Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 21 Kejadian yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya

Jam 10 pagi di villa besar keluarga Xia.

Semua anggota keluarga Xia berkumpul di dalam villa besar ini.

Tuan Muda Cai mengundang kita makan di restoran Breeze, dapat diundang makan di restoran Breeze adalah kesempatan yang sangat langka. Oleh karena itu, semua anggota keluarga Xia pasti akan memakai pakaian yang megah dan bagus, para anggota wanita keluarga Xia pasti akan berdandan cantik .

Angel Xia dan Felicia Huang baru datang langsung menjadi pusat perhatian semua orang.

Mereka berdua menjadi pusat perhatian bukan karena pakaian mereka yang cantik, sebaliknya mata Angel Xia yang masih bengkak dan kelihatan seperti pengemis.

“Felicia, kalian berdua ini kenapa? Apakah kamu tidak tahu, hari ini calon menantu aku Tuan Muda Cai akan mengundang kita, kenapa kalian tidak berdandan yang cantik?” Orang yang sedang berbicara adalah ibu dari Rachel Xia, Mega Xiong.

Suasana hati Felicia Huang sedang kacau, ditambah dengan dia cemburu dengan nasib baiknya Mega Xiong, setelah mendengarkan perkataan Mega Xiong, dia langsung emosi dan berkata dengan keras: “Hanya ketemu calon menantu kamu saja, lagipula juga bukan calon menantu aku, mengapa aku harus berpakaian cantik!”

Mega Xiong langsung ikut emosi: “Siapa yang tidak kenal Tuan Muda Cai ini, kamu bisa ketemu dengan dia adalah berkah yang kamu tabung selama kehidupan ini. Kamu masih tidak berdandan langsung datang saja. Pantas, keluarga kamu hanya bisa mendapatkan menantu yang bodoh.”

“Itulah, penampilan mereka berdua seperti mau pergi ke rumah duka saja.”

“Tidak pandai menyesuaikan suasana, sangat memalukan.”

“Nyonya besar seharusnya tidak perlu memberitahu pesta ini kepada mereka, merasa mereka hanya bisa memalukan keluarga Xia saja.”

Banyak orang membantu Mega Xiong menyindir Felicia Huang dan Angel Huang, membuat mereka berdua seperti orang yang sedang berbuat kesalahan yang besar.

Yang pastinya, mereka begitu membela Mega Xiong karena dia akan segera mendapat menantu yang mantap Tuan Muda Cai ini, ke depannya keluarga Mega Xiong pasti akan berkembang pesat, oleh karena itu sekarang membela dia adalah keputusan yang tepat.

Felicia Huang yang biasanya bermulut pedas, sekarang malah tidak sanggup beradu mulut dengan mereka.

Di keadaan yang sangat ribut ini, nyonya besar menggandeng tangan Rachel Xia keluar dari sebuah ruangan.

Semuanya langsung hening.

Kelihatan sekali, Rachel Xia sekarang sudah berubah menjadi cucu kesayangan nyonya besar.

Sampai di ruang tamu, nyonya besar dengan bahagia berkata: “Suami cucu aku, Donny Cai, merupakan putra yang paling disayangi di keluarga Cai, hari ini dia bisa mengundang keluarga Xia, ini semua adalah berkah keluarga Xia. Aku berharap di pesta ini, semuanya bisa baik-baik saja, jangan memalukan nama keluarga kita, semuanya mengerti?”

“Mengerti!” Semuanya dengan serentak menjawab.

“Angel, kamu kemari.” Panggil nyonya besar setelah melihat Angel Xia.

Angel Xia menundukkan kepala berjalan ke hadapan nyonya besar.

Nyonya besar menatap Angel Xia lalu dengan nada yang tidak senang berkata: “Kamu ya, bukannya tidak mampu, meski pun keluarga Wang tidak menerima kamu, kamu juga bisa mencari keluarga kaya yang lainnya bukan, ini juga bukan hal yang sulit bagimu. Kenapa kamu masih tidak bercerai dengan Dimas Wu? Orang bodoh seperti dia, selain memalukan nama keluarga kita saja, masih bisa melakukan apa lagi?”

Angel Xia tidak berkata apa-apa.

Nyonya besar terus berkata: “Kali ini berjumpa dengan Tuan Muda Cai, aku akan bantu kamu menanyakan, apakah teman-teman dia ada yang belum memiliki pacar, andai kata dia bisa bantu memperkenalkan pria yang bagus, kamu segera cerai saja.”

Nyonya besar bisa berpikir begitu, pastinya bukan berpikir untuk Angel Xia, melainkan dia sudah tidak tahan dengan Dimas Wu, dia takut kalau Dimas Wu bisa melakukan hal apa yang bisa memalukan nama keluarganya.

Beberapa hari ini Angel Xia merasa sangat lelah, suasana hatinya terus bergejolak, di saat dia melihat harapan, namun tiba-tiba harapan itu hilang, membuat dia seperti jatuh ke neraka tingkat 18, tidak akan bisa bangkit lagi, dia juga sadar bahwa kalau selamanya hidup bersama dengan Dimas Wu, mungkin saja akan sama seperti hidup di neraka tingkat 18.

Tetapi beberapa hari yang lalu dia baru berjanji tidak akan cerai, sekarang malah menyuruh dia cerai dengan Dimas Wu, mungkinkah dia bisa melakukannya?

Hati Angel Xia seperti mau meledak. Dia juga tidak tahu harus bagaimana menjawab pertanyaan dari nyonya besar.

Di saat itu, tiba-tiba ada orang yang berteriak: “Nyonya besar, kamu lihat di luar banyak mobil.”

Nyonya besar dengan nada meremehkan berkata: “Tidak pernah lihat mobil ya? Lihat mobil saja kaget.”

Orang itu terus berkata: “Banyak mobil mewah! Mobil mewah!”

Setelah mendengar, nyonya besar langsung mengerutkan alis nya dan berjalan keluar dari villa.

Semua orang pun mengikuti nyonya besar berjalan keluar.

Setelah sampai di luar villa, semuanya melihat jalan raya yang ada di depan villa, ada sekitar 60 mobil mewah parkir di jalan raya tersebut.

Semua mobil ini, setidaknya bernilai jutaan RMB.

Di luar villa seperti museum mobil mewah.

Mata semua orang keluarga Xia, terus memandang mobil mewah yang ada di depan mereka sampai tercengang sampai membuka mulut.

Semua orang merasa seperti di alam mimpi, tidak percaya dengan apa yang dilihat mata sendiri.

Di saat semua orang tercengang, mobil Porsche Panamera yang berada di paling depan keluarlah seorang supir yang memakai sarung tangan putih, lalu bertanya kepada orang-orang yang masih tercengang: “Ini keluarga Xia?”

Nyonya besar menjawab pertanyaan supir tersebut: “Iya, apa yang kalian lakukan ini?”

Supir dengan sopan menjawab: “Kami hanya menjalankan perintah atasan untuk menjemput anggota keluarga Xia ke Restoran Breeze”

Perkataan ini membuat semua anggota keluarga Xia tercengang. Tiba-tiba mereka sadar langsung bersemangat:

“Wah, ini semua pengaturan dari Tuan Muda Cai, tidak disangka dia bisa menyediakan mobil mewah untuk menjemput kita ke pesta.”

“Pengaturan ini sangatlah luar biasa sekali. Ini hanya bertemu orang tua saja, sudah begini. Kalau sudah menikah, apa lagi yang bisa dilakukan.”

“Kalau ingin menikah, menikahlah kepada orang seperti Tuan Muda Cai ini!”

Nyonya besar pun tidak bisa menahan kebahagiaan dalam hatinya: “Kesopanan dari Tuan Muda Cai, patut diapresiasi.”

Semua anggota keluarga Xia sangat bersemangat dan terus berterima kasih kepada Tuan Muda Cai.

Semuanya memuji terus Donny Cai.

Muka Rachel Xia sangat bahagia sekali, dia merasakan kalau saat ini adalah momen kebanggaan nya, hampir saja terbang ke langit.

Albert Xia dan Mega Xiong lebih bahagia sampai tidak bisa menutup mulut mereka. Keadaan seperti ini sangat mengejutkan sekali, membuat mereka sangat bangga.

“Ayo, jangan habiskan waktu lagi, mari kita naik ke mobil.” nyonya besar langsung berbicara mengheningkan semua suara yang ada.

Semua anggota keluarga Xia langsung beraksi, memilih mobil mewah yang mereka suka, lalu naik ke dalam mobil.

Mobil-mobil mewah ini menuju ke Restoran Breeze.

Jam 11 siang, Donny Cai mengemudi mobil sampai ke Restoran Breeze.

Meski pun belum sampai dengan waktu makan siang namun Restoran Breeze sudah dipenuhi pelanggan, semuanya berbaris untuk bisa masuk ke dalam.

Status Donny Cai berbeda, sehingga dia tidak perlu berbaris, turun dari mobil nya dia langsung berjalan masuk ke Restoran Breeze.

“Manajer Cheng, apakah kamu sudah menyisakan 50 meja pesanan aku?” Donny Cai langsung mencari manajer Cheng, Weddy Cheng.

Weddy Cheng dengan senyum berkata: “Tenang saja, Tuan Muda Cai langsung menelepon pasti akan kami sisakan, semua meja nya berurutan.” Orang yang bisa membuat Weddy Cheng menyisakan 50 meja, menandakan bahwa kekuasaan Donny Cai sangatlah besar.

Donny Cai dengan bangga berkata: “Mana buku menu nya, aku pesan dulu makanan nya.”

Weddy Cheng menganggukkan kepalanya: “Boleh!” lalu pergi mengambil buku menu, tapi di saat itu, ponsel Weddy Cheng berdering.

Dia pun mengangkat telepon namun mimik mukanya langsung berubah, dengan hati-hati berkata: “Ini tidak baik, Bos. Hari ini banyak tamu agung yang datang.”

Setelah mendengarkan perkataan orang yang menelepon, Weddy Cheng langsung dengan muka pucat berkata: “Baiklah, aku mengerti, akan aku laksanakan.”

Setelah menutup telepon, Weddy Cheng langsung memerintah dengan suara keras: “Usir semua pelanggan, semua pelanggan yang datang, tidak perlu bayar tapi silakan keluar sekarang.”

Perintah Weddy Cheng seperti suara petir menyambar.

Ketenangan di restoran Breeze langsung hilang, semuanya menjadi kacau balau, semua pelanggan tercengang tidak ada orang yang menyangka bahwa Restoran Breezze akan terjadi hal begini.

Orang yang datang ke Restoran Breeze semuanya kalau bukan orang kaya, pasti orang yang berkuasa. Tidak ada kejadian bahwa orang yang kaya atau orang yang berkuasa sedang makan tiba-tiba diusir keluar, ini memalukan nama mereka saja.

“Manajer, kamu yakin?” Tanya seorang kepala pelayan yang bekerja di restoran Breeze kepada Weddy Cheng.

Weddy Cheng dengan nada kecil berkata: “Ikuti perintah saja!”

Dari nada bicara Weddy Cheng, dia juga tidak bisa berbuat apa-apa. Dia lebih mengerti dari semua orang apa akibat dari mengusir semua pelanggan yang ada. Tapi ini adalah perintah dari bos besar, dia hanya bisa melaksanakan.

Semua pelayan langsung bergerak, membujuk semua pelanggan yang ada.

Sebagian besar pelanggan mau mendengar bujukan mereka, secara mandiri keluar, karena mereka sadar bahwa bos Restoran Breeze tidak boleh disinggung.

Namun ada pelanggan yang tidak mau keluar, merasa malu karena diusir.

Terhadap orang yang tidak mau keluar, Weddy Cheng juga tidak ada memiliki waktu untuk membujuk mereka lagi, dia langsung memerintah: “Panggil satpam masuk, kalau ada pelanggan yang tidak bekerja sama, langsung tarik keluar saja!”

Segerombolan satpam yang masuk, lalu dengan paksa mengusir pelanggan.

Donny Cai terkejut melihat ini semua, dia pun bertanya kepada Weddy Cheng: “Manajer Cheng, kenapa ini? Pesananku bagaimana?”

Weddy Cheng menjawab: “Maaf, Tuan Muda Cai, ini semua perintah dari Bos besar, siang ini harus mengosongkan restoran ini, tidak peduli siapa, tidak peduli status apa, semuanya harus keluar.”

Donny Cai mengerutkan dahinya, dengan tidak senang berkata: “Kamu sudah berjanji dengan aku, lagipula aku sudah berjanji dengan keluarga pacar aku, bahwa aku akan mengajak mereka makan di sini, aku tidak boleh mengingkari janji.”

Weddy Cheng dengan tegas berkata: “Tidak ada cara lain, kamu ganti ke restoran lain saja.”

Wajah Donny Cai langsung berubah, dia sengaja mengundang mereka makan di restoran Breeze, agar mereka melihat bahwa dia tidak hanya kaya dan juga memiliki kekuatan. Andai saja ke restoran lain, semuanya akan berubah. Lagipula, hal yang sudah dijanjikan kalau diingkari begitu saja, sangat memalukan sekali.

Donny Cai langsung dengan nada tegas berkata kepada Weddy Cheng: “Manajer Cheng, aku ini adalah pelanggan VIP restoran ini, masih tidak bisa untuk tetap makan di sini?”

Weddy Cheng melihat Donny Cai lalu berkata dengan pelan: “Aku sudah menjelaskan begitu banyak kepada kamu, ini adalah perintah dari Bos besar, jangankan kamu, ayah kamu saja akan kami minta untuk keluar juga.”

Setelah berbicara, Weddy Cheng langsung berteriak: “Satpam, tolong antar Tuan Muda Cai ini keluar!”

Donny Cai yang berwibawa ini, juga tidak bisa menerima kenyataan, akhirnya dia ditarik paksa keluar oleh dua satpam.

Di luar Restoran Breeze, sangat banyak orang yang berkumpul, ada pelanggan agung yang diusir keluar dari restoran, ada juga orang yang datang melihat keramaian.

Hanya dalam waktu singkat, di luar Restoran Breeze sudah dipenuhi dengan orang, semuanya tidak meninggalkan lokasi, karena semua orang ingin melihat orang besar seperti apa yang bisa membuat Restoran Breeze mengusir pelanggan nya!

Tempat parkir Restoran Breeze, ada puluhan satpam menahan orang yang datang melihat keramaian, menjaga agar jalan masuk ke restoran tidak ditutupi.

Di pintu besar Restoran Breeze, ratusan pelayan berdiri seperti tim penyambutan tamu, semuanya berdiri tegap di kedua sisi pintu, menunggu keadaan tamu agung.

Di tatapan mata banyak orang, konvoi mobil-mobil mewah, perlahan mendekat.

Semua mobil mewah sangat memukau sekali.

Akhirnya, mobil-mobil mewah parkir rapi dan tertib di tempat parkir di pintu masuk Restoran Breeze.

Kemudian, semua supir melangkah keluar dari mobil mewah dan membuka pintu mobil dengan hormat.

Semua anggota keluarga Xia berjalan keluar dari mobil mewah.

“Selamat datang!” Semua pelayan dan tim penyambutan tamu berteriak serempak ke keluarga Xia.

Suara teriakan yang bergema.

Novel Terkait

Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
5 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
4 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu