Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 553 Jangan Sakiti Dia (1)

Dengan perintah dari Ronny Liao, semua murid Sekte Xiaoyao seketika bersemangat dan berteriak dengan keras, “Bunuh!”

Suara teriakan itu langsung menembus ke langit.

Dengan niat membunuh yang mengerikan, semua murid Sekte Xiaoyao melangkah maju dengan pedang panjang di tangan mereka, dan menyerang ke arah orang-orang Sekte Tianshan.

Tanpa memikirkannya, Amelia Zhong langsung memberikan perintah, “Maju!”

Setelah mendengar itu, Irene Su dan murid perempuan lain dari Sekte Tianshan langsung mengangkat pedang tajam mereka untuk menghadapi serangan yang datang dari pasukan besar Sekte Xiaoyao.

Aura pembunuh yang sangat kuat dari kedua belah pihak membumbung tinggi. Kebencian selama bertahun-tahun tampaknya benar-benar meledak kali ini. Aura pembunuh yang bergejolak telah menyebar ke langit sebelum pasukan kedua belah pihak saling bertemu, dan membuat seluruh tempat itu menjadi ribut.

Atmosfer tempat itu pun seketika mencapai puncaknya.

Crang! Crang! Crang!

Seiring dengan suara keras dari benturan senjata, pertempuran itu pun secara resmi dimulai.

Ada lebih dari 300 murid perempuan dari Sekte Tianshan. Namun, Sekte Xiaoyao yang baru saja menerobos garis pertahanan pertama dari Sekte Tianshan menyebabkan banyak korban pada Sekte Tianshan. Karena itu, murid perempuan dari Sekte Tianshan yang saat ini telah bergabung dalam pertempuran hanya tersisa lebih dari 200 orang.

Di sisi lain, jumlah total dari Sekte Xiaoyao setidaknya lebih dari 300 orang, dan dalam hal itu, mereka semua memiliki keunggulan.

Sementara dalam hal kekuatan, kekuatan rata-rata murid dari Sekte Tianshan dan Sekte Xiaoyao sebanding, tetapi karena jumlah total dari Sekte Xiaoyao lebih besar, kekuatan keseluruhan mereka secara signifikan lebih tinggi daripada Sekte Tianshan.

Pertarungan itu sangat sengit begitu dimulai. Sekte Tianshan berada dalam posisi yang tidak menguntungkan, tetapi semangat mereka tidak berkurang, dan semua orang tetap berjuang dengan keras. Sekte Xiaoyao yang menang jumlah menjadi sangat angkuh. Mereka benar-benar bertarung dengan tanpa hambatan dan menjadi sangat bersemangat karena itu.

Ronny Liao menyaksikan pertempuran sengit antara kedua belah pihak, dan api semangat juang juga tersulut di matanya. Ekspresinya penuh dengan kepercayaan diri akan kemenangan. Dia dengan bangga menatap Amelia Zhong dan berkata dengan acuh tak acuh, “Kamu tahu kamu tidak bisa mengalahkanku, mengapa tidak menyerah dengan patuh? Jika kamu membuat pilihan yang bijak, murid Sekte Tianshan-mu juga tidak akan mati dengan sia-sia!”

Amelia Zhong berwajah serius, dan dia berkata dengan sinis dan tegas, “Sekte Tianshan kami, bahkan jika mati sekalipun, kami tidak akan pernah tunduk pada Sekte Xiaoyao kalian.”

Tatapan Ronny Liao menjadi dingin, dan dia pun berkata dengan bengis, “Kalau begitu mati saja kamu.”

Wuuusshhh!

Begitu selesai berbicara, seluruh tubuh Ronny Liao langsung berubah menjadi panah tajam yang menembak ke arah Amelia Zhong.

Kecepatannya hampir mencapai level yang tidak terbayangkan, dan auranya bahkan lebih kuat. Begitu dia berlari, energi sejati yang sangat kuat keluar dari tubuhnya, dan energi itu mengandung aura merajarela yang ganas dan memenuhi seluruh tempat.

Boom!

Dalam sekejap mata, Ronny Liao sudah dekat dengan tubuh Amelia Zhong. Dia mengepalkan tangannya dan memukul Amelia Zhong dengan kekuatan yang sangat brutal.

Ronny Liao telah naik ke tingkat tengah inti emas, dan energi sejati dari kepalan tangannya pasti jauh lebih kuat dan luar biasa. Energi sejati itu memancar keluar, seolah-olah dapat mengguncang gunung raksasa.

Namun, tinjuan yang dilancarkan oleh Ronny Liao hanya mengenai sisa bayangan, dan itu adalah sisa bayangan Amelia Zhong.

Sementara Amelia Zhong sendiri telah menghilang.

Pada saat-saat kritis, Amelia Zhong telah menggunakan teknik teleportasi.

Teknik teleportasi mirip dengan jurus Quick shifting, hanya saja teknik ini jauh lebih hebat daripada Quick shifting. Selain dapat langsung mengalihkan posisinya, teknik ini juga dapat meninggalkan sisa bayangan aslinya untuk mengelabui lawannya.

Itu adalah teknik penghindaran yang sangat kuat, tetapi jelas bukan sesuatu yang dapat digunakan oleh orang biasa. Teknik itu mengharuskan penggunanya untuk memiliki kekuatan yang super tinggi, dan pada saat yang sama juga mengharuskan penggunanya untuk menggunakan energi sejati yang banyak.

Saat Ronny Liao menyadari bahwa yang dia pukul hanyalah sisa bayangan, raut wajahnya tiba-tiba berubah. Namun, sebelum dia bereaksi untuk melakukan langkah selanjutnya, embusan angin kencang tiba-tiba datang dari sisi kanannya.

Angin kencang yang datang dengan brutal itu mengandung kekuatan yang tak ada habisnya. Ronny Liao refleks segera menghadangnya dengan lengannya.

Buak!

Kekuatan energi sejati yang dibawa oleh angin kencang itu menghantam lengan Ronny Liao dengan suara yang keras, dan menimbulkan gejolak sisa gelombang aura ledakan setelahnya.

Ronny Liao memanfaatkan dampak dari kekuatan itu dan dengan cepat mundur hingga 10 meter, sebelum dia menstabilkan tubuhnya dan menghadapi Amelia Zhong yang baru saja menyerangnya.

“Gerakan tubuhmu sangat cepat, tetapi kamu harus tahu bahwa hanya kekuatan absolut yang terkuat di dunia ini. Tidak peduli seberapa cepat tubuhmu, itu hanyalah pendukung dan kamu tidak akan pernah mencapai puncak yang terkuat”, kata Ronny Liao sambil memandang Amelia Zhong.

“Benarkah? Sepertinya kamu terlalu percaya diri, kamu bahkan belum menjatuhkanku,” kata Amelia Zhong dengan sinis.

“Kalau begitu aku akan memperlihatkannya padamu”, teriak Ronny Liao, dan kemudian sosoknya tiba-tiba menjadi kilatan cahaya.

Kali ini, kecepatannya menjadi lebih cepat. Seluruh tubuhnya seperti peluru meriam yang ditembakkan keluar dan menyerbu ke arah Amelia Zhong. Selama melakukan serangan itu, dia mengeluarkan energi sejati inti emasnya, dan begitu dia mendekat, dia langsung melancarkan sapuan kaki pada Amelia Zhong.

Sapuan kaki Ronny Liao tampaknya hanya sapuan satu kaki saja, tetapi serangan yang keluar adalah bayangan kaki yang tak terhitung jumlahnya, dan bayangan kaki itu mengandung energi sejati yang tak ada habisnya.