Because You, My CEO - Bab 23 Suami Sisca yang Sekarang (1)

Bagaimana mungkin Rizky Shi bisa datang ke perusahaan ini tanpa membuat janji pertemuan sebelumnya.

Kalaupun sudah membuat pertemuan, tidak mungkin dia membiarkan Elisa Li yang menjemputnya.

Kecuali, dia kebetulan sedang ditugaskan.

Elisa Li mendengar aku memanggil Kakak, ekspresinya berubah dah bertanya: "Kamu teriak apa? Apa hubungan kalian berdua?"

Wanita yang Rizky benci, dia mengerutkan keningnya dan aku berkata: "Ya kakak, ini adalah tamuku yang dulu, karena kita memiliki marga yang sama sehingga aku memanggilnya Kakak, saat itu kamu belum ada disini."

Elisa membuang muka dan berbalik pergi.

Dia terlalu malas untuk berurusan dengan orang-orang disekitarku.

Rizky mungkin melihatku sedang menggendong sebuah kardus, dia dengan dingin berkata: "Apakah kamu dipecat? Apakah kamu berencana untuk pulang ke Keluarga Shi untuk bekerja?"

Aku menggeleng: "Aku sendiri yang mengundurkan diri."

"Mengapa kamu menyembunyikan identitasmu? Sekarang kamu telah bercerai dengan Reza, apakah kamu masih tidak mau pulang ke kediaman keluarga Shi?"

Nada bicara dia sangat tegas, tapi masih terdengar perhatian.

Sebuah perhatian yang datang dari seorang saudara.

"Apakah Silvi telah memberitahumu aku bercerai? Lalu kakek..." Aku berkata dengan yakin: "Kakak aku tidak pulang ke keluarga Shi lagi."

"Aku tidak memberitahu masalahmu kepada penua di keluarga kita." Rizky berkata dengan dingin: "Pulang ke rumah Keluarga Shi adalah pilihan terbaik untukmu, tetapi jika kamu tidak ingin pulang juga tidak ada yang akan memaksamu, seingin mu saja."

"Terima kasih kakak."

Sebenarnya, kunjungan dia saja sudah cukup.

Hati ku sangat berterima kasih kepadanya.

Rizky ingin berbalik untuk pergi, aku menahannya dan bertanya: "Kakak apakah kamu sudah ingin menikah? Apakah kakak iparku cantik?"

"Ya, pernikahan akan dilaksanakan pada bulan Maret."

Apakah Silvi Xiao benar-benar kalah?

Aku keluar sambil menggendong kardus dan pergi, Andre Duan melihatku, dia langsung mengerutkan keningnya, dia bertanya dengan cuek: "Kenapa lama sekali."

"Aku mengurus urusan pengunduran diri, butuh sedikit waktu."

Di tatapanku, terlihat Rizky mengendarai mobil pergi, dia melewatiku dan menatapku sekilas, tatapan yang sangat dingin.

Sesampai di Perumahan Shore, aku mengangkat telepon dari Christin Chen, dia berkata: Dina Zhao pagi ini pergi mencari Marry Wu, sampai sekarang dia belum pulang, sepertinya mereka berkelahi.

Aku merasa kepalaku sakit, tetapi aku tetap haruas pergi.

Melihat aku membuka pintu, Andre Duan bertanya: "Kemana?"

"Ibuku pergi bertemu Marry Wu, aku harus pergi." Aku berhenti sejenak dan menjelakan: "Marry Wu adalah ibu Reza Wu, mantan mertuaku."

Andre Duan mengambil kunci mobil: "Aku menemanimu."

Hati ku sangat tidak ingin Andre Duan untuk ikut campur dalam perkelahian antar wanita, jadi sebelum masuk ke komplek aku minta dia menurunkanku.

"Kamu tunggu aku disini, aku secepatnya akan membawa ibu pergi."

Andre Duan berkata ya.

Aku membuka pintu mobil dan berjalan ke rumah Marry Wu, tak disangka aku bertemu mereka di kebun rumah dia.

Bahkan ada Reza disana.

Reza mengerutkan keningnya menatap mereka berdua, aku berjalan mendekati mereka dan mendengar ibuku berkata: "Kenapa Sisca harus keluar dari rumah? Sisca telah membelikan kalian rumah dan mobil, bahkan aku juga turut serta dalam menyembunyikan masalah Reza, dan pada akhirnya kalian sangat keji!"

Dia bilang dia memberikanku 3 hari untuk menyelesaikan masalahku sendiri.

Bahkan tidak sampai 1 hari ibuku sudah tidak tahan.

Disekitar ada beberapa tetangga, Marry Wu dengan sikap yang tidak baik berkata: "Ini adalah urusan mereka, aku tidak ikut campur."

Dia jelas-jelas mengikut campuri harta Reza, dan sekarang dia bilang dia tidak ikut campur, memang keluarga ini setiap orangnya sama saja.

Mendengar hal ini, nada bicara ibuku seketika tidak senang berkata: "Aku sudah menghabiskan pagiku untuk berbicara, apakah kalian tetap bersikeras sampai akhir?"

Sisca, bagaimana kamu bisa ada disini." Reza mengangkat kepalanya dan menatapku, tatapan dia ada sedikit rasa tidak mengerti.

Aku tidak menghiraukan dia, menarik lengan ibuku dan berkata:" Bukannya 3 hari? Kembalilah, ini adalah urusanku."

Ibuku melempar tanganku, dia berkata dengan dingin: "Dasar kamu bodoh masih sungkan! Barangmu sendiri saja tidak bisa kamu pertahankan! Dia mengusirmu dari rumah dan kamu menurutinya?"

Ibuku hanya bingung kenapa aku tidak memperebutkannya dari Reza.

Ini adalah salah satu cara, tetapi aku ingin buru-buru berpisah dengannya, aku melihat Reza sesaat dan berkata: "Daripada harta, aku lebih benci padanya."

Reza berteriak: "Sisca!"

"Lihatlah, anakmu sendiri yang tidak mau harta itu! Aku masih ingat dengan jelas saat anakmu memukulku waktu itu, anak menantu yang tidak hormat seperti ini, aku juga tidak mau!"

Marry Wu saat ini membara.

Ibuku langsung bangun untuk menamparku, tetapi sebuah tangan menahan tangannya, dan berkata dengan dingin: "Tolong hentikan."

Andre Duan selalu datang di waktu yang tepat.

Ibuku menatap Andre Duan, dan melihat kedua orang di belakang yang terkejut, matanya terbuka terkejut dan bertanya: "Siapa anda?"

Andre Duan melepaskan tangan ibuku, dia menjulurkan tangan dan tersenyum: "Aku adalah Andre Duan, suami Sisca yang sekarang."

Ibuku terkejut sampai mengaga, dia langsung menjabat tangan Andre Duan dan berkata dengan gugup: "Sisca tidak pernah memberitahuku tentangmu, jadi...."

Novel Terkait

See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
Awesome Guy

Awesome Guy

Robin
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Charming Wife

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
3 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
3 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
4 tahun yang lalu