Wonderful Son-in-Law - Bab 828 Peninggalan Sang Master

Cameron Lin mengambil kotak itu, meletakkannya di atas meja, dan membuka kain kuning yang membungkus, memperlihatkan kotak besi seukuran telapak tangan di dalamnya.

Tuan besar Chu menghela napas dan berkata, "Cameron Lin, kata Master-mu, kotak ini hanya dapat dibuka oleh ahli warisnya, dan aku tidak memiliki kuncinya. Sekarang bisa dianggap kembali ke pemilik aslinya jika diberikan kepadamu."

Cameron Lin memegang kotak itu dengan perasaan rumit.

"Terima kasih!"

Cameron Lin membungkuk kepada Tuan besar Chu, jika dia tidak datang hari ini, Tuan Besar Chu mungkin telah kehilangan nyawanya karena kotak ini.

"Tidak masalah!"

Tuan besar Chu melambaikan tangannya dan berkata.

"Aku memiliki persahabatan lama dengan Master-mu, dan Master-mu menyelamatkan hidupku. Jika bukan karena Master-mu, aku pasti sudah mati beberapa puluh tahun yang lalu."

"Aku akan menghibur para tamu dulu, kamu silakan melihat-lihat dulu apa peninggalan Master-mu di sini."

Setelah berbicara, Tuan besar Chu pergi.

Cameron Lin mengambil kunci yang diberikan oleh Master-nya tak lama setelah ia mundur, dan memasukkannya ke dalam satu-satunya lubang kunci di kotak kecil itu.

"Taak!"

Kotak itu dibuka.

Cameron Lin baru saja memiliki mentalitas untuk mencobanya. Dia tidak mengharapkannya menjadi kunci ini. Dia telah memperoleh kunci ini selama lebih dari sepuluh tahun, tetapi dia tidak menyangka akan menggunakannya hari ini.

Begitu kotak itu dibuka, ada hembusan udara yang tertahan lama di dalam.

Cameron Lin tidak punya waktu untuk memikirkannya, jadi dia melihat ke kotak itu dengan tidak sabar.

Di dalam ada surat dan peta di dalam kotak itu.

Cameron Lin menepuk debu di surat itu dan dengan cepat membuka surat itu.

Surat itu benar-benar ditulis oleh Master-nya.

Cameron Lin melihat surat itu dengan seksama.

Setelah membaca surat itu, Cameron Lin mengerutkan kening.

Surat tersebut menyatakan bahwa peta yang ditinggalkan oleh Master-nya memiliki kesempatan untuk menembus peringkat langit, dan juga mengakui bahwa Cameron Lin tidak akan dapat mencapai puncak peringkat langit dan tidak akan dapat pergi ke tempat yang ditandai pada peta tersebut.

Cameron Lin menyingkirkan petanya. Saat ini, kekuatannya meningkat pesat setiap hari, dia belum sepenuhnya mencerna, jadi dia belum bisa menggunakan peta ini.

Setelah pesta ulang tahun, Cameron Lin dan kedua senior keluarga Lin meninggalkan Yunnan dan kembali ke Cangzhou.

Saat ini, keluarga Lin tidak ada habisnya menjadi bahan pembicaraan, dan setiap keluarga datang ke sini untuk memberikan hadiah.

Bahkan banyak keluarga datang untuk Cameron Lin.

Cameron Lin terlalu kesal, jadi dia hanya menutup diri di telaga pencuci pedang.

Keluarga-keluarga ini tidak dapat melihat Cameron Lin dan Miguel Lin, dan perlahan-lahan meninggalkan Gunung Langya.

Cameron Lin keluar dari telaga pencuci pedang sampai sekelompok tamu misterius datang ke Gunung Langya sebulan kemudian.

"Nona Anna, ada urusan apa sampai datang kemari?"

Cameron Lin memandang ke empat orang yang berjubah hitam dan bertanya.

Anna tersenyum dan berkata, "Tuan muda Cameron, aku tidak menyangka setelah beberapa waktu tidak bertemu, kamu benar-benar sudah menjadi sangat terkenal, sampai di luar negeri bisa mendengar namamu."

"Tapi bukan aku yang datang menemuimu hari ini, tapi para senior keluargaku."

Kata Anna dengan serius, dia juga mendengar tentang perbuatan Cameron Lin selama periode ini, dan dia tidak percaya, dulu dia bercanda dengan Cameron Lin, tapi sekarang dia tidak berani.

Keempat jubah hitam itu melepaskan jubah hitam yang menutupi kepala mereka, memperlihatkan wajah asli mereka.

Mereka berempat semuanya tipikal pria paruh baya dari Barat, dan aura mereka tidak lebih lemah dari peringkat langit negara Long.

Untuk sementara waktu, Cameron Lin tidak bisa memahaminya, apa yang akan dilakukan keempat orang kuat di luar negeri itu.

"Tuan Cameron Lin yang terhormat, aku adalah salah satu petinggi keluarga Cromir, kamu bisa memanggilku Paulo."

Seorang pria paruh baya di depan berdiri dan membungkuk kepada Cameron Lin.

"Kami datang kali ini untuk meminta bantuan Tuan Lin atas kemauan Tuan Besar Alex."

Cameron Lin mengerutkan kening dan bertanya, "Adakah yang tidak bisa diselesaikan Tuan Besar Alex di luar negeri?"

Keluarga Cromir adalah sebuah keluarga besar di luar negeri, pengaruhnya di luar negeri lebih kuat dari pada keluarga Lin. Dia juga pernah bertarung dengan Tuan Besar Alex pada masa Perang Besar. Kalaupun dia ingin memenangkan Tuan Besar Alex pada saat itu, itu tidaklah mudah.

Siapa yang bisa menekan Tuan besar Alex untuk mengutus orang datang meminta bantuan.

Paulo memandang Cameron Lin, matanya dengan serius berkata:

"Tuan Lin, kamu tidak tahu, Tuan besar Gu menyerang dunia kegelapan barat kami, dan telah menaklukkan setengah dari dunia kegelapan. Keluarga Cromir dan kekuatan dunia tersembunyi lainnya tidak dapat bisa menahannya, paling lama dalam beberapa bulan, dunia tersembunyi kita akan benar-benar tersingkir."

“Di mana petarung kuat di dunia kegelapan?” Cameron Lin bertanya dengan ragu.

“Raja Serigala Sauron menantang Raja langit Gu satu setengah bulan yang lalu dan dibunuh oleh Raja langit Gu dengan lima puluh jurus saja!” Kata Paulo dengan suara yang dalam.

"Itu sebabnya Tuan besar Alex ingin meminta bantuan Tuan Lin."

Wajah Cameron Lin serius. Raja serigala Sauron adalah orang nomor satu di dunia kegelapan. Tidak ada keraguan tentang kekuatannya. Bahkan Sauron bukanlah lawan Tuan besar Gu, dia menyamai kekuatan Sauron sekarang?

Cameron Lin merenung sejenak dan berkata, "Aku perlu membicarakan masalah ini dengan para petinggi di keluargaku, kalian bisa tinggal di rumah keluarga Lin dulu."

Mendengar kata-kata Cameron Lin, mata Paulo dipenuhi dengan kegembiraan.

Awalnya, Tuan Besar Alex bermaksud meminta Miguel Lin, tetapi Anna dan Paulo mengusulkan untuk meminta bantuan Cameron Lin.

Sekarang Cameron Lin ingin berdiskusi dengan para petinggi dalam keluarga, dan dia berbicara dengan Paulo dan yang lainnya.

Setelah menyambut Anna dan yang lainnya, Cameron Lin datang ke kediaman Miguel Lin. Pada saat ini, Miguel Lin dan wanita tua itu hadir. Ketika Cameron Lin mengatakan masalah itu, wanita tua itu yang pertama menolak dan berkata :

"Aku tidak setuju dengan masalah ini. Tuan besar Gu terlalu berbahaya. Jika kamu tinggal di Langya, bahkan jika Tuan Besar Gu membawa orang-orang dari Dragon Gate untuk membunuh, kita akan memiliki kekuatan untuk melawan, tetapi pergi sendiri, itu pasti akan membuat nyawamu sangat terancam."

Cameron Lin adalah harapannya agar keluarga Lin dapat mempertahankan kemakmurannya di masa depan, dan tidak boleh ada kesalahan.

Miguel Lin melirik Cameron Lin, dengan ekspresi lega di matanya, tetapi setelah sebulan mundur, kekuatan Cameron Lin telah meningkat lagi, dan tampaknya kesempatan untuk telaga pencuci pedang terakhir kali belum sepenuhnya dicerna. Jika Cameron Lin melampauinya tepat waktu bukan masalah.

"Cameron, bagaimana menurutmu tentang ini?"

Cameron Lin dengan sungguh-sungguh berkata: "Kakek buyut, aku ingin pergi ke Barat untuk melihat. Keluarga Cromir memberiku dukungan selama keterpurukanku, aku tidak bisa melihat mereka hancur begitu saja, dan Tuan Besar Gu mungkin terkait dengan hilangnya Master-ku.":

Tuan besar Gu adalah rintangan yang tidak bisa dia hindari. Sebelumnya, kekuatannya belum pulih, jadi dia telah menahannya. Sekarang kekuatannya lebih kuat dari sebelumnya. Sudah waktunya untuk Tuan besar Gu sebentar.

"Baiklah!"

Miguel Lin mengangguk dan berkata:

"Aku akan pergi bersamamu kali ini ke Barat. Aku juga punya beberapa lawan lama di Barat. Aku ingin melihat apakah mereka mau mati atau biarkan Tuan Besar Gu membuat dunia kegelapan seperti ini!"