Wonderful Son-in-Law - Bab 338 Serangan Balik Dari Keluarga Xu

Cameron Lin tampak seperti biasa, dan dari nada suara ini, dia bisa tahu kalau Chloe marah.

"Chloe, katakan padaku, apa yang dikatakan Janett Lu kepadamu di telepon?" Cameron Lin berkata dengan tenang.

Dia tidak tahu apa yang dikatakan Janett Lu di telepon dengan Chloe, sampai membuat Chloe seperti ini, ini jelas-jelas sudah membuatnya cemburu.

"Janett Lu berkata bahwa kamu menindasnya dengan orang luar. Aku tidak tahu tentang itu. Tapi dia bilang kamu sangat dekat dengan seorang cantik bermarga Zhao, dan juga membiarkan wanita itu memukuli Janett Lu, apa ini benar?" Chloe Zhang berkata dengan suara berat, merasa sangat tidak puas.

"Aku tidak akrab dengan wanita bermarga Zhao," kata Cameron Lin tegas, "Tapi aku tidak bisa memberitahumu sekarang, mengapa dia datang padaku."

“Lalu Janett Lu bilang kamu meyuruh orang luar untuk memukulnya, apakah kamu mengakuinya? Benarkah kamu sangat dekat dengan wanita itu?” Chloe Zhang kemudian bertanya.

"Jika itu tidak benar, mengapa kamu tidak ingin mengatakan siapa wanita bermarga Zhao itu? Siapa dia?"

Cameron Lin hanya merasa kepalanya pusing untuk sementara waktu, dan tidak tahu harus berkata apa.

Begitu seorang wanita cemburu, sangat sulit untuk dibujuk.

"Chloe, aku pasti akan memberitahumu ketika kita bertemu," kata Cameron Lin tegas.

"Tidak apa-apa jika kamu menolak untuk mengatakannya, jangan katakan padaku lagi. Aku tidak peduli." Chloe Zhang menutup telepon, mengerutkan bibir, merasa sangat cemburu.

Chloe Zhang tiba-tiba menyadari bahwa dia benar-benar sudah marah.

Di masa lalu, ini tidak mungkin, masalah Cameron Lin tidak bisa mengguncang pikirannya sama sekali, apalagi mengganggu pikirannya.

Ya, dia secara bertahap jatuh cinta pada Cameron Lin.

Setelah mengalami banyak hal bersama-sama, Cameron Lin bukan lagi orang yang bisa disingkirkan yang dulu dia pikirkan tentang perceraian. Tapi, sangat diperlukan dalam kehidupan, orang yang sangat penting.

Chloe Zhang dalam suasana hati yang rumit, melipat tangannya, wajah Cameron Lin muncul di benaknya, pipinya merah, dan dia tidak tahu apa yang dia pikirkan.

Setelah Cameron Lin menutup telepon, ia ragu-ragu sejenak dan tidak menelepon Chloe lagi.

Dia tidak tahu harus berkata apa, hanya perlu menunggu Chloe tenang dulu.

Cameron Lin sudah menduga Janett Lu pasti akan membesar-besarkan masalah ini dan melaporkan masalah ini pada Chloe Zhang.

Tapi tanpa diduga, Janett Lu bahkan menambah bumbu di masalah ini!

Titititt!

Pada saat ini, telepon berdering lagi.

Cameron Lin melihat, Hendrick Tang yang menelepon.

“Tuan Cameron, ada pergerakan dari keluarga Xu.” Suara hormat Hendrick Tang terdengar dari telepon.

"Oh? Keluarga Xu berani melawan?" Cameron Lin berkata dengan penuh minat.

"Ya, Tuan Cameron, keluarga Xu kali ini akan bersiap-siap, di pasar bisnis, mereka telah mulai menekan semua industri hiburan dan restoran yang aku urus untukmu." Hendrick Tang berkata, "Di sisi lain, di Distrik Huayang. Banyak pasukan gelap mulai bergerak, dan Max Yan bahkan sudah menarik orang-orang untuk campur tangan di Distrik Huayang. "

Cameron Lin sedikit mengernyit, mengetukkan jarinya di pahanya.

“Apa sebenarnya yang mereka lakukan?” Cameron Lin bertanya dengan tegas.

Hendrick Tang berkata: "Tuan Cameron, keluarga Xu telah mengintegrasikan industri lelang barang antik di Distrik Huayang, batu giok dan perhiasan, menjadi satu, di lingkaran bawah tanah, ada Max Yan. Kasino bawah tanah dan gua emas semuanya di ambilnya."

"Hanya dalam beberapa hari, industri yang aku tangani untukmu merugi lebih dari satu miliar RMB . Dan kerugian ini tidak jelas dan tidak dapat dilihat. Jika ini terus berlanjut, Tuan Cameron, bisnismu di Distrik Chaoyang tidak akan bisa bertahan, "kata Hendrick Tang cemas.

Metode keluarga Xu cukup pintar, mereka memutus pengaruh keluarga Qi di Distrik Huayang dari sumbernya. Begitu mereka kehilangan pengaruhnya, bagaimana mereka bisa mempertahankan pasar yang lebih luas?

"Yang membuat aku terkejut adalah bahwa tindakan keluarga Xu ini tampaknya sudah direncanakan. Pasukan tokoh asli di Distrik Huayang semuanya bekerja sama dengan keluarga Xu." Hendrick Tang berkata dengan bingung, "Sebelum itu, Distrik Huayang dioperasikan oleh keluarga Wen. Di wilayah aslinya, setelah kehancuran Keluarga Wen, keluarga-keluarga kecil itu semua menyerah pada Tuan Cameron, tetapi kali ini, mereka tiba-tiba bekerja sama dengan keluarga Xu dan mengubah arah angin ..."

"Aku meninggalkan anak buah terpercaya di Distrik Huayang sebelumnya, dan telah bersamaku selama lebih dari sepuluh tahun untuk mengelola urusan wilayah itu di Distrik Huayang. Kemarin, ada kecelakaan mobil yang aneh dan dia terbunuh di tempat." Hendrick Tang berkata dengan sungguh-sungguh. "Sejauh menyangkut situasi saat ini, kita telah kehilangan kendali dan kekuasaan di sektor bisnis Distrik Huayang, di lingkaran bawah tanah..."

Cameron Lin sedikit memejamkan matanya, tenggelam dalam pikirannya, Hendrick Tang menyelidiki banyak informasi.

Tindakan keluarga Xu agak tak terduga, setelah masalah ledakkan itu, dari luar mereka tampaknya tenang dan menutup segalanya, tetapi pada kenyataannya, itu adalah rencana mereka.

Cara serangan balik keluarga Xu bukanlah konflik kekerasan atau berdarah, tetapi mereka dengan sangat cepat meratakan Distrik Huayang dalam satu langkah.

Melihat ini, keluarga Xu ingin perlahan merebut Distrik Huayang dan menelan wilayah yang kosong ini.

Perlu diketahui, distrik Huayang di kota Di adalah di antara lima besar di ibukota di banyak daerah perkotaan. Wilayah ini sebelumnya adalah markas keluarga Wen.

Setelah Keluarga Wen hancur, dia menyerahkan semuanya kepada Adler Yu untuk membersihkannya.

Setelah itu, masih ada sekelompok tokoh kecil di Distrik Huayang yang beroperasi bersama.

Tentu saja, sampai sekarang adalah keluarga Qi yang memimpin Distrik Huayang.

Tapi sekarang, keluarga Xu benar-benar menyentuh Distrik Huayang? Apakah ini mencoba menguji titik kesabarannya?

Hari ini, keluarga Xu berani bermain di Distrik Huayang, lalu, besok, akankah mereka berani bermain di Distrik Zhongtian di bawah kendali keluarga Qi?

"Hendrick Tang, kamu bawa orang-orang ke Distrik Huayang. Aku akan meminta Hades ikut bersamamu untuk membalaskan dendam bawahanmu." Cameron Lin berkata dengan ringan, "Beri kamu waktu seminggu untuk menyelesaikan Distrik Huayang. "

"Baik!" Kata Hendrick Tang dengan tegas.

Cameron Lin menutup telepon dan berkata, "Hades, pergi ke Zhongtian Hotel."

Setelah memberi perintah, Cameron Lin menelpon Adler Yu.

Dari laporan Hendrick Tang, Cameron Lin mencium sesuatu yang salah.

Mengapa keluarga Xu dapat membuat tokoh-tokoh kecil di Distrik Huayang menundukkan kepala dan menuruti perintah mereka begitu cepat?

Pada awalnya, mengapa William Xu dan Max Yan memiliki kepercayaan diri untuk menantang dirinya?

Tiba-tiba Cameron Lin merasa seolah-olah pria di belakang semua ini mau sengaja memancing konflik antara dirinya dan keluarga Xu.

“Halo, Tuan Cameron, ada perintah apa?” Suara serius Adler Yu terdengar di telepon.

“Apakah Sanders Ji melakukan sesuatu belakangan ini?” Cameron Lin bertanya.

"Tidak, dia masih terus berdiam diri dan para pengawal di sekelilingnya terus bersamanya, di sekitarnya juga tidak ada orang yang keluar masuk," kata Adler Yu dengan serius.

Cameron Lin berkata, "Saya meminta Anda untuk menyelidiki chaebol di Pulau Yamato. Apakah kamu menemukan sesuatu?"

"Ada, bisnis terbesar Pulau Yamato di Kota Di disebut Sakura Club. Itu adalah perusahaan internasional dan unit pemerintahan pasar dagang Yamato. Perusahaan ini memiliki sumber daya keuangan yang kuat dan berinvestasi di berbagai industri maju." Adler Yu berkata, "Dan Sakura Club, beberapa waktu yang lalu, relatif dekat dengan keluarga Ning, dan ada lebih dari 5 miliar transaksi bisnis skala besar di luar negeri."

“Yamato Sakura Club?” Cameron Lin menyeringai di sudut mulutnya, dan ada tujuan di dalam benaknya.

"Kamu tidak perlu menyelidiki masalah ini lagi. Lakukan yang terbaik untuk mengetahui gerakan Sanders Ji di Kota Di. Hari ketika dia kembali ke kota Gang sudah hampir tiba, siap untuk beraksi," kata Cameron Lin.

Sepertinya Klub Sakura ini ada hubungannya dengan "Gong kesembilan" yang misterius di belakang keluarga Ning. Namun, dia harus melakukannya sendiri.

“Baik!” Kata Adler Yu dengan tegas.