Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 878 Dewa Gunung Xuanyuan

Semua pengawal Kuil Xuanyuan seeperti mematung. Mereka terus memandang termenung ke arah dimana Shawn Duan menghilang, tanpa gerak sekali pun.

Shawn Duan selaku pemilik kuil mereka akhirnya tidak berhasil melarikan diri dari kejadian ini, bahkan ia matinya dengan begitu hening, tanpa meninggalkan jejak. Tapi kematiannya menimbulkan rasa takut di hati orang-orang. Hati setiap orang terus berdetak cepat. Terkejut, kebingungan, ketakutan, amarah, kebencian, berbagai emosi memenuhi hati mereka, sehingga mereka tidak dapat menenangkan diri.

Sedangkan Taotie merasa lega dan hatinya pun diam-diam menghembuskan nafas. Meskipun perjalanan di depan masih tidak dapat diketahui, tapi setidaknya Dimas Wu sudah melewati tahap Kuil Xuanyuan ini. Taotie sendiri melihat Dimas Wu yang semakin kuat, ia sendiri juga menemukan saat musuhnya semakin kuat, Dimas Wu seperti juga akan menjadi semakin kuat. Potensinya tak terbatas dan memilik kekuatan yang tak ada akhirnya. Ia selalu bisa mengeluarkan kekuatan yang tak terduga di detik-detik yang berbahaya. Ia membawa banyak kejutan untuk Taotie. Untuk hal ini, hingga sekarang, Taotie masih ada harapan. Ia menaruh harapannya pada Dimas Wu, berharap ia dan Dimas Wu dapat menyelesaikan apa yang diinginkan Dimas Wu dengan lancar dan ke luar dari Gunung Tianling dalam keadaan hidup.

Dimas Wu sudah mengalahkan Shawn Duan, tapi kedua alisnya masih berkerut. Alis matanya masih menunjukkan ekspresi kebingungan yang belum terjawab.

Setelah melewati banyak kali pertarungan, memasuki Kuil Xuanyuan yang berada di Gunung Tianling dan melihat tahap Kuil Xuanyuan juga sudah ditembus olehnya, sangat sayang sekali, beberapa ingatan di dalam otaknya masih tidak ada petunjuk dan perkembangan. Hal ini tentu membuatnya kesal.

Ia berdiri di atas Astrolabe, sambil memandang cuek ke para pengawal Kuil Xuanyuan yang berada di tempat.

Para pengawal ini tidak tahan untuk merasa takut setelah bertemu dengan tatapan Dimas Wu. Mereka bukanlah orang yang takut mati, tapi saat berpapasan dengan iblis yang membunuh orang tanpa meninggalkan jejak, mereka masih merasa takut. Mereka tidak dapat menghentikan tubuh mereka yang gemetar dan tidak dapat mengendali rasa takut yang memenuhi hati mereka.

Tapi setelah menyapu mereka sekilas, Dimas Wu malah tidak menyerang mereka. Ia menyimpan kembali Astrolabe-nya dan melompat ke hadapan Taotie, pelan-pelan berkata, “Ayo pergi!”

Setelah itu, ia pun berjalan ke dalam Kuil Xuanyuan.

Taotie tidak diam saja, lalu langsung mengikuti Dimas Wu dari belakang dan pelan-pelan berjalan ke dalam.

Melihat Dimas Wu yang tidak membunuh mereka, reaksi pertama para pengawal adalah merasa lega. Tapi hati mereka masih tergantung, pandangan mereka masih setia mengikuti punggung kepergian Dimas Wu.

Duarr!

Dimas Wu baru jalan beberapa langkah, tiba-tiba terdengar suara petir menggeledek. Langit pun langsung berubah, permukaan tanah juga ikut berguncang.

Awalnya suasana tempat yang sangat hening ini seketika berubah. Fenomena aneh ini seperti sedang memberi pering atan bahwa hujan deras sebentar lagi sudah mau tiba.

Para pengawal Kuil Xuanyuan juga merasa ketakutan dan wajah mereka memucat. Mereka melihat ke sekitar, seperti juga tidak mengetahui apa yang telah terjadi.

Dimas Wu dan Taotie pun ikut menghentikan langkah mereka, lalu menelusuri sekitar dengan tajam.

Duarr!

Suara petir pun semakin kencang, langit pun seperti mau meledak.

Di antara langit dan tanah, ada energi yang tak terbatas terus mendatang. Gerakan yang begitu besar berdengung di tempat. Ruang kosong yang besar bergoyang, gunung pun sudah mau membelah, dunia seperti sudah mau kiamat, orang-orang pun merasa takut.

Permukaan tanah Kuil Xuanyuan pun mulai berguncang kuat.

Para pengawal Kuil Xuanyuan yang berada di sana mendadak terkejut, lalu asal melarikan diri. Karena mereka semua jelas merasakan gerakan yang besar ini berasal dari bawah kakinya, seperti ada seekor naga besar dari bagian terdalam tengah memutar balik badan, menimbulkan guncangan keras, sehingga mereka tidak dapat berdiri dengan seimbang.

Dimas Wu tentu juga merasakan fenomena yang aneh ini. Tatapannya terlintas sebuah kilat, kedua alisnya pun berkerut semakin dalam, karena gerakan ini benar-benar sangat besar, wilayah yang terlibat juga sangat luas. Satu Kuil Xuanyuan yang besar pun juga ikut berguncang. Jika guncangan ini terjadi karena adanya perubahan struktur Kuil Xuanyuan bagian dalam, maka masih baik-baik saja. Tapi jika guncangan ini disebabkan oleh kelakuan manusia, maka hal ini sangat mengerikan.

Tatapan Taotie juga sama seriusnya. Ia berdiri di atas permukaan yang bergoyang, tubuhnya ikut bergetar, hati pun juga juga ikut berguncang. Ia merasakan sesuatu bahwa gerakan ini bukanlah sebuah perubahan alami. Semuanya seperti ditujukan kepada Dimas Wu. Ia dan Dimas Wu berada lagi dalam situasi yang berbahaya.

Dan untuk para pengawal Kuil Xuanyuan, meskipun mereka masih ketakutan dan asal melarikan diri, tapi hatinya mereka juga muncul rasa semangat. Mereka kurang tahu asal fenomena aneh ini. Tapi mereka tahu bahwa fenomena aneh ini telah menahan Dimas Wu untuk pergi. Dimas Wu sudah membunuh pemilik kuil mereka. Mereka tentu tidak ingin melihat Dimas Wu pergi dengan begitu saja, tapi mereka juga tidak ada kemampuan untuk melawan Dimas Wu. Sekarang gerakan ini membuat mereka muncul harapan lagi. Mereka berharap ada orang yang bisa membunuh Dimas Wu dan membalas dendam untuk Shawn Duan.

Duarrr!

Saat semua orang tengah berpikir, guncangan permukaan tanah pun menjadi semakin kuat, ruang kosong berguncang semakin kuat, bahkaKuil Xuanyuan seperti sudah mau runtuh.

Kekuatan yang tak terbatas itu bagai awan mendung yang terus mendatangi dan berkumpul di atas Kuil Xuanyuan. Seketika tempat itu dari siang bolong memasuki malam gelap.

Aura yang mengerikan menyebar luas, menyapu satu Kuil Xuanyuan, sehingga orang-orang setempat merasa tercengang dan merinding.

“Kalau sudah datang, mengapa tidak langsung menunjukkan wajahmu?” Pandangan Dimas Wu menjadi suram sambil berkata dengan cuek.

Hingga saat ini, Dimas Wu sudah dapat memastikan bahwa gerakan ini merupakan kelakuan manusia.

“Jangan buru-buru, sebentar lagi kamu akan bertemu denganku.” Tiba-tiba suara pria yang berat menggema di sekitar.

Suara ini seperti berasal dari tempat yang sangat tinggi, berhasil mengguncang satu dunia dan menggema di setiap ruang, serta mengejutkan hati semua orang.

Selesai berkata, sebuah kilat emas pun tiba-tiba muncul di bawah permukaan tanah dan langsung terbang lurus menuju langit.

Awalnya tempat yang gelap seketika menjadi terang.

Cahaya emas yang menarik perhatian itu menerangi ruang kosong yang besar. Di tengah sinar emas yang terbang ke atas langit, ada seekor naga emas yang berputar di sana, memandang dunia dengan arogan. Karisma naga besar dengan aura naga yang kuat, seperti menjadi pemimpin tertinggi di dunia, memimpin semua orang, memiliki satu dunia ini, sama sekali tak tersaingi.

Semua pengawal Kuil Xuanyuan mematung, menengadah melihat naga emas besar itu dan wajah mereka semua terpasang rasa takut dan rasa hormat.

Hewan mistis di sekitar Kuil Xuanyuan pun ketakutan hingga merembet di permukaan tanah. Naga sejati merupakan hewan mistis yang tertinggi. Karisma naga itu dapat menindas seluruh roh hewan lain. Saat ini, karisma naga sedang terpancar, kemunculan naga sejati tentu saja membuat hewan-hewan ketakutan dan panik.

Taotie yang berada di sana semakin ketakutan dan merinding. Pandangannya penuh dengan rasa tidak percaya. Hatinya pun muncul ombak besar yang bergejolak.

Melihat kemunculan naga emas, hati Dimas Wu juga ikut berdebar, karena ia dapat merasakan naga besar ini memberikan rasa familiar yang jelas kepadanya.

“Auuu!”

Suara erangan naga itu tiba-tiba terdengar di langit dan menggema di satu ruang.

Naga emas itu menengadah mengerang. Mulut naganya menganga, seketika mengisap semua energi yang ada di langit.

Energi tak terbatas yang dikumpulnya tadi seketika langsung ditelan habis oleh naga emas itu.

Tempat yang gelap seketika menjadi terang kembali.

Setelah naga emas besar itu menelan semua energi, tiba-tiba terjadi perubahan yang besar dimana ia berubah menjadi lubang hitam yang besar. Lubang hitam besar ini bagai jalan masuk menuju ruang dimensi lain.

Orang-orang setempat pun saling berpandang, tidak mengerti akan situasi ini.

Lalu semua orang hanya menemukan adanya seseorang yang keluar dari lubang itu.

Orang ini terbaluti dengan bayangan naga yang ditutupi aura kuat. Sekalinya keluar, ia seperti menjadi pusat dunia ini, semua hal yang ada di dunia ini pun berputar mengikutinya.

“Dewa Gunung Xuanyuan!”

Melihat orang ini, pengawal Kuil Xuanyuan pun menjadi riang dan bersorak kejut.

Untuk Dewa Gunung Xuanyuan ini, para pengawal Kuil Xuanyuan ini hanya pernah mendengar legendanya dan sama sekali tidak pernah bertemu dengan orangnya.

Katanya, orang terhebat di Kuil Xuanyuan di depan umum adalah pemilik Kuil Xuanyuan, Shawn Duan. Tapi sebenarnya pelindung Kuil Xuanyuan yang sesungguhnya adalah Dewa Gunung Xuanyuan yang bersembunyi di belakang.

Shawn Duan dan Dewa Gunung Xuanyuan, satu berada di depan, satu berada di belakang, mereka berdua masing-masing menanggung pekerjaan mereka untuk saling melindungi Kuil Xuanyuan.

Katanya, Dewa Gunung Xuanyuan bisa memanggil angin dan hujan, serta membelah dunia. Ia sudah lama tinggal di dalam hutan dengan ribuan hewan yang menemaninya, ditambah dirinya mempunyai naga sejati yang mendukungnya, ia merupakan orang kuat yang misterius.

Para pengawal Kuil Xuanyuan terus mengira bahwa ini hanyalah sebuah legenda. Tapi sekarang mereka sendiri melihat kemunculannya naga emas, seseorang yang muncul dari mulut naga dengan bayangan naga yang membalutinya, hal ini jelas sekali membuktikan bahwa legenda itu benar-benar ada. Mereka semua pun memastikan bahwa orang ini adalah Dewa Gunung Xuanyuan yang diceritakan orang-orang.

Dewa Gunung Xuanyuan sudah muncul, Kuil Xuanyuan pun memiliki tulang punggung yang terkuat. Dendam Shawn Duan pun ada harapan untuk dibalas, para pengawal sudah pastinya merasa sangat bahagia.

“Salam hormat kepada Dewa Gunung Xuanyuan!”

Semua pengawal bersorak bersama dengan semangat.

Dewa Gunung Xuanyuan yang misterius ini memberi harapan baru untuk mereka, serta membuat mereka semakin hormat dan kagum kepadanya. Sebagai pengawal Kuil Xuanyuan, mereka tentu saja berhak memiliki dewa Kuil Xuanyuan yang terkuat ini.

Menghadapi salam hormat dari semua pengawal, Dewa Gunung Xuanyuan pun menganggap tidak perlu. Tatapannya yang cuek itu menyapu ke arah Dimas Wu dan Taotie. Suaranya pelan-pelan terdengar, “Kalian mau bunuh diri sendiri atau mau aku yang melakukannya.”

Novel Terkait

Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu