Wonderful Son-in-Law - Bab 521 Anak Kurang Ajar, Kamu Masih Tidak Pergi Bersujud?

“Apa-apaan ini? Mengapa Cameron Lin bisa mentransfer uang 15 miliar RMB dengan mudah? Hal ini benar-benar tidak masuk di akal!”

“Tuan Ericko, apa ini tidak salah? Bagaimana mungkin orang kecil seperti dia bisa mengeluarkan uang 15 miliar?”

Semua orang yang berada disana terkejut dengan berita ini!

Gila, dia sudah menyuruh pengawalnya untuk menghancurkan barang koleksi yang mewah ini, lalu tanpa mengatakan apa-apa dia langsung melemparkan sebuah kartu hitam untuk ganti rugi?

Anak muda misterius ini dari awal sampai akhir tidak mengatakan hal omong kosong, sepertinya dimatanya barang yang dianggap berharga bagi Ericko Si Ma, benar-benar tidak berharga baginya?

Karena dia menyukai rasa yang hancur, tanpa banyak bergerak dia langsung menghancurkan barang koleksi seharga belasan miliar dimana barang ini sangat sulit didapat oleh orang lain seumur hidup mereka?

Hal ini benar-benar tidak ada rasa manusiawi!

Awalnya mereka mengira anak muda yang bernama Cameron Lin walaupun memiliki kedudukan yang cukup besar di luar ktoa, tapi dia tidak akan bisa melawan Ericko Si Ma di Kota Di ini, tapi jika dilihat sekarang sepertinya keadaannya sulit untuk dikatakan!

Kekuatan yang ditunjukkan oleh Cameron Lin benar-benar sudah menekan Ericko Si Ma!

“Tidak! Apakah uang 15 miliar RMB bisa di transfer begitu saja?”

Ericko Si Ma tidak percaya melihat pemberitahuan uang yang masuk kedalam ponselnya, otaknya saat ini sangat kosong.

Sialan, keadaan seperti apa ini?”

Awalnya dia mengira pria yang datang bersama dengan Elly Chu adalah seorang pegawai kantor rendahan, dia tidak akan bisa besanding dengan dirinya.

Tapi akhirnya dia tidak hanya menyuruh pengawalnya untuk menghancurkan barang koleksinya, dia tanpa mengatakan apa-apa langsung melempar kartu banknya dan mengganti rugi uang sebesar 15 miliar?

Sebenarnya seberapa kaya orang ini, dia bahkan bisa mengeluarkan uang 15 miliar begitu saja?

Apakah mobil dan jam tangan mewah ini benar tidak berharga seperti apa yang dikatakan olehnya?

Apalagi orang itu adalah Cameron Lin yang tidak berguna itu? Ternyata di benar-benar memiliki sebuah kartu hitam dengan limit tidak terbatas dari Bank Xuelong?

Bagaimana mungkin?

Kalau mau tahu awalnya ayah Ericko Si Ma bisa memiliki kartu yang samma seperti ini karena dia mendapatkan persetujuan dari Keluarga Qi, tidak tahu seberapa besar upaya yang dilakukan oleh Keluarga Si Ma baru bisa mendapatkan bayaran seperti ini!

Bagaimana pun kartu ini tidak hanya bisa membuktikan kalau kartu ini bisa mentransfer uang dengan mudah, yang terpenting adalah kartu ini seperti sebuah kartu identitas yang menunjukkan betapa besar identitas yang dimiliki oleh orang tersebut.

Kartu ini seperti jimat yang dimiliki oleh Keluarga Qi!

Siapa yang berani menyinggung orang seperti ini, itu sama saja dia berani menantang Keluarga Qi yang berada di kota Di bukan?

Kalau mau tahu Keluarga SI Ma yang berada di Kota Di harus mengandalkan reputasi dari Keluarga Qi untuk hidup!

“Kamu, sebenarnya siapa kamu! Apa hubungan kamu dengan Keluarga Qi yang berada di Kota Di?” Ericko Si Ma memasang wajah yang tegang, bertanya kepada Cameron Lin.

Mendengar ini Cameron Lin menggelengkan kepala, tersenyum sinis.

“Sudah sampai disini kamu masih bertanya kepadaku siapa aku dan apa hubunganku dengan Keluarga Qi? Apakah otakmu itu penuh akan kotoran manusisa?” Cameron Lin berkata sinis “Apakah orang dari Keluaga Si Ma tidak memiliki wawasan seperti ini?”

“Kamu! Siapa yang kamu katakan otaknya penuh akan kotoran? Sialan, tidak peduli siapa dirimu, jika aku tidak menghabiskanmu apa kamu mengira dirimu itu sangat hebat?”

“Aku tidak peduli siapa dirimu, Reputasi Keluarga Qi juga tidak akan berguna!”

Ericko Si Ma berkata dengan penuh emosi, dia merasa dirinya sudah mendapatkan penghinaan yang sangat besar, dia ternyata dipermalukan seperti ini oleh Cameron Lin di hadapan banyak orang!

“Aku akan habiskan kamu…”

“Ericko Si Ma! Pergi kesamping, apa kamu sedang cari mati?”

Tiba-tiba terdengar suara besar yang berasal dari awah pintu, suara yang keras itu mengejutkan Ericko Si Ma.

Dia melihat seorang pria paruh baya yang mengenakan pakaian formal masuk kedalam, disampingnya terdapat pengawal yang masih muda.

“Ha? Ini, bukankah ini Frengky Si Ma, senior Keluarga Si Ma?”

“Ayah Tuan Ericko datang… dia adalah pemimpin Keluarga SI Ma! Hal ini akan menggetarkan Kota Di!”

“Tapi, mengapa pemimpin Keluarga Si Ma malah memarahi Tuan Ericko? Apakah ayah Tuan Ericko datang kemari tidak datang untuk membela Tuan Ericko?”

Seiring kedatangan pria paruh baya kemari, orang yang berada disana berseru dengan wajah yang curiga.

“Pa, mengapa kamu bisa datang secepat ini?” Ericko Si Ma melihat kearah Frengky Si Ma.

Plak!

Sekali Frengky Si Ma datang dia langsung menampar wajah Ericko Si Ma, menampar wajahnya sampai meninggalkan jejak tangan di wajahnya.

“Diam kamu. Pergi berdiri disana, disini tidak ada hak untukmu berbicara!” Frengky Si Ma memasang wajah yang menyeramkan, menatap tajam Ericko Si ma.

“Hah? Pa, untuk apa kamu menamparku?” Ericko Si Ma memasang wajah ketakutan, berkata dengan penuh tidak percaya.

“Memukulmu? Jika aku tidak memukulmu apa kamu ingin mendapatkan hukuman keluarga ketika sampai di rumah dan diusir dari Keluarga Si Ma?” Frengky Si Ma membentak Ericko Si ma.

Ericko Si Ma terkejut sampai membuatnya mundur kebelakang, dia tidak berani menjawab kata-kata ayahnya.

“Dasar anak tidak berguna! Apa kamu kita Tuan Muda Cameron adalah orang yang bisa kamu singgung? Kamu masih berani menjawab Tuan Muda Cameron?” Frengky Si Ma menendang Ericko SI ma dengan kejam, membuat Ericko Si Ma berteriak kesakitan.

Setelah memberi pelajaran kepada Ericko SI Ma, Frengky Si Ma melihat Cameron Lin dengan tegang, hormat kepadanya.

“Tuan Muda Cameron, maaf, ini semua salah aku tidak bisa mengajar anak dengan baik. anak bodoh ini memang tidak tahu diri sampai berani menganggumu, aku mohon belas kasihan darimu jangan perhitungan dengan anak bodoh seperti ini.” Nada bicara Frengky SI Ma sangat rendah, berkata dengan penuh hormat.

Menghadapi Cameron Lin membuat detak jantungnya berdetak dengan kencang.

Jika dia tidak mendapat laporan dari pihak hotel yang mengatakan anaknya sedang bertarung dengan pria muda yang memegang kartu hitam tertinggi naungan dari Keluarga Qi, hari ini benar-benar akan membuat dunia terbalik!

Orang seperti apa Tuan Muda Cameron itu? Dia adalah orang yang memiliki tingkat sangat tinggi! Dia adalah seorang legendaris yang tidak terkalahkan di Kota Di!

Keluarga Si Ma sebesar ini juga akan hancur hanya dengan satu kata darinya!

Karena Frengky Si Ma memiliki hubungan yang baik dengan Adler Yu, jadi dia bisa naik jabatan yang lebih tinggi di Keluarga Qi, dan sebuah keberuntungan baginya jika bisa bertemu dengan Cameron Lin dari jarak jauh.

Cameron Lin menatap Frengky Si Ma dengan wajah yang datar, berkata : “Kamu kenal denganku?”

“Tuan Muda Cameron, saya adalah Frengky Si Ma dari Keluarga Si Ma, teman baiknya Adler Yu. Saya memiliki hubungan kerjasama dengan perusahaan dibawah naungan Tuan Muda Cameron. Dengan identitas milikmu mungkin kamu tidak mengenal orang kecil sepertiku.” Frengky SI Ma berkata dengan ramah “Sebuah keberuntungan bagiku bisa melihatmu, jadi aku bisa mengenalimu.”

“Oh? Temannya Adler Yu?” Cameron Lin merasa hal sedikit tertarik, dia teringat kalau Adler Yu membantu dirinya mengurus asset perusahaan miliknya, sepertinya dia memiliki hubungan kerjasama yang baik dengan Keluarga Si Ma.

“Pa? mengapa kamu sangat hormat kepada anak ini? Dia sudah memecahkan semua mobil mewah milikku, dia sama sekali tidak memandang Keluarga Si Ma!” Ericko Si Ma memasang wajah yang tidak senang, berkata dengan kebingunggan.

Plak plak!

Frengky Si Ma mendengar hal ini membuatnya benar-benar marah, lalu dia langsung menampar wajah Ericko Si ma.

“Sialam kamu, apa kamu masih tidak ingin berlutut di hadapan Tuan Muda Cameron? Jika kamu masih sembarang bicara aku sendiri yang akan membunuhmu!”