Wonderful Son-in-Law - Bab 849 Halford Xiao

Hal yang paling menakutkan adalah Cameron Lin membunuh mereka!

"Sekarang katakan siapa yang menyuruh kalian datang ke sini?"

Cameron Lin memandang Pertapa Hanshan dengan merendahkan, dan bertanya dengan dingin.

Hanshan jatuh ke tanah dan melihat jari-jari kaki Cameron Lin, merasakan perasaan terhina di hatinya, tetapi dia tidak berani mengangkat kepalanya atau melawan, karena takut membuat marah Cameron Lin.

"Tuan Lin, Halford Xiao, kepala sekte dari Dragon Gate, dia yang meminta kami untuk datang. Berita tentang teknik Langya di tangan Nyonya Lin juga disebarkan oleh orang-orang dari Dragon Gate. Mereka ingin memastikan apakah Miguel Lin, sang leluhur keluarga Lin masih hidup. Tapi aku tidak menyangka kamu bisa datang ke sini! ”Pertapa Hanshan berkata cepat:

"Saat ini, Halford Xiao juga mengendalikan keseluruhan situasi di Kota Qingyun, dan kami juga hanya mengikuti perintah!"

Pertapa Hanshan mengatakan semua yang dia tahu. Dia sangat membenci Halford Xiao saat ini. Jika bukan karena godaan Halford Xiao, mereka tidak akan datang ke sini untuk menangkap Chloe Zhang, mereka juga tidak akan bertemu Cameron Lin sang Dewa Pembunuh.

"Halford Xiao!"

Cameron Lin menyipitkan matanya. Halford Xiao adalah orang pertama yang mengkhianati Master-nya dan berpihak pada Tuan Gu. Sekarang dia berani mengincar istrinya, saatnya untuk menghabisinya.

Pertapa Hanshan mengangkat kepalanya sedikit dan berkata dengan suara rendah, "Tuan Lin, aku bisa membawamu menemui Halford Xiao, tapi bisakah ampuni nyawa kami?"

“Kamu mau tawar-menawar denganku?” Cameron Lin bertanya dengan dingin.

"Tidak berani!"

Pertapa Hanshan menggelengkan kepalanya berulang kali.

"Selama kamu membawaku ke Halford Xiao, tidak ada salahnya untuk mengampuni hidupmu!"

Mendengar perkataan Cameron Lin, wajah Hanshan menunjukkan kegembiraan.

"Tuan Lin, jangan khawatir, aku baru saja datang dari tempat Halford Xiao tadi, dia pasti ada di sana saat ini!"

Cameron Lin melambaikan tangannya, murid Hanshan jatuh satu demi satu tanpa suara.

"Tuan Lin, kamu!"

Hanshan terkejut dan ketakutan, semua murid yang ia didik dengan kerja keras, dan mereka dididik untuk mengembangkan kekuatan di masa depan, dan mereka dibunuh oleh Cameron Lin dalam sekejap.

Tetapi melihat pertapa Liuyun, yang telah berubah menjadi mayat, dia tidak berani berbicara.

“Aku hanya setuju untuk mengampuni nyawamu, bukankah kamu perlu membayar sejumlah harga jika kamu mengajak orang-orang ini untuk menyelakai istriku?” Tanya Cameron Lin dingin.

Setelah berbicara, Cameron Lin menyerahkan dua botol porselen itu kepada Noel Lin dan berkata: "Senior, beri orang yang terluka minum obat ini, aku akan kembali setelah menghabisi Halford Xiao!"

Melihat Cameron Lin mengikuti Pertapa Hanshan untuk pergi, Chloe Zhang tidak bisa menahan diri untuk tidak berteriak dari belakang: "Cameron Lin, kamu harus berhati-hati!"

Dia takut Cameron Lin tidak kembali untuk waktu yang lama lagi!

"Nyonya muda jangan khawatir, kekuatan Tuan muda Cameron saat ini mungkin tidak lebih lemah dari kakek buyutnya. Halford Xiao yang selemah itu jelas bukan lawan Tuan muda Cameron."

Noel Lin menghela napas dari samping Ketika Cameron Lin pertama kali kembali ke rumah Lin, dia masih bisa melihat kekuatan Cameron Lin, tapi setelah lebih dari setahun, dia tidak bisa melihat kekuatan Cameron Lin sama sekali.

Tuhan memberkatinya, keluarga Lin memiliki karakter lain seperti Miguel Lin!

Keluarga Lin-nya pasti akan terus berjaya dan makmur selama seratus tahun!

Noel Lin berjalan ke arah Robert Hu, membuka botol porselen, dan memberikannya pada Robert Hu. Wajah Robert Hu menjadi tidak pucat lagi.

Robert Hu segera duduk bersila di tanah, semua lukanya langsung sembuh.

"Senior, air apa ini?"

Robert Hu menghela napas lega dan bertanya.

Noel Lin juga sedikit bingung saat ini, dan menuangkan sisa botol ke dalam mulutnya, dengan ekspresi kaget di matanya.

"Berita tentang air ini tidak boleh disebarluaskan, jika tidak jangan salahkan aku jika bertindak tidak sungkan!"

Noel Lin dengan sungguh-sungguh berkata bahwa saat ini dia telah menebak bahwa ini adalah sumber kehidupan yang legendaris. Jika orang-orang di dunia tersembunyi tahu bahwa Tuan muda Cameron memiliki sumber kehidupan di tangannya, masalah mereka akan lebih besar daripada saat ini.

"Kami mengerti."

Semua orang mengangguk, dan sesuatu yang bisa dianggap sangat serius oleh Noel Lin pastilah tidak biasa.

...

Pertapa Hanshan membawa Cameron Lin ke rumah kuno di luar Kota Qingyun.

Cameron Lin mengerutkan kening. Dia pernah ke sini sebelumnya, tetapi tidak ada rumah ini.

Tampaknya rumah ini baru dibangun.

Hanya tidak tahu apa hubungan antara pemilik rumah dan Halford Xiao.

Penjaga di gerbang rumah melihat Pertapa Hanshan dan Cameron Lin datang, dan bergegas, membungkuk kepada Pertapa Hanshan, dan berkata, "Tuan Hanshan, tuan sedang menunggumu."

Adapun Cameron Lin, pengawal bahkan tidak memandangnya. Ia berasal dari Dragon Gate. Ia sopan kepada Pertapa Hanshan karena Pertapa Hanshan adalah seorang master peringkat langit, dan Cameron Lin dianggapnya sebagai murid Pertapa Hanshan.

"Ya!"

Pertapa Hanshan mengangguk, dan berjalan menuju rumah bersama Cameron Lin.

Saat ini Cameron Lin sudah melepaskan insting dewanya dan sudah merasakan bahwa Halford Xiao masih di rumah ini, dia tidak terburu-buru, selama Halford Xiao masih di sini, dia tidak bisa lepas dari telapak tangannya.

Hanshan membawa Cameron Lin melewati beberapa pintu dan melihat Halford Xiao yang sedang duduk di dekat kolam kecil memancing dengan mata tertutup.

"Urusan Chloe Zhang sudah selesai?"

Halford Xiao bertanya tanpa melihat siapa yang datang.

Hanshan kembali menatap Cameron Lin dengan sedikit canggung, tidak tahu bagaimana harus menjawabnya.

"Urusan Chloe Zhang tidak bisa diselesaikan, karena Cameron Lin sudah kembali!"

Cameron Lin melangkah maju dan berkata dengan tenang.

Mendengar suara Cameron Lin, Halford Xiao tiba-tiba membuka matanya dan melihat ke belakang.

"Cameron Lin, kamu masih hidup!"

Halford Xiao langsung ketakutan, dia masih bisa mengira-ngira kalau Miguel Lin masih hidup, tetapi dia tidak pernah mengira bahwa Cameron Lin, yang telah terluka parah, akan selamat dari tangan para yeti yang kejam waktu itu.

“Aku masih hidup, tapi kamu tidak bisa hidup!” Kata Cameron Lin ringan.

Halford Xiao menjatuhkan pancing di tangannya dan berlari keluar, dia telah melihat kekuatan Cameron Lin waktu itu. Dia jelas bukan yang bisa dia kalahkan, satu-satunya jalan hanya melarikan diri.

"Hanshan, jika kamu berani mengkhianati Ketua, Dragon Gate pasti tidak akan mengampunimu!"

Ketika Halford Xiao melayang ke langit, dia tidak lupa mengucapkan kata-kata kejam.

"Tuan Lin, kejar dia!"

Seru Pertapa Hanshan, dia tahu kekuatan Dragon Gate, jika Halford Xiao lolos, tidak akan ada tempat baginya untuk bersembunyi di seluruh dunia.

"Kamu tidak akan bisa kabur!"

Cameron Lin berkata dengan tenang.

Cameron Lin menyipitkan matanya dan menekan tangannya, telapak tangan putih besar muncul dari udara tipis, meraih Halford Xiao.

Halford Xiao merasakan jantung yang berdebar-debar, dan ketika dia melihat ke belakang, dia melihat bahwa telapak tangan raksasa putih itu sudah ada di depannya. Halford Xiao memuntahkan seteguk darah, mencoba melarikan diri dari kejaran telapak tangan raksasa itu.

"Paakk!"

Sayangnya kecepatan telapak tangan raksasa itu lebih cepat, dan menangkap Halford Xiao dalam sekejap.

Bahkan dengan kekuatan Halford Xiao, dia tidak bisa melawan telapak tangan putihnya, dia hanya bisa melihat dirinya dibawa ke depan Cameron Lin oleh telapak tangan raksasa.