Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 219 Death Match (1)

Hades dan Kevin Wu sama sekali tidak memiliki dendam apa pun, pertarungan mereka hari ini hanya untuk memperebutkan Dimas Wu. Seharusnya, mereka tidak perlu bertarung sampai mati, dan bisa memutuskannya dengan kemenangan dan kekalahan saja.

Tetapi, Kevin Wu sekarang seperti kerasukan setan. Dia telah kehilangan akal sehatnya dan berubah menjadi binatang haus darah, dan Hades adalah mangsa yang sangat ingin dia bunuh. Dia menebas ke arah Hades dengan aura pembunuh yang kuat, dan tebasan itu jelas ingin merenggut nyawa Hades.

Pada saat ini, semua orang sangat tercengang, tegang dan tanpa sadar menahan napas mereka. Terutama orang-orang dari Perguruan tinggi Youming, mereka bahkan lebih tegang dari yang lainnya, mereka ketakutan dan berkeringat dingin saat melihat Hades terjatuh dan Youming Swordnya dipatahkan. Sekarang ketika melihat Kevin Wu sama sekali tidak berhenti dan ingin merenggut nyawa Hades, tenggorokan mereka seperti dicekik orang dan nyaris tidak bisa bernapas karena ketakutan. Mata mereka terbelalak menatap Blood Dragon Knife yang ada di tangan Kevin Wu.

Blood Dragon Knife Kevin Wu menebas dengan ganas di hadapan semua orang yang tegang.

Debum!

Dengan satu tebasan itu, bumi pun berguncang, debu dan tanah beterbangan dimana-mana. Dengan suara hantaman yang keras itu, langit tampak berubah warna, dan seluruh tempat seperti menjadi pemandangan gempa bumi, daun dan cabang pohon bergoyang, dedaunan beterbangan, dan lapisan-lapisan debu beterbangan memenuhi semua tempat itu.

Semua orang tidak bisa melihat apa-apa karena kabur. Mereka seperti patung kayu yang masih berdiri di sana tanpa bergerak, tetapi hati mereka semua sudah bergetar seperti drum yang dipukul. Tidak peduli siapa pun itu, hanya ada satu pemikiran yang ada di benak mereka saat ini, yaitu Hades pasti sudah mati.

Tebasan Kevin Wu itu cukup untuk menebas para dewa dan membunuh para hantu. Tidak peduli seberapa kuatnya Hades, dia juga tidak akan bisa bertahan untuk hidup.

Semua orang tampak membatu, dan semua makhluk hidup perlahan juga tidak bergerak. Debu yang penuh di langit pun perlahan jatuh dan menghilang.

Ketika debu menghilang, penglihatan setiap orang akhirnya kembali jelas.

Semua orang melihat Blood Dragon Knife Kevin Wu menancap ke bawah, dan memancarkan warna merah di bawah pancaran cahaya.

Namun, yang membuat semua orang tidak percaya adalah tidak ada seorang pun di bawah tancapan Blood Dragon Knife itu.

“Di mana Hades? Kenapa dia menghilang?” tanya seseorang yang memecahkan keheningan itu dengan suara yang tidak percaya.

Setelah mendengar itu, yang lainnya juga menggosok mata mereka dan sekali lagi melihat posisi dimana Hades berdiri sebelumnya, tetapi mereka benar-benar yakin tidak ada seorang pun di tempat itu, dan Blood Dragon Knife Kevin Wu benar-benar hanya menancap di tanah.

Hades menghilang begitu saja.

Semua orang kaget dan tercengang.

Bahkan Kevin Wu pun tanpa sadar mengerutkan kening, tatapannya menjadi redup dan hanya menatap lurus ke tanah dimana Blood Dragon Knife menancap.

Setelah terkejut beberapa saat, semua orang mulai melihat sekeliling untuk mencari Hades.

“Di sana, di belakang pohon di arah timur itu”, teriak seseorang tiba-tiba dan langsung menunjuk ke pohon di arah timur.

Semua orang yang mendengar itu dengan cepat mengikuti arah jari orang itu dan melihat dengan terkejut.

Benar saja, Hades memang berdiri di belakang pohon itu, tubuhnya babak belur tetapi raut wajahnya telah kembali tenang. Matanya yang redup terus menatap Kevin Wu, dan dia pun menggunakan jurus Quick Shifting.

Hades bahkan telah menggunakan jurus Quick Shifting.

Quick Shifting adalah jurus yang sangat langka, dan hanya dapat dilakukan oleh The Great Grandmaster yang sangat hebat. Yang disebut dengan quick shifting adalah mengubah posisi seseorang dari satu tempat ke tempat lainnya dalam sekejap. Jurus itu benar-benar luar biasa, tetapi jika benar-benar ingin menggunakannya, itu akan menghabiskan banyak reiki dan tenaga dalam seseorang.

Ketika hidupnya dipertaruhkan, Hades tidak mempunyai pilihan lain selain menggunakan jurus quick shifting dan menghindari serangan mematikan Kevin Wu.

Kenyataan bahwa Hades masih hidup telah membangkitkan semangat semua orang di Perguruan tinggi Youming. Raja mereka benar-benar luar biasa, Hades memang Hades, dia tidak akan mati semudah itu, dan dia akan selalu menjadi mitos abadi di hati semua orang.

Kevin Wu mengangkat kepalanya dan memandang Hades, tatapan matanya sangat dingin dan dipenuhi dengan niat membunuh, ekspresinya sangat menakutkan seolah-olah dia ingin menelan Hades sepenuhnya.

Ekspresi Hades juga sangat menakutkan, dia juga menatap Kevin Wu dengan mata redup, “Kamu benar-benar ingin membunuhku secara langsung”, katanya dengan suara yang dingin.

Terdapat kemarahan dan kebencian yang tersembunyi dalam suara Hades. Tindakan Kevin Wu telah melewati batas dan membuatnya marah.

Namun, Kevin Wu tidak menganggapnya dengan serius dan masih penuh dengan niat membunuh. Dengan mata merah, dia berkata dengan suara yang keras, “Kamulah yang akan aku bunuh!”

Setelah mengatakan itu, aura Kevin Wu seketika meledak, dan tubuhnya langsung mengeluarkan reiki dahsyat yang mengerikan. Dalam reiki itu, ada sedikit aura hitam dari neraka gelap, dia seperti berubah menjadi iblis sekali lagi. Kemudian, dia tiba-tiba melambaikan Blood Dragon Knife dan menyerang Hades dengan aura pembunuh.

Kevin Wu telah kehilangan tujuan asli awalnya, dia tidak begitu peduli sekarang, dia hanya ingin bertarung sampai akhir dan memusnahkan Hades sepenuhnya.

Mata Hades juga menunjukkan hasrat jahat ketika melihat Kevin Wu sudah menggila. Dia tidak memiliki jalan keluar dan hanya bisa memaksa dirinya untuk terus bertarung. Pertempuran ini tidak bisa dihentikan, dan pada akhirnya, terjadilah sebuah kondisi "jika bukan aku yang mati, maka kamu yang mati".

Hades menjadi lebih serius dari sebelumnya. Ini adalah pertarungan yang sangat penting baginya karena menyangkut kelangsungan hidupnya, karena itu, dia harus berjuang habis-habisan.

Ketika Kevin Wu tiba-tiba datang menyerang, aura tubuh Hades perlahan-lahan menyatu dan kemudian perlahan-lahan dilepaskan, dia menarik dan membuang napas dengan perlahan dan tenang, seolah-olah bisa mengendalikan pasang dan surut dengan bebas.

Pada saat yang bersamaan, Hades mengendalikan napasnya dan juga membuat dirinya memasuki alam indah yang unik dan mendalam. Dalam dunia itu, ia dapat melepaskan kekuatan tempur seluruh tubuhnya, dan lebih bisa menunjukkan keterampilan bertarungnya yang terkuat.

Ketika auranya menyatu, dia bagaikan cuaca berangin dan berawan, dan tidak menunjukkan kehebatannya. Ketika auranya dilepaskan, dia bagaikan langit yang dinodai darah merah, dan dunia menjadi berubah warna.

Saat ini, Hades tenang, dan juga menakutkan.

Keduanya belum mulai bertarung, tetapi aura yang keluar dari tubuh mereka sudah bergelora bersama-sama. Tiba-tiba, adegan itu sudah dipenuhi dengan atmosfer perselisihan yang kuat, dan duel puncak pun dimulai.

Seluruh tubuh Kevin Wu masih membawa sedikit aura jahat hitam, dan kedua matanya tetap bengis dan menakutkan. Dia melintas ke depan Hades, dan langsung menebas Hades dengan ganas.

Tebasan itu memiliki kekuatan yang tak tertandingi, seakan-akan bisa menghancurkan langit dan bumi, dan satu tebasan itu akan langsung merenggut nyawa lawannya.

Novel Terkait

Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
5 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu