Wonderful Son-in-Law - Bab 778 Pertemuan Dibuka

Green Dragon King kemudian melihat Pertapa Cangjian terjatuh ke dalam sungai, membuat sungai tersebut berubah menjadi warna merah.

Meskipun nama Pertapa Cangjian sangat hebat, dan membuat semua orang ketakutan, pada akhirnya pria itu tetap tidak bisa melarikan diri dari kematiannya.

Inilah lingkaran tersembunyi, dingin dan juga kejam.

Meskipun Pertapa Cangjian yang memiliki kekuatan yang sangat hebat, dalam masalah hidup dan mati, semuanya ini benar-benar sangat tidak bisa diprediksi.

Hong!

Green Dragon King tiba-tiba saja mengangkat tangannya, dan mengeluarkan sebuah energi yang sangat mengerikan, yang disaat bersamaan telah mengguncang air sungai, menghancurkan tubuh Pertapa Cangjian.

Berikutnya, pria itu berbalik, berubah menjadi sebuah angin dan meninggalkan tempat tersebut, dia lantas mendarat di samping sungai.

......

Beberapa menit kemudian.

Di dalam taman tempat Cameron Lin dan Gavin Sikong berada.

Green Dragon King kemudian berjalan masuk ke dalam kamar dengan tenang.

Green Dragon King, kamu...... Gavin Sikong kemudian mengangkat wajahnya melihat wajah Green Dragon King yang berjalan masuk, ekspresi wajahnya terlihat berantakan, dia bermaksud mengatakan sesuatu tetapi tidak jadi mengatakannya.

Situasi sekarang, ketika dia kembali bertemu dengan Green Dragon King, membuat Gavin Sikong tidak bisa berkata-kata.

Dulu dia pernah duduk ditempat yang sama dengan Green Dragon King, sekarang dia tidak lebih hanyalah sebuah boneka.

Terutama, Green Dragon King ingin melakukan sesuatu sebesar ini, pria itu telah memilih untuk menyembunyikannya dari dirinya, malah memilih untuk bekerjasama dengan Cameron Lin.

Jelas sekali, kekuatan dirinya lebih rendah dibanding dengan Cameron Lin, hati pria itu benar-benar merasa sangat tidak nyaman.

“Gavin Sikong, tuan muda Cameron seharusnya sudah mengatakan semuanya padamu, kedepannya apa yang harus kamu lakukan, kamu tentu sudah paham. Green Dragon King kemudian mengatakannya dengan tersenyum tenang Gavin Sikong kemudian mengangguk, mengatakan: Kalian tenang saja, kalian telah membiarkanku tetap hidup karena apa yang kita lewati sebelumnya, aku tentu akan melakukan semuanya sesuai rencana.

Green Dragon King melihat Cameron Lin, mengatakan: Tuan muda Cameron Lin, Pertapa Cangjian sudah tewas.

Wajah Cameron Lin terlihat seperti biasa-biasa saja, pria itu lantas mengangguk ringan.

Ini juga bukan sesuatu yang sangat mengejutkan, Green Dragon King tidak pernah mengecewakan dirinya.

Ketika Gavin Sikong melihat kedua orang yang terlihat sangat tenang tersebut, ada rasa kaget di dalam hati pria tersebut.

Jelas sekali, semua ini sudah direncanakan oleh Cameron Lin dan juga Green Dragon King.

Seolah-olah menghabisi Pertapa Cangjian dan para ahli bela diri yang lain, bagi mereka berdua adalah sesuatu yang sangat mudah.

Kepercayaan diri mereka berdua yang sangat besar dan juga cara mereka yang sangat tuntas, sudah membuat Gavin Sikong merasa sangat kagum di dalam hatinya.

Ini adalah sebagian dari gulungan kitab Sword.

Green Dragon King mengatakannya dengan serius, pria itu kemudian melemparkan sebuah buku emas di atas meja.

Ini adalah bagian atas dari kitab Sword, aku sudah membaginya menjadi tiga bagian, kita masing-masing menyimpan satu bagian. Gulungan yang asli, berikan pada Gavin Sikong agar pria ini memberikannya pada Tuan besar Gu. Green Dragon King mengatakannya dengan perlahan-lahan.

Cameron Lin dan juga Gavin Sikong, masing-masing mengambil satu gulungan.

Meskipun di dalam kitab tersebut berisi jurus pedang yang sangat dalam, ilmu yang terkandung di dalamnya sangat lengkap, bagi Grandmaster tingkat langit, benda ini akan sangat berguna.

Gavin Sikong kemudian menyimpan buku tersebut dengan sangat hati-hati, wajah pria tersebut sangat serius, dia lantas melihat kearah Green Dragon King, mengatakan: Green Dragon King, kamu ingin membuat Tuan besar Gu bertarung melawan Sword Gate, hal sebesar ini, diriku sendiri masih tidak sanggup meyakinkannya, kamu juga ikutlah bersama denganku melaporkan apa yang telah terjadi di Jizhou, dengan begini dia tentu akan bisa lebih mempercayainya.”

Green Dragon King kemudian mengangguk, mengatakan: Untuk hal ini, aku akan mengikutimu.

Gavin Sikong kemudian bertanya: Kalau begitu, aku akan mempersiapkan burung merpati mengirimkan kabar pada Tuan besar Gu, memberi tahunnya kalau Sword Gate sudah musnah, bersiap-siap untuk mengumumkan perperangan? Disaat yang sama aku juga menyebarkan informasi ini di luar sana?

Green Dragon King kemudian menyetujuinya, dia lantas melihat kearah Cameron Lin, bertanya: Tuan muda Cameron, bagaimana dengan pendapatmu?

Ekspresi Cameron Lin seperti biasa, setelah minum teh, mengatakan: Kabar pembunuhan Pertapa Cangjian dan juga Herman Lin, untuk sementara ini lebih baik disembunyikan dulu, jangan menyebarkannya keluar.

“Tuan besar Gu dan Dragon Gate, sementara ini jangan di pedulikan dulu.

“Yellow Dragon King masih berada di Jizhou, tunggu sampai pertemuan keenam keluarga tersebut berakhir, dan membuat keputusan, setelah Yellow Dragon King di bereskan, kita baru sebarkan kabar ini keluar sana.

Aku paham. Green Dragon King kemudian mengangguk.

Pria itu tahu rencana dari Cameron Lin, dia tidak lain mengulurkan waktu sejenak.

Menghabisi Herman Lin dan Pertapa Cangjian, hal ini, di waktu yang sama setelah membereskan 3 kekuatan besar, yang pertama adalah kekuatan dari keluarga Langya, yang kedua adalah Sword Gate, yang ketiga adalah Dragon Gate.

Sekarang, musuh sekuat Pertapa Cangjian meskipun sudah di bereskan, tetapi bagaimanapun wilayah Jizhou masih belum bisa dikuasai.

Yellow Dragon King masih berada di Jizhou, ahli bela diri dari keluarga keluarga terpandang yang lain juga masih berada di Jizhou.

Menyebarkan kematian dari Pertapa Cangjian dan juga Herman Lin, akan menimbulkan guncangan yang hebat.

Cameron Lin kemudian melihat Gavin Sikong, mengatakan: Gavin Sikong, bagaimana cara untuk membawa Dragon Gate dan Sword Gate untuk bertempur, semuanya kuserahkan padamu, kamu pikirkan bagaimana melakukannya. Selain itu, di Jizhou, masih ada satu hal yang ingin kuserahkan padamu.

Mendengar hal tersebut, wajah Gavin Sikong kemudian berubah serius, mengatakan: Tuan muda Cameron, kamu tenang saja, setelah memberiku setengah bagian dari kitab Sword, kamu juga telah memberiku begitu banyak peluang, persentasi kesuksesan mengadu domba Dragon Gate dan Sword Gate sudah mencapai 70 sampai 80%.

Apakah kamu masih memiliki pesan yang lain, aku pasti akan melakukannya dengan baik.

Gavin Sikong adalah pengirim pesan Dragon Gate yang memiliki akses pada setiap bagian dari Dragon Gate, jelas sekali Tuan besar Gu sangat mempercayainya.

Dengan status istimewanya di Dragon Gate, menimbulkan keributan antara Dragon Gate dan Sword Gate tentu bukan masalah bagi pria itu.

Gavin Sikong yang sekarang, juga sudah sanggup melihat situasi dengan jelas.

Dirinya disegel oleh Cameron Lin, hidup dan matinya ada di tangan pria ini, selain mengikuti perintah Cameron Lin, tidak ada jalan keluar yang lebih baik.

Aku ingin kamu memancing agar Yellow Dragon King memperlihatkan wajahnya. Cameron Lin mengatakannya dengan tenang.

Memancing Yellow Dragon King memperlihatkan wajahnya? Gavin Sikong terlihat kaget.

Cameron Lin bukan saja sudah menghabisi anggota dari Sword Gate, pria ini bahkan ingin melakukan sesuatu pada Yellow Dragon King ?

Jika dibandingkan, nama Yellow Dragon King dan Green Dragon King, maka Green Dragon King lebih tersohor.

Meskipun Green Dragon King berada setingkat diatas Yellow Dragon King, tetapi jika orang yang hanya bisa mengalahkan Pertapa Cangjian, sepertinya akan sulit melakukannya.

Semua pergerakan Cameron Lin ini, benar-benar sangat besar.

Ini bukanlah hal yang sulit. Gavin Sikong mengatakannya dengan serius, Aku terus-menerus memerintahkan seseorang untuk memperhatikan keberadaan Yellow Dragon King , terlebih lagi, dengan namaku dari Dragon Gate aku bisa memancing Yellow Dragon King untuk keluar.

Cameron Lin kemudian mengangguk, mengatakan: Baguslah kalau begitu.

“Gavin Sikong, kamu pulanglah dulu, pasukan pengikut Green Dragon King, kamu bisa memerintah mereka sesuka hati, siapkan rencana dengan baik, tunggu perintah selanjutnya dariku.

Baiklah! Gavin Sikong kemudian mengatakannya dengan hormat, di dalam hati pria itu sudah bisa menerima dirinya sebagai suruhan dari Cameron Lin.

Menyelesaikan perkataannya, ekspresi wajah Gavin Sikong terlihat rumit, dia kemudian berjalan meninggalkan taman tersebut.

Setelah kepergian Gavin Sikong, Green Dragon King kemudian melihat kearah Cameron Lin, mengatakan: Tuan muda Cameron, kamu sudah berhasil menaklukkan Gavin Sikong, apakah kamu bisa menjamin kalau kamu bisa menggunakan cara yang sama untuk menaklukkan Yellow Dragon King?

Cameron Lin kemudian menggeleng ringan, mengatakan: Mungkin aku akan mengalami sedikit kesulitan. Bagaimana mengendalikan Yellow Dragon King, itu masih harus melihat kemampuan dirimu.

Cameron Lin tahu dengan jelas, jurus mensegel ilmu miliknya, bisa dilakukan jika kemampuannya berada satu tingkat atau lebih diatas lawannya.

Di kondisi prima, Cameron Lin mungkin bisa dengan mudah mensegel Yellow Dragon King .

Tetapi sekarang, kemampuan dirinya juga setara dengan kemampuan Yellow Dragon King .

Bagaimanapun, kemampuan beladiri Yellow Dragon King tidak di bawah Green Dragon King, pria itu sebentar lagi sudah melewati tingkat langit.

Green Dragon King kemudian mengangguk ringan, mengatakan: Kalau begitu untuk mengalahkan Yellow Dragon King, sepertinya akan butuh perjuangan keras.

Sepertinya demikian, aku dan kamu harus bekerja sama untuk mengalahkannya, setelah itu kita pertimbangkan baik dan buruknya.

Cameron Lin mengatakan: Aku bisa turun tangan.

Green Dragon King mengatakan: Kalau begitu persentasi kemenangan sudah mencapai 70 sampai 80%.

Cameron Lin kemudian mengangguk, mengatakan: Masalah Yellow Dragon King, kuserahkan padamu.

Besok adalah hari pembukaan pertemuan 6 keluarga besar, aku ingin pergi ke kediaman keluarga Pei.

Green Dragon King mengatakan: Biar aku yang mengawasi Yellow Dragon King, kamu boleh mengikuti pertemuan tersebut dengan tenang, jika kamu butuh bantuan, kamu boleh meminta Black Ye untuk memberitahukannya padaku.