The Comeback of My Ex-Wife - Bab 518 Tuan Muda Gu Sangat Cakap

"Apa?" Adrius Zhang berdiri dengan bergairah, beberapa hari yang lalu, Ellie Zhou tiba-tiba mengalami musibah jatuh dari gedung, dan melalui pemeriksaan, Adrius Zhang baru mengetahui, bahwa saham atas nama Ellie Zhou sudah berpindah ke tangan Leonard.

Saat itu Adrius Zhang masih meragukannya, bahwa kematian Ellie Zhou ada hubungannya dengan Leonard, lalu mengikuti saran dari Alexander Gu untuk memeriksanya.

Alhasil kata Alexander Gu, di belakang Leonard mungkin masih ada orang lain, yang sekarang masih diam di tempat!

Seperti yang dikatakan oleh Alexander Gu, di balik Lenoard masih ada orang lain.

Tapi, sebagaimana hebatnya tebakan Adrius Zhang, dia juga tidak bisa menebaknya, orang misterius di balik Leonard, tak lain tak bukan adalah Allen Gu!

Tentang hal ini, bahkan Alexander pun pasti tidak akan memikirkannya!

Adirus Zhang yang digoncangkan dengan keterkejutannya, tak sadar lalu menatap ke arah Alexander Gu yang ada di sebelahnya.

Ternyata, saat Alexander Gu mendengar perkataan Allen Gu, ada sekilas rasa terkejut di sorot matanya yang biasanya terlihat tenang dan datar.

Semua orang yang berada di ruang rapat itu, saat mendengar akan hal itu pun serentak menarik nafas panjang.

Tuan Muda Gu ini ternyata sangat cakap, dia mengambil alih bagian saham milih mantan istri CEO Gu ke tangannya!

Sekarang saja sudah begitu hebatnya, tidak tahu nantinya akan ada hal besar apalagi yang akan terjadi!

Ruang rapat menjadi begitu sepi, waktu bergulir perlahan-lahan, semua orang menahan nafasnya dan tidak berani mengeluarkan suara sedikitpun, mereka terus mengamati keadaan, agar nantinya di waktu yang tepat, mereka bisa memilih pilihan yang tepat!

Setelah beberapa saat, barulah Adrius Zhang kembali dari keterkejutannya, dia yang sekarang, sungguh merasa ada sesuatu yang salah besar!

Sepertinya yang akan berubah adalah posisi CEO, dan bukan posisinya!

Adrius Zhang merasa tidak berdaya, tapi dia juga tetap berusaha untuk melindungi Alexander Gu sekuat tenaga, dia berdehem ringan, dan terus melihat ke arah Allen Gu dan berkata: "Allen Gu, kemampuan hitung menghitung mu bukankah tidak begitu bagus, meskipun ditambah dengan saham di bawah nama Ellie Zhou sekalipun, jika dibandingkan dengan saham di tangan CEO Gu, masih lebih sedikit!"

"Aku rasa yang sekarang kamu katakan itu sangatlah benar." Allen Gu mengangkat bahunya, dengan sengaja dia menekankan kata "sekarang".

Saat ini Adrius Zhang tidak mengatakan apa-apa lagi,: Jelas sekali, Allen Gu mengatakan "sekarang" itu, memiliki arti yang mendalam, apa dia masih belum selesai setelah mendapatkan bagian saham milik Ellie Zhou? Jangan-jangan dia masih memiliki kartu lain di tangannya?!

Kemudian, Allen Gu melirik ke arah Alexander Gu dengan provokatif, lalu tatapannya jatuh ke arah Tuan Zhuo: "Tuan Zhuo, mungkin ini juga sudah seharusnya waktu untuk anda berbicara!"

Tuan Zhuo!

Ternyata adalah Tuan Zhuo!

Orang-orang yang mendukung Allen Gu pun seketika mendidih: Saham di tangan mereka, ditambah dengan saham yang ada di bawah nama mantan istri Alexander Gu, ditambah lagi dengan saham dari Tuan Zhuo, tentu sudah jauh melebihi saham milik CEO Gu!

Sekarang, hanya dengan Tuan Zhuo mengangkat tangannya, maka posisi CEO Perusahaan Besar Gu pun akan jatuh di tangan Allen Gu!

Ternyata, saat itu menjatuhkan pilihan kepada Allen Gu merupakan pilihan yang tepat! Pilihan yang benar!

Kemudian, mereka yang tidak tahu keseluruhan ceritanya, saat melihat hal ini, bengong tak mengerti, mereka tetap bertahan di kursi mereka masing-masing, tidak tahu harus melakukan apa.

Bahkan ada beberapa dari mereka yang terbiasa dengan keadaan mengguncang, diam-diam mengangkat tangan mereka, meskipun mereka tahu peran mereka tidaklah besar, tapi mereka berharap melalui aksi ini, mereka bisa mengambil hati Allen Gu, agar mereka bisa tetap mempertahankan posisinya.

Allen Gu tentu saja bisa merasakan perasaan semangat, terkejut, dan juga kebencian dari orang-orang itu, hanya saja, sekarang yang paling dia pedulikan, adalah Fellis An yang ada di balik layar LCD di sana!

Allen GU perlahan menolehkan kepala, dan kembali melihat ke arah kamera CCTV itu: Fellis, tidak lama lagi aku akan berhasil! Apa kamu melihatnya?

Fellis An yang menerima tatapan Allen Gu dari balik layar LCD itu pun, merasa hatinya merosot, tiba-tiba dia menjadi bingung, keadaan sekarang ini, sepertinya sangat tidak menguntungkan!

Bukankah jika orang bernama Tuan Zhuo itu mengangkat tangannya, Alexander Gu tidak akan bisa mempertahankan posisinya sebagai CEO?!

"Apa kamu tahu seberapa hebatnya Tuan Zhuo itu?"

Fellis An takut dengan apa yang terus menerus terjadi di hadapannya, dia baru saja berspekulasi akan pentingnya orang tua itu, Susan sudah membuka mulutnya dan berkata: "Hanya perlu Tuan Zhuo mengangkat tangannya, maka Perusahaan Besar Gu ini pun, akan menjadi milik Tuan Muda!"

"Tidak, tidak bisa begini....." Fellis An menggelengkan kepala, seketika dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan.

Kemudian, saat ini Susan sudah kembali tidak membiarkan Fellis An berbicara, dia melihat ke arah Allen Gu di layar LCD itu, matanya bersinar berbinar-binar: "Tuan Zhuo orang yang sepenting itu, bisa diundang untuk datang oleh Tuan Muda, bisa dilihat, Tuan Muda ku memanglah begitu hebat!"

Setelah mengatakannya, Susan tiba-tiba mengulurkan tangan dan mencengkram bahu Fellis An, dengan sorot mata yang penuh semangat dia berkata: "Fellis An, Tuan Muda kami ini akan segera mencapai mimpinya selama bertahun-tahun ini, dia akan segera mengalahkan CEO Gu, apa kamu senang?"

"Dasar gila!" Fellis An mengibaskan tangan Susan, dia bangkit berdiri, dan berbalik untuk berlari ke arah pintu, "Aku ingin pergi mencari Alexander Gu!"

Fellis An mencengkram dadanya yang terasa sesak, hatinya merasa begitu sakit untuk Alexander Gu: Alexander Gu adalah orang yang begitu angkuh, jika posisinya sebagai CEO diambil oleh Allen Gu, maka dia pasti akan jatuh!

Tidak, tidak peduli apa pun hasilnya, dia harus berada berhadapan dengannya!

Sekarang dia harus mencari Alexander Gu, dia ingin menghadapi Alexander Gu di saatnya yang paling terpuruk, ingin menemaninya, memberitahunya, bahwa dirinya selamanya akan selalu berada disisinya!

Saat ini, dua orang berbaju hitam yang datang bersama dengan Susan, mencegah kepergian Fellis An.

"Lepaskan!" Fellis An meronta dengan menggila di bawah cengkeraman dua orang berbaju hitam itu, "Aku ingin pergi menemui Alexander Gu!"

"Biarkan dia pergi!"

Susan yang terus menatap ke arah layar LCD itu melambaikan tangan kepada dua orang berbaju hitam itu, mengisyaratkan mereka untuk melepaskan tangannya: Sebenarnya, membiarkan Fellis An berada di lokasi, dan membuatnya melihat Alexander Gu dikalahkan oleh Tuan Muda nya dengan mata kepalanya sendiri, Tuan Muda tentunya juga akan merasa senang!

Orang berbaju hitam itu melihat ke arah Susan, lalu menyingkir ke samping, dan membiarkan Fellis An lewat.

Seketika itu juga, Fellis An mendorong pintu itu sampai terbuka dan berlari keluar, dia berlari sekuat tenaga, sambil tak berhenti mengoceh: "Alexander Gu, tidak peduli apakah kamu adalah CEO Perusahaan Besar Gu atau hanya orang biasa, aku akan terus berada di sisimu, aku pasti akan melakukannya! Tunggulah aku, kamu harus menungguku!"

Karena Fellis An tidak tahu dimana Alexander Gu dan Allen Gu mengadakan rapatnya, maka, dia pun berlari secara acak dan mencari satu persatu.

Satu pintu, dan pintu lainnya lagi......

Fellis An membuka setiap pintu dengan sangat putus asa, tapi yang muncul di hadapannya, jika bukan sebuah ruang rapat yang kosong, juga adalah sekelompok wajah orang yang asing baginya.

"Alexander Gu, diamana kamu, sebenarnya kamu di mana?"

Mata Fellis An yang terus berlari ke sana sini pun mulai memerah, biasanya, setiap kali dia sedang mendapati sebuah masalah Alexander Gu-lah yang datang untuk menolonngnya, melindunginya.

Kali ini, Fellis An ingin sekali berada di sisi Alexander Gu dan menghiburnya di saatnya yang paling terpuruk!

Tapi dia begitu tidak berguna, bagkan ruangan rapatnya pun tidak bisa dia temukan!

Fellis An menangis sesenggukan, lalu mengangkat tangannya dan menyeka air mata yang mengalir di wajahnya.

Tiba-tiba, dia seperti teringat akan sesuatu, terhenti dan diam sesaat di tempat: Rapat hari ini yang begitu penting, pasti diadakan di ruang rapat terbesar yang ada di Perusahaan Besar Gu.

Novel Terkait

Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu