The Comeback of My Ex-Wife - Bab 22 Bekas tamparan

Fellis An menebak dengan serius, apakah Direktur Wang merasa terharu karena semalam melihat aku dengan tulus bersulang kepada Alexander Gu, dan tidak berhenti minum?

Tapi Direktur Wang tidak seperti orang seperti itu, kalau begitu siapa yang membantunya?

Apakah Alexander Gu?

Saat memikirkan nama ini, dia segera menggelengkan kepalanya dengan kuat, dia lebih memilih percaya Alexander Gu makan kotoran, juga tidak akan percaya Alexander Gu membantunya!

Tapi, siapa peduli! Lagian sekarang dirinya sudah memiliki pekerjaan! Sudah bisa membelikan Joy makanan enak dan mainan yang bagus!

Memikirkan hal ini, Fellis An langsung bersemangat, kepalanya juga sudah tidak sakit seperti saat dia baru bangun, dengan gembira dia berlari ke kamarnya dan mulai memilih baju, hari ini adalah hari pertamanya bekerja, dia harus menunjukkan perfoma yang terbaik!

******

Jam enam pagi, di vila keluarga Gu……

Sinar fajar baru muncul, menyinari lantai kayu berwana merah di dalam kamar, Ellie Zhou duduk di depan jendela di lantai dua, terus menatap ke sebuah arah. Biasanya saat Alexander Gu pulang kerja, mobilnya akan muncul disana.

Dan Ellie Zhou akan berlari ke lantai satu, dengan gembira menyambut Alexander Gu pulang ke rumah.

Tapi, satu malam telah berlalu, Alexander Gu masih belum pulang!

Ini adalah pertama kalinya dalam pernikahan Ellie Zhou dan Alexander Gu, dalam keadaan tidak pergi dinas, malam hari dia tidak pulang ke rumah!

Meskipun semalam sebelum Alexander Gu dan Direktur Wang membahas bisnis, dia ada menelepon dan memberi tahu Ellie Zhou dia dan Warren Lin minum bir bersama, setelah itu dikarenakan Ellie Zhou tidak dapat menghubungi Alexander Gu, dia juga sudah menelepon Warren Lin untuk bertanya, dan membuktikan Alexander Gu dan Warren Lin memang bersama.

Tapi Ellie Zhou yang sensitif, selalu merasa ada yang tidak beres, jika Alexander Gu tidak sedang pergi dinas, tidak peduli seberapa malam pun dia akan tetap pulang ke rumah, tapi kali ini dia tidak.

“Ellie, kamu sudah duduk semalaman, cepat pergi beristirahat!” Wayne Zhou tahu dikarenakan Alexander Gu tidak pulang semalaman, suasana hati Ellie Zhou tidak baik, jadi dia meminta izin dari kantor dan datang untuk menemani Ellie Zhou.

“Tidak, aku mau duduk disini menunggu Alexander Gu pulang.” Ellie Zhou menggeleng, perasaan takut kehilangan Alexander Gu seperti sepasang tangan yang tidak berbentuk, dengan kejam mencekik lehernya, membuatnya tidak dapat bernafas.

“Ellie, bisakah kamu jangan terlalu sensitif? Alexander Gu hanya tidak pulang satu malam.” Wayne Zhou meletakkan tangannya di pundak Ellie Zhou, mendekati Ellie Zhou dengan perlahan-lahan.

“Menjauh dariku!” Ellie Zhou mendorong Wayne Zhou dengan galak, “ Wayne Zhou, kenapa semakin lama kamu semakin keterlaluan!”

“Sekarang di rumah ini hanya ada kita berdua, apa yang kamu takutkan?” Wayne Zhou menatap Ellie Zhou dengan tatapan terluka, “Ellie, apakah kamu tahu betapa sedihnya aku, saat aku melihat kamu deperesi karena Alexander Gu?

“Wayne Zhou, jaga ucapanmu!” saat sepasang mata almond Ellie Zhou yang indah dan lembut itu menjadi serius malah membuat orang merasa sangat ketakutan, “Jika kamu masih keterlaluan, aku bisa mengusirmu dari vila ini, dan kamu, juga jangan berpikir bisa bertemu lagi denganku!”

Setelah mengatakannya Ellie Zhou melihat sekeliling dengan waspada.

Saat menyadari tidak ada orang di sekitar kamar, Ellie Zhou baru mulai merasa lega, untung saat dia menikah dengan Alexander Gu, dia menggunakan alasan suka keheningan dan menyuruh Alexander Gu menyingkirkan pembantu di dalam vila, dan hanya menyisakan satu Bibi Lee yang biasanya hanya berada di lantai satu dan beberapa pembantu yang bekerja di luar vila!

Jika tidak, hubungan mereka berdua intim ini, sejak awal sudah ketahuan!

“Ellie, kenapa! Kenapa kamu sangat kejam terhadapku? Demi kamu aku telah banyak berkorban, apakah kamu tidak dapat memberikan sebuah senyuman kepadaku?” Wayne Zhou tidak mempedulikan peringatan Ellie Zhou, dia menjulurkan kedua tangannya dan mengenggam pundak Ellie Zhou yang kurus dan lemah.

“Wayne Zhou kamu sudah gila, cepat lepaskan aku!” Ellie Zhou mendorong Wayne Zhou dengan panik, tapi menyadari tenaganya sangat lemah.

“Ellie, aku mencintaimu, aku mencintaimu, mencintaimu seperti sudah gila!” Wayne Zhou tidak menyelesaikan ucapannya, wajahnya mendekati Ellie Zhou dan ingin memaksa menciumnya!

“Plak！”

Suara tamparan yang nyaring terdengar, Wayne Zhou merasakan sakit yang menusuk dari pipinya, dia mengangkat kepalanya, melihat Ellie Zhou yang sudah melepaskan diri dari dirinya, sedang menatap dirinya dengan marah.

“Ellie , aku……”

“Wayne Zhou, perhatikan statusmu, sekarang kamu adalah kakak sepupuku! Jika kamu masih berani berbuat seperti ini kepadaku, hukuman yang akan kamu peroleh bukan hanya tamparan ini!” Ellie Zhou melihat Wayne Zhou, dadanya naik turun karena marah, wajahnya yang awalnya terlihat pucat menjadi berwarna merah tidak natural karena marah.

“Ellie, Ellie maaf, aku salah, aku benar-benar salah, tadi aku terlalu gegabah.” melihat Ellie Zhou yang marah, Wayne Zhou langsung panik dan meminta maaf, dia maju selangkah ke depan ingin mengenggam tangan Ellie Zhou.

Ellie Zhou malah mundur ke belakang lalu berkata jijik: ”Menjauh dariku!”

Wayne Zhou berdiri di tempat, dia menurunkan tangannya, sambil menunduk dia berkata dengan sedih:” Ellie, kamu memukulku, memarahiku juga boleh, tapi kamu jangan marah, tubuhmu lemah, jika kamu marah, kesehatanmu akan semakin buruk.”

“Bukankah semuanya karena kamu!” Ellie Zhou melihat Wayne Zhou seperti tidak menganggapi perhatian dan kekhawatiran yang diberikan oleh Wayne Zhou, “Asalkan kamu bisa mengendalikan diri sedikit, aku tidak akan se-emosi ini!”

“Aku salah, Ellie, aku berjanji kelak aku tidak akan begini lagi.” Wayne Zhou menggeleng dan berjanji.

“Setiap kali kamu selalu berkata seperti ini, setiap kali kamu tidak mengingatnya!” kedua tangan Ellie Zhou memeluk dadanya, dan berkata sambil menggeram.

Jika bukan dikarenakan dirinya hanya dapat mempercayai dan memanfaatkan Wayne Zhou, sejak awal dia sudah mengusirnya! Tidak perlu seperti ini berulang kali mengingatkannya!

“Aku hanya terkadang tidak dapat mengendalikan diri, Ellie, aku……”

Saat Wayne Zhou sedang berusaha menjelaskan, dari pintu kamar tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu.

Saat ini Wayne Zhou dan Ellie Zhou saling bertatapan, mereka berdua langsung kembali bersikap seperti biasa.

Wayne Zhou berjalan ke jendela, punggungnya menghadap pintu, berpura-pura sedang melihat pemandangan.

Sedangkan Ellie Zhou, memelototi punggung Wayne Zhou dengan galak, setelah itu dia baru berjalan ke depan pintu untuk membuka pintu.

“Ada apa?” Ellie Zhou menghadang didepan pintu dan bertanya.

Bibi Lee yang yang sudah bekerja di vila keluarga Gu selama berthaun-tahun menuduk, dan bahkan tidak melihat kedalam kamar, dia hanya berkata dengan sopan kepada Ellie Zhou: ”Nyonya, Tuan Gu sudah pulang, sudah hampir sampai di lantai satu.”

“Alexander sudah pulang!” suara Ellie Zhou yang awalnya murung langsung menjadi gembira, dia menjulurkan tangan dan merapikan rambutnya, lalu bergegas berlari ke tangga, ingin menyambut Alexander Gu.

Wayne Zhou yang semulanya berpura-pura melihat pemandangan di luar jendela, mendengar Ellie Zhou bergegas turun ke bawah, dia segera berbalik dan mengingatkannya untuk berhati-hati, tapi Wayne Zhou baru sampai di depan pintu kamar, bayangan Ellie Zhou sudah menghilang di belokan tangga.

Melihat sikap Ellie Zhou terhadap Alexander Gu dangat berbeda jauh dengan sikapnya terhadap dirinya, Wayne Zhou tesenyum getir, terkadang, bahkan dirinya merasa dirinya sangat kasihan.

“Tuan Zhou, wajahmu……” Bibi Lee melihat bekas tamparan di wajah Wayne Zhou, dan bertanya dengan penuh perhatian, “Wajahmu tidak apa-apa kan?”