Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 781 Menggila (1)

Saat sosok ini terbang, kerumunan yang bergejolak di gunung kuil tiba-tiba berhenti.

Semua orang melihat sosok yang terbang terbalik di udara.

Mendengar ledakan, pria itu jatuh ke tanah dengan ganas, dan semua orang melihat dengan jelas bahwa dia ternyata adalah, Argus Feng.

Argus Feng dirobohkan oleh Dimas Wu.

Hasil ini menyebabkan penonton kehilangan jiwa dalam sekejap. Hati semua orang dipenuhi gelombang besar, dan suasana hati yang bergejolak menyapu semua orang.

Dalam benak semua orang, Argus Feng adalah raja tertinggi, ketua Sekte Tianqi, dan penguasa Canglingzhou. Tidak ada yang bisa menandinginya. Dia adalah yang nomor satu di dunia, tapi sekarang, Dimas Wu mengalahkan Argus Feng. Sungguh fakta yang konyol!

Untuk sementara, semua orang tidak bisa rileks, tidak bisa mencerna kejutan yang ekstrem ini.

Seluruh penonton membeku, akibat dari ruang besar juga menghilang, dan seluruh kuil dipulihkan menjadi tenang.

Dimas Wu dengan postur yang tenang dan keagungan yang luar biasa.

Argus Feng jatuh ke tanah, kaku dan malu, wajah tampannya sudah berubah bentuk dan matanya merah dan marah, kali ini lka fisik tidak ada artinya baginya, tapi rasa malu yang paling tidak bisa dia tanggung. Dia dengan cepat pulih dari lukanya di tanah, dan kemudian dia berdiri dengan tiba-tiba.

Bersama-sama, pandangan Argus Feng melesat ke arah Dimas Wu. Dia menatap tajam dan mengamati Dimas Wu dari atas ke bawah, hanya untuk menemukan bahwa Dimas Wu tidak ada jejak luka. Ketidakberdayaan yang dimilikinya tidak hanya tidak mengalahkan Dimas Wu, Hal itu bahkan tidak berpengaruh pada Dimas Wu. Fakta mengerikan ini membuat Argus Feng semakin marah.

Dia menatap Dimas Wu dengan garang, dan berkata dengan suara yang dalam, "Apa yang kamu alami di lubang hitam? Kenapa kamu tiba-tiba menjadi begitu kuat?"

Argus Feng juga sama sekali tidak familiar dengan void black hole. Meski memiliki kekuatan untuk mencapai langit, ia tidak berani mencoba memasuki void black hole, sehingga ia tidak tahu mengapa Dimas Wu bisa terlahir kembali di lubang hitam dan mengalami perubahan yang begitu menakjubkan.

Dimas Wu memandang Argus Feng dan bertanya dengan nada mengejek: "Mau tahu? Kenapa tidak masuk dan lihat saja?"

Ketika Argus Feng mendengar ini, amarahnya mencapai batasnya. Dia tidak tahan lagi. Seluruh tubuh pecah menjadi gempa dan berteriak dengan tegas: "Aku tidak percaya, kamu benar-benar dapat mencapai tingkat setinggi ini dalam sekejap!"

Setelah itu, Argus Feng mengepalkan tombak emasnya dan bergegas menuju Dimas Wu dengan marah.

Saat berlari, Argus Feng penuh dengan darah dan energi, dan seluruh tubuhnya diselimuti cahaya merah, dengan roh jahat yang membara, terbungkus dengan niat membunuh.

Begitu mendekat, Argus Feng mengangkat tombak emasnya dan menikam Dimas Wu dengan ganas.

Tombaknya sangat panjang, ujungnya sangat tajam, dan tiba-tiba menembus, tetapi memiliki kekuatan untuk menembus gunung yang sangat besar.

Ketika Dimas Wu melihat ini, matanya menyusut, dan tubuhnya tiba-tiba meledak dengan lingkaran cahaya perak yang bersinar di seluruh dunia, lingkaran halo, melayang dengan cepat, berubah menjadi serangkaian cahaya pedang perak, cahaya pedang yang tak terhitung jumlahnya, menyelimuti Dimas Wu.

Saat ini, Dimas Wu, seperti pedang tak tertandingi terhunus di langit, aura pedang membumbung tinggi di angkasa.