The Comeback of My Ex-Wife - Bab 150 Masa Lalu

Awalnya, Ellie Zhou tidak terlalu memperhatikan Alexander Gu. Dia memang tampan dan selalu terlihat tenang. Banyak mahasiswi lain yang tertarik padanya. Namun, Ellie Zhou berbeda. Dia sudah melewati usia untuk sekedar jatuh cinta karena hati yang berbunga-bunga. Tujuannya semasa kuliah sangatlah jelas. Dia ingin menemukan seorang putera dari keluarga kaya raya, menikahinya, dan membuat taraf hidup lebih baik.

Alexander Gu bukan orang yang suka mengumbar statusnya. Walaupun dia berasal dari keluarga kaya raya, namun dia makan dan berpakaian layaknya orang dari keluarga biasa.

Tetapi, suatu ketika saat anggota organisasi itu sedang makan bersama, seorang mahasiswa yang sedang mabuk menunjuk dompet milik Alexander Gu sambil tersenyum, “Alex, dompetmu jelek sekali. Lihat, sudah usang begitu. Karena kita dekat, nanti aku membelikanmu dompet yang lebih bagus.”

Ellie Zhou yang menyaksikan kejadian itu, sendirinya akan merasa malu jika ada orang yang mengatakan hal seperti itu padanya. Namun, Alexander Gu hanya tersenyum tanpa banyak berbicara. Sikapnya elegan dan tenang.

Ellie Zhou terkejut dengan sikap Alexander Gu. Tanpa sadar, dia mengingat bentuk dan rupa dompet itu.

Beberapa hari setelahnya, ketika Ellie Zhou sedang melihat-lihat laman barang mewah di internet, dia melihat dompet yang sama persis dengan milik Alexander Gu. Dompet itu ternyata bermerk Gucci, harganya ratusan juga rupiah.

Saat itu juga, badan Ellie Zhou bergetar hebat. Dia tahu sikap Alexander Gu menunjukkan kalau dia orang berada, namun dia tidak menyangka Alexander Gu sekaya ini.

Bagi Ellie Zhou, dompet seharga puluhan juta saja sudah sangat mahal.

Setelah itu, Ellie Zhou mulai memperhatikan Alexander Gu. Dia mendapati kalau pria ini tidak pernah mengenakan baju yang sedang trend atau baju dari merk mahal dan terkenal. Baju yang dia kenakan dari ujung kaki hingga ujung kepala tidak lebih dari satu juta rupiah.

Namun, harga benda-benda kecil yang melekat di tubuhnya sangatlah mahal. Dia pernah mengenakan pin emas di setelan formalnya ketika acara organisasi.

Jika orang lain memperhatikannya, mereka pasti akan terkejut dengan harganya.

Ellie Zhou diam-diam memperhatikannya. Dia lalu mengecek harga pin emas itu. dia sangat terkejut ketika mendapati pin emas itu seharga satu mobil mewah.

Ellie Zhou tidak paham dengan Alexander Gu. Jika dia memang kaya, mengapa dia tidak menunjukkannya untuk menampar orang-orang yang pernah menyindirnya? Mengapa dia tidak memilih untuk menerima pujian-pujian dari orang-orang di sekitarnya? Mengapa Alexander Gu selalu tampil sederhana, tersenyum tipis, dan menjaga jarak dari orang-orang setiap saat?

Namun, walaupun ada banyak hal yang tidak Ellie Zhou ketahui, dia tetap memutuskan untuk mengejar Alexander Gu.

Ellie Zhou tahu Alexander Gu tidak mudah membuka hatinya untuk sembarang orang, jadi dia harus mencari cara lain. Ellie Zhou diam-diam mengamati kalau Alexander Gu suka memberi makan kucing liar di pojok-pojok kampus.

Hanya orang berhati lembut yang melakukan hal semacam ini.

Ellie Zhou pun menyimpulkan kalau Alexander Gu adalah tipe orang yang dingin diluar tapi hangat didalam. Selama dia bisa mencuri hatinya, Alexander Gu pasti akan menganggapnya.

Ellie Zhou mulai memperalat kucing-kucing liar itu. Suatu siang, Ellie Zhou mengenakan gaun putih dan mengepang rambut panjangnya. Dia menatap dirinya di depan kaca sambil tersenyum. dia tampak segar dan natural.

Ellie Zhou jongkok sambil mengulurkan tangannya untuk memberi makan kucing-kucing liar itu. Matahari menyinari wajahnya yang putih dan cerah. Bibirnya yang semerah ceri menyungging senyum. Matanya yang berbentuk almond tampak setenang air, membuat orang tidak bisa mengalihkan pandangannya.

Dia sangat yakin Alexander Gu yang melihatnya hari itu pasti sangat terkejut.

Oleh karena itu, Ellie Zhou mencari waktu yang tepat untuk menoleh ke Alexander Gu. Ellie Zhou lalu pura-pura terkejut. Dia mengangguk ke Alexander Gu, lalu berbalik badan dan berjalan pergi.

Saat berjalan menjauh, dia menoleh ke Alexander Gu lagi dan tersenyum. lalu, dia berlari.

Setelah itu, Ellie Zhou menggunakan segala cara untuk membuat kejadian-kejadian kebetulan lainnya untuk bertemu dengan Alexander Gu. Dia tahu apa yang disukai pria itu. dia juga tahu sifat dan karakternya. Dia bahkan sampai mencatatnya.

Perlahan, Alexander Gu mulai tertarik dengan Ellie Zhou. Alexander Gu pun bisa menatap ayah, ibu tiri, dan adik tirinya dengan senang. Dia merasa seperti orang yang berbeda.

Kedatangan Ellie Zhou membuatnya merasa hangat.

Ellie Zhou yang hati-hati dan sabar dengan Alexander Gu yang dingin diluar hangat didalam pun akhirnya menjadi sepasang kekasih.

Ketika Alexander Gu dan Ellie Zhou muncul di hadapan Wayne Zhou sambil bergandengan tangan, Wayne Zhou tentu tidak terima. Sejak kapan Ellie Zhou punya pacar lagi? Dia sudah berencana menikahinya setelah kelulusan. Mengapa jadi seperti ini?

Tetapi, saat melihat wajah Ellie Zhou yang bahagia, Wayne Zhou hanya bisa menahannya.

Setelah mencoba mengerti, Wayne Zhou juga menyadari kalau Alexander Gu jauh lebih baik dari dirinya di berbagai bidang.

Sebagai pria yang terbuang, walaupun dia sakit hati, tetapi dia masih berharap yang terbaik untuk Ellie Zhou. Namun, saat Wayne Zhou ingin melepaskannya, Ellie Zhou masih tetap menghubunginya. Ellie Zhou bahkan memohon supaya Wayne Zhou tidak meninggalkannya.

Bukan hanya karena Wayne Zhou adalah sepupu Ellie Zhou dihadapan Alexander Gu, namun juga karena Ellie Zhou tahu walaupun latar belakang keluarga Alexander Gu bagus, namun hubungan antar anggota keluarganya sangat rumit. Dia takut dia tidak tahan, jadi dia memohon Wayne Zhou untuk selalu berada disisinya.

Ketika Wayne Zhou mendengar permohonan itu, dia senang Ellie Zhou tidak ingin membiarkannya pergi, namun dia juga sedih saat mendengar persyaratan dari wanita itu. Wayne Zhou selalu berada disisi Ellie Zhou dan dia tidak tahu seberapa besar rasa sakit yang harus dia tanggung ketika harus melihat Alexander Gu dan Ellie Zhou bersama-sama.

Namun, setelah bertahun-tahun, Wayne Zhou sudah berpengalaman menjaga Ellie Zhou. Dia tidak tahu bagaimana hidupnya tanpa wanita itu.

Akhirnya, setelah pertimbangan yang berat, Wayne Zhou pun setuju untuk memenuhi permintaan Ellie Zhou.

Dengan perlindungan Wayne Zhou, hidup Ellie Zhou berjalan lancar. Setelah mereka lulus dari universitas, Alexander Gu mengajak Ellie Zhou untuk bertemu kedua orang tuanya.

Ketika Wayne Zhou berpikir kalau usahanya yang menyakitkan akan berbuah manis, dimana Alexander Gu dan Ellie Zhou akan resmi bersama-sama, ternyata ayah dan ibu tiri Alexander Gu menolak untuk merestui hubungan mereka.

Ellie Zhou adalah wanita yang sempurna di mata Wayne Zhou. Namun, akhirnya Wayne Zhou menyadari, di mata ayah Alexander Gu, Ellie Zhou hanyalah wanita mata duitan.

Posisi Alexander Gu didalam keluarganya tidak terlalu tinggi karena keberadaan ibu tirinya. Rencana pernikahan mereka pun gagal. Namun, perasaan Alexander Gu terhadap Ellie Zhou masih sama. Dia berjanji akan menikahi Ellie Zhou ketika dia bisa.