Wonderful Son-in-Law - Bab 166 Aku Tahu Kamu Adalah Sampah

"Kenapa? Apakah kamu masih tidak senang?" Callista Gongsun bertanya dengan dingin.

"Tidak, Nona besar Gongsun, ini, tapi ini terlalu memaksa." kata Lewis Zheng dengan tatapan buruk.

"Ya, Nona besar Gongsun, mengapa kamu membela orang ini? Ini benar-benar tidak masuk akal." Seorang pria paruh baya dari keluarga Zheng berkata dengan hati-hati.

“Aku hanya akan mengatakan untuk terakhir kalinya, cepat minta maaf kepada Master Lin, jika tidak, kalian akan menanggung risikonya sendiri!” Callista Gongsun berkata dengan marah.

Sekelompok orang ini benar-benar tidak tahu diri, menyuruh mereka untuk minta maaf adalah untuk memberi keluarga Zheng mereka jalan hidup.

Jika sudah benar-benar membuat kakak sepupu marah besar, permintaan maaf tidak akan menyelesaikan masalah ini.

"Ini……"

Anggota keluarga Zheng yang hadir memerah dan juga pucat, semuanya merasa tidak senang dan terhina.

Sangat memalukan untuk meminta mereka kepada seorang yang berasal dari Provinsi Donghai!

Apalagi, orang kampungan ini menghajar Lucas Zheng di depan mereka semua, dan juga melukai kepala keluarga mereka, Lewis Zheng, ini benar-benar seperti menijak harga diri mereka.

Namun, ketika mereka melihat ekspresi Callista Gongsun yang jarang marah, dan terlihat sangat serius.

Tiba-tiba hati mereka merasa panik.

Mereka mungkin tidak peduli dengan peran kecil Cameron Lin, tetapi Nona besar Gongsun jarang marah. Jika tidak mengikutinya, konsekuensinya akan sangat serius.

“Maaf, Tuan Lin, masalah hari ini adalah salah kami,” kata Lewis Zheng dengan enggan.

Cameron Lin tersenyum dingin, menatap Lucas Zheng, dan bertanya, "Bagaimana denganmu?"

“Aku, kamu, kamu!” Wajah Lucas Zheng memerah, dan dia berbicara tidak jelas.

“Aku, maaf, Tuan Lin, aku salah sudah mencari masalah denganmu.” Lucas Zheng melirik ekspresi marah Callista Gongsun, memegang hidungnya dan menundukkan kepalanya untuk meminta maaf, api kebencian membara di dalam hatinya.

Dia benar-benar tidak tahu mengapa? Dia adalah tuan muda keluarga Zheng, tapi dia bisa dibandingkan dengan penipu ini, dan dia bisa membuat Callista Gongsun membelanya sampai seperti ini?

"Kedepannya lebih baik kamu lebih memerhatikan mulutmu." kata Cameron Lin acuh tak acuh, mengabaikan kerumunan dan berjalan keluar dari villa bersama Callista Gongsun.

Orang-orang dari keluarga Zheng yang hadir sudah sangat pucat, melihat kepergian Cameron Lin dengan sangat tidak senang.

“Selidiki asal usul Cameron Lin ini di Provinsi Donghai.” Lewis Zheng mengertakkan giginya dan berkata, “Aku tidak percaya Nona besar Gongsun dapat melindunginya seumur hidup, jika dia gagal menyembuhkan penyakit Tuan besar Gongsun, dia akan mati! "

Setelah mengatakan itu, sekelompok orang pergi untuk memopong Lucas Zheng, dan kemudian mereka terus menelepon dan mulai menggunakan koneksi mereka untuk menyelidiki informasi tersebut.

Cameron Lin dan Callista Gongsun berjalan keluar dari kebun vila dan berjalan menuju pusat Fritzmount Villa.

"Kakak sepupu, aku minta maaf membuatmu dalam masalah lagi," kata Callista Gongsun gelisah.

"Tidak apa-apa," kata Cameron Lin pelan.

Hanya sekelompok orang yang tak tahu diri, sama sekali tidak membuatnya merasa terancam.

Air laut tidak ada bandingannya. Prinsip ini telah diturunkan selama ratusan ribu tahun di Negara Long, dan masih banyak saja orang yang tidak tahu diri.

"Kakak sepupu, aku akan mengaturmu untuk beristirahat di Villa khusus untuk satu orang." Kata Callista Gongsun, "Aku sudah bilang dengan orang keluarga, besok kamu akan pergi bersamaku ke villa kakek."

Cameron Lin sedikit mengangguk, dan seperti berpikir.

Setelah Tuan besar Gongsun sakit, area vilanya harus dijaga ketat, dan dia tidak apa-apa untuk menunggu satu malam.

"Callista, bagaimana kondisi kakekmu dan sejak kapan dia sakit?" Tanya Cameron Lin.

Callista Gongsun mengatakan: "Mungkin lebih dari sebulan yang lalu, Kakek mulai merasa sedikit tidak nyaman, dan kondisinya berangsur-angsur memburuk. Mungkin lebih dari setengah bulan yang lalu, dan dia tidak sadarkan diri, tidak ada dokter yang bisa menemukan apa penyebab penyakitnya." Dengan sedih berkata, "Setelah memeriksa, mereka semua berakta kalau ini karena tubuhnya yang sudah menua, tetapi aku pikir tidak."

Cameron Lin sedikit mengangguk, tidak berkata lagi, dan hatinya seperti sudah memiliki perkiraan.

Setelah itu, Callista Gongsun mengatur Cameron Lin di sebuah vila besar, dia kemudian kembali ke villa kakeknya

Cameron Lin duduk di meja bundar besar, membakar sepoci teh, mencicipi teh, dan memiliki banyak pikiran di hatinya.

Mengenai Fritz Gongsun, karena tidak dapat menemukan kelainan di tubuhnya, itu pasti bukan karena penuaan.

Tidak ada kelainan adalah hal yang teraneh.

Mungkin orang yang menghitung Fritz Gongsun akan lebih baik daripada yang dia pikirkan.

Berpikir, Cameron Lin memejamkan mata dan beristirahat, lalu dia bermeditasi dan beristirahat di sofa.

Tanpa sadar, setengah jam kemudian.

Baangg!

Pintu vila ditendang dengan ganas, wow, dua puluh atau tiga puluh anak muda berjas hitam berjejer di kedua sisi, berdiri dalam dua baris dengan rapi.

Sangat rapi!

Seorang pria muda pemberani mengenakan kacamata hitam berjalan dengan ayunan besar, diikuti oleh Lucas Zheng berjalan tertatih-tatih di belakangnya.

"Kakak Flint! Ini Cameron Lin si penipu itu, aku tidak tahu bagaimana dia bisa menipu Callista!" Lucas Zheng tampaknya telah menemukan pendukung besar, dan berteriak-teriak dengan angkuh lagi.

“Cameron Lin, ini Flint Gongsun, Tuan muda Gongsun, sepupu Callista, cepat berdiri dan sapa dia.” Lucas Zheng menggeram seperti anjing.

"Ohh? Orang ini sepertinya sangat bisa berpura-pura menjadi Dokter legendaris? Duduk dengan kaki menyilang seperti ini." Flint Gongsun melepas kacamatanya dan menatap Cameron Lin dengan tatapan lucu. "Master Lin, bisakah kamu tidak berpura-pura lagi?" Aku tahu apa identitasmu dan dari mana kamu berasal. "

Cameron Lin perlahan membuka matanya, matanya meledakkan aura dingin dan menatap dingin ke arah Flint Gongsun dan Lucas Zheng.

"Namamu Cameron Lin, kan?" Flint Gongsun berkata dengan mencibir, dan dengan nada sombong, "Aku dengar-dengar kalau kamu meminta bantuan pada Callista? Pintar juga kamu, ya? Tidak ada kemampuan apa-apa, dan bisa membujuk adik sepupuku yang polos itu?"

"Namaku Flint Gongsun, apa kamu pernah mendengarnya? Aku dipanggil The great Flint di Kota Di.

Cameron Lin menggelengkan kepalanya dan mencibir, The great Flint? dia sampai sudah menyelidiki identitasnya?

"Cameron Lin, aku tahu bahwa kamu adalah sampah, aku mendapat informasi dari mitra bisnisku di Provinsi Donghai, aku mendengar kalau kamu adalah orang yang terkenal di Kota Qingyun, ibu kota Provinsi Donghai!" Flint Gongsun terlihat sangat bangga, dan berkata lagi, "Menantu sampah yang terkenal Kota Qingyun? Mengandalkan wanita untuk bertahan hidup? Haha, benar-benar sampah, mengapa kamu tidak berkaca dulu? Siapa kamu sampai berani menjalin hubungan dengan adik sepupuku Callista?"

"Hehe, menantu sampah, hanya bisa ilmu bela diri sedikit dan kamu bisa bersombong diri di hadapan Qiu Yu,dan berani menyerang ayahku, kamu benar-benar cari mati!" Kata Lucas Zheng dengan dingin.

Setelah mengetahui identitas Cameron Lin di Kota Qingyun, ia merasa malu karena dipukuli habis-habisan olehnya. Pada saat yang sama, ia juga merasakan kesempatan itu datang. Cameron Lin tidak memiliki latar belakang dan identitas yang kuat, hanya mengandalkan Callista Gongsun, dia langsung berpikir untuk membiarkan Flint Gongsun maju ke depan untuk memberi hukuman pada Cameron Lin.

Bagaimanapun Callista Gongsun menentang, dia tidak mungkin lebih membela Cameron Lin ini daripada kakak sepupunya, kan?