Wonderful Son-in-Law - Bab 868 Bertemu Dengan Wylda Chen Lagi

Cameron Lin dan Dervin pei melihat petugas keamanan yang menghalangi jalan mereka, lalu Dervin pei berkata : “Kami ingin menghadiri acara amal.”

“Kalian… menghadiri acara amal?”

Petugas keamanan itu seperti melihat lelucon, tertawa berkata : “Setiap tahunya pasti ada orang seperti ini yang ingin masuk ke dalam, tidak sadar diri, apakah Acara Amal bisa dihadiri oleh orang seperti kalian?”

Sekali para petugas itu buka suara, orang yang berada di depan hotel itu langsung melihat kearah mereka, mereka tidak heran melihat hal seperti ini karena setiap tahun pasti ada kejadian seperti ini, tapi orang seperti Cameron Lin dan Dervin Pei yang mengenakan pakaian dengan sembarang ini tidak banyak.

“Kami tidak bisa menghadiri acara ini?”

Dervin Pei melirik Cameron Lin sekilas, dia dengan susah payah menahan emosinya, teringat dengan Dunia Sekuler membuatnya tidak berani untuk marah.

“Ingin hadir di Acara Amal harus memiliki kartu undangan, apa kamu kira semua orang bisa masuk begitu saja?” Petugas keamanan itu berkata dengan tidak senang.

Dervin Pei menggerutkan keningnya, dia benar-benar tidak tahu acara Dunia Sekuler ini membutuhkan kartu undangan untuk masuk ke dalam, berkata dengan tajam : “Aku adalah Dervin Pei dari Keluarga Pei di Jizhou, aku ingin masuk ke dalam!”

“Aiyoo!”

Saat ini petugas keamanan itu tidak berbicara, namun terdengar suaran ejekan dari arah depan pintu, seorang pria muda yang tampan bersama dengan wanita yang riasan centik berjalan mendekatinya, melihat Dervin Pei dan Cameron Lin, dengan tidak senang berkata :

“Anggota keluarga di Jizhou bermain ke kota Zhonghai, apakah kamu anggap di Zhonghai tidak ada orang?”

“Cari mati!” tatapan mata Dervin Pei berubah menjadi tajam, dia sedikit emosi, dia tidak menyangka bisa menimbulkan masalah seperti ini di hadapan Cameron Lin, tidak apa dia diejek oleh orang, tapi jika di sangkut pautkan kepada Tuan Muda Cameron, maka dia sudah menyinggung Tuan Muda Cameron.

Sebenarnya jika dia mengetahui lebih awal acara seperti ini membutuhkan kartu undangan, dengan kemampuannya mendapatkan dua kartu undangan sangatlah mudah.

Pemuda itu melihat Dervin Pei dengan tidak senang, berkata : “Kenapa, apa kamu masih ingin memukulku?”

Wanita yang berada di samping pemuda itu melihat kearah Cameron Lin dan Dervin Pei yang merasa sangat disayangkan, Cameron Lin dan Dervin Pei terlihat sangat tampan, di tambah lagi mereka memiliki aura yang berbeda dengan orang lain.

“Sayangnya mereka adalah dua orang miskin!”

Wanita itu berbicara dalam hati.

“Sudahlah!”

Cameron Lin berkata dengan datar : “Suruh orang antar dua lembar undangan kemari!”

“Iya!”

Dervin pei menganggukkan kepala, melirik pemuda itu sekilas, lalu berbalik dan ingin menghubungi orang.

“Pintar sekali bersandiwara!”

Pria muda itu berkata dengan tidak senang.

“Tuan Lin?”

Pada saat ini terdengar suara seorang wanita dari arah samping, Wylda Chen berlari kea rah Cameron lin, dengan senang berkata : “Tuan Lin, tenyata itu benar kamu, aku kira aku salah lihat orang!”

Cameron Lin juga tersenyum, dia sudah teringat kalau Wylda Chen bertemu dengan kembarannya di Rose State pada tahun lalu, tidak di sangka dia bisa bertemu dengannya lagi di Zhonghai.

“Kebetulan sekali Nona Chen!”

Wylda Chen juga tersenyum, berkata : “Tuan Lin, kalian masuk bersama denganku saja, undangan yang aku miliki bisa membawa masuk kalian berdua!”

Wylda Chen juga melihat kejadian yang terjadi pada Cameron lin dan Dervin Pei tadi, tapi dia juga tahu identitas yang dimiliki oleh Cameron Lin tidaklah mudah, jika tidak ketika di Rose State, anggota Keluarga Cromir tidak akan sangat sungkat kepada Cameron Lin.

Dengan identitas yang dimiliki oleh Cameron Lin, menginginkan sbeuah kartu undangan adalah hal yang mudah.

“Wylda Chen, tidak usah ikut campur!”

Pria muda itu melihat kejadian ini langsung membentak Wylda Chen, dia baru saja mengejek Cameron Lin dan Dervin Pei, lalu Wylda Chen ingin membawa dua orang itu masuk, bukankah hal ini sangat membuatnya malu?

“Murray Bai, Cameron Lin ini temanku, apa yang aku lakukan tidak perlu diatur olehmu!”

Setelah Wylda Chen selesai bicara, dia langsung membawa Cameron Lin dan Dervin Pei masuk ke dalam, selama ada Wylda Chen yang membuka jalan petugas keamanan di depan pintu itu tidak berani menghalangi mereka lagi, Kekuatan Keluarga Chen di Zhonghai sangatlah kuat.

Pemuda itu tidak menyangka Wylda Chen sangat mempermalukannya seperti ini, Keluarga Chen di Zhonghai termasuk keluarga nomor dua, mereka tidak lebih lemah dari Keluarga Bai, jadi dia tidak bisa melakukan apapun kepada Wylda Chen.

“Tuan Bai, bagaimana sekarang?’ wanita yang berada di samping Murray Bai bertanya kepadanya.

Murray Bai sepertinya teringat sesuatu, dengan wajah yang memberikan senyuman, berkata ; “Masuk saja, nanti akan ada pertunjukkan yang bagus untuk mereka!”

Sekali masuk hotel lantai atas, derajat disana seketika langsung naik dengan pesat, semua orang yang berada di dalam mengenakan pakaian yang bagus dan formal, para wanita mengenakan riasan halus dan perhiasan yang bersinar, meskipun wajah mereka tidak terlihat cantik nan tampan, tapi aura yang luar biasa ini dapat menunjukkan derajat mereka yang tinggi.

Ada banyak orang yang terlihat tidak asing, disana terdapat banyak bintang besar yang pernah berakting di beberapa film atau drama.

Ketika Wylda Chen membawa masuk Cameron lin dan Dervin Pei masuk kedalam, hal ini menarik perhatian banyak orang, Wyldan Chen merupakan sebuah mutiara Kota Zhonghai, sebelumnya Tucker Jin terus mengejar Wylda Chen, tapi Tucker Jin sekarang sudah mati, dia sudah menyinggung Keluarga Cromir di Rose State, sekarang sudah tidak ada orang yang melindunginya, jadi ada banyak orang bodoh yang mendekatinya.

Ketika Cameron Lin dan yang lainnya masuk ke dalam hotel, Murray bai juga membawa pendamping wanitanya masuk ke dalam, melirik Cameron Lin dan Wylda Chen sekilas, lalu berjalan kearah sekelompok orang.

“Murray Bai, mengapa kamu lama sekali datang kemari?”

Ketika Murray Bai berjalan mendekati mereka, seorang berambut kuning menyambutnya, berkata.

“Tidak usah bicara lagi, tadi aku ketemu dengan dua orang miskin di bawah, siapa sangka dua orang miskin itu di bawa masuk oleh Wylda Chen, dimana kak Kyle, aku merasa Wylda Chen memiliki hubungan dengan anak itu.”

Murray Bai melambaikan tangannya, berkata.

“Berita besar ini, Kak Kyle ada disana!”

Orang berambut kuning itu tersenyum, Kyle Lu awalnya tidak ingin turun tangan kepada Wylda Chen karena memandang Tucker Jin, tapi sekarang Tucker Jin sudah mati, Kyle Lu langsung mendekati Wyldan Chen, namun sekarang dia mendengar Wylda Chen datang kemari bersama dengan pria lain, dan pria itu adalah orang yang miskin, bukankah hal ini seperti menampar wajah Kak Kyle?

Kak Kyle merupakan anggota Keluarga lu yang merupakan empat keluarga besar di Zhonghai!

“Wylda Chen, apa kamu tahu dengan Keluarga Qian?”

Cameron Lin dan Wylda Chen beridir di lantai atas hotel sambil menikmati pemandangan malam kota Zhonghai, lalu Cameron Lin tiba-tiba bertanya.

“Keluarga Qian?”

Wylda Chen menggerutkan keningnya, berpikir beberapa saat, lalu menggelengkan kepala bertanya : “Sepertinya aku tidak pernah mendengar nama Keluarga Qian di Kota Zhonghai, tapi di dalam lingkaran ada satu orang yang di panggil dengan sebutan Tuan Qian yang memiliki hubungan yang baik dengan beberapa keluarga, nanti aku akan bantu kamu cari tahu orang itu.”

“Baiklah!”

Setlah itu terdengar suara semburan yang datang, Cameron Lin mendonggakkan kepala melihat ada seorang pria tampan yang membawa satu rombongan berjalan kemari, diantara orang-orang itu terdapat Murray Bai yang bermasalah dengannya tapi.

Cameron Lin menggerutkan keningnya, dia merasa akan direpotkan oleh sekelompok semut.

“Wylda, kenapa kamu tidak berbicara terlebih dahulu kepadaku kalau ingin datang kemari, dengan begitu aku bisa menjemputmu ke bawah.” Kyle Lu dengan cepat mendekatinya, dia sangat memandang remeh Cameron Lin dan Dervin Pei, setelah itu dia langsung mengulurkan tangan dan ingin menarik tangan Wylda Chen.

Wylda Chen melirik Cameron Lin sekilas, sekalian melepaskan genggaman tangan dari Kyle Lu, tersneyum berkata : “Tuan Lu anda bercanda, aku sekarang sedang berbincang dengan temanku, silahkan Tuan Lu menikmati acara ini sendiri.”

Wajah Kyle Lu seketika berubah menjadi tajam, meskipun tatapan mata yang diberikan oleh Wylda Chen kepada Cameron Lin tadi hanya sekilas, tai hal ini masih bisa di tangkap olehnya.

Kyle Lu menarik sudut bibirnya, dengan nada bicara yang keras berkata :

“Wylda, dua orang ini temanmu, mengapa tidak memperkenalkannya kepadaku?”