Wonderful Son-in-Law - Bab 923 Pacar Wanita Cantik?

Cameron Lin tidak menggunakan insting dewanya, dia dengan santai dan masuk ke dalam. Emerson Ning dan Robert Hu mengikuti di belakang.

Akademi Film Kota Di adalah tempat pelatihan bintang terbesar di negara Long, dan telah menghasilkan banyak bintang dan sutradara yang terkenal. Bisa bersekolah di sini adalah hampir semua benih bintang masa depan, jadi ada banyak pria tampan dan wanita cantik, dan itu adalah tempat yang diimpikan oleh banyak anak laki-laki dan perempuan di negara Long.

Saat ini Cameron Lin dapat digambarkan sebagai pusat perhatian, berambut panjang, pakaian kasual hitam, tinggi dan tampan, meskipun banyak pria tampan di kampus, tidak ada yang bisa menandingi Cameron Lin.

"Wah, pria itu tampan sekali, dari jurusan mana dia?"

"Ya, itu lebih tampan dari kakak kelas kita, Lucius Wu!"

"Aku akan meminta nomornya, menurutmu apakah dia akan memberikannya?"

Gadis-gadis di akademi film semuanya berdandan cantik, berusia kurang dari dua puluh tahun, tetapi sudah secantik bintang, satu demi satu melirik Cameron Lin sambil berbisik.

Ketampanan Cameron Lin tidak sama dengan custard niche, ia memiliki otot dan tulang es, tinggi dan proporsional, penuh temperamen yang luar biasa, dari awal sampai akhir, tidak ada yang tidak sempurna.

Segera seorang gadis maju untuk memulai percakapan, gadis-gadis saat ini cukup berani.

Tapi di depan tatapan tenang Cameron Lin, gadis-gadis ini dengan cepat mundur.

"Halo, apa kamu tahu di asrama mana Carol Yu berada?"

Ketika seorang gadis lain meninggalkan tempat kejadian dengan sedih, Cameron Lin menghentikannya dan bertanya dengan lembut.

Dia telah menelepon Callista Gongsun untuk memberi tahu, dia akan segera datang, tetapi dia sama sekali tidak punya nomor Carol Yu. Sejak kematian Adler Yu, keluarga Carol Yu jarang menghubungi orang-orang mereka, tetapi Hendrick Tang dan Emerson Ning masih diam-diam menjaga Carol Yu dan ibunya, Hendrick Tang mengambil ahli posisi Adler Yu saat ini, dan dia juga salah satu yang terbaik di Kota Di.

Gadis itu sangat gembira, tetapi ketika dia mendengar nama Carol Yu, wajahnya berubah.

"Ternyata mencari kakak Carol Yu."

"Sepertinya pria tampan dari luar sekolah yang mengejar Carol Yu, tidak heran kita belum melihatnya."

"Aaii, sekarang kita tidak punya harapan, kita bagaimana bisa bersaing dengan kakak Carol Yu."

Salah satu wanita cantik tersenyum pada Cameron Lin, mendekat dan berkata: "Carol Yu ada di asrama hari ini, aku teman sekamarnya, namaku Helena Chu."

"Terima kasih!"

Cameron Lin juga sedikit tersenyum.

Sepanjang jalan, Helena Chu memperkenalkan dirinya kepada Cameron Lin, mencoba menarik perhatian Cameron Lin, tetapi Cameron Lin hanya tersenyum dan sesekali mengucapkan satu atau dua kalimat.

Helena Chu mengira Cameron Lin setidaknya akan menyukainya, tetapi Cameron Lin tanpa ekspresi dan hanya mengangguk sedikit.

'Melihat yang ia kenakan hanya kelas menengah ke atas, banyak orang di sekolah memakainya, tetapi temperamen pada dirinya belum pernah terlihat sebelumnya, bahkan anak orang kaya di kota ini tidak ada yang memiliki tempramen seperti ini, dapat dilihat bahwa asalnya pasti luar biasa!'

Helena Chu berkata dalam hati, dan senyumnya tiba-tiba menjadi lebih cerah.

"Tuan, kamu juga mengejar Carol Yu. Mengapa aku tidak mendengar Carol Yu menyebutkanmu, Carol Yu baru-baru ini berakting di sebuah film, dan sangat populer! Banyak pria kaya dan anak orang kaya datang untuk menunggunya setiap hari, termasuk Tuan muda Deng, putra bos Greenland Entertainment."

Kata Helena Chu.

Greenland Entertainment adalah perusahaan hiburan dengan nilai pasar tertinggi di keluarga Long saat ini. Ada banyak bintang terkenal di perusahaan tersebut, dan mereka memiliki pengaruh yang cukup besar di dunia.

"Oh!"

Cameron Lin tidak peduli.

Perilakunya membuat Helena Chu semakin bingung tentang identitas Cameron Lin.

Tidak tahu apakah Cameron Lin berpura-pura tenang atau benar-benar sedikit marah karena tidak memandang Greenland Entertainment di matanya.

Segera, mereka sampai di lantai bawah asrama.

Benar saja, ada banyak mobil yang diparkir di lantai bawah, banyak di antaranya adalah mobil bagus. Sebagai murid Akademi Film Kota Di, banyak gadis cantik yang punya pacar di luar sekolah.

Tapi yang paling mencolok adalah Ferrari.

“Itu mobil Tuan muda Deng!” Kata Helena Chu, menunjuk ke Ferrari. "Tuan Lin, aku kaan membantumu memanggilnya, tetapi aku tidak tahu apakah Carol Yu mau turun."

Cameron Lin memandang Helena Chu dan berkata sambil tersenyum:

"Kamu pergi ke atas dan katakan aku adalah teman ayahnya, dan dia harus datang untuk menemuiku!"

"Oke!"

Helena Chu mengangguk, dan berjalan menuju atas gedung asrama.

...

Lantai lima gedung asrama, kamar 503.

Seorang wanita cantik yang tersenyum dengan mata seperti rubah dalam selempang kecil berdiri di dekat jendela, memandangi mobil mewah di lantai bawah, dan berkata: "Carol Yu, kamu yakin tidak mau turun, dengan bantuan Nelson Deng, kamu bisa dengan mudah masuk ke dunia entertainment!"

“Sudah berpakaian seperti ini, masih tidak tutup jendela!” Carol Yu melirik temannya, dan berkata tanpa daya.

“Aku sangat cantik, tidak untuk menunjukkannya kepada mereka, aku hanya ingin mereka melihatnya sampai mereka tidak bisa memakannya, dan rakus sampai mati!” Samantha berjalan mendekat dari jendela dan berkata sambil tersenyum.

Pada saat ini, Helena Chu masuk dan melihat ke arah Carol Yu, kecemburuan di matanya melintas, dan berkata: "Carol Yu, ada pria tampan yang mencarimu di bawah, dia bilang dia adalah teman ayahmu. "

"Emm?"

Carol Yu mengerutkan kening dan berkata:

"Aku akan turun melihatnya."

"Carol Yu, jangan bodoh. Bagaimana bisa seorang pemuda tampan adalah teman paman!" Samantha mengenakan mantel dan buru-buru mengikuti.

Melihat dua orang yang bergegas keluar, Helena Chu menunjukkan senyum di wajahnya, mengeluarkan ponselnya dan mengirim pesan teks.

"Benar atau bukan, aku harus melihatnya!"

Melihat Samantha yang mengejar, Carol Yu menghela napas. Ayahnya sudah meninggal lebih dari setengah tahun. Dia juga tahu bahwa ayahnya sangat berkuasa di sini di Distrik Zhongtian, dan setelah kematian ayahnya, ada juga anak buah ayahnya yang memberikan sebagian properti bisnis kepadanya, tetapi dia tidak menginginkannya.

Karena orang tuanya bercerai ketika dia berusia sembilan tahun, ayahnya berada dalam bisnis dunia bawah, dan ibunya memilih untuk bercerai karena itu, tetapi setelah perceraian, hubungannya dengan ayahnya tetap tidak terputus. Setiap minggu selalu menyempatkan diri untuk menemaninya hingga setengah tahun yang lalu.

Carol Yu bergegas ke bawah bersama Samantha, dia melihat sekilas Cameron Lin di kerumunan.

"Carol Yu, ini pertama kali kita bertemu, aku Cameron Lin!"

Cameron Lin menunjukkan senyum lembut di wajahnya.

Carol Yu berdiri di sana dengan tertegun, memandang Cameron Lin dengan tenang. Meski belum pernah bertemu Cameron Lin, ia sering mendengar ayahnya menyebut Cameron Lin. Adler Yu mengagumi Cameron Lin, dia juga pernah melihat foto Cameron Lin dari Adler Yu, jadi dia sudah tidak asing lagi.

Carol Yu sekarang menjadi populer, dan itu adalah fokusnya. Banyak orang di lantai bawah mendatanginya. Ketika dia muncul, dia segera menarik perhatian semua orang, tetapi yang membuat semua orang terkejut.

Carol Yu sepertinya mengenal pria tampan di depannya ini.

Apakah mereka punya hubungan dekat?