Wonderful Son-in-Law - Bab 509 Meracik Obat

“Cameron Lin, aku beri tahu padamu, kamu berani merebut barang keluarga Chu, masalah ini tidak akan berakhir begini saja! Eugene Chu mengancam dengan dingin.

“Kamu sebaiknya pergi ke dunia tersembunyi untuk mencari tahu, siapa yang berani merebut obat keluarga Chu kami?” Eugene Chu berkata dengan suara yang dalam, “Kamu memiliki keterampilan ini, dan harus ada orang yang mengajarimu, kan? apa kamu tidak tahu aturan dunia tersembunyi?"

Perlu diketahui, keluarga Chu adalah keluarga raja obat terkenal di dunia tersembunyi. Meski dalam hal kekuatan keras, master bela diri kuno dari keluarga Chu tidak berperingkat di dunia tersembunyi, mereka masih mencapai puncak yang tak terhitung jumlahnya karena keterampilan medis unik mereka.

Lagi pula, siapa yang tidak dilahirkan, tua, sakit atau mati?

Hanya sedikit orang yang berani menyinggung keluarga raja obat, bahkan jika kekuatan mereka lebih kuat dari keluarga Chu, mereka harus menimbangnya di dalam hati.

Tapi Cameron Lin ini benar-benar orang yang tak tahu diri, keluarga Chu bernegosiasi dengannya tentang syarat dan membawa obat ke Kota Di, tapi dia malah merebutnya?

"Aturan dunia tersembunyi?" Cameron Lin mencibir, sudut mulutnya melengkung. "Aturan dunia tersembunyi selalu menghormati yang kuat."

"Kamu tidak sehebat orang lain, apa lagi yang bisa kamu katakan?"

Eugene Chu bahkan berbicara dengannya tentang aturan dunia tersembunyi, apa dia tidak tahu Dragon Gate saat itu adalah pemimpin mutlak di dunia tersembunyi.

Cameron Lin tahu jelas tentang peraturan dunia tersembunyi dari siapa pun.

"Kamu! Kamu sangat sombong, lebih baik kamu tidak menyesal di masa depan!" Kata Eugene Chu dengan getir, Cameron Lin merendahkan ilmu bela dirinya, wajahnya sangat memerah sekali.

“Menyesal?” Cameron Lin menggelengkan kepalanya, dengan cibiran di sudut mulutnya.

“Cameron Lin, aku tidak tahu mengapa kamu begitu agresif untuk merebut agave. Tapi aku beri tahu padamu, percuma saja kalau kamu merebutnya!” Eugene Chu berkata dengan yakin, “Agave itu disimpan di dalam amber rahasia, jika kamu tidak memiliki metode pengumpulan material keluarga Chu kami, kamu hanya akan menghancurkan bunga agave!"

"Apa maksudmu?" Mata Cameron Lin tiba-tiba menjadi dingin, menatap Eugene Chu, "Apa metode untuk mengeluarkan agave ini?"

Dia benar-benar tidak menyangka ada hal seperti ini. Jika tidak ada cara yang tepat untuk mengambil obatnya, itu bisa merusak obat, dan tidak akan berguna.

Cameron Lin tidak takut menyinggung keluarga Chu, yang ia khawatirkan adalah obat penyelamat nyawa kakeknya akan rusak.

"Katakan!"

Cameron Lin menggenggam pergelangan tangan Eugene Chu dan bertanya dengan dingin.

"Aarghh! Lancang sekali kamu! Cameron Lin, kamu sangat menghinaku, jangan harap kamu bisa tahu bagaimana cara mengambil bunga agave itu!" Eugene Chu berkata dengan suara yang dalam, "Apa ini sikapmu terhadap seorang senior, apa ini sikapmu meminta tolong?"

Mendengar ini, mata Cameron Lin berangsur-angsur menjadi dingin, menatap Eugene Chu dengan dingin, memperlihatkan niat membunuh.

Dia bertekad untuk mendapatkan agave, tidak peduli berapa harga yang dia bayarkan.

Eugene Chu menolak untuk berbicara, jadi dia hanya bisa menggunakan cara khusus untuk mendapatkannya, yaitu dengan cara menyiksa!

"Aku tanya terakhir kalinya, kamu mau mengatakannya atau tidak?"

Cameron Lin, apa kamu menggertakku? "Eugene Chu berkata dengan suara yang dalam, mendengus, dan memandang Sylvester Chu dan anaknya," Sylvester, ini temanmu? Orang macam apa itu? Sama sekali tidak ada sopan santun! Sampai berani merebut obat berharga keluarga kita, apa menurutmu?"

Eugene Chu masih menahan amarahnya, dan masih berpegang teguh tidak akan pernah mengatakan bagaimana mengambil obatnya.

"Ini ..." Sylvester Chu tampak canggung, dan dia tidak tahu harus berkata apa dalam situasi ini.

Dia masih dalam keadaan terkejut, dan dia belum pulih.

Sylvester Chu tidak menyangka bahwa Cameron Lin akan menyerang kakaknya, dan memaksa kakaknya berkata seperti ini.

Kali ini membuat situasi terlalu menegangkan, dia tidak tahu apa yang terjadi dengan obat bunga agave. Ini hanya diketahui oleh Eugene Chu, yang bertanggung jawab atas dunia tersembunyi!

“CEO Lin, kakak, kenapa kalian berdua tidak saling saling mengalah. Tidak ada kebencian yang dalam, jadi tidak perlu membuat masalah ini menjadi setegang ini.” Sylvester Chu membujuk.

Cameron Lin jelas terlalu kuat, tapi bagaimanapun juga, dia adalah seorang pemuda yang energik, dan dia mengendalikan Kota Di.

Sedangkan kakaknya, aaaiii, benar-benar menempatkan posisi keluarga Chu terlalu tinggi, dia terlalu sombong dan angkuh, sampai tidak menjabat tangan Cameron Lin saat baru datang tadi.

Bukankah ini wajar sampai membuat Cameron Lin tidak sungkan untuk menyerangnya? Sayangnya, dia bukan lawan Cameron Lin!

"Adik keenam, bukannya aku mau membuat situasi ini menemui jalan buntu. Cameron Lin ini sama sekali tidak memiliki rasa hormat!" Kata Eugene Chu dengan suara yang dalam, "Ayah sudah memerintahkan ini, Cameron Lin sudah menerima obatnya, jadi dia harus menyetujui persyaratannya!"

“Sekarang, Cameron Lin, menurutku kamu memenuhi syarat untuk datang dan bernegosiasi dengan keluarga Chu. Kamu mengambil obatnya, tapi kamu memiliki sikap hormat sebagai junior, kan?” Eugene Chu berkata perlahan, “Kalau kamu ingin mengetahui cara mendapatkan obat itu, sebaiknya kamu menunjukkan rasa hormatku, tuangkan teh padaku, dan minta maaf padaku, dan kita bisa bicarakan lagi!"

“Minta maaf?” Cameron Lin mencibir dari sudut mulutnya.

Pada titik ini, Eugene Chu masih berpegang teguh dengan keyakinannya?

“Berani memintaku untuk meminta maaf padamu, jangan bilang aku tidak menghormat Tuan besar Chu, aku akan merobek mulutmu hari ini!” Kata Cameron Lin dingin.

Ketika kata-kata itu selesai, dia mengulurkan tangannya dan mencengkeram tenggorokan Eugene Chu. Eugene Chu terengah-engah, kulitnya pucat.

"Kamu, Cameron Lin, apa yang ingin kamulakukan? "Eugene Chu terkejut. Dia tidak menyangka Cameron Lin sepenuhnya mengabaikan statusnya sebagai raksasa keluarga Chu, dan mau membunuhnya!

"Cameron Lin, jika kamu berani mencelakaiku hari ini, keluarga Chu akan mengembalikannya seratus kali lipat kedepannya!" Eugene Chu berkata dengan marah.

“Tuan Lin, jangan emosi!” Elly Chu bangun saat ini, berjalan mendekat, dan berkata dengan ekspresi tak berdaya, “Tuan Lin, aku tahu cara mendapatkan agave.”

“Kamu tahu?” Cameron Lin tampak sedikit terkejut dan memandang Elly Chu yang malu.

“Elly Chu, ini adalah rahasia tertinggi keluarga, bagaimana kamu bisa mengetahuinya? Kamu jangan peduli dengan Cameron Lin, keluarga Chu kita tidak bisa tunduk pada anak muda sombong sepertinya!” Kata Eugene Chu dengan tidak puas dari samping.

“Sudah, paman, kamu tidak perlu berdebat lagi dengan Tuan Lin. Tuan Lin sangat membutuhkan agave, itu pasti masalah yang mendesak.” Elly Chu berkata dengan tegas, “Sebelum datang ke Kota Di, kakek berkata padaku tentang cara mengambil agave. Kakek juga berkata, dia sudah menebaknya sejak lama, di Kota Di, paman pasti akan membuat masalah."

"Ini ... ini." Wajah Eugene Chu semakin memerah ketika dia mendengar kata-kata Elly Chu.

Ternyata ayahnya sudah mengatur semuanya, bahkan berkata kepada Elly Chu, meminta keponakannya untuk memantaunya, ini benar-benar memalukan.

“Kalau begitu, aku jadi perlu merepotkanmu, Elly Chu, aku sedang terburu-buru, jadi tolong ikut denganku ke Gunung Zilong,” kata Cameron Lin dengan serius.

Dia tidak peduli dengan apa yang direncanakan Tuan besar keluarga Chu itu. Kondisi kakeknya tidak bisa ditunda, jadi dia harus segera meracik obatnya.