Because You, My CEO - Bab 133 Dia Membuat Orang Lain Gelisah (1)

Aku menggigit bibirku, dan Andre Duan berkata, "Aku seharusnya menyelamatkanmu, tetapi ada banyak orang yang ingin menyelamatkanmu pada hari itu, Rizka Shen ... dia tidak benar tetapi dia seharusnya tidak kehilangan nyawanya. Di hari itu juga terakhir kali aku bersamanya, dan sekarang aku hampir tidak pernah kontak dengannya, bahkan dalam bisnis pun aku juga tidak pernah berhubungan dengannya. "

Aku pikir itu lucu untuk bertanya, "Dia sendiri yang ingin mati dan memintamu untuk menolongnya? Dan ketika dia pertama kali jatuh ke laut bertahun-tahun yang lalu, Hendy Chen sendiri yang memilih untuk menyelamatkan aku, atas dasar apa kamu mengatakan bahwa kamu yang meminta Hendy Chen menyelamatkan aku?"

“Aku takut kamu tidak akan memaafkanku!” Andre Duan menyembunyikan wajahnya dan berkata dengan suara serak. “Aku cinta Sisca, meskipun aku tidak terlalu peduli padanya sebelumnya, tetapi setelah dia melahirkan anakku, aku menjadi selalu memikirkan nona ini, aku akan memperlakukannya lebih baik di masa depan, dan aku akan memperlakukannya sebagai putri di masa depan. "

Itu adalah air matanya di pipinya, dia berkata, "Aku benci Rizka Shen karena dia selalu membuat aku memilih, tetapi bagaimanapun juga dia adalah temanku yang bertumbuh besar bersama, aku tidak bisa meninggalkannya, aku tahu dia melakukannya, kita semua tahu dia melakukannya, tetapi kemudian hubungan kami hanya sebatas teman dekat."

Pinggang Andre Duan tak bergerak, tetapi aku bisa dengan jelas merasakan panasnya melemas di tubuhku, apakah terlalu sedih? Aku bertanya dengan tenang, "Masih ingin melakukannya?"

Dia menekan, "Sisca, aku tahu kamu membenciku, dan aku harus dibenci olehmu, tetapi ada sesuatu yang perlu aku jelaskan kepadamu."

Aku memegang kepalanya dan bertanya, "Apakah penjelasan kamu berguna?"

"Kamu menjelaskannya kepadaku berulang-ulang, tetapi apakah itu berguna? Bukankah pada akhirnya itu menyakitimu? Aku ingat apa yang kamu katakan padaku di muara Sungai Yangtze, dan kamu berjanji begitu banyak sehingga apakah itu berguna?" Aku menyentuh pipinya yang berlinangan air mata dan berkata," Aku percaya kamu mencintaiku, tetapi apakah itu berguna? "

Aku tahu jelas sekarang adalah dia mencintai aku, tetapi apa gunanya? Bisakah luka yang pernah diberikan bisa seolah-olah itu tidak pernah terjadi? Sekalipun aku bisa, tetapi apakah Sella bisa?

"Ya, apakah penjelaskanku masih berguna?" Andre Duan menyerah terlebih dahulu, dia bangkit dariku dan mengenakan celananya, ketika dia melihat ke atas, matanya tampak gelap dan acuh tak acuh melihat ke arahku, dia berkata "Meskipun saling menyakiti, aku Andre Duan tidak akan pernah melepaskanmu. "

"Benarkah? Terserah padamu, asal kamu senang." kataku sambil tersenyum.

Setelah merapikan pakaian aku, aku kembali ke dapur untuk membuat sarapan, dan Andre Duan merokok satu per satu batang di balkon, aku menggoreng telur dan meliriknya, dia memandang dari kejauhan, rokok di tangannya menyala dan tidak ada reaksi dalam beberapa saat

Apa yang dia pikirkan? !

Aku menggoreng sayur di wajan, dan Seno Sheng tiba-tiba muncul di pintu dapur untuk mengingatkannya, "Bibi, hidanganmu hampir gosong."

Aku langsung mematikan api, dan berkata dengan tidak wajar, "Kembalilah ke kamar tidur dan mandi, aku akan membawamu ke suatu tempat setelah sarapan."

Seno Sheng mengiyakan dan berbalik kembali ke kamar.

Setelah beberapa saat, Andre Duan berjalan ke dapur dan berkata, "Kamu sangat baik pada anak itu, mengapa? Ingin dia menggantikan posisi putramu yang menemanimu?"

Aku berjalan melewati dia dan dia mengambil susu di tangan aku ke meja, mengingatkan aku, "Andre Duan, aku menyarankan kamu untuk berbicara dengan hati-hati, Seno Sheng adalah anak aku, dia akan masuk ke dalam pendaftaran rumah tangga aku dan menjadi keluarga aku."

“Benarkah?” Kata Andre Duan, memegang rokok di antara jari-jarinya, “Kamu sangat mendukungnya, tetapi meskipun kamu bersedia merawatnya, aku juga mengakui bahwa dia adalah kakak dari Vino Duan.”

Aku menatapnya, "Kamu perlu mengakuinya?"

Andre Duan mengisap rokoknya satu tarikan dan mengembusnya di depan wajahku, dan berkata dengan lembut, "Anak dari wanita yang tidur di atas kasurku mengapa tidak perlu persetujuanku? Apakah kamu lupa saat kamu keracunan ketika kamu berhubungan badan denganku? Atau apakah wanita itu hanya beruntung saja? "

Aku menggertakkan gigiku, "Diam!"

“Apakah aku akan diam jika kamu memintanya?” Andre Duan mengisap rokok dan kemudian menghembuskannya ke kepalaku sampai ke mulut, aku batuk, kemudian dia tersenyum, “Cium aku, maka aku akan diam. "

Air mata aku hampir mengalir, tetapi Andre Duan menatapku dengan ketidaksetujuan, aku mengangkat kakiku untuk menendang, tetapi dia memegang kakiku di pinggangnya, dan berkata dengan lembut, "Karena kamu tidak bersedia memaafkan aku, maka aku akan memperlakukan kamu dengan cara aku sendiri. "

Napas Andre Duan jatuh di sisi wajahku, dia mengambil napas dalam-dalam dan menggigit daun telingaku dan tertawa sambil berkata, "Sisca, aroma di tubuhmu adalah racun yang tidak bisa aku lepaskan, jadi kamu tidak bisa melarikan diri."

Giginya menggosok telingaku dengan ringan, aku mengulurkan tangan dan mendorongnya untuk menurunkan kakinya, dan berkata dengan dingin, "Terserah kamu."

Dia membuang puntung rokok di tangannya dan menyalakan yang baru lagi, bertanya dengan acuh tak acuh, "Ingin kontrak dengan Keluarga Bo, benarkah?"

Aku belum mengatakan apa-apa, dia berkata dengan malas, "Karena kamu ingin memukul wajahku dengan kekuatanmu sendiri, maka aku tidak akan membiarkannya kepadamu, kamu harus berhati-hati! Ohya, aku mewakili keluarga Shen untuk mendapatkan penawaran dari keluarga Bo, cari ini bisa menggagalkan pertunanganku dengan Raisa Shen, ini juga merupakan hubungan terakhir aku dengan keluarga Shen. "

Aku berkata "Ada hubungannya dengan aku ..."