Menantu Bodoh yang Hebat - Bab 737 Semua Orang, Tercengang (1)

Kekuatan bola petir neon Kimbo Situ yang dipadukan dengan kekuatan Azure Dragon Half Moon Sword masih tak tertandingi dan tak terkalahkan.

Namun Wayang Batu tidak takut, dengan Pilar Optimus di tangannya langsung menghantam bilah nirwana Kimbo Situ.

Baangg!

Tiba-tiba, suara keras meledak, dan kekuatan pedang yang mengandung kekuatan bola petir neon menghantam Pilar Optimus. Tiba-tiba, pedang itu bergetar, pilar raksasa itu kuat, dan kedua serangan itu tiba-tiba menguat pada saat bertabrakan. Kedua belah pihak tidak runtuh. Namun, akibat antara keduanya sangat besar dan melonjak, seluruh penonton langsung mundur dari tempat kejadian.

Kekuatan bola petir neon pada Azure Dragon Half Moon Sword, seperti ular yang gesit, dengan cepat menjalar.

Tiba-tiba, Pilar Optimus mulai bergetar hebat, seolah-olah akan meledak kapan saja.

Dan kekuatan bola petir neon masih menjalar ke atas, ada semacam postur tubuh yang mengerikan menelan seluruh wayang batu.

Silvia Bai masih di udara. Melihat kekuatan neon Bola Petir yang hendak menelan wayang batu, wajahnya tak bisa tidak sedikit pun berubah. Dia percaya pada wayang batu, tapi ini pertama kalinya dia menggunakan jurus ini, jadi dia tidak bisa memastikan sama sekali, seberapa dahsyatnya wayang batu bisa meledak di tangannya, bahkan ia sedikit khawatir apakah kekuatan bola petir neon Kimbo Situ benar-benar akan menghancurkan wayang batu.

Saat Silvia Bai sedang gelisah, tiba-tiba Wayang batu seperti punya pikiran sendiri, tiba-tiba membuka mulutnya, dan berteriak keras.

Diiringi teriakan keras tersebut, tiba-tiba wayang batu mengeluarkan aura tak terhingga, ia pun tiba-tiba menggoyangkan pilar optimus di tangannya.

Begitu pilar berguncang, kekuatan Bola Petir neon yang menempel pada pilar Optimus bagai setetes air yang terlempar keluar, langsung menciprat ke dalam kehampaan, meninggalkan pilar Optimus.

Wayang batu begitu mudah melepaskan diri dari kekuatan bola petir neon.

Wayang Batu kembali mengangkat pilar di tangannya dan membantingnya ke arah Kimbo Situ.

Kekuatan bola petir neon Kimbo Situ terlempar. Dia tidak berani melawan lagi, ia segera menghindari serangan kuat tersebut, setelah itu ia segera menebaskan pisau di tangannya.

Petir Azure Dragon Half Moon Sword membelah celah dan menebas langsung di dada wayang batu.

Dengan keras, wayang abtu itu dipukul mundur beberapa langkah, dan serpihan batu beterbangan di dada yang kuat itu.

Siapapun yang tahan terhadap pisau yang begitu dahsyat pasti akan tercabik-cabik dan bahkan hancur berkeping-keping. Tapi wayang batu, sudah dicincang, hanya ada sedikit serpihan batu di depan dadanya yang jatuh.

Hasil seperti itu membuat ekspresi Kimbo Situ kaget.

Dalam sekejap mata wayang batu itu tiba-tiba menyemburkan cahaya yang ganas dan ganas, tiba-tiba ia mengulurkan tangan dan membanting dadanya, terdengar suara yang nyaring, tak lama kemudian badan wayang batu itu terlepas. Ada kekuatan membakar yang membuat orang terkejut.

Kekuatan panas itu seperti magma yang meletus dari bawah tanah, magma itu panas, seolah membakar segalanya.

Permukaan tubuh wayang batu seketika menjadi merah menyala, disertai kelap-kelip api yang samar.

Silvia Bai kaget saat melihat adegan tersebut. Wayang batu ini memang dikeluarkan olehnya, namun ternyata dia tidak paham dengan wayang batu tersebut. Keadaan saat ini benar-benar melebihi ekspektasi Silvia Bai. Dengan sedikit ubahan, ia langsung mendarat di udara dan memperhatikan perubahan wayang batu.

Detik berikutnya, seluruh permukaan tubuh wayang batu diselimuti oleh bahan cair yang mirip magma, Sekilas Wayang batu seperti memakai baju lava, baju besi lava itu dipanaskan oleh panas, api menyilaukan, dan suhu udara sangat tinggi. Tinggi, bahkan Silvia Bai tidak berani mendekat.

Tiba-tiba, mata Silvia Bai berbinar, dan dia merasakan kekuatan api sejati matahari dari baju besi lava.

Tiba-tiba, Silvia Bai tiba-tiba tersadar.

Ketika Larvis Wu mengajari teknik ini padanya, teknik ini memang ada di tubuh wayang batu, yang menggabungkan kekuatan Api Sejati Matahari, agar wayang batu semakin bertenaga. Hanya saja, selama bertahun-tahun wayang batu tidak muncul lagi, apalagi kekuatan api matahari yang sesungguhnya membuat Silvia Bai melupakan momen ini.

Hari ini, Kimbo Situ menyerang wayang batu itu dengan keras, membuat geram Wayang batu, dan ia langsung mengeluarkan kekuatannya.

Wayang batu tiba-tiba maju beberapa langkah, lalu melambaikan pilar Optimus yang besar dan panas, dan menghempaskannya ke arah Kimbo Situ.

Kimbo Situ terkejut, wajahnya tercengang, matanya penuh rasa terkejut, dia tidak berani ragu, dan langsung mendesak kekuatan bola petir neon untuk fokus pada Azure Dragon Half Moon Sword, kemudian mengayunkan pisaunya dan menebas keras pada wayang batu.

Boomm!

Pilar Optimus berwarna merah menyala yang ditembakkan oleh wayang batu bertabrakan dengan Azure Dragon Half Moon Sword Kimbo Situ, dan terdengar dentuman keras, dan nyala api yang lebih menyilaukan menyembur di ruang hampa.

Segera setelah itu, hanya mendengarkan suara 'Tringg', Azure Dragon Half Moon Sword di tangan Situ Kimbo patah setelah terkena benturan.

Semua orang, tercengang.