Because You, My CEO - Bab 195 Sikap Delson Su Yang Tak Biasa (2)

"Delson, kamu jangan sedih, sikapmu seperti ini ... membuatku merasa tidak nyaman. Dalam hatiku, kamu berbeda dari Desta, tetapi kalian berdua adalah temanku, kalian adalah teman terbaik dalam hidupku!"

“Teman sialan!” Delson Su mengutuk dan bertanya dengan dingin, “Aku di Nanjing xx, apakah kamu akan datang?”

Nanjing xx, satu jam perjalanan dari posisiku saat ini.

Aku bertanya dengan khawatir, "Apa yang aku lakukan jika pergi ke sana?"

"Tindakan paling tidak pantas yang aku lakukan adalah mengancam orang, tetapi Sisca, kamu harus mendatangiku sekarang, yaitu malam ini, ke depannya aku tidak akan pernah menjeratmu lagi. Jika kamu tidak datang, aku akan melompat ke sungai di Nanjing, seperti Desta, aku juga memilih untuk bunuh diri! "

Delson Su seperti orang gila sekarang, tiba-tiba aku tidak tahu harus berbuat apa, meskipun dia biasanya suka bercanda, tetapi dia sama sekali tidak pernah bersikap bodoh dan gila seperti ini sekarang!

Mungkinkah ada sesuatu hal yang memancing dia bersikap seperti ini?!

Aku berteriak, "Delson, aku harap kamu bisa tenang!"

"Untuk apa bersikap tenang, aku sudah gila!"

Delson Su berteriak padaku, aku seketika tercengang dan mendengarnya berkata, "Dari posisimu di sana sampai di posisiku juga tidak butuh waktu lebih dari satu jam, aku tidak akan memberimu banyak waktu, kamu harus menemuiku dalam waktu dua jam!"

"Delson, kenapa kamu harus memaksaku!"

Andre Duan ada di sini, bagaiamana aku bisa berani bertemu dengannya?

Delson Su meneriakiku, "Aku memang harus memaksamu, aku memang sengaja melakukannya, dan hal ini tidak boleh membuat Andre tahu, kamu harus mendatangiku seorang diri dan bersembunyi darinya, apakah kamu berani?"

"Sialan! Delson, kamu brengsek!"

Aku menutup telepon dengan keras, di bawah semilir angin malam, hatiku merasa sangat gelisah, aku tidak tahu bagaimana menjelaskannya kepada Andre Duan.

Tapi Delson Su tidak mengizinkan aku memberi tahu Andre Duan.

Delson Su memberiku waktu dua jam ... tetapi butuh waktu paling lama setidaknya hingga tiga jam, sekarang pukul 8 malam, dan aku kembali ke lokasi angkatan militer sebelum pukul 11 malam, Andre Duan seharusnya tidak akan merasa curiga!

Selain itu, dia masih minum dengan teman lamanya.

Aku bergegas pergi ke tempat di mana Andre Duan berada dan melirik ke luar pintu, dia sedang berbicara dengan Felix Fu, aku ragu-ragu sejenak dan akhirnya bergegas pergi dari lokasi angkatan militer, di depan pintu, aku berkata dengan tegang kepada penjaga, “Tuan, aku sekarang mau pergi ke dalam kota untuk membeli sesuatu, bisakah untuk saat ini kamu tidak memberi tahu Kolonel Fu? Aku takut mengganggunya, ia sedang berbicara dengan suamiku tentang kisah lamanya. "

Penjaga itu dengan ramah berkata, "Kalau begitu, aku akan mengantarmu."

Aku dengan cepat menggelengkan kepala untuk menolak, "Terima kasih, aku akan pergi dengan naik taksi."

Dia dengan ramah bertanya, "Memerlukan waktu satu jam untuk perjalanan ke kota, jika kami mengantarmu, maka kamu dapat menghemat uang ratusan ribu rupiah, apakah kamu benar-benar tidak ingin kami mengantarmu?"

"Terima kasih atas kebaikanmu, aku punya beberapa masalah pribadi."

Aku menunggu selama sepuluh menit di tepi jalan akhirnya mendapatkan taksi yang hanya lewat sesekali, dan aku pun menelepon Tono Ruan saat berada di mobil.

Tono Ruan pun menjawab panggilan teleponku dan aku langsung bertanya, "Apakah ada perubahan dalam kasus lama di Nanjing? Bagaimana dengan pengacara yang dipersiapkan untuk Rizka?"

Delson Su mengatakan bahwa akhir kasus lama di Nanjing bisa buruk, juga bisa tidak buruk.

Aku tidak mengerti apa maksudnya ini.

Jadi aku bertanya Tono Ruan.

Tono Ruan menjelaskan bahwa "Tidak ada perubahan apa pun, persidangan kedua akan dimulai pada pertengahan bulan depan, pengacara Rizka juga sudah tiba, kasus ini benar-benar akan ditutup setelah persidangan kedua, Direktur Shi jangan khawatirkan masalah ini."

"Oh, baguslah jika tidak ada masalah," kataku.

Tono Ruan bertanya dengan bingung, "Direktur Shi hanya ingin menanyakan tentang masalah ini?"

"Ya, aku hanya ingin bertanya, di mana Rizky?"

Berbicara tentang masalah ini, Tono Ruan pun berkata, "Aku mengatakan kepada Tuan Shi untuk kembali ke perusahaan sesuai dengan keinginan Direktur Shi, tetapi Tuan Shi mengatakan akhir-akhir ini dia sibuk mengurusi istri dan anaknya, jadi dia mungkin memiliki sedikit waktu untuk mengurusi perusahaan."

Setelah Rizky Shi mengundurkan diri, Tono Ruan pun mulai memanggilnya Tuan Shi.

"Oh, kalau begitu kamu harus sering-sering memerhatikan perusahaan."

Setelah menutup telepon, aku merasa kesal tetapi tidak memiliki sedikit pun kekhawatiran, Delson Su mengatakan bahwa dia akan menungguku selama dua jam, jika tidak melebihi dua jam, dia sama sekali tidak akan melakukan hal-hal bodoh, apalagi Delson Su berkata seperti itu karena hanya untuk memaksaku pergi menemuinya.

Mengapa dia murka seperti ini pada malam sebelum Hari Kematian Desta Su?!

Aku mengerutkan kening dan cukup lama memikirkan mengapa dia bisa seperti ini, tetapi kira-kira aku dapat mengerti, bagaimanapun juga ia telah menjadi Desta Su selama sembilan tahun, jadi dalam menghadapi kematian Desta Su, dia tidak lagi dapat mengendalikan dirinya.

Tiba-tiba aku ingat saat Delson Su masih muda, seseorang yang suka melakukan sesuatu melampaui batas dan generasi kedua yang kaya raya namun tidak memiliki keinginan untuk melakukan bisnis.

Generasi kedua yang kaya raya dan tidak tahu apa-apa selain makanan, minuman, dan bersenang-senang.

Beginilah generasi kedua kaya raya yang menjalani hidup pada hari tertentu dan berhenti dari semua hobi dan kesenangannya pada hari tertentu seperti Desta Su.

Ia mulai bertarung melawan ayahnya, dan mulai bertarung melawan dunia.

Ia mulai membangun bisnisnya sendiri.

——Uh ~ Aku akan menulis lebih banyak kisah dalam beberapa hari terakhir, dan harus menulis banyak kisah tentang Delson Su, akan ada peristiwa besar nanti, dan Tuan Duan akan menderita.

Delson Su adalah sebuah petunjuk besar, dari awal hingga akhir, akan ada ledakan kecil, kemudian akan ada ledakan besar di akhir!