Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 161 Angel Xia dan Golden Hand Menikah (1)

Dimas Wu, terlempar ke dalam kabut, langsung seperti batu yang tenggelam ke laut, benar-benar hilang.

Orang-orang di keluarga Wu menyaksikan adegan ini, ekspresi mereka berubah dan mereka terdiam.

Adapun Kevin Wu, melihat Dimas Wu dilemparkan ke tanah terlarang keluarga Wu dan menghilang, dia tidak bisa menunjukkan senyum puas. Kemudian, dia membuka mulutnya dan berteriak, "Tutup pintu."

Ciittt!

Yansen Xu segera menekan tombol.

Gerbang barat yang berat dan sederhana perlahan ditutup.

Penutupan gerbang barat, juga berarti Dimas Wu telah benar-benar selesai.

------

Seminggu kemudian, Kota Xiyuan, di lereng gunung Panlong.

Di pagi hari, villa flower garden yang terletak di lereng gunung penuh dengan kehidupan, ramai, dan berseri-seri. Villa yang selalu tertutup dan tenang, dibuka untuk dunia luar hari ini, dan ada keadaan berisik yang jarang jarang terjadi.

Hanya karena, hari ini villa akan mengadakan pernikahan besar, tokoh utama pernikahan adalah Golden Hand dan Angel Xia.

Golden Hand sangat terkenal, dapat dikatakan sudah terkenal di seluruh negeri, terutama bagi orang-orang Jiangdong, Golden Hand hampir menjadi mitos dan legenda.

Calon pengantin Angel Xia baru-baru ini menjadi tokoh terkenal di Jiangdong karena dia adalah wanita di dalam lukisan Beauty in Blue, dan dia telah direbut oleh Sam Zhu untuk menikah di Stadion Haizhou. Kejadian ini menyebabkan sensasi di Jiangdong, Angel Xia tentu saja menjadi terkenal.

Hari ini, dua tokoh topikal seperti Golden Hand dan Angel Xia akan menikah. Tentu saja, itu menyebabkan sensasi seperti gempa di Jiangdong. Banyak orang terkejut, tetapi pada saat yang sama, semua orang sepertinya tahu sesuatu. Tidak heran, Golden Hand sengaja melukis Angel Xia dan membuat lukisan Beauty in Blue. Tidak heran, Golden Hand akan muncul di Stadion Haizhou hari itu, menyelamatkan Angel Xia, dan membunuh Sam Zhu dan Marco Zhu. Ternyata Golden Hand dan Angel Xia memiliki yang luar biasa hubungan.

Banyak orang merasa tertarik dan penasaran yang kuat tentang pernikahan Golden Hand dan Angel Xia. Oleh karena itu, banyak orang yang tidak diundang ke Gunung Panlong sengaja pergi ke Gunung Panlong untuk menonton pernikahan, terutama penggemar sejati Golden Hand.

Di ruang rias di dalam villa, dua artis rias top mendandani Angel Xia.

Mata Angel Xia cerah, dan bahkan bisa dikatakan berseri. Sudut-sudut mulutnya sedikit terangkat, menunjukkan senyum bahagia dengan manis dan harapan. Jelas, Angel Xia tidak hanya mau tetapi juga sangat puas di pernikahan ini.

Tiga tahun lalu, Angel Xia menikah untuk pertama kalinya. Dia menikah dengan orang bodoh, Dimas Wu. Saat itu, dia benar-benar tidak mau. Dia merasa bahwa kehidupan masa depannya akan suram, jadi ketika dia menikah, suasana hatinya menyakitkan dan kecewa.

Terakhir kali Angel Xia dipaksa menikah dengan Sam Zhu, Angel Xia bahkan lebih ketakutan dan putus asa, merasa lebih baik mati dari pada menderita seperti ini.

Hanya saja kali ini, Angel Xia menikah secara sukarela, karena orang yang akan dinikahinya adalah Golden Hand, yang sangat ia cintai.

Bagi Angel Xia, Golden Hand adalah dewa, lelaki yang sempurna, dan lelaki yang sudah memasuki hatinya. Angel Xia yang dulu, tidak pernah mengalami rasa menyukai seseorang. Hanya Golden Hand, yang mengetuk hatinya dan membuat dia merasakan rasanya menyukai seseorang.

Angel Xia tidak akan menyukai siapapun dengan mudah, tetapi Golden Hand membuatnya tidak dapat melepaskan dirinya begitu cepat, karena Golden Hand memiliki kelebihan dan pancaran yang terlalu kuat, yang membuat orang-orang tertarik tanpa disadari. Yang paling penting adalah bahwa Golden Hand telah menyelamatkan Angel Xia berkali-kali. Setiap kali Angel Xia putus asa, Golden Hand selalu bisa datang seperti pahlawan untuk menyelamatkannya dan melindunginya.

Khususnya beberapa hari yang lalu, untuk menyelamatkan Angel Xia, Golden Hand secara khusus membawa pil jiwa yang sangat berharga dari keluarganya, yang menolong Angel Xia melarikan diri dari gerbang kematian.

Angel Xia sangat berterima kasih kepada Golden Hand atas pertolongannya yang berkali-kali dan menyelamatkan nyawanya.

Pria ini benar-benar membuat Angel Xia tergila-gila.

“Angel, apakah kamu benar-benar akan menikahi Golden Hand?” Di ruang ganti, masih ada orang lain, itu Hanna Chen. Dia baru saja diam-diam menonton penata rias mengenakan riasan untuk Angel Xia. Sampai sekarang, ketika penata rias meninggalkan ruang ganti setelah memakai riasan, Hanna Chen langsung bertanya kepada Angel Xia.

Hanna Chen secara khusus diundang oleh Angel Xia, dia dengan tulus menganggap Hanna Chen sebagai teman yang baik, jadi dia berharap Hanna Chen bisa menyaksikan kebahagiaannya.

Hanya saja Hanna Chen lebih terkejut daripada bahagia saat ini. Dia benar-benar berpikir ini terlalu sulit dipercaya. Dia juga berharap Angel Xia benar-benar bahagia untuk hidupnya, tetapi dia hanya berpikir bahwa ini seperti bukan kenyataan. Sungguh, dia tidak bisa mengerti.

Angel Xia memandang Hanna Chen dan menjawab sambil tersenyum: "Ya."