Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 57 Perubahan Kota Xiyuan

Hati Kim Lin terus bergetar. Baginya, Dimas Wu sama mengerikannya dengan Dewa Kematian Yama. Dia sangat mengerikan!

Dimas Wu menganalisa dengan sangat jeli. Dari ekpresi Kim Lin, dia tahu bahwa Kim Lin tidak berbohong.

Seketika, Dimas Wu mengabaikan Kim Lin. Kemudian berjalan ke Mercedes Benz dan menarik Derren Liu keluar dari mobil. Dia mencengkram leher Derren Liu dan bertanya dengan suara berat: "Apa kamu yang menculiknya?"

Nada bicara Dimas Wu yang berat dan dingin, dan matanya penuh aura dingin dan rasa ingin membunuh.

Derren Liu terlihat seperti ditangkap oleh dewa kematian. Pada saat ini, dia sangat merasakan betapa mengerikannya Dimas Wu. Dia akhirnya juga mengerti mengapa senior Kim Lin sangat takut pada Dimas Wu. Kali ini, keberanian Derren Liu juga hancur berkeping-keping, Dengan wajah merah, Berusaha menjelaskan kepada Dimas Wu: "Tidak, Bukan aku."

Dimas Wu menjepit lehernya dengan keras, Membuat Derren Liu sangat sulit mengeluarkan suara.

Dimas Wu kemudian kembali memandangnya, Ternyata Derren Liu tidak berbohong. Dia segera melemparkan Derren Liu ke samping dan bertanya kepada Kim Lin: "Apakah kamu tidak mengirim seseorang untuk bersembunyi di pintu belakang rumah aku?"

Sebelum Kim Lin dibuat takut dan sampai ingin melarikan diri oleh Dimas Wu. Sekarang mendengarkan pertanyaan dari Dimas Wu, dia tiba-tiba ingat bahwa memang ada orang-orangnya di pintu belakang. Jadi, dia dengan cepat menjawab: "Iya, ada mengirim beberapa orang untuk menjaga, Namun kami tidak menangkap kakak ipar?"

Takut bahwa Dimas Wu tidak akan mempercayainya, dia segera berseru: "Semua turun dari bus."

Orang-orang yang berada di lima mini van segera turun dengan cepat.

Kim Lin melihat sekilas orang-orang ini, lalu mengerutkan kening dan bertanya: "Markus Wang di mana?"

Markus Wang juga bawahan Kim Lin. Karena itu wajahnya banyak dengan bintik-bintik, ia disebut “Si Rubah”. Karena Dia lincah dan pintar, dan dia adalah senjata terbaik Kim Lin. Ketika dia datang, Markus Wang khawatir bahwa Dimas Wu akan melarikan diri dari pintu belakang, jadi dia berinisiatif untuk memblokir pintu belakang.

"Aku tidak tahu?" Bawahan Kim Lin saling memandang dengan linglung.

Baru saja, Mereka ini terpana oleh kekuatan Dimas Wu. Kemudian, Kim Lin tiba-tiba meminta semua orang untuk mundur, dan semua orang bergegas bubar. Pada saat itu, mereka hanya menjaga diri mereka sendiri, Siapa yang bisa menjaga orang lain.

Kim Lin menepuk kepalanya dan berkata dengan malu: "Tuan, aku minta maaf, Tadi aku berlari terlalu tergesa-gesa. Aku lupa tentang Markus Wang. Aku akan memanggilnya sekarang."

Sambil berbicara, Kim Lin dengan cepat mengeluarkan ponselnya dan memanggil Markus Wang.

Dut! Dutt…Dut….!.

Telepon terus berdering, tetapi tidak ada yang menjawab.

"Sialan, Tidak menjawab telepon." Kim Lin sangat marah.

"Cari dia." Dimas Wu tidak ingin membuang waktu, dia memerintah dengan tegas.

Kim Lin tidak berani menunda, Jadi dia segera memerintahkan mereka kembali mencari Markus Wang. Setelah pencarian, Jauh 10 meter dari pintu belakang di sebuah rerumputan liar, berhasil menemukan Markus Wang dan lima adik lelakinya.

Enam orang, berbaring di rerumputan, Dan tidak bergerak.

"Kakak, Apa yang terjadi?" Kim Lin mengerutkan kening dan bertanya pada Dimas Wu dengan sangat penasaran.

Dimas Wu tidak banyak omong kosong dengan Kim Lin. Dia pergi ke rumput dan menyelidiki Markus Wang dan orang lainnya. Keenam orang itu pingsan karena dipukuli, Kerjanya bagus dan sangat rapi.

Bisa dengan diam-diam, Membuat pingsan enam orang, Dan menangkap Angel Xia dan Felicia Huang, Sama sekali tidak mengeluarkan suara. Ini cukup untuk menunjukkan bahwa orang ini sangat kuat dan sangat profesional.

"Oh, begitu. Tikus ditangkap ular dan ular dimangsa oleh elang. Pasti pada saat aku dan kamu berkelahi ada orang yang memanfaatkan kesempatan untuk membawa kakak ipar pergi." Di saat semua orang telah menyadarinya, Kim Lin baru menyadarinya.

"Bangunkan mereka." Dimas Wu denga tanpa ragu-ragu mengeluarkan perintah.

Mendengar ini, Kim Lin segera meminta orang untuk membawa seember air kemari. Mereka menggunakan air untuk membangunkan ke lima orang dan Markus Wang.

Ketika keenam orang itu merasa kebingungan, Dimas Wu langsung bertanya: "Apa kalian melihat siapa yang telah memukul kalian?"

Enam orang masih dalam kebingungan dan pusing-pusing, Kim Lin tiba-tiba berkata dengan keras: "Cepat katakan, Siapa yang memukul kalian sampai seperti ini."

Markus Wang sudah mulai sadar, Dan segera menggelengkan kepalanya dan berkata:"Aku tidak tahu. Aku hanya merasakan sakit di bagian belakang leher aku dan aku pingsan."

Lima lainnya juga mengatakan mereka tidak tahu.

Namun satu hal yang pasti bahwa mereka pingsan hampir bersamaan, Bisa dipastikan mereka lebih dari satu orang.

Setelah mendengar ini, Kim Lin sangat marah. Dia dengan sungguh-sungguh berkata kepada Dimas Wu: "Sialan, beraninya memukuli bawahanku, Aku harus memberinya pelajaran. Jangan khawatir, kakak. Aku akan menangkap si brengsek ini dan mengirim kakak ipar kembali kepadamu. "

"Pergi!" Dimas Wu berkata dengan penuh amarah.

Orang yang menangkap Angel Xia dan Felicia Huang bukanlah orang biasa, Ini di luar dugaan. Dimas Wu tidak mungkin hanya mengharapkan Kim Lin, dan dia tidak ingin membuang waktu di sini Bersama dengan Kim Lin.

Kim Lin sangat takut sehingga dia segera memerintahkan: "Bubar, cepat bubar."

Semua bawahan Kim Lin mundur dengan cepat dan menghilang dari hadapan Dimas Wu.

Kemudian Dimas Wu berbalik badan, Berjalan ke rumah yang hanya ada 1 lantai. Dia seperti berdiri sebuah cahaya dan bayangan. Dia membayangkan ketika ia berlari dan melompati cahaya tersebut dengan sekuat tenaga, Maka seluruh orang akan berada di atap rumah ini.

Dimas Wu berdiri di atas gedung, Menghadap ke distrik Hudong yang sudah tua. Sepasang matanya menjadi semakin merah.

Dia membawa Angel Xia kembali ke Xiyuan, Untuk melepaskan Angel Xia dari semua tekanan hidup, Membuatnya melupakan segala hal buruk dalam hidupnya, Dan ingin membawa Angel Xia ke tempat tertinggi di Xiyuan. Tapi sekarang, dia belum punya waktu untuk melakukan apapun untuk Angel Xia, Tiba-tiba Angel Xia dibawa pergi.

Kejadian ini sangat tidak terduga.

Dimas Wu sangat marah, marah, sangat-sangat marah, Dia hampir saja melampiaskannya.

Dia akan berusaha sekuat mungkin untuk bisa dengan sesegera mungkin menemukan Angel Xia. Namun, ponsel Angel Xia hilang ketika ia melompat dari sebuah bangunan, Sedangkan ponsel Felicia Huang ditinggalkan di rumah. Sekarang, tidak mungkin untuk menemukan lokasi spesifik mereka. Tingkat kesulitan menemukan mereka pun juga meningkat.

Dimas Wu diam-diam mengeluarkan ponselnya dan menelpon seseorang.

"Bukankah kamu mengatakan kalau tidak aman untuk menelepon, bagaimana kamu bisa menelponku lagi?" Sebuah suara datang dari gagang telepon seluler.

Dimas Wu dengan mata merah, Dan hampir berkata dengan memakai nada memerintah: "istri dan ibu mertua aku telah ditangkap. Aku ingin Kamu menggunakan semua kekuatan kamu untuk menemukannya. Tempat kejadian adalah di kota Xiyuan Daerah Kuno Hudong.

Setelah selesai bicara, Dimas Wu menutup telepon.

Dia telah meminta orang-orang untuk mencari Angel Xia dengan segenap kekuatannya, tetapi dia tetap tidak bisa duduk di sini dan menunggu kabar.

Dia tidak akan pernah membiarkan Angel Xia mendapat masalah apa pun.

Setelah menutup telepon, ia melompat turun dari atas, berlari dengan cepat dan menghilang.

"Di-Wu-di-woo!"

Tidak lama setelah Dimas Wu menyelesaikan panggilan telepon, Tiba-tiba ada gerakan besar di jalan-jalan Kota Xiyuan, Di mana-mana berbunyi suara mobil polisi.

Suara ini menunjukkan bahwa kota Xiyuan sangat terguncang. Kasino, Club, dan banyak tempat ilegal telah ditutup.

"Ada masalah apa? Apakah kita akan diadili?"

"Aku tidak tahu. Kemarin masih baik-baik saja. Tidak ada berita apapun ya?"

"Apakah karena ada orang besar yang ingin datang ke Xiyuan?"

"Tidak peduli apa, kita harus tetap tenang hari ini, Dan jangan pernah membuat masalah."

Jalanan dipenuhi dengan suara-suara sirine mobil polisi.

Bisnis apa pun, Pada saat ini suasana sangat kacau dan sangat tegang.

Hari ini, dipastikan bukan hari yang biasa saja.

Kota Xiyuan, akan berubah!

------

Pada pukul 10.30 pagi, Perusahaan Hiburan, Di kantor Wakil Direktur.

Randy Xia duduk di kursi kantor, Sepasang kaki di atas meja, Terlihat orang yang sangat santai- santai. Setelah Angel Xia meninggalkan perusahaan, Randy Xia kehilangan pesaing yang kuat. Dia merasa kehidupannya berjalan dengan lancar, Hanya dalam waktu singkat langsung dipromosikan menjadi wakil Direktur perusahaan.

Dong Dong!

Ketukan di pintu, membangunkan Randy Xia, Dia meletakkan kakinya, Dan berkata: "Masuk."

Pintu didorong terbuka, Kepala departemen desain Lisa Zhu, memasuki kantor.

Lisa Zhu melangkah ke depan meja, Menyerahkan gambar kepada Randy Xia, Dan berkata: "Direktur, ini desain baru kami, Silakan lihat."

Randy Xia membuka gambar itu dan melihat-lihatnya. Setelah melihatnya, Tiba-tiba dia mengerutkan alisnya. Dia memarahi Lisa Zhu dengan keras: "Ini desain dari departemen kamu, setelah bekerja selama berhari-hari, Hanya ini hasilnya? Bahkan aku saja tidak tertarik dengan desain ini. Apa menurutmu ketua Changsheng Group akan tertarik? Apakah kamu pikir mereka buta? "

Lisa Zhu menundukkan kepalanya dan berkata dengan malu: "Direktur, Departemen desain baru pertama kalinya untuk mengambil proyek sebesar ini. Kami tidak memiliki pengalaman sama sekali. Selain itu, Pada dulunya Angel Xia bertanggung jawab atas semua masalah desain ini. Sekarang dia tidak ada di sini, Kami juga tidak bisa apa-apa! "

Sekali mendengar nama Angel Xia, Randy Xia langsung marah, dan langsung berdiri dan berkata kepada Lisa Zhu dengan keras: ”Lagi-lagi Angel Xia, perusahaan tidak ada Angel Xia, apakah sudah tidak bisa bekerja lagi? Aku memerintahkan kamu untuk memberi aku desain yang memuaskan besok, atau kamu akan keluar dari perusahaan. "

Selesai mengatakan, Randy Xia juga melemparkan gambar itu ke tanah.

Lisa Zhu mengambil gambar desain di tanah, berbalik dan pergi dengan sedih.

Randy Xia duduk kembali di kursi kantornya, wajahnya masih marah. Pada saat ini, telepon genggamnya tiba-tiba berdering. Randy Xia menghubungkan telepon. Setelah mendengarkan kata-kata dari penelpon, Dia bersemangat kembali dan segera berkata: "Oke, aku akan segera turun."

Tutup telepon, Randy Xia dengan cepat meninggalkan kantor, Pergi tempat parkir bawah tanah.

"Sini." Pacar Randy Xia, Tiara Zhu, berdiri di sebelah mobil van, melambai ke Randy Xia.

Randy Xia berlari dan bertanya kepada Tiara Zhu: "Apakah kamu sudah menemukannya?"

Tiara Zhu membalas: "Sudah ketemu, Mereka semua ada di mobil."

Randy Xia mengulurkan kepalanya dan melihat bagian dalam van. Ada empat pria duduk di dalam van. Mereka semua adalah orang yang buruk rupa, rupa mereka ber 4 pun sangat aneh. Bisa dibilang tidak ada yang bagus.

Randy Xia sangat puas dengan penampilan luar biasa ini. Dia memandang orang-orang buruk rupa ini dengan sangat senang, dan kemudian memikirkan penampilan Angel Xia yang sangat mempesona. Dia tidak hanya menunjukkan senyum jahat namun juga bergumam: "Kalian akan mendapatkan keberuntungan sebentar lagi."

Selesai mengatakan, Randy Xia membawa Tiara Zhu dengan BMW-nya.

Randy Xia dengan mobil BMW nya memimpin di depan, Sedangkan empat orang buruk rupa di dalam van, mengikuti dari belakang.

Dua mobil, perlahan-lahan meninggalkan tempat parkir …