Wonderful Son-in-Law - Bab 518 Aku Lebih Menyukai Perasaan yang Hancur

“Kak Ericko, orang tidak berguna ini sedang bersandiwara. Dia tahu dirinya tidak bisa berbanding denganmu lagi, jadi mulai mengada-ngada.”

“Orang kecil sepertinya mungkin tercenggang melihat pesta sebesar ini, aku sangat kagum dengan rasa tidak tahu malu darinya namun masih berani berlagak seperti bos.”

Pelayan yang berada di samping Ericko Si Ma mulai merendahkanya, dan memandang remeh Cameron Lin.

Orang bodoh pun melihat ini bisa mengerti, Ericko Si Ma adalah orang yang memiliki harta kekayaan yang sangat berlimpah, pesta sebesar ini sudah ada di depan mata dan Cameron Lin masih keras kepala mengatakan dirinya adalah bos?

Apa dia tidak lihat betapa mahal harga-harga barang yang dipajang disni, kalau ingin jujur orang kaya lainnnya juga tidak bisa bermain seperti ini.

Hanya Ericko Si Ma yang berasal dari Keluarga Si Ma lah yang mampu mengkoleksi barang mewah seperti ini di Kota Di.

Bagaimana pun paling hanya ada beberapa orang kaya di Negara Long yang bisa mengeluarkan uang miliyaran RMB hanya untuk membeli barang untuk di koleksi.

Hanya di kota metropolitan seperti Kota Di saja yang memiliki orang kaya selevel dengan Ericko Si Ma, orang kaya yang berada di kota kecil tidak tahu berbeda berapa banyak dengannya.

“Kamu Tanya denganku apakah aku mampu membelinya? Cih.” Cameron Lin mencibinya, menggelengkan kepala.

“Ini adalah kata-kata yang kamu lontarkan, apa yang dimainkan oleh orang-orang unggul? Cameron Lin bertanya “Apa hanya ini saja level kekayaan yang kamu miliki?”

“Memangnya? Kamu benar-benar konyol, tidak melihat dirimu sendiri seperti apa dan masih berani sombong dihadapanku?” Ericko Si Ma marah dan ketawa, menbicirnya “Apa kamu tidak lihat level dirimu sendiri?”

Cameron Lin ini benar-benar tidak tahu kalau dirinya itu bodoh.

Sekali lihat kita bisa menebaknya kalau dia hanya seorang pegawai kantoran biasa, namun dia masih berani bertanding dengan orang level tinggi seperti Ericko Si Ma?

Dia benar-benar sangat konyol.

“Elly Chu apa kamu sekarang sudah mengerti? Cameron Lin yang datang bersamamu ini benar-benar konyol, kamu akan malu jika pergi bersama dengan pria seperti ini.” Ericko Si Ma melihat kearah Elly Chu, berkata “Dengar saran dariku, tidak ada gunanya kamu berhubungan dengan dia, hanya akan membuat derajatmu menjadi rendah.”

“Elly Chu, kedepannya kamu cukup kenal dengan Ericko Si Ma di Kota Di saja, hanya ada sedikit urusan saja yang tidak bisa aku atasi disini.”

Dia sangat ingin menunjukkan kemampuan yang dimiliki olehnya.

Tidak ada perubahan pada raut wajah Elly Chu ketika mendengar kata-kata yang dilontarkan oleh Ericko Si Ma, dia hanya menatap Cameron Lin dalam diam, seperti orang yang sudah tergila-gila padanya.

Dia bukanlah wanita yang tidak berpengetahuan, lahir sebagai anggota Keluarga Chu tentu saja membuat jalan pikiran dan hidupnya berbeda sejak dia dari kecil.

Ditambah lagi ayahnya adalah Sylvester Chu yang memiliki bisnis yang besar di Kota Gang. Dia sebelumnya juga sudah pernah melihat mobil dan jam tangan mewah seperti ini, jadi baginya hal ini tidak ada artinya.

Berbalik dengan Cameron Lin, dia sangat menyukai charisma yang ada pada tubuh Cameron Lin, selama bersama dengan dirinya tidak tahu mengapa Elly Chu merasa hatinya merasa sangat nyaman.

Ericko Si Ma menata tajam Cameron Lin, dia sudah tidak bisa menahan emosinya lagi.

Sebelumnya selama dia menyukai seorang wanita, dia cukup memamerkan kekyaan yang dimiliki olehnya saja, maka wanita itu akan menempel padanya, paling tidak sikapnya bisa berubah menjadi lebih antusias kepadanya.

Tapi tidak tahu mengapa Elly Chu tidak tergerak sama sekali padanya, sepertinya di dalam matanya hanya ada Cameron Lin seorang.

“Cameron, aku sangat penasaran seberapa besar kemampuan yang kamu miliki? Aku bilang kamu tidak akan mampu membeli mobil-mobil ini, tapi kamu tidak senang, jadi silahkan tunjukkan kepadaku kemampuan yang kamu miliki?” Ericko Si Ma berkata dengan tidak senang “Bukannya aku ingin merendahkanmu, tapi kamu adalah seorang pria yang hanya bisa merayu orang, apa kamu tahu itu?”

“Jika kamu tidak suka aku merendahkanmu seperti ini, maka tunjukkan kemampuan yang kamu miliki ya! Selain hanya bisa merayu orang, kemampuan apa yang kamu miliki? Beritahu aku sekarang kamu kerja dimana? Aku akan segera memanggil bosmu datang kemari untuk memberimu pelajaran!” Ericko Si Ma berkata dengan sangat kesal dan marah besar, dia hari ini akan mempermalukan Cameron Lin di hadapan Elly Chu.

“Aku sarani kamu tidak perlu mencari tahu apa yang aku lakukan.” Cameron Lin berkata dengan santai “Kalau kamu merasa barang yang kamu koleksi itu sangat berharga, maka aku akan beritahu kamu kalau barang koleksimu itu tidak berharga sama sekali!.”

“Aku lebih suka perasaan yang hancur daripada mengoleksi mobil mewah.”Cameron Lin tersenyum, berkata dengan datar.

Setelah itu Cameron Lin melambaikan tangannya, memberi perintah kepada Hades yang berada di belakangnya.

“Hancurkan kumpulan besi tua itu.”

“Baik! CEO Lin.”

Hades berkata dengan penuh hormat, setelah itu berjalan kesana dengan wajah angkuh.

Cameron Lin memasang wajah yang datar, lalu mencari tempat duduk bersama dengan Elly Chu.

Dia mengambil anggur merah, menghidupkan rokonya, lalu menatap Ericko Si dengan penuh ketertarikan.

Wajah Ericko Si Ma sedikit terkejut, setelah itu memberi senyuman yang meranik.

“Hei Cameron, kamu bukan orang bodoh bukan? Kamu menyuruh pengawalmu untuk memecahkan barang yang aku koleksi?” Ericko Si Ma tertawa mencemooh, dia merasa Cameron Lin adalah orang yang suka mengumbar omong kosong “Kamu mengatakan barang yang aku koleksi itu tidak berguna? Apa kamu merasa kamu tidak memiliki kemampuan itu? Kamu hanyalah seorang pria yang tidak berguna!”

“Kamu benar-benar konyol. Kak Ericko, aku rasa otak anak ini sudah rusak, jelas-jelas dirinya adalah orang yang tidak berguna, tapi menganggap dirimu sendiri adalah orang yang sangat hebat.

“Benar sekali, dia benar-benar orang yang sangat konyol. Dia bahkan berani mengatakan hal ini dihadapan Tuan Ericko?”

Orang yang berada di sekitar Ericko Si Ma pada menertawakannya.

Mereka merasa hal ini sangatlah konyol, Cameron Lin benar-benar seperti badut penghibur setelah makan malam mereka.

Prak!

Prak!

Pada saat ini terdengar suara yang sangat berisik.

Dia melihat Hades berjalan kesana dengan angkuh dan dan menghabiskan petugas keamanan yang sedang menjaga barang koleksi itu.

Kemudian, dengan tendangan membuat beberapa meja kayu yang panjang hancur dan batu giok dan barang antik porselen yang diletakkan di atasnya jatuh ke lantai.

Bahkan rak kaca yang berisi jam tangan yang sangat mahal itu juga ditendang hancur oleh Hades dan jatuh kebawah.

Dalam seketika semua orang yang berada disana tercenggang mellihatnya, mereka merasa seperti melihat hal yang tidak masuk di akal.

Ericko Si Ma melihatnya kebelakang, lalu matanya memerah, hatinya merasa sangat sakit seperti penuh dengan lumuran darah!

Disaat bersamaan, dia juga memberikan tatapan yang sulit untuk percaya akan apa yang terjadi, setelah dia merespon apa yang terjadi, dia menatap Cameron Lin dengan penuh amarah.

“Sialan kamu Cameron, apa kamu mau cari mati?!”

Ericko Si Ma membentak Cameron Lin, tatapan matanya penuh dengan tatapan membunuh, suasana hatinya sangatlah kacau.

Novel Terkait

My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
3 tahun yang lalu
My Beautiful Teacher

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu