The Comeback of My Ex-Wife - Bab 357 Benar-Benar Pria Yang Menakutkan.

Alexander Gu mengetuk meja dengan jari telujuknya, matanya memberikan tatapan serius, tidak berbicara apa-apa, semua orang juga tidak berani berbicara, hanya bisa menunggu dengan perasaan gelisah.

Setelah waktu yang cukup lama, Alexander Gu baru mengangkat kepalanya, kemudian melihat para anggota rapat dewan direksi, terakhir berhenti di wajah Wayne Zhou, kemudian dia berkata: “Mengenai masalah penghapusan Wayne Zhou dari posisi manajer dapartemen pemasaran, aku tidak setuju.”

Kata-kata Alexander Gu tenang dan bertenaga, tidak diragukan lagi, seperti layaknya bom, mengejutkan seluruh orang didalam ruangan, termasuk Wayne Zhou dan Susan yang berada disana, seluruh mata lansung menghadap kearahnya.

Para direktur terkejut menatap Alexander Gu: sudah jelas Martin Gao dan Asisten Susan memberitahu dirinya harus berbuat apa, tetapi sekarang, mengapa Direktur Gu mengambil keputusan seperti ini?

Susan yang tidak dapat berekspresi akhirnya tidak dapat menahannya lagi: bagaimana bisa Alexander Gu mengumumkan hasil seperti ini disaat yang penting, dan dia sendiri yang menghancurkannya?

Apakah dia telah mengetahui siapa dirinya sebenarnya, oleh karena itu dengan cepat mengubah rencananya? Atau dia telah mengetahui sesuatu tentang Wayne Zhou kemudian dengan cepat membuat perangkap? Atau dia masih ada rencana yang lain, tetapi tidak memberitahu dirinya?!

Susan menarik nafas panjang untuk menenangkan dirinya, dia dengan serius mulai menganalisis keseluruhan masalah: yang pertama, dirinya sudah menyembunyikannya dengan baik, belum setengah bulan Tuan Muda pulang dari Amerika, mereka berdua hanya bertemu sekali, Alexander Gu sedang sibuk mengurusi masalah Wayne Zhou dan Ellie Zhou, jadi, dia pasti tidak secepat itu mengetahui identitas dirinya!

Yang kedua, meskipun Wayne Zhou mengetahui akan digelarnya rapat dewan direksi, tetapi dia sudah berpura-pura tidak tahu dengan baik, tetapi tidak mengesampingkan bahwa Alexander Gu tidak merasakan apa-apa.

Yang ketiga, jika Alexander Gu benar-benar memiliki rencana yang lainnya, tetapi hanya tidak memberi tahu dirinya! Melihat ekspresi para anggota rapat dewa direksi, mereka seharusnya juga tidak tahu apa rencananya.

Berpikir sampai disini, Susan melihat kearah Martin Gao.

Alisnya yang mengerut perlahan mengendur, Susan menghembuskan nafas panjang: ekspresi Martin Gao tidak sedang terkejut seperti yang lain, bisa dibilang, Martin Gao mengetahui keputusan Alexander Gu untuk menolak keputusan rapat dewan direksi.

Oleh karena itu, Alexander Gu masih memiliki rencana selanjutnya untuk dijalankan!

Setelah memperkirakannya, punggung Susab menjadi kesemutan: Alexander Gu ini benar-benar pria yang menakutkan, sama dengan tuan muda, menakutkan!

Setelah rencana lagkah demi langkah, pikirannya yang teliti dan hebat memanfaatkan, serta kewaspadaannya yang tinggi! Jika bukan karena dirinya tiga tahun ini terus-terusan rajin dan teliti, dan tulus untuk berkerja padanya, mungkin sejak awal dirinya telah tertangkap memiliki maksud ersembunyi.

Bisa dilihat bahwa Wayne Zhou dan Ellie Zhou, pasti sedang dipermainkan oleh Alexander Gu, patut diberi tepuk tangan!

Sampai disini Susan melirik kearah Wayne Zhou.

Setelah Wayne Zhou mendengar ucapan Alexander Gu, dirinya juga tidak dapat mempercayainya: Alexander Gu yang telah menyiapkan rencananya, mengapa malah menentang hasil rapat?

Apakah dirinya telah salah menebak?!

Saat itu, Alexander Gu berdiri, dengan hormat berkata: “Meskipun Manajer Zhou, dibeberapa proyek pekerjaannya berbuat kesalahan, tetapi kinerja kerja baik yang sebelumnya, harus kalian semua apresiasikan. Karena itu, masalah tentang penghapusan Wayne Zhou, selanjutnya tidak usah diungkit lagi! Para pemegang saham boleh meninggalkan tempat rapat!”

Setelah Alexander Gu berbicara, dia lansung meninggalkan ruangan rapat.

Martin Gao dan Susan saling bertatapan dengan para anggotan rapat, kemudian juga melangkahkan kakinya dan meninggalkan ruangan rapat.

Para direktur juga satu per satu meninggalkan ruangan, hanya tersisa Wayne Zhou yang duduk ditempatnya, kejadian yang dia saksikan tadi, membuatnya tidak dapat berpikir: Alexander Gu, ternyata sangat menjaganya, dan dia tidak memiliki maksud untuk menghapus jabatannya!

Jadi apakah dirinya berpikir terlalu banyak?

Alexander Gu hanya tidak puas pada dirinya karena telah mengacaukan beberapa perkerjaan, dan menghambat identitas sepupunya, jadi dia tidak ingin lansung mengatakan masalah ini, tetapi dengan sengaja mengadakan rapat ini hanya untuk memperingati dirinya saja, tidak ada maksud untuk menghapusnya dari jabatan? Dan juga tidak hubungan antara dirinya dan Ellie?!

Wayne Zhou bergumam sejenak, dan tidak bisa menebak isi pikirkan Alexander Gu.

Disiang hari, spekulasi beberapa orang pun berlalu.

Rapat tadi pagi digelar dewan direksi untuk menghapus Wayne Zhou, tetapi ditolak oleh Alexander Gu, masalah ini juga telah menyebar keseluruh isi Perusahaan Besar Gu.

Semua orang sedang menyebarkannya, Direktur Gu sangat menghargai Manajer Zhou, Manajer Zhou telah menghancurkan beberapa pekerjannya, tetapi Direktur Zhou masih saja dengan tegas menolak para direktur, dan melindung Manajer Zhou!

Pastinya, rumor ini tersebar hingga kedirinya, ini semua membuat dirinya yang awalnya mencurigai Alexander Gu, semakin menjadi Curiga: jika, Alexander Gu benar-benar bukan seperti yang dirinya perkirakan! Berarti, karena dirinya terlalu ingin melindungi Ellie, sehingga membuat dirinya terlalu panik.

Wayne Zhou memijat dahinya yang mulai pusing, masalah yang dia miliki terlalu banyak, membuatnya merasa tidak berdaya: sebenarnya dirinya berencana untuk menjelaskan masalah ini pada Ellie, tetapi jika dilihat, sebaiknya disimpan sementara dahulu.

Jika tidak, karena kecurigaan diri sendiri, dapat mengubur kebahagiaan Ellie, jika seperti ini dirinya akan lebih menyesal.

Disaat ini, pintu ruangan Wayne Zhou berbunyi.

Wayne Zhou mereposnnya, dan pintu pun terbuka.

Yang berdiri didepan pintu adalah Alexander Gu.

Wayne Zhou lansung berdiri, dan berkata: “Direktur Gu.”

“Sekarang sudah waktunya pulang kerja, jadi tidak usah memanggilku Direktur Gu lagi.” Alexander Gu berjalan masuk, dan menepuk pundak Wayne Zhou, berkata, “Kita sudah lama tidak makan bersama, sore ini aku dan seseorang direktur dari Jepang akan makan bersama, kamu ikut juga ya.”

“Ini......” Wayne Zhou terkejut, mendengar direktur dari Jepang ingin membahas proyek dengan Perusahaan Besar Gu adalah proyek yang penting, dirinya yang baru menghancurkan beberapa pekerjaan, Alexander Gu telah memberikannya tugas ini?

“Aku tahu kamu sedang memikirkan rapat tadi.” Alexander Gu menatap Wayne Zhou, “Jadi, aku sekarang ingin memberimu satu kesempatan, urus baik proyek dengan Jepang ini, maka para Direktur tidak akan berbicara apa-apa lagi.”

Melihat ekspresi Alexander Gu yang tulus, Wayne Zhou perlahan menghilangkan kecurigaan dihatinya, dia mengangguk kepada Alexander Gu: “Direktur Gu, aku akan berusaha, dan juga tidak akan mengecewakan mu.”

Alexander Gu dengan perlahan Menganggukan kepalanya: “Mari kita jalan.”

Wayne Zhou dan Alexander Gu bersama-sama berjalan keluar, meskipun masih tersisa dua puluh persen kecurigaannya pada Alexander Gu, tetapi sisa delapan puluh persennya, bertekad untuk lebih giat dalam berkerja.

Dari matahari diatas kepala, hingga terbenam, Wayne Zhou menggunakan waktu seharian untuk berbincang, dan akhirnya dia berhasil mengurusi proyeknya dengan klien Jepang tersebut.

Tetapi, demi menemani klien Jepang tersebut, dia juga menjadi mabuk.

Saat Alexander Gu dan Martin Gao mengantarkan Wayne Zhou ke Vila, Wayne Zhou sudah mabuk parah.

Penjaga keamanan Vila membawa Wayne Zhou kedalam kamar, mendengar Alenxander Gu dan Wayne Zhou pulang bersama, Ellie yang baru pulang kerja, menghampiri kamar Wayne Zhou.

Melihat penjaga keamanan meletakan Wayne Zhou diatas kasur, Ellie yang berdiri dikejahuan dengan jijik menutup hidungnya, kemudian berbalik dan berkata pada Bibi Lee: “Bibi Lee, kamu tetap disini, dan jaga kakak sepupu ku.”

“Baik.” Bibi Lee menganggukan kepalanya.

Ellie melihat Wayne Zhou kemudian menghelahkan napas panjang, kemudian melihat Alexander Gu dan berkata, “Alexander, bau alkohol dikamar kakak sepupu sangat kuat, kita pergi saja dari sini.”

Alexander Gu tidak bergerak, tetapi menoleh kearah Ellie dan menatapnya selama tiga detik, kemudian baru menganggukan kepalanya dengan lembut : “Baiklah.”

Ellie Zhou yang ditatap aneh oleh Alexander Gu, menjadi mulai panik, dia yang sensitif dengan cepat menyadari: ada sedikit yang aneh dari Alexander!