Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 585 Pertapa Yuanying (1)

Setelah Elsa Xu berteriak, utusan Sekte Tianqi lainnya yang masih hidup juga berteriak dengan semangat: "Master."

Para petarung Sekte Tianqi yang tersisa yang tidak dibunuh oleh Dimas Wu membungkuk hormat kepada lelaki tua berambut putih itu.

Status lelaki tua berambut putih di Sekte Tianqi benar-benar tidak biasa.

Orang ini adalah Master dari utusan besar Sekte Tianqi, Thomas Zhu.

Kekuatan Thomas Zhu jauh lebih tinggi dari kedua belas utusan itu, karena ia telah menembus tingkat inti emas dan memasuki tingkat yuanying.

Jalan pelatihan panjang dan sulit. Jika tingkat fondasi dianggap telah memasuki gerbang keabadian, maka tingkat inti emas dapat dianggap benar-benar bebas dari kategori makhluk hidup, praktisi tingkat inti emas tidak ada bandingannya, tetapi dibandingkan dengan tingkat yang lebih tinggi yaitu tingkat yuanying, itu tidak sebanding.

Dari tingkat inti emas ke tingkat yuanying, ini adalah lompatan yang sangat besar. Meskipun perbedaan antara keduanya hanya satu tingkat, perbedaan kekuatannya sangat besar, pertapa yuanying bisa membunuh praktisi dengan tingkat inti emas sempurna dengan mudah, pertapa yuanying sangat kuat dan abadi, kecuali bisa menghancurkan yuanying-nya, kalau tidak, tidak akan bisa membunuhnya.

Thomas Zhu adalah pertapa yuanying yang pertama. Di masa lalu, semua orang hanya mendengar bahwa guru dari dua belas utusan Sekte Tianqi adalah pertapa yuanying, tetapi tidak ada yang pernah melihatnya. Sekarang, melihat para utusan memanggil Thomas Zhu Master, semua orang di Sekte Tianshan tahu bahwa mereka benar-benar telah bertemu pertapa yuanying kali ini, pada saat yang sama, ini juga berarti bahwa kematian mereka tidak lama lagi, pertapa yuanying telah turun tangan, bagaimana mereka bisa bertahan.

Thomas Zhu tidak menghiraukan orang-orang Sekte Tianqi. Dia langsung menghadap Dimas Wu dan berkata dalam-dalam: "Kamu berani membunuh orang dari Sekte Tianqi-ku, kamu sungguh berani."

Begitu Thomas Zhu selesai berbicara, Amelia Zhong segera menoleh ke Dimas Wu dan berbisik: “Dia adalah Master dari dua belas utusan Sekte Tianqi. Dia sudah memasuki tingkat yuanying, kekuatan tingkat pertapa yuanying jauh lebih kuat daripada inti emas, kamu harus berhati-hati."

Amelia Zhong tahu Dimas Wu tidak mengerti, jadi buru-buru mengingatkannya.

Dimas Wu tidak mengetahui perbedaan inti emas dan yuanying, namun ia dapat merasakan dengan jelas kekuatan pihak lain. Aura Thomas Zhu jelas jauh lebih kuat dari Hassan Qi dan lainnya. Ini adalah orang yang tidak bisa diremehkan.

Namun, Dimas Wu tidak mundur dan hanya bisa menempuh satu jalan sampai akhir. Karena dia ada di sini, dia hanya bisa merespon. Dia menatap langsung ke Thomas Zhu dan dengan tegas berkata: "Aku tidak bermaksud menentang Sekte Tianqi, tapi orang-orangmu sendiri yang mencari mati datang ke sini."

Thomas Zhu melihat ke mayat Hassan Qi dan yang lainnya di tanah, lalu dengan dingin berkata kepada Dimas Wu: "Ini alasanmu membunuh begitu banyak orang-orangku?"

Ketika dia mengatakan ini, niat membunuh yang samar muncul di mata Thomas Zhu.

Dimas Wu mengulurkan tangannya, menunjuk para wanita Sekte Tianshan, dan berkata dengan tegas: "Jika aku yang kalah, maka aku dan Sekte Tianshan yang mati. Maukah Sekte Tianqi tetap menunjukkan belas kasihan kepada orang-orang kami?"

Thomas Zhu menjawab dengan suara yang dalam: "Baiklah, aku tidak perlu berdebat denganmu. Karena kamu telah membunuh murid-muridku, sebagai Master mereka, aku harus membalaskan dendam mereka."

Begitu selesai berkata, Thomas Zhu tidak ragu-ragu, dan langsung mengulurkan tangan kanannya, menghadap Dimas Wu dengan hempasan ringan.

Wuussh!

Dalam sekejap, cahaya keemasan yang sangat terang dan energi sejati keluar dari ujung jari kanan Thomas Zhu. Gerakan tangannya jelas sangat biasa, tetapi cahaya keemasan yang ditembakkan sangat dahsyar, mendominasi, dan sangat kuat.

Cahaya emas energi sejati yang kuat, dengan kekuatan tak terbatas, langsung melesat ke arah dahi Dimas Wu.

Melihat ini, Sekte Tianshan dan semua orang langsung terkejut, dan hati semua orang berdebar kencang.

Wajah Dimas Wu juga berubah drastis, energi sejati yang agung dan mendominasi benar-benar belum pernah terjadi sebelumnya. Dimas Wu merasakan esensi sejati yang begitu kuat dan menakutkan untuk pertama kalinya. Dia sepertinya melihat kematian datang.

Tanpa ragu, Dimas Wu segera berusaha sekuat tenaga, membanting telapak tangannya ke arah serangan cahaya emas itu.

Dengan keluarnya telapak tangan, tiba-tiba saja kilatan petir keluar dari telapak tangan Dimas Wu. Kekuatan petir dan kilat menggemparkan dunia. Inilah kekuatan petir yang hampir habis Dimas Wu.

Baanngg!

Cahaya emas energi sejati yang dikeluarkan Thomas Zhu dengan santai, dan kekuatan petir dan kilat yang Dimas Wu keluarkan dengan santai juga, langsung berbenturan.