak pernah berpikir untuk melukai Rendi Lu, tidak disangka Rendi Lu malah ingin membunuhnya.

Seketika membuat dia sangat sedih.

Dia adalah pria paling sempurna yang ditemuiLani, walaupun dia sudah berkeluarga, dia juga tidak memedulikannya dan menyukainya.

Tapi takdir mempermainkan orang.

Setiap kali dia ingin mendekatinya, dia selalu membuat Rendi semakin kecewa.

Dia tahu jika dirinya tidak mungkin akan bersama dengan Rendi Lu, hanya saja dia tidak bisa mengendalikan perasaannya.

Mata Lani sedikit kemerahan, tetapi dia menggigit bibirnya memaksa dirinya untuk menahan air mata.

"Kamu boleh beri aku sebuah alasan untuk tidak membunuhmu." Rendi Lu menatap Lani dengan cuek.

Dalam hatinya, keluarga tetap lebih tinggi dari keuntungan semuanya. Jika hari ini Lani tidak memberinya sebuah alasan masuk akal, demi keamanan keluarganya, jika dia mengatakan akan membunuh Lani, maka dia beneran akan melakukannya.