The Comeback of My Ex-Wife - Bab 467 Kecantikan Alami

“Alexander Gu, kenapa kamu terlalu percaya diri!” Felis An memotong pembicaraannya.

“Kenapa? Nyonya Gu? Apakah kamu tidak setuju dengan perkataan anak-anak?” Alexander Gu mengangkat tangan Felis An yang menggunakan gelang berlian, dia menoleh dan tersenyum pada Felis An.

Felis An terkejut dengan tatapan penuh kasih sayang Alexander Gu. Dia menundukkan kepalanya dengan malu dan bergumam: "Siapa Nyonya Gu! ’

Tampaknya Alexander Gu masih berperan sebagai "Suami yang sangat mencintai istri". Sekarang dia sama sekali tidak terlihat seperti "Direktur Alexander Gu". Dia meletakkan tangan Felis An di bibirnya, dia menciumi tangan Fellis An dan bertanya: "Menurutmu ?!"

Joy yang menyaksikan Alexander Gu bersikap seperti ini, dia langsung tersenyum dan menutupi matanya.

“Joy ada disamping, apa yang kamu lakukan Alexander Gu.” Fellis An tersipu malu dan dengan cepat menarik tangannya.

"Tidak apa-apa," Joy berkedip nakal. "Ketika saat pertemuan orang tua tadi, ayah sudah menciummu berkali-kali, aku juga ada melihatnya!"

"Joy ..." Fellis Antidak menyangka bahwa dia akan diejek oleh putranya, dan wajahnya menjadi lebih merah. "Kamu panggil Paman saja, jangan panggil Ayah."

Joy memutarkan bola matanya, lalu menatap Alexander Gu, dan berkata dengan enggan, "Paman Alexander Gu, kamu pernah mengatakan kalau kamu dan ibu mau menikah, tetapi kalian masih mau mengadakan acara pernikahan yang besar, agar semua orang tahu kalau kamu dan ibuku sudah menikah, tetapi kapan kalian menikah? Aku sedang menunggu dan ingin mengundang semua anak di kelas pergi ke pesta pernikahan ! "

Mendengar perkataan Joy, Felis An pun diam-diam memandang Alexander Gu. Jika Wayne Zhou sudah tertangkap, semuanya sudah beres. Kalau Alexander Gu berkata n untuk menikah sekarang, dia tidak perlu memikirkannya lagi.

Namun, Alexander Gu tidak sadar kalau Felis An sudah menunggu. Dia hanya mengulurkan tangan dan menggaruk hidung kecil Joy dan berkata, "Aku akan mengaturnya sendiri,Jika Nyonya Gu tidak senang, kalau kamu memanggilku Ayah, panggil Paman Gu juga tidak apa. Lagipula suatu saat nanti kamu juga akan memanggilku Ayah. "

Alexander Gu memandangi mata kecil Joy yang cerah, sebenarnya didalam hatinya: Dia juga ingin mengadakan pernikahan dengan Felis An, lalu mengumumkan kepada semua orang bahwa mereka sudah bersama, tetapi Wayne Zhou masih belum tertangkap, ditambah satu masalah lagi.

Selain itu, dengan kata-kata ayahnya Maxim Gu datang ke sini dan mengatakan padanya tentang hal itu, Alexander Gu menjadi semakin yakin dengan dugaannya itu.

Oleh karena itu, dia perlu menyelesaikan dulu semua masalah, baru bisa mengadakan acara pernikahan yang aman untuk Felis An, dia tidak ingin ada masalah dengan pernikahannya, apalagi membuat Felis An tidak nyaman.

Kesulitan yang dihadapi saat ini kemungkinan besar disebabkan oleh karena masa lalu Fellis An sewaktu masih kecil, dia akan mengurus semua hal ini.

“Itu bagus!” Joy, yang tidak tahu apa-apa, menepuk tangan kecilnya dan sangat senang.

Tetapi Felis An benar-benar tidak bisa tertawa, dia berpikir Alexander Gu berkata dia akan mengaturnya, tapi apa yang sudah diatur? Dia baru saja mengatakannya beberapa waktu yang lalu, tetapi sekarang sudah begitu lama dia bahkan tidak membahasnya lagi!

Alexander Gu di samping akhirnya menyadari ada yang tidak beres dengan Felis An, jadi dia bertanya dengan lembut: 'Fellis An, ada apa denganmu? ’

“Tidak, tidak ada.” Felis An menggelengkan kepala.

“ Kamu bisa istirahat dulu.”Alexander Gu berkata dan memeluk Felis An.

Felis An juga tidak menjauh, dan bersandar langsung di bahu Alexander Gu.

Seluruh tubuhnya bersandar pada Alexander Gu, Felis An perlahan menutup matanya, dia menghela nafas ringan, dan suasana hatinya berangsur-angsur menjadi lebih tenang: hal-hal lain tidak perlu dipikirkan lagi, jika hidup bisa begitu tenang dan bahagia sekarang, itu sangat baik ...

Saat matahari akan terbenam, Felis An dan Alexander Gu kembali ke vila.

Mereka berdua dan joy berjalan ke ruang tamu villa. Allen Gu, yang telah berada di villa sepanjang hari, menyapanya segera. Dia membungkuk untuk memeluk Joy dan kemudian memandang ke arah Fellis An berkata: "Joy akhirnya kamu kembali, apakah kamu tahu betapa sepinya aku sendiri di vila kosong ini?"

“Kosong dan sepi?besok aku akan mengaturmu bekerja di perusahaan besok!” Sambil meletakkan tangannya di bahu Felis An, Alexander Gu berkata dengan datar sambil memandang Allen Gu , "Kamu persiapkan dirimu dengan baik!"

“Tidak, ini terlalu cepat!” Allen Gu sangat ketakutan sehingga dia segera meletakkan Joy di lantai, dan kemudian melihat Alexander Gu yang berpura-pura menyedihkan. “Kak ini terlalu mendadak, aku tidak siap!"

“Cepat.” Felis An memandang Allen Gu dan berkata dengan serius, “Lihat, jika kamu hanya tinggal di vila sepanjang hari, tanpa aktivias. Kamu adalah seorang mahasiswa yang baru saja lulus ? Ada baiknya jika kamu berolahraga dan berhubungan dengan orang.

“Fellis,ternyata kamu sangat peduli padaku! Kamu selalu memikirkanku!” Allen Gu memandang Felis An terharu, dan berkata sambil melangkah maju untuk memeluk Felis An.

Alhasil, dengan lambaian tangan panjangnya, Alexander Gu langsung menarik Felis An ke pelukannya, memandang Allen Gu dengan tatapan jahat dan berkata, "Jauhi istriku!"

"Aku ..." Allen Gu membuka mulutnya, dia terkejut dengan adegan tadi, dan kemudian berkata , "Dengan caramu seperti ini benar-benar menantang,bagaiman kalau aku juga Ingin menikahi Fellis An sebagai istri? "

"Allen Gu! Kamu mulai bertingkah tidak sopan lagi!"

Saat Alexander Gu tidak berbicara, Felis An tidak senang. Dia melangkah ke depan dan mengetuk kepala Allen Gu dua kali: "Keluarlah dan berolahraga.

Lihat, caramu berbicara sekarang semakin sembarangan! "

“Ah! Sakit!” Allen Gu dengan menutupi kepalanya dan berkata, “Fellis An, kamu sangat kasar, tapi mengapa begitu banyak orang menyukaimu!”

"Kecantikan alami ku! Huh!" Fellis An tersenyum penuh kemenangan, "Kalian semua hanya menyukai wajahku!"

Begitu ekspresi penuh kemenangan Felis An terlihat, Alexander Gu dan Allen Gu tidak berdaya. Hanya Joy yang memandang Felis An dengan penuh kasih sayang dan berkata, "Bu, kamu akhirnya kamu berani mengakuinya! "

“Haha, mulut Joy memang yang paling manis!” Felis An tersenyum gembira, lalu meraih tangan Joy dan berkata, “Ayo, Joy buat kerajinan tangan bersama. dan kerjakan prmu! Mari kita abaikan mereka! "

“Oke!” Joy mengangguk penuh kemenangan, dan bersama Felis An ke kamarnya yang kecil.

Alexander Gu dan Allen Gu berbalik pada saat yang sama dan memandang Felis An dan Joy, satunya dengan punggung yang besar dan satunya lagi punggung yang kecil.

“Besok aku sendiri yang akan mengantarmu langsung ke tempat kerjamu, dan aku hanya akan memberimu waktu satu hari untuk membiasakan diri dengan pekerjaan, dan lusa kamu mulai bekerja.” Alexander Gu memandang Felis An yang sedang membawa Joy masuk ke kamar, lalu mengalihkan pandangannya dan menatap Allen Gu.