Wonderful Son-in-Law - Bab 916 Kalah

Baru saja murid tertua bergerak. Jika bukan karena terobosannya, dia akan menjadi orang yang mati saat ini. Apakah menurut mereka nyawa bisa mengimbangi amarahnya?

"Apa yang mau kamu lakukan?"

Dexter Zhang tersenyum pahit, jika Cameron Lin menawarkan syarat tertulis, mereka hanya bisa mengakuinya, tapi kali ini tidak ada penyesalan di hatinya.

"Tidak ada."

Cameron Lin memandang keduanya dengan merendahkan dan berkata: "Jika kalian mati, kekuatan kalian akan menjadi kekuatan tambahan untuk keluarga Lin-ku."

"ini baik!"

Murid Tertua dan Dexter Zhang saling memandang dan menghela nafas lega. Kematian mereka sudah tak terhindarkan, mereka tidak akan punya pilihan, ini adalah hasil terbaik.

"Matilah!"

Setelah berbicara, dua aura pedang melesat, dan kepala Dexter Zhang dan murid tertua langsung terbang, dan darah menyebar di seluruh tanah.

Seluruh orang tertegun kali ini, mengira hanya menonton pertarungan antara Cameron Lin dan Gerry Liu, tapi tidak menyangka adegan selanjutnya akan lebih seru.

Di puncak Gunung Matahari kali ini, lima tingkat dewa yang kuat mati di sini.

...

Gunug Qiyun, Negara Long.

Sebuah kartu ajaib yang diabadikan di baris ketujuh dari aula leluhur Gunung Qiyun meledak. Ada secercah sinar roh murid tertua yang tersembunyi di dalam. Selama kartu sakti itu masih ada, itu artinya murid tertua masih hidup. Setiap murid gunung Qiyun yang mencapai tingkat atas langit memiliki kartu ajaib ini.

Tapi hari ini, kartu ajaib Murid Tertua meledak.

Seorang lelaki tua yang menjaga aula leluhur membuka matanya dan melihat pemandangan ini dengan tidak percaya.

Patriark itu, yang telah hidup sejak dia masih kecil, meninggal?

...

Markas Baji Gate.

Pada saat ini masih dini hari, dan murid Baji Gate sedang berada di arena seni bela diri, melatih tinju Baji.

Piaarr!

Kepala patung Dexter Zhang yang berdiri di arena seni bela diri tiba-tiba jatuh, dan tebasannya mulus dan rapi, dan terlihat seperti telah dipotong dengan pedang.

"Apa yang terjadi?"

Murid yang sedang berlatih terkejut, ini adalah pertanda buruk!

Hanya ada satu orang tua yang sedang mengawasi, wajahnya berubah ketika melihat ini, dia tiba-tiba menghilang, dan dia datang ke ruangan ketua Baji Gate dan berkata dengan sedih:

"Ketua, leluhur telah jatuh!"

Hari itu, seluruh markas Baji Gate sunyi senyap.

...

Puncak Gunung Matahari.

Izumi Watanabe dan Mumura berjalan di depan, dengan Maktab Ise, wajah mereka sedih.

"Tuan Lin, aku di sini untuk menjemput jenazah guru kembali."

Mumura membungkuk pada Cameron Lin.

Orang lain memandang jenazah Gerry Liu dengan sedih, bahkan ada yang meneteskan air mata. Hanya Izumi Watanabe yang memandangi jenazah Gerry Liu dengan tatapan gembira secara tidak sengaja.

Di Maktab Ise, Gerry Liu adalah salah satu master tingkat dewa. Gerry Liu sudah mati. Meskipun Gerry Liu beberapa hari yang lalu mengatakan bahwa dia akan menyerahkan posisi pemimpin kepada Mumura, Gerry Liu sudah mati, bagaimana Mumura bisa menjadi lawannya.

Selama dia kembali, dia memiliki 10.000 cara untuk menyingkirkan Mumura, dan teknik rahasia adalah miliknya!

Pada saat ini, Heavenly Sword yang disisipkan di samping mayat Gerry Liu tiba-tiba bergerak, Heavenly Sword berputar di udara, dan cahaya panjang langsung menebas leher Izumi Watanabe, lalu berubah menjadi pelangi emas, menerobos hujan dan jatuh ke tangan Mumura.

"Pufft!"

Garis darah secara bertahap muncul dari leher Izumi Watanabe.

Garis darah semakin membesar, dan akhirnya kepala Izumi Watanabe jatuh, matanya membelalak tidak percaya.

"Pedang ajaib memiliki kesadaran sendiri!"

Cameron Lin menggelengkan kepalanya dan mendesah.

"Tuan Liu juga orang yang aku kagumi. Jika ada sesuatu kedepannya, silakan kirim surat ke keluarga Lin."

Pedang sakti sekarang mengakui Mumura sebagai tuannya, dan tidak satupun dari peringkat di atas langit biasa adalah lawan Mumura.

"Terima kasih Tuan Lin!"

Mumura membungkuk pada Cameron Lin, matanya terlihat sedikit rumit pada Izumi Watanabe, yang sedang sekarat.

Murid di belakang Mumura mengangkat tubuh Gerry Liu dan mengikuti Kimura menuruni gunung.

Banyak orang yang menonton pertandingan melihat satu-satunya sosok di gunung dengan mata yang rumit.

Keluarga Lin saat ini tidak diragukan lagi adalah kekuatan paling kuat di dunia tersembunyi negara long. Selama Cameron Lin masih ada, status keluarga Lin tidak dapat digoyahkan.

Dan kekuatan yang telah lama melekat pada keluarga Lin juga akan naik ke langit dalam satu langkah, dan lingkaran dunia tersembunyi negara long akan rombak ulang, seperti keluarga Pei yang telah lama ditolak, kali ini pasti akan bangkit kembali.

"Cameron Lin lumayan juga, aku meremehkannya!"

Blake Chen memandangi sosok di gunung dengan tatapan mata yang rumit, ia masih menyesali jatuhnya Cameron Lin, tapi ia tidak menyangka Cameron Lin akan melakukan ini.

Setelah pertempuran ini, bahkan monster tua yang telah bersembunyi selama bertahun-tahun tidak berani dengan mudah menyerang Cameron Lin.

Tuan Qian, Christo Chu, dan lainnya juga menunjukkan kegembiraan di wajah mereka, dan mereka berjalan menuju Cameron Lin. Mereka juga berada di sisi Cameron Lin. Cameron Lin kembali ke dunia tersembunyi dengan tak terkalahkan, dan keluarga mereka akan semakin meningkat pesat.

Quelle Liu juga memandang Cameron Lin dengan kekaguman. Dia selalu mengagumi yang kuat, dia belum pernah bertemu orang yang lebih baik dari dirinya, tetapi sejak dia bertemu Cameron Lin, dia menemukan bahwa Cameron Lin selalu menarik perhatiannya.

"Selamat untuk Tuan Cameron!"

"Cameron Lin!"

Tuan Qian dan yang lainnya mengelilingi Cameron Lin dengan nada hormat.

Cameron Lin juga dapat merasakan perubahan sikap orang-orang di sekitarnya, meskipun Tuan Chu dan Tuan Qian sangat menghargainya, namun sikap mereka sekarang sedikit menunjukkan rasa hormat.

"Ca... Cameron Lin!"

Anna dan yang lainnya datang tidak jauh, memandang Cameron Lin sedikit ragu-ragu, tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk sementara waktu.

“Masalahku dengan keluarga Cromir telah berakhir di sini!” Cameron Lin hanya melirik Anna dan berkata dengan tenang.

Apa yang Tuan Besar Alex lakukan, Anna dan yang lainnya tidak ikut campur.

"Heh, pertempuran ini mengejutkan dunia."

"Seorang umur 20-an tahun menggemparkan langit dan bumi?"

Blake Chen berdiri tidak jauh, memandang Cameron Lin dan bergumam pada dirinya sendiri.