Wonderful Son-in-Law - Bab 678 Jurus Menyerang Hati Rahasia

Disaat itu, Robert Hu juga segera bergerak, di luar dugaan Abiel Lin bergerak sangat cepat.

Begitu bergerak, pria itu seolah-olah tidak dapat tersentuh, memberikan Abiel Lin sebuah pukulan yang sangat kuat.

Terdengar suara pertempuran.

Robert Hu kemudian menghindar dari tempat tersebut, diatas lantai semen terbentuk beberapa buah lekukan seperti jaring laba, bisa dikatakan seberapa kuat serangan Abiel Lin barusan.

Ah, cepat juga. Abiel Lin kemudian menghela nafas dengan dingin tatapannya dipenuhi oleh nafsu untuk membunuh.

Berikutnya, gerakan Abiel Lin secepat petir, lagi lagi dia mengejar pria itu, ketika sedang bertempur, dia mengerahkan kekuatan yang sangat besar dengan maksud untuk membunuh, udara di tempat pertempuran berubah dengan hebat.

Sementara Robert Hu, terus-terusan saja menghindarinya, pria itu sama sekali tidak berusaha melawannya, seolah-olah dia sedang menantikan sebuah kesempatan.

Hal ini membuat Abiel Lin menjadi sangat galau, pria itu kemudian mengejar Robert Hu dengan antusias, di atas lantai semen tersebut, mereka bahkan sudah menghantam habis dinding pembatas dari semen tersebut.

Pemandangan ini, membuat orang-orang yang menontonnya terbelalak, di samping jalan ada beberapa mobil yang berhenti di tempat itu, ada rasa tidak percaya disana.

Wow, apa yang sudah terjadi di sini? Apa mereka sedang syuting film?

Film yang disutradarai oleh sutradara mana? Artis stuntmant dan efeknya juga sangat profesional, hebat sekali bukan?

Di jalan ada beberapa mobil yang lewat ditempat tersebut, mobil-mobil tersebut berhenti untuk melihatnya, mereka kemudian memekik kaget.

Benar sekali, pertempuran Robert Hu dan juga Abiel Lin, benar-benar seperti film action dengan efek khusus.

Mereka berdua bergerak seperti angin, bergerak ke seluruh penjuru, tempat pertempuran mereka, ada banyak bekas dinding yang rubuh, yang tersisa hanyalah bayangan kehancuran.

Kamu adalah si tua bangka yang sudah pantas mati, masih berani menghindariku? Terus yang diajarkan oleh Cameron Lin padamu, tidak mungkin adalah teknik melarikan seperti ini bukan? Abiel Lin bertanya dengan marah, mood dari pria tersebut benar-benar tidak bagus, dia benar-benar ingin sekali menghajar Robert Hu di tempat itu.

Tetapi tidak peduli apapun yang terjadi dia tidak berhasil menangkap Robert Hu.

Hati Abiel Lin benar-benar sangat tidak tenang, sebelumnya dirinya sendiri sudah hampir tidak bisa menahan diri karena sikap Cameron Lin, sekarang yang ada di dalam benaknya adalah bagaimana caranya mengalahkan Robert Hu secepat mungkin, agar Cameron Lin berlutut padanya!

Tetapi, setiap gerakan dari Robert Hu, seolah-olah sudah mengantisipasi jurusnya, setiap kali dia selalu berhasil menghindarinya, kemudian membalasnya.

Cara bertempur seperti ini, membuat bangun benar-benar sangat marah, pria itu akhirnya kehabisan kesabarannya.

Jelas sekali, Cameron Lin telah mengubah sesuatu di dalam diri Robert Hu.

Jika bukan, hanya dengan kemampuan Robert Hu, dia tidak mungkin bisa menandingi dirinya, sudah dari tadi dia sudah dikalahkan.

Melihat pertandingan kedua orang tersebut, wajah Cameron Lin terlihat datar, tidak dapat terlihat ekspresi ataupun di sana.

Chloe Zhang yang berada di samping pria tersebut, tiba-tiba berubah gugup.

Cameron Lin, tuan Hu, dia tidak akan apa-apa bukan?

Tanya Chloe Zhang dengan khawatir.

Dia sudah mendengar percakapan antara Cameron Lin dan juga Abiel Lin serta taruhan mereka.

Jika Robert Hu tidak bisa mengalahkannya, maka Cameron Lin benar-benar akan kesulitan.

Cameron Lin kemudian tertawa, mengatakan: “Chloe Zhang, kamu lihat saja.

Sebentar lagi sudah dapat dilihat hasilnya.

Baiklah. Chloe Zhang kemudian mengangguk dengan patuh, wanita itu melihat wajah Cameron Lin yang benar-benar sangat percaya diri, kekhawatiran didalam dirinya kemudian sirna di saat itu juga.

Apa yang dilakukan oleh Abiel Lin, sama sekali persis dengan apa yang sudah dibayangkan oleh Cameron Lin.

Ketika dia melihat pertandingan Robert Hu dan Abiel Lin sebelumnya.

Cameron Lin sudah dapat menyimpulkan, cara untuk menghancurkan orang tersebut.

Jika Cameron Lin bisa turun tangga sendiri, memikirkannya saja, setidaknya dia dapat menemukan ratusan cara untuk menghabisi Abiel Lin.

Dunia ilmu bela diri, tidak bisa disalah gunakan dengan cara ini, tetapi untuk mendapatkan tingkat yang lebih tinggi.

Cameron Lin yang sudah berada di level yang sangat tinggi, hanya dalam waktu singkat sudah dapat melihat setiap jurus yang digunakan oleh Abiel Lin.

Di hadapan Cameron Lin, Abiel Lin tidak lain hanya seperti anak kecil yang memamerkan senapannya, kemampuan bela diri dari pria tersebut juga sangat rendah.

Sementara jurus yang tadi di diberitahukan Cameron Lin pada Robert Hu, adalah sebuah jurus yang sangat sederhana dan mudah.

Dia hanya memberi tahu Robert Hu, letak keberadaan pemutus aliran Abiel Lin, kemudian aliran tenaga dalam dari pria tersebut.

Berikutnya, dia hanya memberi tahu Robert Hu sebuah jurus menyerang hati.

Jurus menyerang hati, setelah mempelajari jurus ini, dirinya akan bertambah cerdasa, jurus ini juga dapat meningkatkan potensi diri seseorang, dia memiliki cara untuk meningkatkan kemampuan pemiliknya.

Berdasarkan latihan beladiri yang sudah dilakukan oleh Robert Hu selama bertahun-tahun, dirinya sangat pantas menggunakan kemampuan ini, ditambah lagi dengan pemahaman tentang cara memutuskan aliran tenaga dalam Abiel Lin.

Mengetahui hal ini, jika Robert Hu ingin mengalahkan Abiel Lin, tentu bukan hal yang sulit.

Disaat bersamaan, di sebuah gedung rumah sakit, terdapat seseorang yang memakai pakaian tradisional cina, rambut putih dan juga alis putih, sedang meletakkan sepasang tangannya, ia kemudian melihat pertempuran Abiel Lin dan juga Robert Hu.

Dibelakang pria tersebut, beberapa orang juga melihat pertempuran dengan sangat seksama.

“Senior Qin, menurut anda, apa yang sudah diberitahukan oleh Cameron Lin? Dia bahkan berhasil memaksa seseorang yang berada ditingkat dunia, si tua bangka yang jelas lebih lemah bertempur dengan tuan muda ke sembilan, mungkin dia telah memberikan sesuatu padanya? Ujar seorang anak muda yang juga berpakaian tradisional china.

Cameron Lin ini, dia sama sekali tidak mudah dilawan. Senior Qin kemudian mengerutkan dahinya, dia lantas melihat Cameron Lin yang berada di kejauhan, tatapan matanya sangat tajam, tidak tahu apa yang sedang dipikirkan oleh pria tersebut.

“Senior Qin, menurutku, aku tidak melihat apa yang hebat dari dirinya tersebut. Cameron Lin ini, jelas sekali dia sedang menggunakan jurusnya untuk mengelabui, berpura-pura agar terlihat hebat. Padahal sesungguhnya, nafasnya juga sudah tersengal, dia sama sekali tidak memiliki kemampuan, dia takut pada tuan muda kesembilan, oleh karena itu dia memerintahkan si tua bangka itu untuk menghadapinya. Anak muda berpakaian tradisional china mengatakannya dengan tidak senang, dari nada bicaranya pria itu sangat meremehkan Cameron Lin.

Adik keempat, kemampuan penglihatanmu bisa dibilang cukup buruk. Ujar Senior Qin dengan tenang, suaranya tidak mengandung apapun.

Kamu rasa, tuan muda kesembilan bisa bertarung dan menang melawan Cameron Lin?

Tentu saja! Adik keempat mengatakannya dengan sangat serius, “Senior Qin, barusan si tua bangka itu tidak sanggup menahan jurus yang diberikan oleh tuanmuda kesembilan, setelah mendengar apa yang dikatakan oleh Cameron Lin, mungkinkah pria itu bisa bertanding melawan tuan muda kesembilan?

Kemampuannya sudah sangat jelas. Kamu lihat, si tua bangka itu terus menerus dikejar oleh tuan muda kesembilan, dia seperti tidak memiliki kesempatan untuk menyerangnya.”

Ah. Senior Qin kemudian tersenyum, mengatakan, Oleh karena ini, aku mengatakan kemampuan melihatmu benar-benar sangat buruk.

Dan juga karena inilah, aku mengatakan kalau Cameron Lin benar-benar sangat hebat.

Senior Qin kemudian mengatakannya dengan tenang.

Jika dilihat, sepertinya tuan muda kesembilan yang sudah berada diatas angin, tetapi sesungguhnya, setiap jurus yang dikeluarkan oleh tuan muda kesembilan, semuanya sudah berada di bawah kendali dari pria tersebut.

Setelah mendengar arahan dari Cameron Lin, pria bermarga Hu yang berada di tingkat dunia tersebut seolah-olah mengalami perubahan, dia lantas berhasil mengendalikan irama dari pertempuran ini, pria ini bahkan sudah melihat posisi pemutusan aliran tenaga dalam dari tuan muda kesembilan.

Yang paling penting adalah, orang ini sepertinya sudah mendapatkan ilmu rahasia yang sangat bernilai tinggi tenaga dalamnya, sudah tidak bisa dibandingkan dengan tuan muda kesembilan.

Sementara tuan muda kesembilan sendiri, dia masih sangat muda, dia dibuat marah oleh Cameron Lin, hatinya benar-benar merasa sangat tidak puas, dia tidak bisa menahan dirinya untuk mencari cara mengalahkan si tua bangka bermarga Hu. Pemikiran seperti ini, benar-benar sangat pantang dalam hal beladiri.

Senior Qin kemudian dengan serius menambahkan: Jika diteruskan, tuan muda kesembilan pasti akan kalah telak.

A? Ini...... Ini tidak mungkin bukan? Pandangan dari adik keempat kemudian terlihat ketakutan, pria itu bingung setelah mendengar penjelasan dari Senior Qin, dia kaget luar biasa.

Novel Terkait

Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
4 tahun yang lalu
Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Angin Selatan Mewujudkan Impianku

Jiang Muyan
Percintaan
5 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu