Wonderful Son-in-Law - Bab 481 Jangan Pancing Emosiku

Mendengar kata-kata ini.

Cameron Lin menggelengkan kepala, dia menarik sudut bibirnya, auranya perlahan-lahan berubah menjadi menyeramkan.

“Kathleen Zhao, Kathleen Zhao. Kamu terlalu memandang tinggi dirimu atau kamu sedang merendahkan diriku?” Cameron Lin berkata dengan santai.”

“Apakah kamu bisa menebak diriku?”

“Segera pergi dari Kota Qingyun dalam waktu satu jam dan kembali ke Keluarga Zhao yang berada di Kota Di!”

“Jangan pancing emosiku!”

Setelah mengatakan hal ini dengan kejam.

Cameron Lin kembali duduk ke tempatnya, dengan wajah yang datar menyesap tehnya.

Seketika suasana yang berada di ruangan itu berubah menjadi dingin, udara disana pun seolah-olah menajdi beku.

Semua orang yang berada disana merasakan aura membunuh yang sangat kuat.

“Kamu! Benar-benar kelewatan, berani sekali berbicara seperti itu kepada Nona Besar kami?”

“Nona Besar, berdasarkan perilaku yang diaberikan kepadamu, kami seharusnya langsung turun tangan dan membuat dia minta maaf kepadamu! Tidak peduli walaupun orang itu adalah Tuan Muda Cameron!”

Dua pengawal wanita Kathleen Zhao marah dan membentak Cameron Linn.

Kali ini semua orang yang berada di ruangan itu terlihat pucat dan terkejut.

Freddy Qin juga terlihat sangat ketakutan.

Semua orang yang berada disana tahu dengan identitas Kathleen Zhao.

Mutiara indah dari Keluarga Zhao yang berada di Kota Di adalah seorang wanita yang sangat cantik.

Wanita yang sangat cantik ini rela datang ke Kota QIngyun untuk mencari Cameron Lin, Tapi Cameron Lin malah memasang sikap yang acuh tak acuh kepadanya?

Dia bahkan memasang wajah yang menolaknya!

Dia harus melihat betapa besarnya dunia ini baru bisa memasang sikap yang tenang seperti ini?

Freddy Qin sangat kagum dan terkesan kepada Cameron Lin.

Jika hal ini terjadi padanya saat dia masih muda, jangankan Kathleen Zhao.

Seorang wanita yang memiliki 10% dari latar belakang keluarga yang dimiliki oleh Kathleen Zhao dan 1/3 kecantikan yang dimiliki olehnya, dia mungkin sudah tidak bisa menolaknya.

Freddy Qin merasa terkesan dalam hatinya, pantas saja Tuan Cameron bisa menjadi bos dan dirinya hanya bisa menjadi orang yang kecil.

“Cameron Lin, kamu benar-benar sangat menindas orang!”

Kathleen Zhao mengepalkan tangannya dengan erat, wajahnya memerah, alis matanya bergetar, dia saat ini benar-benar marah sehingga membuat seluruh tubuhnya bergetar.

Dia tidak menyangka dihadapan banyak orang Cameron Lin tidak menghargainya sama sekali!

Selain itu dia masih memberikan sikap yang dingin kepadany!

Sebenarnya apa kekuarangan Kathleen Zhao dari orang lain?

“Apa yang seharusnya dikatakan, sudah dikatakan semua.” Cameron Lin berkata dengan datar “jangan anggap kata-kataku ini hanya sebuah candaan.”

“Aku malah tidak ingin pergi dari Kota QIngyun! Apa yang ingin kamu lakukan?”

Kathleen Zhao benar-benar marah, dia berjalan ke depan meja dan menatap tajam Cameron Lin.

“Jangan anggap kekuatan yang aku miliki di Provinsi Donghai lebih kecil darimu! Pemimpin Kota Qingyun pun tidak berani melawan kata-kataku. Beberapa pejabat dan petinggi militer yang berada di Provinsi Donghai dulunya adalah bawahan kakekku!” Kathleen Zhao berkata dengan tidak senang.

“Aku semakin ingin terus berada di Kota QIngyun! Dan terus mengikutimu!”

Cameron Lin memasang wajah yang datar melihat Kathleen Zhao sekilas, lalu melihat kearah Freddy Qin.

Freddy Qin langsung tunduk dan menunggu perintah darinya, dahinya saat ini mengeluarkan banyak keringat.

Perkelahian antara Tuan Cameron dan Kathleen Zhao sama seperti dewa yang sedang bertengkar.

Dia tahu dengann jelas, apa yang dikatakan oleh Kathleen Zhao itu tidak ada salah.

Kekuatan yang dimiliki oleh Keluarga Zhao yang berada di Kota Di memang sangat besar!

Dia sudah melihatnya sendiri, pemimpin Kota QIngyun sangat hormat dihadapan Kathleen Zhao, tidak berani menyinggungnya sedikitpun.

“Freddy Qin sebelumnya kamu tidak tahu masalah yang terjadi lalu membantu Kathleen Zhao menyelesaikan masalah aku tidak akan menyalahkanmu lagi.” Cameron Lin berkata dengan santai “Sekarang aku beri kamu kesempatan untuk menebus kesalahanmu, bawa Nona Besar Zhao keluar dari Kota Qingyun.”

“Selain itu, bawa kembali Sandy Shen dan Farley Jiang untuk meneruskan pekerjaannya.”

Setelah mengatakan itu Cameron Lin perlahan-lahan menutup matanya dan tidak berbicara lagi.

Dia tidak bisa membicarakan moral bersama dengan wanita yang kasar.

Apalagi Kathleen Zhao ini adalah wanita yang memiliki latar belakang keluarga yang hebat.

Dimata mereka pusat dunia berada pada dirinya dan dunia harus memutari mereka.

Masalah penahanan Sandy Shen dan Farley Jiang, dan masalah bangkrutnya Qi’s Jewelry Corp.

Cameron lin tidak ingin melibatkan Kathleen Zhao lagi.

Kedepannya dia akan datang ke kediaman Keluarga Zhao dan melunasi semua hutang budi mereka.

Jadi hutang budi kakeknya kepada petua Keluarga Zhao akan lunas.

Setelah mendengar perintah dari Cameron Lin, Freddy Qin langsung memasang wajah yang serius, wajahnya langsung mengeluarkan aura yang menyeramkan, dia langsung bergerak tanpa ragu sama sekali.

“Pengawal!”

Plak plak.

Sepuluh pengawal yang mengenakan pakaian forma yang menyeramkan langsung maju satu langkah, menatap Kahtleen Zhao dan dua pengawalnya dengan tajam.

Pada saat yang bersamaan masuklah belasan pria berpakaian hitam kedalam dengan memasukkan tangan mereka kedalam saku baju.

Dalam seketika suasana disana berubah menjadi sangat menegangkan.

“Besar sekali keberanian kalian! Berani turun tangan dihadapan Nona Besar?”

“Tuan Muda Cameron? Kamu sudah tidak menyuruh anak buahmu untuk mundur, kamu juga ingin mengeksekusi orang?”

Dua pengawal yang berada di sekitar Kathleen Zhao terlihat pucat, masing-masing berada di kanan kiri Kathleen Zhao untuk menjaganya.

Kahtleen Zhao melihat kearah sekitarnya, tatapan matanya yang itu sudah hampir mengeluarkan api, dia menarik nafas dalam, tersenyum dalam kemarahan.

“Cameron Lin kamu memang sangat hebat! Kamu berencana ingin menindasku dengan membawa orang sebanyak ini?” Kathleen Zhao berkata dengan serius.

“Tembak saja aku! Bunuh aku!”

Kathleen Zhao semakin marah dan tidak senang, dia pun berlari kehadapan Cameron Lin dan memasang wajah yang menderita.

“Kamu cukup tembak mati saja aku1 biar orang lain tahu betapa kejam dan menyeramkan Tuan Muda Cameron! Dia bahkan bisa membunuh istrinya sendiri!”

Kathleen Zhao berbicara dihadapan Cameron Lin dengan ekspresi wajah yang menderita nan marah.

Cameron Lin tetap terlihat biasa saja dan tetap menutup matanya.

“Kathleen, kamu tidak usah buat kekacauan lagi!”

Pada saat ini terdengar suara yag keras dari arah luar pintu.

Dylon Zhao bersama dengan Matt dan Keegan Pei masuk kedalam dengan wajah yang serius.

Sekali masuk kedalam Dylon Zhao langsung menarik Kathleen Zhao yang sudah tidak terkontrol emosinya itu kesamping.

“Cameron Lin, kunjungan hari ini hanya sebuah kebetulan saja.” Dylon Zhao berkata dengan sopan.

“Adikku masih sangat muda, ada beberapa hal yang dilakukan olehnya dengan cara yang kekanakan, dia masih seperti anak kecil, jadi kamu tidak akan membuat perhitungan dengannya bukan?” Dylon Zhao berkata dengan pelan “Selain itu kamu juga suami sahnya dia bukan? Jadi aku harap kamu bisa melepaskannya.”

“Tidak, kak ada apa denganmu? Untuk apa kamu beritngkah sopan kepadanya?” Kathleen Zhao berkata dengan tidak senang.

Dipikirannya kakaknya Dylon Zhao saat ini seharusnya memberi pelajaran kepada Cameron Lin, membuat Cameron Lin untuk tidak berani kurang ajar seperti ini lagi.

Dan bukan membawa pergi dirinya dan berkata dengan sopan kepada Cameron Lin.

“Dylon Zhao, bawa Kathleen Zhao untuk segera pergi dari Provinsi Donghai.”

Cameron Lin perlahan-lahan membuka matanya dan berbicara kepada Dylon Zhao.

“Cameron Lin, kamu bahkan begitu angkuh dihadapan kakakku? Apa kamu benar-benar tidak memandang Keluarga Zhao?” Kathleen Zhao bertanya.

Cameron Lin tersenyum, berkata : “Dimataku memang tidak ada Keluarga Zhao.”

“Kamu!” Kathleen Zhao benar-benar marah sampai tidak bisa mengatakan apa-apa lagi “Kak, kamu dengar apa yang dikatakan olehnya?”

“Sudahlah. Kathleen kamu ikut kakak pulang ke Kota Di dulu ya, ada sesuatu hal yang ingin kakek bicarakan denganmu.” Dylon Zhao berkata dengan pasrah.

Novel Terkait

My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Kembali Dari Kematian

Kembali Dari Kematian

Yeon Kyeong
Terlahir Kembali
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu