Wonderful Son-in-Law - Bab 870 Tak Tahu Diri

Ketika sosok Hansen Sun berlari di samping Cameron Lin dan Dervin Pei, semua orang terkejut, tidak tahu siapa pria paruh baya ini, dan berani mendekati Wylda Chen dan lainnya saat ini, apa orang ini tidak takut terlibat?

Hanya sedikit orang yang baru saja melihat Hansen Sun dan Ketua dewan perdagangan Zhonghai Scott Qiao dan orang-orang besar lainnya mengobrol bersama.Tentu tidak mudah untuk masuk ke lingkaran itu.

Wajah Kyle Lu juga berubah. Walaupun tidak tahu siapa Hansen Sun, bagaimana mungkin karakter sederhana yang bisa bersama Scott Qiao? Hanya tidak tahu apa hubungan antara pria paruh baya ini dan Cameron Lin?

Hansen Sun bergegas ke Cameron Lin, mengulurkan tangannya, dan berkata: "Tuan Lin, aku tidak menyangka akan bertemu denganmu di Zhonghai, aku sering datang untuk mengunjunimu, tetapi hanya bertemu dengan Tuan Ning."

Menghadapi antusiasme Hansen Sun, Cameron Lin hanya menjabat tangannya dengan lembut bersama Hansen Sun, lalu melepaskannya tanpa berbicara..

“Ada apa dengan Tuan Lin?” Tanya Hansen Sun datar. Dia tadi terlalu jauh dan tidak tahu apa yang terjadi.

Melihat betapa hormatnya Hansen Sun, Kyle Lu tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya kepada Scott Qiao: "Paman Qiao, siapa orang ini?"

"Hansen Sun, Ketua dewan perdagangan Jizhou."

Scott Qiao tidak dapat mengetahui identitas Cameron Lin tadi, atau mengapa nada bicara Hansen Sun menyanjung.

"Ketua dewan perdagangan Jizhou?"

Mendengar itu, Kyle Lu pun tersenyum, identitas ketua dewan perdagangan Jizhou tidak begitu efektif di Zhonghai.

"Tuan Sun, sebaiknya kamu tidak ikut campur dalam masalah ini. Ini Zhonghai, bukan Jizhou!" Kyle Lu berkata dengan dingin sambil menatap Hansen Sun.

"Ketua Joe?"

Hansen Sun terkejut. Dia tidak menyangka akan tampil ke depan. Keluarga Lu masih tidak menunjukkan wajah apa pun, tetapi dia tidak memiliki banyak pengaruh di Zhonghai, jadi dia hanya bisa mengalihkan perhatiannya ke Scott Qiao.

"Kakak Sun, jangan khawatir tentang ini. Lagi pula, orang itu duluan yang memukul lebih dulu!" Scott Qiao terbatuk dan berkata dengan tegas.

"Biarkan dia bersujud dan minta maaf!"

Meskipun dewan perdagangan Zhonghai memiliki beberapa kerjasama dengan dewan perdagangan Jizhou, namun jika dia menyinggung empat keluarga besar Zhonghai, dia, ketua dewan perdagangan Zhonghai, juga akan labil.

Menyinggung Hansen Sun, masalah besarnya adalah mereka tidak bekerja sama. Adapun dua anak muda ini, bahkan jika mereka memiliki hubungan di Jizhou, bisakah mereka lebih besar dari empat keluarga besar di Zhonghai?

“Cepat menyingkir, atau kamu akan dibereskan bersama mereka!” Kyle Lu memandang Hansen Sun dan berkata dengan tidak sabar.

"Kamu!"

Kulit Hansen Sun memerah, sudah bertahun-tahun menjadi ketua dewan perdagangan Jizhou, dia tidak pernah dilawan seperti ini!

"Minggir, aku ingin melihat siapa yang berani bertindak!"

Pada saat ini, Dervin Pei berdiri dan menatap Kyle Lu dan yang lainnya dengan dingin, jangankah Kuil Lingxiao di belakangnya, hanya satu dengan kekuatan keluarga Pei-nya dan menghancurkan empat keluarga besar Zhonghai tidak perlu menggunakan banyak kekuatan.

Saat Cameron Lin tidak sabar dan hendak mengangkat tangannya, ada keributan di pintu.

...

“Nona Quelle, kamu bisa datang ke makan malam ini, itu benar-benar membuat makan malam ini luar biasa!” Seorang pria paruh baya yang tenang berkata dengan hati-hati kepada Quelle Liu.

"Tuan Lu sungguh suka bercanda!"

Quelle Liu berkata dengan dingin.

Orang lain yang mengikuti tertawa. Jika seseorang dari Zhonghai melihat pemandangan ini, mereka akan terkejut, karena mereka yang berdiri di belakang Quelle Liu adalah kekuatan dari empat keluarga utama Zhonghai, dan sekarang mereka menghormati Quelle Liu.

Quelle Liu selalu seperti ini di depan orang luar. Ralphie Lu dan yang lainnya sudah lama terbiasa dengannya. Begitu dia melangkah ke lantai atas, Ralphie Lu melihat putra sulungnya Kyle Lu menghadap beberapa orang. Dia mengerutkan kening dan bertanya:

"Apa yang terjadi di sana?"

Seorang pelayan buru-buru menjawab: "Tuan Lu, Cameron Lin dan Dervin Pei yang dibawa oleh Nona Wylda Chen baru saja menampar Murray Bai dari keluarga Bai, dan sekarang mereka masih berbicara buruk kepada Tuan muda Lu!"

"Cari mati!"

Quelle Liu mendengar nama Cameron Lin dan Dervin Pei, pupilnyatiba-tiba menyusut, dan berkata, "Ayo pergi dan lihat!"

"Oke, Nona Quelle, kumohon!"

Meskipun mereka tidak tahu apa yang dimaksud Quelle Liu, mereka tidak berani mengabaikannya, mereka tahu energi menakutkan di balik Quelle Liu.

Ralphie Lu berjalan di depan, Quelle Liu mengikuti dengan saksama Ketika Ralphie Lu dan yang lainnya datang, orang-orang yang menonton secara otomatis memberikan jalan.

Ketika Quelle Liu melihat Cameron Lin, pupilnya tiba-tiba menyusut, dan dia bergegas maju dan berkata dengan suara rendah: "Tuan Lin, kamu datang ke Zhonghai."

"Kamu?"

Cameron Lin terkesima saat melihat Quelle Liu, kecantikan Quelle Liu berbeda dengan Choe Zhang, Quelle Liu terasa lebih anggun.

Tapi kemudian pandangan Cameron Lin kembali acuh tak acuh.

Dervin Pei juga kagum dengan wajah Quelle Liu, tetapi dia segera sadar.

Tetapi orang-orang di sisi Zhonghai menoleh satu demi satu, tidak berani melihat Quelle Liu. Cameron Lin dan yang lainnya tidak tahu nama Quelle Liu. Mereka tahu, tetapi mereka tidak berani melihat ratu bawah tanah dengan tidak hati-hati.

“Aku Quelle Liu, Tuan Lin tidak mengenalku, itu normal, tetapi aku sudah lama mendengar nama Tuan muda Cameron!” Quelle Liu tersenyum, lalu berkata kepada Dervin Pei:

"Aku juga sering mendengar nama Tuan Pei dari Yongky."

"Yongky Qian?"

Dervin Pei mengerutkan kening dan bertanya, "Yongky Qian dari keluarga Qian di Zhonghai?"

"Benar."

Quelle Liu mengangguk dan mengakui dengan murah hati.

"Tidak disangka!"

Dervin Pei menggeleng. Yongky Qian adalah murid jenius dari Kuil Senluo. Dia tahu itu, tapi dia tidak menghubungkan keluarga Qian di Zhonghai dengan Yongky Qian.

“Nona Quelle, siapa ini?” Tanya Ralphie Lu lembut.

"Dia adalah seseorang yang tidak mampu kalian lawan sama sekali!"

Quelle Liu berkata dengan dingin, benar-benar kehilangan antusiasme yang dimilikinya saat berbicara dengan Cameron Lin barusan.

Orang-orang di sekitar tercengang, ketika Quelle Liu berbicara kepada orang lain dengan sangat sopan, bahkan para leluhur dari empat keluarga besar berhati-hati saat menghadapi Quelle Liu.

Apa identitas kedua anak muda ini?

Kyle Lu benar-benar dalam masalah besar kali ini!

"Piaakk!"

Ralphie Lu menelan ludah, menampar wajah Kyle Lu dengan tamparan, dan berteriak: "Anak sialan, cepat berlutut, dan minta maaf kepada Tuan Lin!"

Kyle Lu menutupi wajahnya dan memandang Ralphie Lu dengan tidak percaya. Ralphie Lu memukulnya di depan begitu banyak orang.

"Dia hanya orang tidak berguna dari Jizhou, kenapa aku harus minta maaf?"

Wajah Kyle Lu yang membiru menatap ke arah Cameron Lin, tapi dalam sekejap ayahnya justru memintanya untuk berlutut dan meminta maaf.