Because You, My CEO - Bab 233 Menemukan Andre Duan (2)

"Tuan Duan melangkah ke hutan ini lebih awal dari kita, menurut daerah, dia pasti akan memilih untuk pergi ke barat laut, tapi dia akan mundur pada waktu tertentu, lagi pula, ke mana dia ingin pergi, pihak lain bisa menebaknya, kecuali dia melawan pendeteksian, tetapi Wu tidak bodoh dalam hal pengintaian, pada akhirnya, Tuan Duan harus memilih posisi tengah, yaitu, barat daya ... Ada keputus-asaan di sana, tampaknya hanya ada satu hutan dan tebing, jika Tuan Duan pergi kesana, akan memiliki sedikit peluang untuk bertahan di sana, sebenarnya Tuan Duan juga mempertaruhkan nyawanya ... Orang-orang Wu juga tidak menyangka dia menemukan jalannya sendiri. "

"Apa yang kamu katakan sangat rumit, tetapi menurut pemikiran dan keberanian Andre Duan, dia mungkin akan memilih arah barat daya, atau ... dia sedang menunggu penyelamatan, bukan penyelamatan kita, tetapi dia telah mengaturnya dari awal ... aku tahu seseorang, Felix Fu ... "

Mungkin Andre Duan sedang menunggu Felix Fu untuk menyelamatkannya.

Bagaimanapun, ia memiliki hubungan yang baik dengan Felix Fu, dan Felix Fu sekarang juga berkuasa, dan dapat membantunya.

"Tuan Duan bijaksana, akan ada jalan keluar."

Dalam perjalanan ke barat daya, aku bertanya-tanya, "Bagaimana kamu tahu daerah di sini? Andre Duan dan Wu sama-sama tahu, kamu ..."

"Direktur Shi, ini adalah kemampuan dari pasukan khusus, Tuan Duan dulu adalah pasukan khusus, hal semacam ini tidak bisa menghentikannya."

Aku meniyakan dan mengikutinya dengan tenang.

Setelah setengah jam, kekuatan fisik aku berangsur-angsur menjadi lemah, tetapi aku mengertakkan gigi tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dan mengikuti Kevin Qin.

Kevin Qin menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan aku, dia melepas pakaiannya dan membungkusnya pada aku, berkata, "Mari kita istirahat."

Aku menggelengkan kepala dan berkata, "Lanjutkan, aku bisa bertahan."

Aku bukan orang yang munafik, jika aku bisa bertahan, aku pasti akan bertahan, lagipula perjalanan gunung yang hanya setengah jam tidak membunuh aku.

Dan sekarang adalah waktu untuk kehidupan Beiting.

Aku tidak bisa menunda!

Rute yang baru saja kami lalui akan dilalui pasukan penyelamat di belakang melalui penentuan posisi, jadi selama kami menemukan Andre Duan dan menunggu sekitar setengah jam, kami akan aman!

Kevin Qin diam dan membawa aku ke depan.

Ada suara di sekitar saat berjalan di setengah jalan, dan Kevin Qin menjaga aku di lengannya dan berkata, "Direktur Shi, pegang senjatamu."

Aku mengepalkan pistol dengan erat dan menarik napas dalam-dalam.

Suara gerakan di sekitarnya semakin jelas, Kevin Qin mengangkat tangannya, dan suara lemah datang dari telinganya berkata, "Ini aku, Andre Duan."

Melihat Andre Duan yang masih hidup, aku merasa lega di dalam hati aku. Kevin Qin pergi menggendongnya dan berkata, "Kamu mendapat luka tembakan."

Andre Duan menjelaskan, "Yah, aku bertemu dengannya belum lama ini."

Aku duduk dan memandang Kevin Qin yang membalut Andre Duan, pria itu juga memiliki beberapa bekas luka, yang salah satunya mengalir di hati.

Andre Duan menatapku, dan aku menatapnya, dan setelah beberapa menit dia bertanya dengan lembut, "Mengapa kamu datang kesini?"

Aku berkata dengan tenang, "Ayahmu telah menemukanku."

Andre Duan mengerutkan kening dan menghela nafas, "Sudah membuatmu khawatir.."

"Ini bukan intinya, beberapa orang yang baru saja melindungiku sudah mati ... Andre Duan, berapa lama kamu ingin menyembunyikannya dariku tentang hal-hal itu?"

Dia mengerutkan kening, "Ini urusan aku sendiri."

Aku menatapnya dengan mata besar, dan berkata dengan nada mengerikan, "Urusan kamu sendiri? Apakah kamu mampu menyelesaikannya sekarang? Sekarang semua orang menargetkanmu, pusat pemerintah menargetkan Keluarga Duan, Wu dan orang-orang di atas Wu menargetkanmu, Apakah kamu pikir kamu masih memiliki cara untuk hidup? Andre Duan, katakan padaku, siapa yang ingin membunuh anakku? "

Andre Duan tampak terpana untuk sementara waktu, dan berkata dengan tiba-tiba, "Orang itulah yang aku janjikan pada nenekku untuk melindunginya, jadi aku minta maaf ... aku tidak bisa memberitahumu siapa dia sekarang."

Aku bertanya dengan ngeri, "Pamanmu, benarkah?"

Andre Duan tampak canggung, dan aku tersenyum dan berkata, "Aku sudah mengatakannya, orang yang bisa membuatmu menaruh nyawa hanya untuk melindunginya hanyalah keuargamu, dan keluargamu memiliki kemampuan itu adalah pamanmu. Kita pergi ke tentara Nanjing, kamu menyebut-nyebut dia kepadaku, awalnya, aku tidak peduli, tetapi Alvin Song mengatakan bahwa orang itu penting bagimu, dan kamu telah menguasai rahasianya ketika kamu berusia di bawah 20 tahun, bagaimana dia bisa dengan tenang memberi tahu masalah kotor ini kepada anak berusia dibawah 20 athun? Aku tidak bisa memikirkan orang lain selain pamanmu, dan kamu baru saja mengatakan bahwa kamu berjanji kepada nenekmu untuk melindunginya! Andre Duan, dia memberi tahu rahasianya padamu, hanya ingin kamu menjadi miliknya, itu hanya sebuah alat, menjadi alatnya untuk seekor harimau! "

Aku tersenyum dan berkata tanpa daya, "Andre Duan oh Andre Duan, kamu selalu ingin melindungi semua orang, tetapi apakah mereka memandangmu baik? Kamu ingin menjaga semua orang, tetapi tidak ada yang bisa melakukannya, dia sekarang berani memulainya dengan putramu sendiri, kamu masih ingin merahasiakannya! Andre Duan, kamu sangat bodoh, benar-benar sangat keras kepala! "

Dia bertanya, "Kamu akhirnya bisa menebaknya, mengapa kamu bertanya kepada aku."

"Kenapa? Aku hanya ingin melihat betapa bodohnya kamu! Dulu kamu mengatakan bahwa aku bodoh, tetapi kamu yang benar-benar bodoh."

“Ya, itu pamanku.” Rambut Andre Duan di depan dahinya agak lembab dan berantakan, dia mengerutkan bibirnya dan berkata, “Aku bodoh, tetapi Sisca Shi, aku adalah jika orang lain memperlakukan dengan sangat baik, ak akan menjaganya seumur hidupku, paman pernah menyelamatkan hidupku ... Ketika aku berusia delapan belas tahun, aku punya tugas, dan tugas itu hampir membunuh hidupku, pamanku mengirim seseorang sampai ke ... "

Aku mengangkat tangan untuk menghentikannya dan berkata, "Aku punya telepon."

Profesor tua itu berkata, "Ini adalah panggilan Tuan Xi."

Semua panggilan aku sekarang hanya bisa melalui headset bluetooth ini.

Aku tenang dan berkata, "Hubungkan untuk aku."

——Kak Tong mengatakan dua kalimat, dan ada dua lagi nanti, aku akan terus menulis nanti, dan aku akan menulis lebih banyak lagi, dan kemudian tidur lagi, haha, sayang kalian ~ Terima kasih atas dukungannya, kalian bisa menebak apa yang terjadi pada Andre Duan pada usia delapan belas tahun!

Tapi Andre juga termasuk!